MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 1
Coklat merupakan bahan dasar untuk industri
manisan/gula-gula (Konfeksioner), bakeri, es
krim, dan industri pangan lain
Bentuk produk dari bahan coklat: minuman,
sirup, flavoring, coating, manisan, dll
Bahan baku biji coklat merupakan hasil
fermentasi (mikrobiologis atau enzimatis)
dan proses pengeringan sampai kadar air ± 7
%
MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 2
Biji coklat
(Hasil fermentasi dan kering) Pengolahan
kokoa
Massa coklat/kakao
pembersihan (cairan coklat)
Pengolahan
Penggilingan coklat
Penyangraian
Kulit MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 3
Massa coklat/ kakao
(cairan coklat) Bubuk coklat
Pengayakan
(cocoa powder)
Alkalisasi
Penggilingan
Pengeluaran air
Penghancuran
Pengepresan Padatan
(pemisahan lemak) (press cake)
Mentega coklat
(Cocoa butter)
MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 4
Massa coklat/ kakao
(cairan coklat)
Produk coklat
atau coklat susu
Penambahan gula, flavor, Produk berlapis
susu, dsb Pencetakan coklat
Mentega coklat
Pencampuran Tempering Enrobing
(Cocoa butter)
Pemurnian conching
(refining/grinding)
MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 5
Komposisi cairan coklat:
Lemak 55 %, Karbohidrat 17 %, Protein 11 %,
Tanin 6 %, Abu 3 %, Asam organik 2,5 %, air 2 %,
kafein sangat kecil, theobromin (alkaloid yang
berhubungan dengan kafein dan sebagai bahan
penyegar) 1,5 %
Memadat pada pendinginan
Merupakan coklat berasa pahit yang
digunakan pada berbagai aplikasi pembuatan
produk pangan
MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 6
Coklat cair dapat dirposes lebih lanjut dengan
ditamvah gula menjadi coklat manis, atau
ditambah gula dan susu menjadi coklat susu
Coklat cair juga sebagain dipisahkan
lemaknya dengan cara dipres secara hidraulik
MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 7
Lemak yang dipisahkan dari coklat cair
disebut mentega coklat
Rapuhnya coklat pada suhu ruang dan sifat
cepat meleleh/mencair dalam mulut
(mengeluarkan flavor secara maksimum)
disebabkan oleh sempitnya rentang titik cair
mentega coklat (30 – 36 ºC)
MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 8
Sisa hasil pengepresan mentega coklat dari
coklat cair merupakan bahan baku
pembuatan bubuk coklat
Alkalisasi pada proses pembuatan kakao
bertujuan untuk memebuat warna gelap dan
memodifikasi flavor (Dutch process)
MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 9
Tipe produk coklat bervariasi dengan standar
mutu yang berbeda
Sweet chocolate : minimal 15 % coklat cair
Milk chocolate: min 10 % cokalt cair
Bitter sweet chocolate: min 35 % coklat cair
MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 10
Refining/grinding: memperkecil ukuran
partikel gula dll sampai ± 25 μm sehingga
produk menjadi lembut (smoothness)
Conching (pengadonan):
Dalam tangki pencampuran yang panas (60 ºC, 90 – 120
jam)
Meningkatkan smoothness, viskositas, dan flavor
Tempering
Dilakukan pengadukan (54 ºC), pendinginan (32 ºC),
dilanjutkan dengan pangadukan (1jam)
Mengontrol kristalisasi lemak kakao MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 11
Coklat imitasi: coklat yang dibuat dengan
mengganti beberapa atau semua lemak
kakao dengan lemak nabati lainnya (lemak
nabati spesialitas)
Lemak nabati meningkatkan sifat-sifat
pelapisan
Tidak mudah mencair
Biaya produksi lebih rendah
MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 12
CBS : cocoa butter substitute
Dibuat dari minyak inti kelapa sawit dan
turunannya
CBE: cocoa butter equivalent
Dibuat dari minyak tengkawang, minyak kelapa
sawit
CBX: cocoa butter extender
Dibuat dari minyak kelapa sawit dan turunannya
MSB/FATEPAKES/USAHID/2020 13