Anda di halaman 1dari 12

Pokok Pembahasan

A. Sumber pencemar dari tubuh


B. Pengamatan kesehatan
C.Pengetahuan, sikap & perilaku sehat
D.Pakaian pelindung pencemaran
A. Sumber Pencemar dari Tubuh
Kebersihan diri/ pekerja (personal hygiene)
Mencegah atau mengurangi kontaminasi makanan dari orang, aktivitasnya &
interaksinya  Bagian dari Good Hygiene Practice (GHP)

Sumber pencemar dari tubuh

Biological
Bakteri, virus, parasit yang diderita / dari bagian tubuh penjamah makanan (terutama
dari mulut, hidung, rambut, tangan)

Physical
Foreign Object/ benda asing dalam makanan yang umumnya diakibatkan oleh
kontaminasi secara tidak sengaja atau cara handling yang tidak tepat
Contoh: rambut, perihasan, jarum pentul, peniti, kancing, dll

Chemical
Bahan kimia yang digunakan di tubuh. Contoh : kutek, lotion
Sumber Akibat Perilaku

Tangan & kuku kotor Batuk, bersin, meludah Percikan ludah (mis. terlalu banyak
(tidak cuci tangan) sembarangan bicara sambil kerja)

Mengusap, menggaruk, Penggunaan perihasan & arloji


menyisir rambut Kuku panjang & berkutek
Sumber karena Ketidaktahuan
 Tidak paham karena belum training, belum baca
 Tidak menyadari potensi bahaya
 Belum terlatih QC check bahan mentah, bahan
tambahan, pewarna, dsb
 Kecurangan dari pihak produsen/supplier
 Mengganti dengan kulitas rendah
 Mengganti dengan barang palsu yang mirip

Bahan pangan palsu


B. Pengamatan Kesehatan
Penyakit Menular & luka
• Dapat berupa
– Gangguan pernafasan
– Gangguan pencernaan
– Penyakit infeksius seperti hepatitis, disenteri, demam typhoid
– Bakteri Staphylococci (luka, jerawat bernanah, bisul, penyakit
kulit)

• Seseorang dapat menjadi carrier (tanpa gejala)


– Convalescent / telah sembuh (< 10 minggu setelah tertular)
– Kronis / mengidap penyakit tahunan, telah lama, persisten
– Kontak (membawa bibit penyakit, tapi tidak menujukan gejala
sakit)
Pengamatan kesehatan
Konsultasikan dengan dokter bila karyawan produksi
menunjukan gejala penyakit:
• Penyakit kuning (mata & kulit menguning)
• Diere
• Muntah vomiting
• Demam fever
• Radang tenggorokan disertai demam sore throat with fever
• Bisul, jerawat bernanah, koreng atau luka terbuka
• Keluar cairan dari telinga, hidung, mata
• Batuk atau bersin terus menerus

Luka, koreng, bisul harus:


 Diberi obat anti infeksi
 Ditutupi dengan perban anti-air yang benar-
benar melekat erat & tidak berwarna senada
dengan kulit
 Ditutupi dengan sarung tangan
C. Pengetahuan, Sikap & Perilaku Sehat
Sehari-hari Saat bekerja
• Potong kuku & rambut agar rapi • Gunakan seragam khusus yang bersih, tidak dipakai dalam
• Rajin mandi 2x sehari & keramas perjalanan
• Menjaga kesehatan tubuh • Gunakan APD yang sesuai
• Tidak memaksakan diri untuk bekerja saat • Apron/celemek tidak menggantikan fungsi penggantian
sakit seragam
• Jangan merokok dengan seragam untuk produksi
• Rajin cuci tangan dengan sabun & air mengalir
• Tidak pakai kutek, kuku palsu, bulu mata palsu
• Tidak menggunakan perihasan & jam tangan
• Gunakan sepatu tertutup yang bersih
• Jangan gunakan sepatu hak tinggi
• Jangan terlalu banyak bicara
• Tidak membawa peralatan pribadi, seperti tas, jaket, HP
• Menjaga kebersihan alat & area kerja
Cuci tangan dengan
sabun & air mengalir
 Sebelum mulai bekerja
 Setelah:
• Memegang bahan mentah
• Merokok, makan & minum
• Menggunakan tissue / saputangan
• Menyentuh benda /permukaan yang kotor
• Menyentuh bagian tubuh (telinga, mulut,
hidung, rambut)
• Membersihkan sampah sisa produksi
• Menggunakan toilet

Pastikan terdapat
fasilitas cuci tangan
D. Pakaian Pelindung Pencemaran

Seragam Masker Hand gloves


Dipakai khusus di area produksi Sebaiknya monouse Tidak boleh mudah sobek,
Sebaiknya tanpa kancing Bila multiuse, lapisi dengan potensi FO
tissue, ganti tissue tiap 4 jam Monouse

Penutup rambut Face shield Spit guard


Disposable hairnet atau Tidak menggantikan masker Umumnya digunakan
topi khusus area produksi Tidak digunakan di area panas di area servis
(tertutup uap kondensasi)
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai