PROPOSAL
Oleh :
ii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb.
Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala
limpahan rahmat, taufik dan Hidayah –Nya sehingga memberikan kemudahan
serta kelancaran bagi penulis dalam penyelesaian karya ilmiah dalam bentuk
skripsi ini dengan judul “Pengaruh Beban Pajak Penghasilan, perencanaan
Pajak,Dan Current Ratio Terhadap Manajemen Laba Yang Terdaftar Pada
Bursa Efek Indonesia (BEI) Sub Sektor Properti” yang diajukan sebagai salah
satu syarat dan tugas akhir untuk memenuhi serta menyelesaikan pendidikan
Strata-1 jurusan Akuntansi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Muhammadiyah Sumatera Utara.
Skripsi ini merupakan kewajiban bagi penulis guna melengkapi tugas-
tugas dan syarat-syarat untuk menyelesaikan pendidikan program Strata-1 (S1)
Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas
Muhammadiyah Sumatera Utara, serta memperoleh gelar Sarjana Akuntansi di
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Sejak awal sampai akhir selesainya Skripsi ini, penulis telah banyak
menerima bimbingan dan bantuan berupa moril maupun materil dari berbagai
pihak sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini tepat waktu. Pada
kesempatan ini juga penulis ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada :
1. Teristimewa Bapak dan Ibu tercinta, Sapari, Fitriati yang telah memberikan
kasih sayang dengan mengasuh, membimbing dan mendoakan penulis dari
buaian hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
2. Bapak Dr. Agussani, M.AP, selaku Rektor di Universitas Muhammadiyah
Sumatera Utara.
3. Bapak H. Januri.,SE.,MM.,M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
4. Bapak Ade Gunawan S.E., M,Si selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi
Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
5. Bapak Dr. Hasrudy Tanjung, SE., MBA, selaku Wakil Dekan III Fakultas
Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
6. Ibu Fitriani Saragih, SE., M.Si selaku Ketua Prodi Akuntansi Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
7. Ibu Zulia Hanum, S.E., M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Program Studi
Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah
Sumatera Utara.
i
8. Bapak M.Firza Alpi S.E., M.Si selaku Dosen Pembimbing skripsi yang telah
meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan dan pengarahan kepada
penulis demi selesainya skripsi ini.
9. Seluruh Staff Pengajar Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara yang telah
memberikan pengajaran kepada penulis selama ini.
10. Seluruh Staff Biro Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah
Sumatera Utara.
11. Untuk teman-teman seperjuangan penulis Parlaungan Habibi, Jefri, ismail,
Netty, Fauzan dan for my classmate A-Accounting‘16, all of you such
adorable classmates, I’ll miss our memories when we studying in class. Wish
we can be success and be useful person. Goodluck guys.
Penulis menyadari bahwa penulisan Skripsi ini masih jauh dari sempurna,
untuk itu dengan kerendahan hati sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun guna menyempurnakan Skripsi ini dari semua pihak. Semoga Skripsi
ini bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan dan bagi perkembangan
ilmu pengetahuan khususnya di bidang ekonomi dan bisnis.
Wassalammualaikum Wr.Wb
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTAR ISI...................................................................................................................iii
DAFTAR TABEL...........................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR......................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1
2.3. HIPOTESIS...............................................................................................24
iii
2.3.4. Pengaruh Beban Pajak Penghasilan, Perencanaan Pajak dan Current
Ratio terhadap Manajemen Laba...............................................................26
3.4.1. Populasi...........................................................................................31
3.4.2. Sampel............................................................................................34
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iv
DAFTAR TABEL
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. kerangka Berpikir Konseptual ................................................... 23
vi
BAB I
PENDAHULUAN
perusahaan. Di Indonesia, tempat jual beli efek ini dikenal dengan nama Bursa
Jakarta dan memiliki kantor perwakilan di kota lainnya. BEI adalah lembaga
resmi dari pemerintah Indonesia yang memfasilitasi segala kegiatan jual beli
anggota bursa.
pesat dan persaingan yang semakin ketat dalam pasar modal merupakan suatu
usahanya. Hal ini menuntut perusahaan untuk dapat terus memaksimalkan hasil
usahanya agar tetap memiliki kemampuan daya saing yang kuat di dalam bisnis
pasar modal. Pertumbuhan dan perkembangan suatu perusahaan tidak terlepas dari
modal.
Bisnis properti saat ini memberikan peluang dan kesempatan yang cukup
suku bunga KPR relatif rendah dan cenderung tidak stabil. Terbukanya peluang
1
2
asing maupun domestik untuk dapat berinvestasi di dalam negeri, sehingga dana
Properti merupakan sektor bisnis yang cukup berkembang. Hal ini terbukti dengan
adanya krisis yang terjadi di belahan benua Eropa dan Amerika yang tidak
menjadi negara tujuan yang tepat bagi investasi di sektor properti terutama
15) dalam (Puji Astutik, 2016), Manajemen laba merupakan upaya yang
metode atau prosedur akuntansi yang digunakan oleh perusahaan dengan tujuan
Manajemen laba adalah suatu tindakan yang mengatur laba sesuai dengan
yang dikehendaki oleh pihak tertentu atau terutama oleh manajemen perusahaan
yang disengaja dalam membuat laporan keuangan mengenai fakta material dan
data akuntansi, sehingga menyesatkan ketika semua informasi itu dipakai untuk
pendekatan teori keagenan (agency theory) yakni teori yang menyatakan bahwa
praktik manajemen laba dipengaruhi oleh konflik kepentingan antara pihak yang
kepentingan (agent). Konflik ini muncul pada saat setiap pihak berusaha untuk
jumlah kewajiban pajak dengan secara legal yaitu penanganan dan pengelolaan
penghasilan ini terdiri dari beban pajak kini (dalam tahun berjalan) dan beban
lemah atau tidak signifikan bahwa adanya tindakan manajemen laba pada
(Jannah, 2017).
Oleh sebab itu, penelitian ini akan berfokus untuk meneliti bagaimana pengaruh
Perencanaan pajak (tax planning) ialah salah satu fungsi dari manajemen
pajak yang dipakai untuk mengestimasi jumlah pajak yang harus dibayar dan hal-
hal yang dapat dilakukan untuk menghindari pajak. Perencanaan pajak dan
manajemen laba terhubung satu sama lain, karena sama-sama bertujuan untuk
memenuhi target laba dengan merekayasa angka laba dalam laporan keuangan.
perusahaan salah satu elemen biaya yang dapat mengurang laba, karna semakin
tinggi pajak yang ditanggung maka semakin kecil pula laba yang diperoleh
tinggi akan menyebabkan beban pajak perusahaan juga tinggi. Oleh karena itu,
untuk mencapai target. Perencanaan pajak dan manajemen laba terkait satu sama
lain, karena sama-sama bertujuan untuk mencapai target laba dengan merekayasa
angka laba dalam laporan keuangan. Berbagai tindakan yang dilakukan oleh
management).
tagihan dari para kreditur melalui aset yang secara cepat dapat berubah menjadi
kas (dalam jangka pendek). Likuiditas yang diukur dengan current ratio dapat
diperoleh dengan membagi kewajiban jangka pendek dengan aset lancar. Nilai
Current ratio (CR) merupakan rasio likuiditas yang digunakan sebagai alat
modal kerja yang sangat penting untuk menjaga kinerja perusahaan yang pada
Current Ratio pernah dilakukan oleh Nirawati dan Ichsan (2009) (Choiriah dkk.,
2013) meneliti pada perusahaan properti yang public di BEI mendapatkan hasil
bahwa Current ratio memiliki pengaruh yang positif terhadap harga saham. Hal
yang seharusnya. Pajak memiliki pengaruh terhadap berbagai aspek. Pajak disini
hanya berpengaruh terhadap perencanaan pajak. Nilai current ratio yang tinggi
dengan menggunakan aset lancarnya, sehingga semakin tinggi nilai current ratio
Berdasarkan data yang di peroleh dari perusahaan sub sektor Properti yang
Tabel 1.1
Data Beban Pajak Penghasilan, Perencanaan Pajak,dan Current ratio
Terhadap Manajemen Laba
Pajak Penghasilan dan yang mengalami Penurunan Manajemen Laba tahun 2017-
2019 yaitu perusahaan. ASRI tahun 2017 dan 2018, BSDE tahun 2017-2019,
DILD tahun 2017 dan 2018, DUTI tahun 2018 dan 2019 dan MTLA tahun 2018
dan 2019. Hal ini tidak sejalan dengan teori menurut “Yuanita (2006) dalam
yang signifikan terhadap adanya praktik manajemen laba dalam suatu perusahaan.
Jadi semakin tinggi beban pajak penghasilan maka semakin besar peluang
Perencanaan Pajak dan yang mengalami Penurunan Manajemen Laba tahun 2017-
2019 yaitu perusahaan, ASRI tahun 2018 dan 2019, BKSL tahun 2017 dan 2018,
DUTI tahun 2017- 2019, GWSA tahun 2017-2019 dan MTLA tahun 2017 dan
2018. Hal tersebut tidak sejalan dengan teori menurut ( Fitriany (2016) dalam
Ratio dan yang mengalami Peningkatan Manajemen Laba tahun 2017-2019 yaitu
perusahaan. ASRI tahun 2017-2019, BKSL tahun 2017 dan 2018, BSDE tahun
2018 dan 2019, DILD tahun 2017 dan 2018, GWSA tahun 2018 dan 2019,
MTLA tahun 2018 dan 2019, PLIN tahun 2017 dan 2018. Nilai current ratio
jangka pendek dengan menggunakan aset lancarnya, sehingga semakin tinggi nilai
current ratio akan menurunkan manajemen laba (Santi & Sari, 2019).
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai objek penelitian untuk tahun
memiliki prospek yang cerah dimasa depan dengan melihat potensi jumlah
Tabel 1.2
Perbedaan penilitian sekarang dan terdahulu
Current Ratio
2018 DILD, tahun 2018 dan 2019 DUTI dan tahun 2018 dan 2019
MTLA.
DUTI, tahun 2017-2019 GWSA dan tahun 2017 dan 2018 MTLA.
perusahaan ASRI, tahun 2017 dan 2018 BKSL, tahun 2018 dan 2019
10
BSDE, tahun 2017 dan 2018 DILD, tahun 2018 dan 2019 GWSA,
tahun 2018 dan 2019 MTLA dan tahun 2017 dan 2018 PLIN.
penelitian yaitu :
1. Data yang digunakan dalam peelitian ini merupakan data dari tahun
laba ?
simultan.
mahasiswa yang melalukan penelitian serupa pada masa yang akan datang.
BAB II
URAIAN TEORITIS
atau melibatkan orang lain (agent) untuk melakukan beberapa jasa untuk
berharga atau sering disebut juga skuritas merupakan secarik kertas yang
12
13
kepada pemilik atau pemegang saham ( Fahmi, 2014) dalam (Putra, 2019).
manajemen laba, yakni : 1) Taking a bath, Teknik ini bisa dipakai apabila
teknik ini dilakukan maka seluruh biaya yang ada pada periode mendatang
diakui pada periode berjalan. Yang tentunya berakibat pada laba periode
yang harus dibayarkan kepada pemerintah. Teknik ini digunakan pada saat
dilakukan dengan cara penghapusan atas barang modal dan aktiva tak
untuk memperoleh bonus yang lebih tinggi. Atau juga bisa dilakukan
Keterangan :
E = Distribusi laba.
definisi beban pajak penghasilan adalah jumlah agregat pajak kini dan
total aset sebagai ukuran dari beban pajak penghasilan. Selain karena
dipilih agar hasil analisis atas perusahaan sampel dapat dibandingkan satu
dengan yang lain, terlepas dari nilai informasi keuangan yang beragam.
sebagai berikut:
pajak lainnya berada dalam posisi yang minimal, sepanjang hal ini
atau badan yang seharusnya dikenakan atas beban pajaknya menjadi tidak
TRRit=
19
Keterangan:
TRRit = Tax Retention Rate (tingkat retensi pajak perusahaan I pada tahun
t.
memenuhi tagihan dari para kreditur melalui aset yang secara cepat dapat
pendek dengan aset lancar. Nilai current ratio yang tinggi akan
likuidasi, sebaliknya current ratio yang terlalu tinggi juga kurang bagus,
2014).
meliputi Utang usaha, Wesel tagih jangka pendek, Utang jatuh tempo yang
20
kurang dari 1 tahun, Akrual pajak (Brigham & Houston, 2010) dalam
perusahaan sedang baik. Hal ini dapat terjadi karena kas tidak digunakan
ini dapat dibuat dalam bentuk berapa kali atau dalam bentuk
Sedangkan pajak
penghasilan tidak
kajian teori.
manajer dari standar akuntansi yang ada dan secara ilmiah dapat
Menurut ( Hery (2014, hal. 152) dalam (Alpi, 2018) “Current Ratio
adalah agar dapat dipilih jenis tindakan penghematan pajak yang akan
berikut :
Manajemen Laba
Perencanaan Pajak
(X3) (Y)
Current Ratio
(X2)
2.3. HIPOTESIS
Berdasarkan identifikasi masalah, tujuan penelitian dan kerangka
besar laba yang diperoleh perusahaan, maka semakin besar pula pajak
berusaha agar laba perusahaan selalu kelihatan lebih rendah dari pada laba
aktiva lancar dengan hutang lancar, rasio ini menunjukan bahwa nilai
kekayaan lancar (yang segera dapat dijadikan uang ) ada sekian kali
tagihan dari para kreditur melalui aset yang secara cepat dapat berubah
dengan aset lancar. Nilai current ratio yang tinggi akan menunjukkan
diinvestasikan kembali.
dalam memenuhi tagihan dari para kreditur melalui aset yang secara
laba.
manajemen perusahaan.
BAB III
METODOLOGI PENELITIN
instrumen penelitian dan analisis data yang bersifat statistik dengan tujuan
hubungan antara tarif pajak efektif dan pendanaan eksternal terhadap nilai
perusahaan.
29
30
Tabel 3.2
Rincian Waktu Penelitian
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.Pengajuan
judul
2.Pembuatan
Proposal
3. Bimbingan
Proposal
4. Seminar
Proposal
5. Pengumpulan
Data
6. Bimbingan
Skripsi
7. Sidang Meja
Hijau
32
3.4.1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: objek /
Tabel 3.3
Populasi Penelitian
3.4.2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karekteristik yang
Tabel 3.4
Kriteria Pengambilan Sampel Perusahaan Sub Sektor properti
Jumlah Sampel 10
berikut .
36
Tabel 3.5
Jumlah Sampel Perusahaan Sub Sektor Properti
Sumber: www.idx.co.id
Dalam Penelitian ini penulis menggunakan data skunder yaitu data yang
diperoleh melalui pihak ketiga dari objek penelitian, seperti pada penelitian ini
dengan lingkup penelitian ini. Data penelitian mengenai perusahaan sub sektor
properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2017 – 2019 yang
uji statistik deskriptif. uji normalitas data, analisis regreni linier sederhana, uji
Y = α + b1 X1 +b2 X2 +b3X3+e
Ketereangan :
Y = Manajemen Laba
b1 b2 b3 = Koefisien regresi
X2 = Perencanaan Pajak
X3 = Current Ratio
e = Standar eror
3.8.1. Uji t
Uji t dilakukan untuk mengetahui pengaruh masing-masing
variabel independen yang terdiri atas tarif pajak efektif terhadap EPS .
sebagai berikut:
3.8.2. Uji F
Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua
(Manajemen Laba).
D =R2 x 100%
Keterangan:
D = Determinasi
DAFTAR PUSTAKA
Agustina, A., Sulia, S., & Rice, R. (2018). Faktor – faktor yang mempengaruhi
profitabilitas dan dampaknya terhadap manajemen laba. Jurnal Akuntansi,
22(1), 18–32. https://doi.org/10.24912/ja.v22i1.320
Alpi, M. F. (2018). Pengaruh Debt To Equity Ratio, Inventory Turn Over, Dan
Current Ratio Terhadap Return On Equity Pada Perusahaan Sektor Farmasi
Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. The National Conferences
Management and Business (NCMAB), 2621–1572, 158–175.
https://publikasiilmiah.ums.ac.id/bitstream/handle/11617/9910/11. M. Firza
Alpi.pdf?sequence=3
Astutik, R. E. P., & Mildawati, T. (2016). Pengaruh Perencanaan Pajak Dan
Beban Pajak Tangguhan. Jurnal Ilmu & Riset Akuntansi, 5(3), 1–17.
Choiriah, A. N., M, R. M., & Wahono, B. (2013). Analisis Pengaruh EPS, ROE,
DER, Dan CR Terhadap Harga Saham Dengan PER Sebagai Variabel
Moderating (Studi Kasus Pada Saham Indeks LQ45 Periode 2009-2011 Yang
Terdaftar Pada Bursa Efek Indonesia). Diss. Fakultas Ekonomika Dan Bisnis,
96–110.
Erari, A. (2014). Analisis Pengaruh Current Ratio, Debt To Equity Ratio, dan
Return On Asset Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Pertambangan di
Bursa Efek Indonesia. Jurnal Manajemen Bisnis Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta, 5(2), 174–191.
Gultom, D. K., Manurung, M., & Sipahutar, R. P. (2020). Pengaruh Current
Ratio, Debt To Equity Ratio, Total Asset Turnover terhadap Return on
Assets pada Perusahaan Sub Sektor Kosmetik dan Barang Keperluan Rumah
Tangga yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Humaniora, 4(1), 1–
14.
Hafsah, H. (2017). Penilaian Kinerja Keuangan dengan Menganalisis Current
Ratio, Quick Ratio dan Return On Investment. Ekonomikawan: Jurnal Ilmu
Ekonomi Dan Studi Pembangunan, 17(6), 1–10.
Jannah, A. M. (2017). Pengaruh Aset Perusahaan, Pajak Penghasilan Dan
Mekanisme Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba. Jurnal Ilmu
Dan Riset Akuntansi, 6, 1–19.
KHARIFAH, W. N. (2019). Pengaruh Beban Pajak Tangguhan Dan Perencanaan
Pajak Terhadap Manajemen Laba Dengan Umur Perusahaan Sebagai
Pemoderasi Pada Perusahaan Yang Terdaftar Pada Indeks LQ45 Tahun
2014-2018. AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS, 1–110.
Kodu, S. (2013). Harga, Kualitas Produk Dan Kualitas Pelayanan Pengaruhnya
Terhadap Keputusan Pembeli Mobil Toyota Avanza. Jurnal EMBA, 1(3),
1251–1259. https://doi.org/10.1002/pola.21914
42
Manoppo, H., & Arie, F. V. (2016). Pengaruh Struktur Modal, Ukuran Perusahaan
Dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan Otomotif Yang Terdaftar Di
Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2014. Jurnal Riset Ekonomi,
Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 4(2), 485–497.
https://doi.org/10.35794/emba.v4i2.13082
Phillips, J., Pincus, M., & Rego, S. O. (2003). Earnings management: New
evidence based on deferred tax expense. In Accounting Review (Vol. 78,
Issue 2, pp. 491–521). https://doi.org/10.2308/accr.2003.78.2.491
Pramitasari, F., & Christiawan, Y. J. (2017). Pengaruh Beban Pajak Penghasilan
Terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Sektor Perdagangan, Jasa dan
Investasi Periode 2010-2015 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan
Firm Size dan Leverage sebagai Variabel Kontrol. Business Accounting
Review, 5(2), 481–492.
Putra, Y. M. (2019). Pengaruh Aset Pajak Tangguhan, Beban Pajak Tangguhan
dan Perencanaan Pajak Terhadap Manajemen Laba (Studi Empiris Pada
Perusahaan Food & Beverage Yang Terdaftar di BEI Tahun 2015-2017).
Jurnal Ilmu Dan Riset Akuntansi, 8(7), 1–21.
Robert Ang. (2014). Manajemen Investasi dan Portofolio. Elex Media
Komputindo.
Santi, A. E., & Sari, S. P. (2019). Pengaruh Current Ratio , Leverage , Perputaran
Total Aset , Net Profit Margin , Earnings Per Share Terhadap Manajemen
Laba Riil ( Studi pada Klasifikasi Industri Pertambangan di Bursa Efek
Indonesia ). The 5th Seminar Nasional Dan Call for Paper, 230–239.
43
LAMPIRAN
Perencanaan
NO KODE TAHUN LABA BERSIH LABA SEBELUM PAJAK Pajak
44
Current
NO KODE TAHUN ASET LANCAR UTANG LANCAR Rattio
3 ASRI 2017 2,317,958,282,000 3,143,479,123,000 0.74
45