Anda di halaman 1dari 6

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/2022.2 (2022.1)

Nama Mahasiswa : ANDHINI MEITRI HAPSARI

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 041144632

Tanggal Lahir : 27 MEI 1998

Kode/Nama Mata Kuliah : SKOM4434 / PERBANDINGAN SISTEM KOMUNIKASI

Kode/Nama Program Studi : 72/ ILMU KOMUNIKASI

Kode/Nama UPBJJ : 22/ SERANG


Hari/Tanggal UAS THE : 27 JUNI 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa


Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : ANDHINI MEITRI HAPSARI


NIM : 041144632
Kode/Nama Mata Kuliah : SKOM4434 / PERBANDINGAN SISTEM KOMUNIKASI
Fakultas : FHISIP
Program Studi : 72/ ILMU KOMUNIKASI
UPBJJ-UT : 22/ SERANG

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari
aplikasi THE pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam
pengerjaan soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan
mengakuinya sebagai pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman
sesuai dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik
dengan tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS
THE melalui media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan
dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari
terdapat pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan
menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
TANGERANG , 27 JUNI 2022
Yang Membuat Pernyataan

Nama Mahasiswa
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. Komunikasi politik merupakan hal yang tak bisa dilepaskan dari kehidupan politik. Komunikasi
politik menjadi sebuah bagian dalam sebuah tatanan sistem politik yang kompleks. Peran
komunikasi dalam dunia politik menjadi sebuah hal yang mutlak adanya mengingat komunikasi
menjadi kunci bagi sebuah kesuksesan suatu proses politik.

Diera modern seperti sekarang komunikasi politik telah berkembang dan bertransformasi terutama
dalam pemanfaatan medianya. Kini komunikasi politik cenderung tersampaikan secara masa dari masing-
masing pihak, baik pemerintah, politisi maupun masyarakat pada umumnya.

Peran Media dalam Komunikasi Politik di Indonesia

 Pembentuk Opini Publik

Kekuatan media komunikasi politik yang luar biasa terutama media masa membuat aktor-aktor politik
bahkan pemerintah yang sedang berkuasa memanfaatkanya untuk membentuk opini publik. Keberadaan
media masa di era keterbukaan informasi ini menjadi sebuah fenomena yang harus disikapi secara kritis.

Saat ini media masa cenderung dimanfaatkan untuk menggiring opini masyarakat ke dua arah berbeda
yang tidak jarang berdampak pada konflik dalam masyarakat.

Namun tidak selamanya pembentukan opini publik ini menjadi hal yang negatif. Terkadang memang opini
masyarakat perlu digiring agar tidak terjebak pada pemberitaan negatif yang cenderung nantinya akan
merugikan.

 Pengalih Isu

Tak jarang media di Indonesia dijadikan sebagai sarana pengalihan isu tertentu yang dianggap dapat
menggangu stabilitas politik secara positif ataupun terkait kepentingan tertentu secara negatif. Media
secara intensif sebagai pengalih terhadap isu bertugas menggiring masyarakat untuk melupakan suatu isu
tertentu dengan menghadirkan berita baru yang seolah olah lebih penting dari isu seelumnya.

 Branding Politik Atau Pencitraan Politik

Bagi aktor politik untuk mencapai sebuah kekuasaan tertentu dalam negara demokrasi branding politik
atau pencitraan politik sangatlah penting. Untuk itulah biasanya media komunikasi politik ini digunakan
untuk meningkatkan kualitas, dan memperkenalkan diri didepan masyarakat calon pemilihnya. Semakin
dipandang dan dikenal baik oleh masyarakat maka pelan untuk terpilih nantinya akan semakin besar.

 Dialog Politik

Perkembangan media komunikasi juga menjadikan komunikasi politikpun ikut berkembang. Kini media
komunikasi politik dapat dimanfaatkan untuk menjadi media dialog secara langsung antara pemerintah
dengan rakyatnya ataupun antara aktor politik dengan calon pemilihnya. Kemajuan ini tentu diharapkan
dapat meningkatkan kualitas dari pada aktor politik yang nantinya duduk dalam pemerintahan,
pemerintah itu sendiri dan sistem politik secara kompleks
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

 Akses Aspirasi Secara Cepat

Perkembangan media yang sangat pesat ini juga menjadi sebuah kemajuan dalam kehidupan politik di
Indonesia. Kini masyarakat dapat menyalurkan aspirasi secara cepat melalui berbagai saluran media
seperti internet dan jejaring sosial. Dimana kini banyak dari pemerintah yang memberikan program
pelayanan akses aspirasi kepada masyarakat secara cepat seperti program Smart City, melalui pesan
media sosial, Call Center All.

2. Jawab :

-Setiap negara memiliki pemerintah sebagai suatu lembaga. Komunikasi dalam suatu negara
memiliki tingkat kerumitan yang tinggi. Semakin kompleks permasalahan yang ada di suatu
negara menyebabkan komunikasi menjadi terhambat apabila pelaku komunikasi tidak dapat
menggunakannya dengan baik. Komunikasi yang efektif membutuhkan suatu sistem yang
berfungsi untuk mengindari permasalahan dalam komunikasi. Komunikasi yang menggunakan
sistem akan berproses secara teratur. 

Sistem komunikasi adalah seperangkat tatanan, cara, metode, pola atau mekanisme dalam kerja dari
beberapa bagian atau unsur-unsur yang membentuk kesatuan dalam proses interaksi manusia
melalui informasi yang mencakup kebebasan dan bertanggung jawab.

Selain itu, sistem komunikasi sering berkaitan dengan penerapan ideologi maupun asas yang ada di
suatu negara tersebut. Sistem komunikasi Indonesia adalah bebas dan bertanggung jawab. Hal ini
sesuai dengan sistem pers berdasarkan ideologi bangsa Indonesia dan sistem komunikasi ini
berlandaskan dengan pancasila.

Bebas dan bertanggung jawab artinya sistem komunikasi Indonesia bersifat demokrasi, yaitu bebas
memperoleh dan menyampaikan informasi dan bertanggung jawab atas informasi yang telah diperoleh
dan disebarluaskan baik bertanggung jawab dengan masyarakat (sosial) dan bertanggung jawab dengan
negara (nasional). Tanggung jawab tersebut muncul karena kekhawatiran masyarakat dan pemerintah
dengan kemerosotan moral setelah menerapkan konsep kebebasan di Indonesia.

Kebebasan informasi merupakan kebebasan yang merujuk pada aspek kebebasan dalam hak asasi
manusia. Kebebasan dalam memperoleh dan menyampaikan informasi ini mencakup kebebasan
berekspresi, kebebasan berbicara, dan kebebasan pers. Negara Indonesia telah mengatur kebebasan
tersebut dalam pasal 28 Undang-undang Dasar 1945 yang berbunyi:

“Kemerdekaan berserikat, berkumpul, mengeluarkan pikirandengan lisan dan tulisan dan sebagainya
ditetapkan dengan undang-undang.”

Sebetulnya, tanggung jawab sosial berupa “bantuan sukarela” semacam itu tidak harus dilakukan selama
perusahaan sedari awal telah bertanggungjawab secara sosial kepada masyarakat dan lingkungannya.
Misalnya, dengan penerapan “pembangunan berkelanjutan”, di mana dalam melaksanakan aktivitasnya,
suatu organisasi atau perusahaan harus mendasarkan keputusan tidak berdasarkan aspek keuntungan
(ekonomi) semata, melainkan juga harus menimbang dampak sosial dan lingkungan yang timbul dari
keputusan tersebut, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

Salah satu pendekatan CSR adalah kontribusi perusahaan terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan
dengan cara menggunakan Manajemen Dampak. Manajemen dampak adalah pengelolaan untuk
meminimalisir dampak negatif dan memaksimalkan dampak positif terhadap seluruh pemangku
kepentingannya. Dampak yang diperhatikan oleh tanggung jawab sosial perusahaan haruslah berpijak
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

triple bottom lines. Artinya, tujuan organisasi tidak hanya dapat pada berpijak pada singlet bottom line
seperti keuntungan atau dividen saja, melainkan pada aspek sosial, lingkungan, dan ekonomi.

-Dasar Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Pada tahun 1889, Andrew Carnegie pendiri U.S Steel dengan bukunya The Gospel of Wealth mengatakan
bahwa tanggung jawab sosial perusahaan didasarkan pada dua prinsip berikut.

1. Charity principle (prinsip amal),


yakni doktrin tanggung jawab sosial yang menuntut orang yang beruntung untuk membantu
anggota masyarakat yang kurang beruntung.
2. Stewardship principle (prinsip kepengurusan harta orang lain),
yakni doktrin yang mewajibkan bisnis dan individu yang kaya untuk memandang dirinya sebagai
pelayan, pengelola ataupun penguasa kekayaan untuk kepentingan masyarakat secara
menyeluruh.

- Pada ada tahun 1970-1980, Milton Friedmen, seorang ahli ekonomi mengatakan argumen bahwa
hanya ada satu tanggung jawab sosial dari suatu bisnis, yakni mempergunakan sumber dana dan
energinya dalam aktivitas yang dirancang untuk menambah labanya, dengan catatan bahwa
bisnis tersebut terlibat dalam persaingan terbuka yang bebas dari penipuan dan tidak menyalahi
aturan permainan.

Argumen mengenai tanggung jawab sosial perusahaan ini tidak berhenti di benak Friedmen saja,
melainkan masih berlangsung hingga sekarang. Namun demikian, dapat dikatakan bahwa hampir seluruh
organisasi di dunia kini mengamini bahwa CSR adalah hal yang harus diperhatikan, terutama oleh
perusahaan yang mencari keuntungan. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa argumen
pendukung dan penentang tanggung jawab sosial perusahaan.

3. - Pancasila sebagai dasar Negara menjadi Paradigma Nasional sekaligus mengandung makna
bahwa nilai-nilai yang terkandung didalamnya menjadi pedoman bagi masyarakat. Nilai dasar ini
acapkali dianggap pedoman yang normative dan abstrak yang dapat dijadikan landasan dalam
kegiatan bernegara. Namun demikian, nilai-nilai ini dapat di konkritkan menjadi sebuah aksi
tindakan nyata dalam kehidupan keseharian. Lebih mengerucut lagi kegiatan tersebut juga dapat
dipedomani oleh seluruh lapisan masyarakat dalam segala macam profesinya. Hal tersebut
sebagai contoh pada profesi pendidik atau guru tentunya dalam kontek belajar mengajar yang
merupakan salah satu tugas professional pendidik sebaiknya mampu menerapkannya dan
menjadi teladan dalam kehidupan sehari-hari. Tri darma perguruan tinggi baik itu penelitian,
pengajaran, maupun pengabdian masyarakat hendaknya mampu menerapkan nilai-nilai Pancasila
baik dalam tataran konseptual dan praktisnya.

- Tidak dapat dipungkiri bahwa pentingnya penerapan nilai-nilai Pancasila disini menjadi sebuah
keniscayaan yang menjadi wajib hukumnya bila dipandang dari sudut yang berbeda. Dalam
segala aktifitas kehidupan berbangsa dan bernegara di bumi Indonesia tercinta ini, akhirakhir ini
pro kontra dan konflik menjadi hal yang sering terjadi akibat kebhinekaan. Oleh karena itu, dalam
membangun karakter generasi masa depan yang visioner, dinamis dan berkualitas diperlukan
fondasi yang kuat. Nilai-nilai Pancasila tidak akan dapat terimplementasikan secara optimal jika
tidak menggunakan strategi komunikasi yang tepat dalam menyampaikannya. Peran komunikator
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

yang dapat dijadikan teladan, juga perlu menjadi perhatian. Jika tidak, yang ada hanya akan
menjadi cibiran dan bahkan cemoohan segelintir oknum yang apatis terhadap idealism bangsa
Indonesia. Kesempatan ini menjadi langkah awal yang penting dimana strategi komunikasi dalam
penerapan nilai-nilai Pancasila dapat menjadi upaya mengatasi bagaimana menghadapi
persoalan dinamika Multikultural dan Kebhinnekaan yang acapkali dijadikan “alat” memecah
persatuan dan kesatuan bangsa. Suatu hal yang keliru dan perlu dipertanyakan bila terjadi
demikian terus menerus. Kemana Pancasila? Dimana fondasi itu? Ada apa dengan bangsa
Indonesia? Sebagai generasi bangsa yang bermartabat, tentunya melalui teladan guru dan para
pendidik, mampu memberikan inspirasi positif menangani segala macam dinamika yang terjadi
akibat keberagaman. Keberagaman dan Kebhinekaan menjadi salah satu solusi alternative bagi
terwujudya NKRI. Nilai-nilai Pancasila yang termaktub dalam kelima sila nya dan butirbutirnya,
tentu dapat menjadi inspirasi kreatif dalam mewujudkan karya seni pertunjukan yang
beranekaragam.

4. - Dasar-dasar tentang sistem komunikasi yang diberikan pada tiga modul pertama selanjutnya
akan lebih memudahkan lagi dalam menilik masingmasing sistem komunikasi yang dijabarkan
pada setiap modulnya. Secara berurutan, keenam modul berikutnya akan menilik sistem
komunikasi autoritarian, sistem komunikasi libertarian, sistem komunikasi komunis, sistem
komunikasi tanggung jawab sosial, sistem komunikasi Pancasila dan sistem komunikasi di Timur
Tengah.

- Dalam tinjauan tentang penerapan masing-masing sistem komunikasi itu, tiga landasan yang dipakai
untuk mengkajinya adalah tentang kebebasan berkomunikasi yang dimungkinkan, opini publik yang
berkembang dan kehidupan media massanya. Setelah mempelajari kesembilan modul di dalam
materi perkuliahan Perbandingan Sistem Komunikasi, mencermati sendiri sistem komunikasi apa
yang sesungguhnya paling tepat untuk diterapkan di Indonesia, dengan mengingat pada karakter
khas masyarakat Indonesia, sistem sosial dan sistem politik yang ada di Indonesia serta aspirasi
masyarakat terhadap sistem komunikasi yang paling tepat bagi mereka.

Anda mungkin juga menyukai