PENGGUNAAN AUTOMATED

EXTERNAL DEFIBRILATOR (AED)

No.Dokumen :800/462/UKP/
UKP.Py. Tahun
SOP 2020
No. Revisi : 00
Tanggalterbit : 10 - 11- 2020
Halaman : 1/3
UPT PUSKESMAS drg. Hennie Noerhayati
WAJAK NIP. 197303292005012004
1. Pengertian AED adalah alat elektronik portabel yang secara otomatis dapat
menganalisis ritme jantung pasien dan dapat melakukan defibrilasi.
AED harus segera dipasangkan pada korban dengan henti jantung,
segera setelah siap digunakan. AED memeberikan febrilasi pada
dua keadaan disritmia jantung, yaitu ventricular fibrilasi (VF) dan
ventricular tachycardi (VT)
2. Tujuan Sebagai acuan dalam menerapkan langkah- langkah dalam
penggunaan AED
3. Kebijakan SK. Ka UPT PUSKESMAS WAJAK No 800/046/UKP/UPT/.Py.
Tahun 2020 Tentang Layanan Klinis
4. Referensi Permenkes no. 43 th 2019 tentang Puskesmas
5. Alat dan 1. Alat Pelindung Diri (APD)
bahan 2. Infus set
3. Alat AED
4. Tabung oksigen
6. Bag valve mask

7. Langkah- 1. Petugas mencuci tangan dan memakai APD

langkah 2. Petugas menyalakan alat AED
3. Petugas memastikan dada pasien terbuka dan kering.
4. Petugas meletakkan pad pada dada korban. Gunakan pad
dewasa untuk korban dewasa dan anak dengan usia diatas 8
tahun atau dengan berat di atas 55 poud (di atas 25 kg).
Tempatkan satu pad di dada kanan atas di bawah tulang
selangka kanan, dan tempatkan pad yang lain di dada kiri pada
garis tengah ketiak, beberapa inci dibawah ketiak kiri.
5. Petugas menghubungkan konektor dan tekan tombol analyze.
6. Petugas memberitahu pada semua orang dengan menyebut
”clear’ sebagai tanda untuk tidak menyentuh korban selama AED
menganalisis. Hal ini dilakukan agar analisis yang didapatkan
akurat.
7. Ketika ”clear” disebutkan, penolong yang bertugas untuk
melakukan CPR harus menghentikan penekanan dada dan
mengangkat tangannya beberapa inci di atas dada, tapi masih
berada pada posisi untuk bersiap melanjutkan penekanan dada
segera setalah kejut listrik diberikan atau AED menyarankan
bahwa kejut listrik tidak diindikasikan.
8. Petugas mengamati analisis AED dan siapkan untuk pemberian
kejut listrik bila diperlukan. Pastikan tidak ada seorangpun yang
kontak dengan pasien. Siapkan penolong pada posisi untuk siap
melanjutkan penekanan dada segera setelah kejut listrik
diberikan.
9. Petugas memberikan kejut listrik dengan tombol ”shock” bila ada
 indikasi.
10. Setelah kejut listrik diberikan, segera lanjutkan penekanan dada
dan lakukan selama 2 menit (sekitar 5 siklus) hingga AED
menyarankan untuk melakukan analisis ulang, adanya tanda
kembalinya sirkulasi spontan, atau anda diperintahkan oleh
ketua tim atau anggota terlatih berhenti.
11. Petugas melakukan dokumentasi

5. Bagan Alir

Petugas menyalakan
Mencuci alat AED
tangan,
memakai
APD

Petugas memastikan
Petugas dada pasien terbuka
meletakkan dan kering
pad pada dada
korban

Petugas Menyebut clear saat

menghubungkan
konektor dan tekan menganalyze
tombol analyze

Lanjutkan
Memberikan kejut
penekanan dada
listrik jika
selama 2 menit (5
diperlukan, dan
siklus)
menekan “shock”

Dokumentasi

6. Hal-hal yang Keluhan dan gejala

perlu
diperhatikan
7. Unit Terkait 1. Rawat Jalan (poli umum, UGD) & Ambulance PSC
2. Rawat Inap
8. Dokumen 1. Buku status pasien
terkait 2. Buku register unit pelayanan
9. Rekam
historis N Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
perubahan o diberlakukan
1
 PROSEDUR PENGGUNAAN
AUTOMATED EXTERNAL
DEFIBRILATOR (AED
No.Dokumen : 800/406/UKP/
DAFTAR UKP.Py. Tahun
TILIK 2016
No. Revisi : 00
Tanggalterbit : 10 - 11- 2016
Halaman : 1/2
UPT KESMAS dr.I. G. N. Gede Putra
PAYANGAN NIP. 198010312009031003

NO KEGIATAN YA TIDAK TIDAK

 BERLAKU
1. Petugas menyalakan alat AED

2 Petugas memastikan dada pasien terbuka dan

kering
3 Petugas meletakkan pad pada dada korban
4 Petugas menghubungkan konektor dan tekan
tombol analyze
5 Petugas memberitahu pada semua orang
dengan menyebut ”clear’ sebagai tanda untuk
tidak menyentuh korban selama AED
menganalisis
6 Petugas mengamati analisis AED dan siapkan
untuk pemberian kejut listrik bila diperlukan

CR = [ Ya / (Ya + Tidak) ] x100%

= [ … / (…. + ….) ] x100%
= …………

Pemeriksa :
Yang diperiksa :
Tanggal :
Nama Pasien :
No.Rekam Medik :