Anda di halaman 1dari 2

Judul : Terampil Mendengarkan: Rahasia Anda disukai siapa saj

Penulis : Muhammad Ibrahim Al-Nughaimish


Penerjemah : Muhammad Ainal Arifin
Penerbit :
Tahun terbit : 201
Jumlah halaman : 158
Dengan dikarangnya buku ini, tentu memiliki suatu alasan yang jelas mengapa
penulis mampu menghadirkan buku ini dihadapan para predator buku (pembaca). Dimana yang
menjadi latar belakang dalam penyusunan buku ini ialah sebuah sikap kekritisan yang dimiliki
oleh penulis, yakni menghidupkan kembali sikap mau mendengarkan yang sempat terlupakan
dalam kehidupan sehari-hari. Dalam mukaddimah buku tersebut dikatakan bahwa pada awalnya
penulis enggan menuangkan hasil buah kekritisannya dalam buku ini, akan tetapi rasa keengganan
tersebut menguap setelah mendapati sebuah kenyataan yang pahit, bahwa sesungguhnya semua
orang membutuhkan pengetahuan tentang seni mendengarkan dan sejumlah kaidah yang
bersangkutan dengannya.
Penulis juga mengatakan bahwa kemampuan mendengarkan merupakan masalah penting
dalam rangka pengembangan diri, prilaku, hubungan sosial, dan semua kegiatan positif manusia.
Yang pada intinya mendengarkan adalah sebuah aktivitas yang paling penting yang mampu
menjadi jembatan untuk meraih cinta dan hati orang lain.
Buku Terampil Mendengarkan ini terdiri dari tujuh bab, yang dalam masing-masing bab
tersebut membahas dan menjelaskan suatu pokok permasalahan tertentu. Pada bab pertama
membahas mengenai definisi, jenis dan pentingnya mendengarkan di kantor, rumah, sekolah dan
sebagainya. Hal ini dimaksudkan oleh penulis sebagai pengantar awal dalam menuntun pemikiran
para pembaca sebelum menginjak pada pembahasan berikutnya. Pada bab kedua, ialah mengurai
(memaparkan) sarana mendengarkan yang baik dan terampil, bagaimana memfungsikan
pancaindra pendengaran, cara mendengarkan materi pembicaraan yang sekiranya implisit, cara
yang tepat dalam bertanya dan ditambah dengan praktik kerja serta latihan-latihan. Kemudian
dalam bab ketiga memaparkan sebuah tips yang menggugah pembaca, yakni sebuah trik
bagaimana membuat orang lain supaya mendengarkan kita, yang tentunya disertai dengan cara jitu
agar orang lain mau serius dalam mendengarkan pembicaraan kita. Selanjutnya, bab keempat.
Dalam bab ini penulis menjadikan kaum hawa sebagai fokus perbincangan, yakni dengan tema
‘Perempuan menyukai mereka yang mau mendengarkan’. Pada bab kelima, membahas
mengenai cara mengetahui orang lain apakah mereka sungguh-sungguh mendengarkan atau tidak.
Yang menarik dari cara yang digunakannya ialah melalui pendekatan (melihat) gerak anggota
tubuh (gestur) mereka yang mendengarkan. Penulis juga memaparkan bahwa dengan melalui
pendekatan gestur ini adalah inovasi baru darinya. Dalam bab keenam memperbincangkan seputar
faktor utama yang menjadi penghalang antara pendengar dan pembicara (narator). Dan adapun
pada bab terakhir yang sekaligus menjadi penutup dari buku ini ialah membahas problem
mendengarkan anak-anak dan telepon.
Buku ini memang tergolong pada suatu karya buku yang sifatnya umum, akan tetapi dalam
pembahasannya sangatlah inspiratif bagi semua kalangan, khususnya bagi mereka yang sedang
thalabul ‘ilmi, yang kemungkinan besar akan sangat bermanfaat dalam membantu proses
memahami dan menyerap studi yang diampunya.
Seperti yang telah kita ketahui semua, bahwa dalam setiap suatu karya pasti tidak lepas
dari aspek kelebihan dan kelemahan, begitu pula dengan buku Terampil Mendengarkan ini.
Pertama mengenai kelebihan buku ini, diantaranya; setiap pengutipan dari buku lain disertai
dengan footnote yang lengkap, sehingga memudahkan pembaca untuk melacak atau membuktikan
kebenarannya. Pencantuman gambar dan info terkait pembahasan sangatlah membantu dan
memudahkan dalam memahami pembahasan serta menarik minat untuk membaca bagian tersebut.
Kedua mengenai kelemahan buku ini, diantaranya; adanya penempatan kata sambung/konjungsi
yang kurang tepat, serta adanya sebagian kalimat yang dalam penulisannya belum sesuai dengan
kaidah berbahasa, sehingga membingungkan pembaca.

Anda mungkin juga menyukai