Anda di halaman 1dari 4

SOP KESEHATAN DAN KESELAMATAN

KERJA (K3) BAGI PETUGAS


LABORATORIUM
No Dokumen:
......./SOP/8.1.2.7/UKP/PKMWNR/2018
S Terbitan : 03 Januari 2018
O
No Revisi : -
P Tgl Mulai Berlaku : 03 Januari 2018
Halaman : 2
UPT PUSKESMAS
WALUYO,SKM
RAWAT INAP
NIP.197408051994031002
WANARAYA

Pengertian Pelaksanaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)


laboratorium adalah salah satu bentuk upaya untuk
menciptakan tempat kerja yang aman, sehat, bebas dari
pencemaran lingkungan, sehingga dapat mengurangi dan atau
bebas dari kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja yang
pada akhirnya dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas
kerja. Kecelakaan kerja tidak saja menimbulkan korban jiwa
maupun kerugian materi bagi petugas laboratorium, tetapi juga
dapat mengganggu proses produksi secara menyeluruh,
merusak lingkungan yang pada akhirnya akan berdampak
pada masyarakat luas.

Tujuan Sebagai acuan petugas laboratorium dalam rangka mencegah


tertularnya penyakit dari penderita ke petugas atau ke
penderita lain dan lingkungan sekitar

kebijakan Keputusan kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Wanaraya No:


138./SK/8.1.1.1UKP/PKM-WNR/2018

refrensi Permenkes No 37 tahun 2012

Prosedur/langka- SEBELUM BEKERJA


langkah 1. PERSIAPAN DIRI SEBELUM BEKERJA

a. Cuci tangan

Persiapan : sarana cuci tangan yang memadai,air


mengalir, sabun cair,lap kertas atau kering,cincin dan
gelang perhiasan harus dilepas

Prosedur :

1) Petugas laboratorium membasahi tangan setinggi


pertengahan lengan bawah dengan air yang mengalir
2) Petugas laboratorium menaruh sabun pada telapak
tangan yang basah,telapak tangan kanan di
gosokkan kepunggung tangan kiri dan
sebaliknya,gosok kedua telapak tangan
3) dengan jari saling mengait,gosok kedua ibu jari
dengan cara menggenggam dan memutar,gosok
pergelangan tangan
4) Proses berlangsung 10-15 detik
5) Petugas laboratorium membilas dengan air sampai
bersih
6) Petugas mematikan kran dengan kertas atau tisue
(tidak memegang langsung)

b. Memakai masker, jas laboratorium, sarung tangan dan

alas kak

2. PERSIAPAN MEJA KERJA SEBELUM PEMERIKSAAN:

a. Petugas laboratorium sudah menggunakan sarung


tangan lateks dan jas laboratorium
b. Petugas menyemprot meja kerja dengan larutan
hipoklorit kemudian dilap dengan lap basah
c. Petugas membiarkan Meja kering
d. Petugas laboratorium dapat mulai mengerjakan
pemeriksaan laboratorium

SELAMA BEKERJA

1. MEJA KERJA :
a. Dihindari terjadinya tumpahan atau percikan
spesimen atau bahan pemeriksaan di atas meja
kerja
b. Bila terjadi tumpahan/percikan bahan pemeriksaan
di atas meja kerja dilakukan :
1) Serap darah sebanyak-banyaknya dengan kertas
serap
2) Buang kertas bersama sampah medis dalam
kantong yang kedap cairan
3) Semprot dengan larutn Na hipoklorit 0,05 %
biarkan 10 menit lalu bersihkan dengan lap
basah sampai klorin terangkat
2. CARA KERJA :

a. Pipet volumetrik yang sudah digunakan di


masukkan kedalam tempat sampah kecil khusus
pipet,setelah terisi ¾ di buang ke dalam tempat
sampah medis
b. Tip,tusuk gigi dan sisa segmen dari kantong donor
yang telah digunakan dibuang kedalam tempat
sampah medis.

SETELAH BEKERJA

1. MEJA KERJA :

a. Petugas membersihkan Meja kerja dengan


menggunakan larutan hipoklorit 0,5%
b. Bersihkan dengan lap hingga larutan klorin terangkat

2. ALAT KESEHATAN

a. Tabung pemeriksaan

1) Petugas merendam tabung kedalam wadah plastik


yang berisi larutan klorin 0,5% selama 10 menit (bila
terlalu lama dapat menyebabkan korosif)
2) Segera petugas membilas dengan air
bersih,lanjutkan dengan tahap pecucian
3) Petugas mengeringkan tabung

b. Plate pemeriksaan

Sisa darah pada plate tempat pemeriksaan golongan


darah di siram dengan air mengalir kemudian dicuci
dengan klorin 0,5% dan detergen.

3. Diri Sendiri (Petugas Laboratorium)

a. Petugas melepaskan sarung tangan,masker dan


dibuang ke dalam tempat sampah medis (warna
kuning)
b. Petugas melepas jas laboratorium dan di kembalikan
ketempat semula
c. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan membilas
dengan air mengalir
Unit terkait Laboratoruim

Anda mungkin juga menyukai