Anda di halaman 1dari 32

MODUL-2

PENGANTAR EKSPLORASI
AIR TANAH
Air dalam Kehidupan
Siklus Hidrologi
Air sangat penting artinya bagi kehidupan manusia,
pertumbuhan ekonomi dan air dapat terbaharui…
Pergerakan di – dan - dari athmosphere ke
permukaan dan sebaliknya:

Transportasi
"pergerakan wujud air dalam bentuk perpindahan
masa udara lembab"

Presipitasi
"pergerakan wujud air dalam bentuk turunnya titik-
titik air karena gravitasi (hujan)"

Evaporasi/
“ Evapotranspirasi
"pergerakan wujud air dalam bentuk penguapan baik
secara langsung dari air (laut, danau, sungai, dll.)
ataupun dari proses pernafasan (tumbuhan)"
Pergerakan dari permukaan ke bawah
permukaan dan sebaliknya:

Infiltrasi
“pergerakan wujud air dari permukaan ke bawah permukaan
melalui berbagai media (celah, pori, rekahan, struktur, dll.)”

Pengangkatan kapiler
“pergerakan wujud air dari bawah permukaan ke permukaan
melalui proses pengangkatan kapiler melalui akar
tumbuhan, pori, dll”

Luahan air tanah


“pergerakan wujud air dari bawah permukaan ke permukaan
melalui mekanisme struktur (terbentuknya mata air, sesar, dll.”

Aliran permukaan (Run-off)


“pergerakan wujud air di permukaan yang disebabkan oleh
gravitasi berdasarkan topografi (dari dataran lebih tinggi ke
yang lebih rendah, ex. aliran sungai menuju laut”
Kajian Ilmu Hidrogeologi

Penekanan Hidrogeologi adalah pada wujud air


dalam litosfer:

 Hidro  Air (air bawah permukaan bumi)

 Geologi  Ilmu Bumi (batuan penyusun


bumi)
Penampang Lapisan Bumi
Siklus Batuan
Jenis Batuan
 Beku

 Sedimen

 Metamorf
Struktur Geologi

 Fracture (rekahan)

 Fold (lipatan)

 Fault (patahan/ sesar)


Definisi Air Tanah

"air yang merupakan bagian dari air


bawah tanah yang mengisi ruang kosong
pada bawah permukaan dan bergerak
terutama secara lateral pada lapisan
yang di sebut sebagai akifer"
Distribusi Air Bawah Tanah
Karakteristik bawah permukaan terhadap
produktivitas dalam konteks air bawah permukaan

 Akifer “lapisan yang dapat menyimpan


dan mengalirkan air dengan baik“

 Akitar “lapisan yang dapat menyimpan


dan mengalirkan air dalam jumlah
yang terbatas“

 Akiklud “lapisan yang dapat menyimpan air,


tetapi tidak dapat mengalirkan dalam
jumlah yang berarti“

 Akifug “lapisan yang tidak dapat menyimpan


dan mengalirkan air“
Porositas dalam Akifer

porous sediment:
< 40% porosity

hard rock:
<1% porosity
Jenis Akifer

 Akifer Tertekan (confined aquifer)

 Akifer Bebas (unconfined aquifer)

 Akifer bocor (leaky aquifer)


Akifer Tertekan dan Akifer Bebas
Sistem Akifer di Indonesia

 Akifer endapan Gunungapi


 Akifer endapan Aluvial
 Akifer endapan Sedimen
 Akifer sedimen
 Akifer sedimen terlipat

 Akifer sedimen rekahan


Sistem Akifer Endapan Gunungapi

S.Mandel, 1981
Sistem Akifer Endapan Aluvial

S.Mandel, 1981
Sistem Akifer Endapan Sedimen
Sistem Akifer Endapan Sedimen Terlipat

S.Mandel, 1981
Sistem Akifer Sedimen Media Rekahan

S.Mandel, 1981
Hidrometri pada Eksplorasi Air Tanah

 Pengamatan di permukaan dengan


menggunakan pendekatan geologi/
hidrogeologi

 Pendugaan bawah permukaan dengan


melakukan pedekatan geofisika
Metode Survey Geologi untuk Eksplorasi
Air Tanah

 Geomorfologi - Penginderaan Jauh


 Analisis DAS
 Pemetaan sebaran batuan
 Pemetaan Struktur Geologi
 Dll.
Metode Survey Geofisika untuk
Eksplorasi Air Tanah

“Adalah pemanfaan teknik-teknik survey


geofisika untuk mengidentifikasi kondisi bawah
permukaan dalam kaitannya dengan
keberadaan air tanah“

Salah satu diantaranya ialah dengan


menggunakan metode Resistivitas.
Resistivitas vs. Geologi
Effects of texture on resistivity
Electrical resistivity of volcanic rocks

 Fresh : highly resistive (low connected porosity)


(> 1000 ohm.m)

 Weathered / fractured : intermediate resistivity


(100 – 1000 ohm.m)

 Highly weathered volcanics (clayey material) :


conductive (< 100 ohm.m)
Referensi (1): Peta Geologi Indonesia
Referensi (2): Peta Hidrogeologi Indonesia
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai