Anda di halaman 1dari 6

PJOK

ATLETIK

I Gede Cahya Pradipa


XII MIPA 3 / 07

A. PENGERTIAN

Atletik adalah gabungan dari beberapa jenis olahraga yang secara garis besar dapat
dikelompokkan menjadi lari, lempar, lompat. Kata "atletik" berasal dari bahasa Yunani
"athlon" yang berarti "kontes". Atletik merupakan cabang olahraga diperlombakan pada
Olimpiade pertama pada 776 SM. Induk organisasi untuk olahraga atletik di Indonesia adalah
PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia).

B. SEJARAH

Awal Mula Atletik

Diperkirakan cabang olahraga atletik mulai ada pada peradaban Mesir, sekitar 3000 SM. Pada
saat itu cabang olahraga ini belum ada namanya, hingga di awal tahun 1829 SM, digelar
Tailteann Games di Festival Lugnasad. Termasuk di dalamnya berbagai bentuk perlombaan
trek dan lapangan.

Atletik di Olimpiade Pertama

Kemudian, atletik dimulai dari


diselenggarakannya olimpiade pertama
pada tahun 776 SM. Akan tetapi, pada
saat itu satu-satunya event olahraga
yakni perlombaan lari atau stade.
Seiring berjalannya waktu, permintaan
akan olimpiade bertambah banyak
sehingga semakin berkembang pula
kreativitasnya. Sejak saat itu, masyarakat menjadi gemar kontes atletik, seperti bangsa Kelt,
Teutonik, dan Goth yang juga digemari orang Roma. Tetapi, olahraga ini sering dihubungkan
dengan pelatihan tempur. Pada masa abad pertengahan, anak seorang bangsawan akan dilatih
dalam berlari, bertarung, bergulat, berkuda, memanah, dan pelatihan senjata. Kontes antarrival
dan sahabat sangat umum di arena resmi maupun tidak resmi.

Di Abad ke-19

Pada abad ke-19, organisasi formal dari event modern dimulai. Ini termasuk olahraga reguler
dan latihan di rezim sekolahan. Royal Military College di Sandhurst mengklaim menggunakan
ini pertama kali pada tahun 1812 dan 1825 tetapi tanpa bukti nyata. Pertemuan yang paling tua
diadakan di Shrewsbury, Shropshire di 1840 oleh Royal Shrewsbury School Hunt.

Di Era Modern

Atletik modern biasanya diorganisir sekitar lari 400 m di trek, di hampir semua event yang ada.
Acara lapangan (melompat dan melempar) biasanya memakai tempat di dalam trek. Atletik
termasuk ke dalam Olimpiade modern pada tahun 1896 dan membentuk dasar-dasarnya
kemudian. Wanita pertama kali dibolehkan berpartisipasi di trek dan lapangan dalam event
pada Olimpiade tahun 1928. Sebuah badan pengelola internasional dibentuk, IAAF dibentuk
pada tahun 1912. IAAF menyelenggarakan beberapa kejuaraan dunia outdoor pada tahun 1983.
Ada beberapa pertandingan regional seperti kejuaraan Eropa, Pan-American Games dan
Commonwealth Games. Sebagai tambahan, ada sirkuit Liga Emas profesional, diakumulasi
dalam IAAF World Athletics Final dan kejuaraan dalam ruangan seperti World Indoor
Championship. Olahraga tersebut memiliki profil tinggi selama kejuaraan besar, khususnya
Olimpiade, akan tetapi yang lain kurang populer.
C. JENIS

Atletik Jalan

- Jalan Cepat

Jalan cepat adalah cabang olahraga atletik yang


sangat umum ditemui. Jalan cepat biasanya
diadakan di jalan raya atau lintasan lari. Jarak
umum perlombaan jalan cepat berkisar dari 3.000
meter hingga 100 kilometer. Jalan cepat berbeda
dengan berlari karena satu kaki harus selalu
terlihat menyentuh tanah. Kaki yang digerakkan
maju ke depan harus diluruskan sejak saat persentuhan pertama dengan tanah hingga badan
mencapai posisi vertikal.

Atletik Berlari

- Lari Jarak Pendek

Lari jarak pendek merupakan satu di antara


cabang olahraga atletik yang menuntut peserta
untuk berlari dengan secepat dan sekuat
mungkin jika ingin memenangkan suatu
pertandingan. Adapun jarak tempuh lari jarak
pendek, yaitu 100 m, 200 m, dan 400 m.

- Lari Jarak Menengah

Lari jarak menengah adalah aktivitas olahraga yang dilakukan dengan cara berlari pada
jarak tempuh 800 m, 1500 m, dan 3000 m. Dalam cabang olahraga lari tersebut
mengharuskan peserta dapat mengatur kecepatan, stamina, serta napas pada saat berlari.
- Lari Jarak Jauh

Lari jarak jauh merupakan satu di antara nomor lari yang mengharuskan para pelari
memiliki stamina yang banyak serta kecepatan dalam berlari dengan jarak tempuh 5.000
m, 10.000 m, dan 42,195 km.

- Lari Estafet

Lari estafet merupakan satu di antara nomor


lari yang mana beberapa pelari dalam satu
tim akan berlari secara bergantian atau
beranting.

- Lari Gawang

Lari gawang merupakan satu di antara jenis


keterampilan lari cepat sambil melewati rintangan
(gawang) dalam ketinggian tertentu (1,067 m).

Atletik Melempar

- Lempar Cakram

Lempar cakram adalah satu di antara nomor


lomba atletik yang menggunakan sebuah
benda kayu yang berbentuk piring bersabuk
besi, atau bahan lain yang bundar pipih
dilemparkan.

- Lempar Lembing

Lempar lembing adalah satu di antara


cabang olahraga atletik yang dilakukan
dengan cara melempar sebuah alat seperti tombak, yang bernama lembing, sejauh mungkin
dan disertai teknik yang baik dan benar.

- Lontar Martil

Lontar martil merupakan ajang kompetisi


kekuatan bagi para atlet dalam melontarkan
martil untuk mendapatkan jarak yang paling
jauh.

- Tolak Peluru

Tolak peluru adalah menolak bola yang terbuat


dari besi atau semen sejauh-jauhnya
menggunakan teknik yang baik dan benar.

Atletik Melompat

- Lompat Jangkit

Lompat jangkit adalah lompat tiga atau bisa


disebut triple jump karena pelompat harus
melakukan gerakan hop, step, dan jump.

- Lompat Jauh

Lompat jauh merupakan olahraga


yang mengharuskan atlet melompat ke
depan dalam upaya membawa titik
berat badan selama mungkin di udara
(melayang di udara). Olahraga
tersebut harus dilakukan dengan cepat
saat melakukan tolakan pada suatu kaki untuk mencapai jarak yang sejauh mungkin.
- Lompat Galah

Lompat galah adalah melompat setinggi-tingginya


dengan sebuah alat berupa tongkat.

- Lompat Tinggi

Lompat tinggi merupakan olahraga yang


mengharuskan atlet melompat ke atas dengan
mengangkat kaki ke depan atas dalam upaya
membawa titik berat badan setinggi dan secepat
mungkin.

Atletik Renang

Renang adalah upaya untuk menggerakkan


(mengapungkan atau mengangkat) semua
bagian tubuh ke atas permukaan air. Olahraga
renang kerap dilakukan tanpa perlengkapan
atau bantuan.

Anda mungkin juga menyukai