Anda di halaman 1dari 2

PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI

No. Dokumen
009/SPO.LAB/RSBL No. Revisi Halaman
3 1/2

Ditetapkan oleh
Tanggal terbit Direktur Rumah Sakit Budi Lestari
STANDAR PROSEDUR
07 Agustus 2017
OPERASIONAL
dr. Alinur, MM
Pengertian Darah Arteri adalah sample darah yang didapatkan dari arteri
yang terletak superficial di tubuh.Contoh: arteri radialis dan
arteri iliaka externa pada orang dewasa dan arteri di kepala
pada bayi.

Tujuan 1. Sebagai acuan dalam pengambilan sampel darah arteri


2. Untuk mendapatkan sampel darah arteri yang memadai
untuk pemeriksaan laboratorium

Kebijakan Lampiran 1, SK Direktur Nomor : 038/Kbj/Dir/RSBL/VIII/2017


tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium di Rumah Sakit Budi
Lestari
Prosedur Persiapan alat dan bahan :
1. kapas alkohol 70 %
2. disposable syringe 3 cc yang berisi heparin
3. micropore
4. Sarung tangan dan Masker bila diperlukan
5. es batu

Langkah – langkah :
1. Cuci tangan sebelum dan sesudah tindakan
2. Berikan salam, panggil klien dengan namanya (lakukan
identifikasi pasien dengan benar berdasarkan formulir
permintaan pemeriksaan laboratorium)
3. Lakukan pendekatan pasien dengan tenang dan ramah,
usahakan pasien senyaman mungkin.
4. Jelaskan maksud dan tujuan tentang tindakan yang akan
dilakukan
5. Melakukan persiapan alat – alat yang di perlukan untuk
pengambilan darah
6. Desinfeksi area arteri yang dipilih menggunakan kapas
alcohol dengan gerakan memutar dari dalam keluar searah
jarum jam dan tunggu sampai kering tidak boleh ditiup
7. Daerah yang akan dipungsi jangan disentuh lagi, difiksir

16
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI

No. Dokumen
009/SPO.LAB/RSBL No. Revisi Halaman
3 2/2

dengan cara meregangkan kulit di atas kanan dan kiri


arteri yang dipilih, kemudian tusuk sampai ujung jarum
diperkirakan telah masuk ke arteri.
8. Tarik gagang spuit perlahan-lahan biarkan darah masuk
sendiri sampai 3 cc.
9. Lepaskan jarum dari tempat tusukan dan tekanlah tempat
bekas tusukan dengan kapas alkohol dan tempel dengan
micropore.
10.Lepas jarum dan tutup spuit dengan penutup spuit yang
telah tersedia, agar tidak ada udara yang masuk.
11. Kirim spuit ke laboratorium rekanan secepatnya dengan
menggunakan pendingin/es batu.
Unit Terkait  Unit rawat jalan
 Unit rawat inap
 IGD
 Unit kamar bersalin, bayi dan perinatologi
 ICU/HCU
 Unit Kamar Bedah

16

Anda mungkin juga menyukai