Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN
TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS
TERBUKA
Surat Pernyataan
Mahasiswa Kejujuran
Akademik
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada
laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran atas
pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
Depok, 29-06-2022
1. Media Sosial Membawa Revolusi Baru dalam Bisnis Tahun 1960-an, John F. Kennedy
mampu menjadi Presiden Amerika Serikat dalam usia yang relatif muda, karena bisa
memanfaatkan hadirnya media televisi yang merupakan jenis media komunikasi baru
saat itu. Pada 2008, Barack H. Obama mampu pula menjadi Presiden AS dalam usia
yang relatif muda, karena mampu mendayagunakan dengan baik teknologi media yang
sedang berkembang saat ini yang dikenal sebagai media sosial seperti Facebook,
Twitter, YouTube, hi5 dan sebagainya. Bahkan sering kali dikatakan bahwa jika tidak
ada Internet ataupun media sosial seperti yang telah berkembang sekarang, Obama
tidak akan mampu menjadi Presiden AS, bahkan untuk dapat sekadar lolos dari
nominasi Partai Demokrat. Kehebatan media sosial dalam mengangkat kepopuleran
seseorang telah terbukti. Jika ada seseorang bisa jadi presiden karena bantuan media
sosial, tidak tertutup kemungkinan di masa depan seorang presiden bisa jatuh karena
informasi yang berasal dari media sosial. Diyakini bahwa hampir dalam setiap
perkembangan teknologi baru dari penemuan mesin uap hingga Internet, selalu mampu
mengubah proses bisnis yang ada. Perkembangan proses bisnis yang sangat cepat
dipengaruhi oleh perkembangan teknologi pada masanya. Buku ini hendak memberi
gambaran, bagaimana media sosial yang merupakan perkembangan teknologi informasi
yang relatif baru berpotensi membawa revolusi atau perubahan besar dalam proses
bisnis di masa sekarang dan mendatang. Suatu perkembangan yang harus dicermati
oleh para pelaku bisnis agar tetap mampu tumbuh dan berkembang di alam bisnis yang
dapat sangat cepat berubah ini. Penulis buku ini, Erik Qualman, menyebut
perkembangan ekonomi yang berdasarkan perkembangan media sosial dengan istilah
Socialnomics. Sebab, berputarnya roda ekonomi saat ini ditentukan oleh banyaknya
aktivitas hubungan antarmanusia (people driven economy). Semakin banyak dan cepat
terjadi hubungan antarmanusia, semakin cepat gerak roda ekonomi berputar. Kini,
aktivitas antarpihak ini semakin cepat bergerak dan berskala luas karena bantuan dari
jaringan yang terbentuk oleh media sosial yang berkembang sangat pesat.
Sejak dahulu komunikasi yang paling efektif adalah jenis komunikasi yang dilakukan
dari mulut ke mulut (word of mouth). Dengan bantuan teknologi media sosial, jaringan
informasi dari mulut ke mulut tidak harus lagi dilakukan secara tatap muka. Dengan
menggunakan Facebook, Twitter , hi5 dan berbagai media sosial lainnya, kita dapat
berkomunikasi dari mulut ke mulut dengan lebih cepat dan lebih luas lingkup
penyebarannya. Dengan media sosial, kita dapat berhubungan dengan pihak lain secara
lebih cepat. Dunia seakan menjadi semakin mengecil. Dapat dikatakan, jika dahulu
yang ada komunikasi dari mulut ke mulut, maka sekarang menjadi dunia ada di dalam
perkataan kita (world of mouth). Dunia menjadi penuh dengan kata-kata yang keluar
dari para pengguna media sosial yang saling bertukar aneka ragam informasi dan saling
memengaruhi satu dengan lainnya. Dengan semakin banyaknya orang yang turut
menggunakan media sosial ini, maka suatu merek atau perusahaan dapat diperkuat atau
dihancurkan dengan menggunakan media sosial ini. Seorang individu yang dulunya
tidak berarti apa-apa, bisa menjadi ancaman bagi perusahaan besar jika mereka tidak
hati-hati. Ingat kasus yang terjadi antara Prita Mulyasari versus RS Omni Internasional
Tangerang yang sedang disidangkan saat ini. Hanya karena tulisan di e-mail, mampu
mendatangkan kegemparan dalam skala nasional. Atau kasus yang terjadi antara KPK
versus Polri yang mampu memanen ratusan ribu dukungan dari media sosial Facebook
untuk Bibit S. Rianto dan Chandra M. Hamzah yang terjerat kasus. Opini publik yang
terbentuk lewat jaringan media sosial, ternyata mampu mengalahkan iklan atau
komunikasi publik yang dilakukan perusahaan. Orang lebih percaya pada pendapat
yang diberikan oleh temannya daripada informasi yang dikeluarkan oleh perusahaan.
Perusahaan tidak bisa melakukan kontrol terhadap segala macam informasi yang
berseliweran di ranah media sosial ini. Pada abad informasi ini terjadi kebanjiran
informasi yang menimpa berbagai pihak. Terlalu banyak informasi yang hadir menerpa
diri kita setiap waktu. Berbagai media yang ada telah membombardir kita dengan
beragam informasi yang mungkin sebagian besar sebetulnya tidak kita perlukan.
Kemampuan memilah informasi dengan baik telah menjadi tantangan tersendiri.
Dengan media sosial yang ada, orang bisa
B. Metode 360 degree menurut saya sudah cocok dalam memberikan feedback untuk
pemimpin, tapi juga metode ini buka satu-satunya yang bisa digunakan. Kita bisa
melanjutkan dengan one-on-one interview session atau open discussion. Tapi saya rasa
ada beberapa aspek yang perlu dibangun untuk menimbulkan feedback perusahaan
yang bagus, diantarannya :
-Bangun Lingkungan Kerja yang Sehat
Bangun lingkungan kerja yang sehat untuk menciptakan budaya kerja yang baik. Perlu
diingat bahwa metode ini sangat dipengaruhi oleh employee behavior.
Sikap karyawan sangat dipengaruhi bagaimana Anda mengelola karyawan. Misalnya
mulai dari sistem jam kerja, benefit, atau kemudahan akses untuk mengembangkan diri.
-Manfaatkan Data
Kinerja karyawan yang telah dinilai juga perlu dipantau perkembangannya. Misalnya,
seberapa jauh kinerja karyawan Anda berkembang, atau adanya penurunan atau
kenaikan moral karyawan.
Pemantauan ini hanya bisa dilakukan apabila Anda memiliki tools dan data yang cukup
untuk menganalisis kinerja karyawan.
Selain itu data terkait absensi dan gaji juga penting untuk membantu Anda
menganalisis faktor-faktor apa saja yang memengaruhi penilaian kinerja.
-Mudah Diakses oleh Karyawan
Pastikan setiap dimulainya penilaian, karyawan dapat mengakses proses asesmen
tersebut. Informasi mengenai proses asesmen perlu diketahui oleh semua karyawan.
Tujuan dari desain komunikasi visual sebagai sarana promosi dan produksi adalah
untuk menyampaikan pesan, pendapat perhatian (atensi) secara visual sehingga mudah
diingat. Fungsi ini sama halnya dengan media grafis lainnya yang bertindak sebagai
media promosi terhadap sebuah brand atau perusahaan tertentu.
B. Menurut saya sebagai sarana promosi dan presentasi, dalam hal ini desain
komuinikasi visual bisa dijadikan sarana promosi dengan menggabungkan simiotika
didalamya. bisa dikatakan sebagai seni menyampaikan pesan ( arts of commmunication
) dengan menggunakan bahasa rupa ( visual language ) yang disampaikan melalui
media berupa desain yang bertujuan menginformasikan, mempengaruhi hingga
merubah perilaku target audience sesuai dengan tujuan yang ingin diwujudkan. Sedang
Bahasa rupa yang dipakai berbentuk grafis, tanda, simbol, ilustrasi gambar/foto,
tipografi/huruf dan sebagainya. Tujuan dari desain komunikasi visual sebagai sarana
presentasi dan promosi adalah untuk menyampaikan pesan, mendapatkan perhatian
(atensi) dari mata (secara visual) dan membuat pesan tersebut dapat diingat; contohnya
poster. Penggunaan gambar dan kata-kata yang diperlukan sangat sedikit, mempunyai
satu makna dan mengesankan. Umumnya, untuk mencapai tujuan ini, maka gambar
dan kata-kata yang digunakan bersifat persuasif dan menarik, karena tujuan akhirnya
adalah menjual suatu produk atau jasa.
4.
PT Sejahtera Abadi
Dengan hormat,
Berdasarkan pengamatan yang kami lakukan, perusahaan Anda saat ini sedang semakin
berkembang dan tentunya semakin maju beberapa tahun terakhir ini. Dengan perkembangan
tersebut, perusahaan Anda harus didukungdengan peralatan kantor yang mencukupi dan
sesuai masa kini.
Dengan surat ini kami bermaksud untuk menawarkan beberapa produk alat kantor yang
menjadi unggulan di perusahaan kami. Bersamaan ini, kami melampirkan 1 lembar brosur
sebagai bahan pertimbangan Anda dan perusahaan. Kami meyakini jika perusahaan Anda
menggunakan produk kantor unggulan yang diproduksi oleh perusahaan kami, maka
karyawan Anda dapat bekerja secara efisien dan efektif sehingga akan meningkatkan prospek
dari perusahaan.
Anda juga menawarkan promo spesial untuk perusahaan Anda yaitu pemberian diskon
sebesar 15% jika Anda melakukan pembelian produk kami sebelum tanggal 31 Januari 2020.
Garansi dari produk kami adalah 2 tahun dari setiap produknya. Pembayaran ini dilakukan
dengan membayar uang muka sebesar 50% dari harga total dan cicilannya dapat diangsur
sebanyak 3 kali setelah barang sampai di tempat Anda.
Besar harapan kami untuk menerima pesanan dari Anda. Kami yakin jika Saudara memesan
produk dari perusahaan kami dan Anda akan memberikan keuntungan untuk kedua belah
pihak. Atas perhatian dan kerja sama Anda, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,