LANDASAN TEORI
A. Mesin Sekuensial
Banyak untai sekuensial yang merupakan realisasi secara elektronis dari mesin
sekuensial. Beberapa diantaranya seperti sistem switching telepon, elevator
automatis, sistem kontrol lampu lalu lintas dan untai-untai elektronis dalam
kalkulator. Sebuah mesin sekuensial elektronis adalah sebuah peralatan yang
mampu menampilkan sekumpulan karakteristik berurutan. Untai ini
merealisasikan urutan sekuensial yang diperlukan dan diberikan. Karena keadaan
berikutnya dan keluaran dari sebuah mesin sekuensial tergantung pada keberadaan
masa lalu dari mesin, maka mesin sekuensial elektronis harus menggunakan
peralatan yang mempunyai kemampuan untuk “mengingat” tingkah laku
sebelumnya dari mesin. Sebuah untai kombinasi tidak dapat menyatakan
keberadaan masa lalunya, karena keluarannya hanya tergantung pada masukan
saat ini. Di bawah akan diterangkan tentang R-S flip-flop yang merupakan bagian
dasar dari rangkaian pengingat.
R-S flip-flop dapat dibuat dengan menggunakan dua gerbang logika NOR.
2. Mesin Mealy
Mesin mealy merupakan yang isyarat keluarannya tidak hanya
tergantung pada keadaan yang sedang berlaku, tetapi juga tergantung
pada isyarat masukannya. Rancangan system digial untuk Mesin
Mealy memiliki tahap-tahap yang hampir sama ( Dengan sedikit
perbedaan ) seperti pada proses perancangan system digital untuk
Mesin Moore. Oleh karena Mesin Mealy memiliki keluaran yang tidak
hanya tergantung pada keadaan yang sedang berlaku, tetapi juga pada
isyarat masukannya, maka ukuran klom transisi keadaan untuk Mesin
Mealy menjadi lebi besar dengan tambahan kolom keluaran untuk
setiap pola masukan.
Dibawah ini merupakan contoh diagram transisi keadaan dari
mesin moore dengan 3 keadaan.