V.1 Kesimpulan
Berdasarkan pengolahan data rekam medis pasien rawat inap RSUP. DR.
memulangkan 276 pasien rawat inap, dengan jumlah tempat tidur 173.
tertinggi adalah Bab I (Certain infektious and paralitic disease) yaitu 38%
dengan jumlah 104 pasien dan diikuti Bab XI (Disease of the digestive
bahwa prosedur paling banyak dilakukan adalah prosedur paling banyak pada
pasien, kemudian diikuti dengan kode DTD 104.9 (Diabetes melitus YTT)
54
6. Total sensus harian pasien pada periode 01 Januari – 31 Januari 2012 adalah
1858 hari, sedangkan total hari layanan 1890 dengan rata-rata 6,85 atau
7pasien.
7. Sensus dan statistik perbulan didapatkan nilai BOR 34,79 atau 35%. Berarti
angka pemakaian tempat tidur diperiode tersebut dari 35 tempat tidur yang
tersedia adalah 176. Jadi rumah sakit ini tidak efisien. Total LOS (lama rawat)
1890 hari dan rata-rata ALOS lama rawat 6,85 atau 7 hari. Angka BTR adalah
1,60 atau 2 artinya satu tempat tidur digunakan oleh 2 orang pasien. TI yang
didapat sebesar 12,67 atau 13 artinya interval waktu luang pemakaian tempat
V.2 Saran
rekam medis, karena dokumentasi ini sangat berguna untuk kepentingan yang
2. Untuk mencapai nilai BOR, BTR, LOS, dan TI yang efisien, pihak Rumah
menyeluruh.
BOR.
55
3. Pihak rumah sakit hendaknya selalu menyadari untuk meningkatkan mutu
membangun citra rumah sakit yang baik dimata masyarakat dan kepercayaan
akan meningkat.
56