PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA

DINAS KESEHATAN
UPTD. PUSKESMAS II MELAYA
Alamat : Jln.Pelabuhan No.20 Gilimanuk, Telp. (0365)-61011
Email : puskesmas2melaya@yahoo.com

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS II MELAYA

NOMOR : /PUSK II MELAYA/2022

TENTANG

PEMBENTUKAN TIM PERCEPATAN PENANGANAN CORONA VIRUS DISEASE

2019 (COVID-19) PADA UPTD PUSKESMAS II MELAYA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA UPTD PUSKESMAS II MELAYA

Menimbang : a. bahwa berdasarkan asesmen situasi Covid-19, Indonesia berada pada situasi
level 3 dengan transmisi komunitas tingkat 3, kapasitas respon sedang dan
vaksinasi memadai yang menunjukkan peningkatan level dan peningkatan
transmisi komunitas dibanding sebelumnya;

b. bahwa dalam rangka penanggulangan pandemi Corona Virus Disease 2019

(Covid-19) maka perlu dilakukan penguatan upaya penemuan kasus dengan
percepatan pemeriksaan Covid-19;

c. bahwa berdasarkan Surat Edaran Kementerian Kesehatan Republik

Indonesia Nomor HK.02.02/II/891/2022 Tentang Percepatan Pemeriksaan
Corona Virus Disease 2019 9Covid-19) maka sangat diperlukan Tim yang
terpadu yang bekerja sinergi;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf adan

huruf a, b dan c perlu di buat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas II
Melaya tentang Pembentukan Tim Percepatan Penanganan Corona Virus
Disease (COVID-19) pada UPTD Puskesmas II Melaya;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4421);
2.
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 150,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4456);
3.
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
4.
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah
diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-
5.
Undang Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5679);
6. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Karantina Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 128, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6236);

7. Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan

Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 193);

8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2269/Menkes/Per/XI/2011 tentang

Pedoman Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 755);

9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang

Penanggulangan Penyakit Menular (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 1755);

10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 Tahun 2015 tentang Upaya

Peningkatan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 1755);

11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat

Kesehatan Masyarakat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor 1335);
12.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/446/2020 tentang Penggunaan Rapid Diagnostic Test
Antigen dalam Pemeriksaan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Keputusan
Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/4794/2021 tentang Perubahan
Kedua atas Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/MENKES/446/2020 tentang Penggunaan Rapid Diagnostic Test
Antigen dalam Pemeriksaan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19);
13.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/464/2020 tentang Panduan Pelaksanaan Pemeriksaan,
Pelacakan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19);
14.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/4642/2021 tentang Penyelenggaraan Laboratorium
Pemeriksaan Corona Virus Disease 2019 (Covid019);
15.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/5671/2021 tentang Manajemen Klinis Tata Laksana
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Fasilitas Pelayanan Kesehatan;
16.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/6429/2021 tentang Panduan Penyelenggaraan
Karantina Terpusat dan Isolasi Terpusat Dalam Rangka Penanggulangan
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19);
17.
Keputusan Gubernur Bali Nomor 236/03-B/HK/2020 tentang Pembentukan
dan Susunan Keanggotaan Satuan Tugas Penanggulangan Corona Virus
Disease (Covid-19) di Provinsi Bali;
18.
Keputusan Bupati Jembrana Nomor 178/BPBD/2020 tentang Pembentukan
Satuan Tugas Penanggulangan Corona Virus Disease di Kabupaten
Jembrana;
 MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS II MELAYA TENTANG

PEMBENTUKAN TIM PERCEPATAN PENANGANAN CORONA VIRUS
DISEASE 2019 (COVID-19) PADA UPTD PUSKESMAS II MELAYA

KESATU : Membentuk Tim Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
Pada UPTD Puskesmas II Melaya dengan susunan keanggotaan sebagaimana
tercantum dalam Lampiran I Surat Keputusan ini dan merupakan bagian yang tidak
terpisahkan;

KEDUA : Tim Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Pada UPTD
Puskesmas II Melaya sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU mempunyai
Tugas, Fungsi Kewenangan dan Tanggung jawab yang tercantum di dalam
Lampiran II Surat Keputusan ini dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan;

KETIGA : Bahwa segala biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan kegiatan tersebut diatas
dibebankan pada anggaran DAK NON FISIK BOK Kabupaten Jembrana;

KEEMPAT : Keputusan Kepala UPTD Puskesmas II Melaya ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan, dengan ketentuan akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya
apabila dikemudian hari terdapat kesalahan atau kekeliruan.

Ditetapkan di : Melaya
Pada tanggal :
KEPALA UPTD PUSKESMAS II MELAYA

NI LUH PUTU LELY MAS AYUTINI

 LAMPIRAN I
KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS II MELAYA
NOMOR : / PUSK II MLY / 2022
TENTANG TIM PENANGANAN CORONA VIRUS DISEASE
2019 (COVID-19) PADA UPTD PUSKESMAS II MELAYA

TIM PERCEPATAN PENANGANAN CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)

PADA UPTD PUSKESMAS II MELAYA

NO NAMA JENIS RUANG

NAKES BERTUGAS
1 dr.Suriyono Dokter Umum UGD
2 Dwi Larantika,A.Md.Kep Perawat UGD
3 dr. I Gede Trisna Wira Adnyana,S.Ked Dokter Umum Pemeriksaan Umum
4 Nyoman Dodik Susadhy A., A.Md.Kep Perawat Pemeriksaan Umum
5 Ni Made Irma Krisnayanti,A.Md.Keb Bidan R.Kesehatan Ibu
6 Luh Putu Devi Kartika, A.Md. AK Analis Laboratorium
7 Ni Luh Putu Dian Puspitarini, SKM Surveilans Laboratorium
8 Desak Putu Diah Angga Laksmi, A.Md.Keb Bidan Bidan Wilayah
9 dr. Sekar Lintang Perwitasari Dokter Umum R. Rawat Inap
10 Tia Amanda, S.Tr.Keb Bidan R. Rawat Inap
 LAMPIRAN II
KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS II MELAYA
NOMOR : / PUSK II MLY / 2022
TENTANG TIM PENANGANAN CORONA VIRUS DISEASE
2019 (COVID-19) PADA UPTD PUSKESMAS II MELAYA

TUGAS, FUNGSI, KEWENANGAN DAN TANGGUNG JAWAB

1. DOKTER UMUM
Memiliki tugas, fungsi, kewenangan dan tanggung jawab :
- Melakukan Skrining dan atau pengamatan langsung di Poli, Ruang IGD TRIASE
COVID–19 berbasiskan riwayat perjalanan, pengecekan suhu tubuh, pemeriksaan
laboratorium, termasuk kasus Influenza Like Illness (ILI), ISPA, Pneumonia, suspek
Tuberkulosis (TB) dan pasien TB sesuai pedoman pencengahan dan penanggulangan
COVID -19 dari kemenkes dan peraturan lainnya terkait COVID – 19
- Melakukan Pengambilan sampel swab dan pemeriksaan laboratorium Rapid Test
Antigen (RDT-Ag) dan penanganan pasien COVID-19 di ruang pemeriksaan umum
dan UGD.
- Melakukan skrining dan pemeriksaan langsung pada pelaku perjalanan dari Negara
atau wilayah Transmisi Lokal COVID–19 yang telah selesai melakukan karantina
mandiri, sebelum menandatangani dan mengeluarkan Surat Keterangan Selesai
melakukan karantina mandiri
- Melakukan Koordinasi dengan RS Rujukan/Darurat COVID-19 sesuai alur pelayanan
terkait Rujukan Pasien dengan RDT Ag Positif.
- Melakukan pemeriksaan dan atau penanganan COVID -19 di lapangan ( komunitas)
bila diperlukan yaitu pada kasus konfirmasi positif Covid-19.
- Melakukan pencatatan dan pelaporan harian terkait data pasien/sasaran Surveillence
COVID -19 yang ditangani, diskrining, diamati langsung di Ruang Pemeriksaan
Umum dan Ruang UGD.

2. PERAWAT
Memiliki tugas, fungsi, kewenangan dan tanggung jawab :
- Membantu dokter dalam melakukan skrening dan atau pengamatan langsung di ruang
pemeriksaan umum dan ruang UGD, TRIASE COVID-19 berdasarkan Riwayat
perjalanan termasuk kasus Influenza Like Illness (ILI), ISPA, Pneumonia, suspek
Tuberkulosis (TB) dan pasien TB sesuai pedoman Pencegahan dan Penannggulangan
COVID -19 dari kemenkes dan peraturan lainnya terkait COVID- 19.
- Membantu dokter dalam melakukan pengambilan sampel swab dan pemeriksaan
laboratorium Rapid Test Antigen (RDT-Ag) serta penanganan pasien COVID-19 di
ruang pemeriksaan umum dan UGD.
- Membantu dokter dalam melakukan skrining dan pemeriksaan langsung pada pelaku
perjalanan dari Negara atau wilayah Transmisi Lokal COVID-19 yang telah selesai
 melakukan karantina mandiri, sebelum dikeluarkan Surat Keterangan Selesai
melakukan karantina mandiri.
- Melakukan pencatatan harian terkait data pasien sasaran surveillance COVID-19 yang
ditangani, diskrining, diamati langsung di Ruang Pemeriksaan Umu dan Ruang UGD
Triase COVID-19.
- Membatu dokter dalam melakukan pemeriksaan dan atau penanganan COVID-19 di
lapangan (komunitas) bila diperlukan yaitu pada kasus terkonfirmasi Covid-19.

3. BIDAN
Memiliki tugas, fungsi, kewenangan, dan tanggung jawab:
- Membantu dokter dalam melakukan Skrining pada ibu hamil, bersalin dan atau
pengamatan langsung di Ruang Pemeriksaan Kesehatan Ibu, Ruang Persalinan dan
Rawat Inap dengan berbasiskan riwayat perjalanan termasuk kasus Influenza Like
Illness (ILI), ISPA, Pneumonia, suspek Tuberkulosis (TB) dan pasien TB sesuai
pedoman Pencegahan dan Penanggulangan COVID-19 dari kemenkes dan peraturan
lainnya terkait COVID-19.
- Membantu dokter dalam melakukan pengambilan sampel swab dan pemeriksaan
laboratorium Rapid Test Antigen (RDT-Ag) serta penanganan pasien COVID-19 di
Ruang Pemeriksaan Kesehatan Ibu, Persalinan dan Rawat Inap.
- Melakukan pencatatan harian terkait data pasien sasaran surveillance COVID-19 yang
ditangani, diskrining, diamati langsung di Ruang Pemeriksaan Kesehatan Ibu, Ruang
Persalinan dan Rawat Inap.
- Membatu dokter dalam melakukan pemeriksaan dan atau penanganan COVID-19 di
lapangan (komunitas) bila diperlukan yaitu pada kasus terkonfirmasi Covid-19.

4. ANALIS
Memiliki tugas, fungsi, kewenangan dan tanggung jawab:
- Membantu dokter dalam melakukan Skrining dan atau pengambilan sampel swab
pemeriksaan melalui Laboratorium Rapid Test Antigen (RDT-Ag) di Ruang
Pemeriksaan Umum, UGD terhadap pasien dan atau sasaran surveillance termasuk
pelaku perjalanan dari Negara/ wilayah transmisi lokal yang telah selesai melakukan
Karantina mandiri sesuai pedoman Pencegahan dan Penannggulangan COVID -19
dari kemenkes dan peraturan lainnya terkait COVID- 19.
- Melakukan pemeriksaan Laboratorium Rapid Test Antigen (RDT-Ag) ke lapangan
(komunitas) apabila diperlukan termasuk pemeriksaan Laboratorium Rapid Test
Antigen (RDT-Ag) pada saat penelusuran contac tracing kasus konfirmasi positif.
- Melakukan pencatatan harian terkait data pasien/ sasaran surveillance COVID-19
yang diperiksa Rapid Test Antigen (RDT-Ag) dan dilaporkan melalui Aplikasi NAR
yang selanjutnya akan terintegrasi dengan Aplikasi Peduli Lindungi.
 5. BIDAN WILAYAH
Memiliki tugas, fungsi, kewenangan dan tanggung jawab:
- Melakukan Skrining dan atau pengamatan langsung di wilayah kerja UPTD
Puskesmas II Melaya berbasiskan riwayat perjalanan, pengecekan suhu tubuh,
pemeriksaan laboratorium termasuk kasus Influenza Like Illness (ILI), ISPA,
Pneumonia, suspek Tuberkulosis (TB) dan pasien TB sesuai pedoman Pencegahan
dan Penanggulangan COVID-19 dari kemenkes dan peraturan lainnya terkait COVID-
19.
- Melakukan pemantauan terhadap pelaku perjalanan dari Negara atau wilayah
transmisi lokal COVID-19 yang melakukan karantina mandiri.
- Melakukan pelacakan kasus atau contac tracing terhadap kasus konfirmasi positif
Covid-19 di wilayah kerja UPTD Puskesmas II Melaya.
- Melakukan pemeriksaan swab pada semua kontak erat di wilayah kerja UPTD
Puskesmas II Melaya.
- Melakukan pencatatan harian terkait data pasien/ sasaran surveillance COVID-19
yang diskrining dan atau diperiksa di wilayah kerja UPTD Puskesmas II Melaya.

6. SURVEILANCE
Memiliki tugas, fungsi, kewenangan dan tanggung jawab:
- Melakukan Skrining dan atau pengamatan langsung di wilayah kerja UPTD
Puskesmas II Melaya berbasiskan riwayat perjalanan, pengecekan suhu tubuh,
pemeriksaan laboratorium termasuk kasus Influenza Like Illness (ILI), ISPA,
Pneumonia, suspek Tuberkulosis (TB) dan pasien TB sesuai pedoman Pencegahan
dan Penanggulangan COVID-19 dari kemenkes dan peraturan lainnya terkait COVID-
19.
- Melakukan pemantauan terhadap pelaku perjalanan dari Negara atau wilayah
transmisi lokal COVID-19 yang melakukan karantina mandiri.
- Melakukan pelacakan kasus atau contac tracing terhadap kasus konfirmasi positif
Covid-19 di wilayah kerja UPTD Puskesmas II Melaya.
- Melakukan pemeriksaan swab pada semua kontak erat di wilayah kerja UPTD
Puskesmas II Melaya.
- Melakukan pencatatan harian terkait data pasien / sasaran surveillance COVID-19
yang diskrining dan atau diperiksa di wilayah kerja UPTD Puskesmas II Melaya.

Ditetapkan di : Melaya
Pada tanggal : 2022
KEPALA UPTD PUSKESMAS II MELAYA

NI LUH PUTU LELY MAS AYUTINI