Anda di halaman 1dari 9

KEA

NEKA
RAGA
MAN
ORCH
IDACE
AE

Dwita Irodatul Wardani . Fifin Naili Rizqi . Ratna


Dwi Purwitasari . Dwi Febiyana
KEANEKARAGAMAN ORCHIDACEAE

Dwita Irodatul Wardani, Fifin Naili Rizqi,


Ratna Dwi Purwitasari, dan Dwi Febiyana

Anggrek termasuk dalam famili orchidaceae yang mempunyai 800 genera dan 25 000
spesies. Tanaman ini terdiri dari tanaman monokotil, herba dan tahunan. Daya tarik tanaman
anggrek adalah keindahan bentuk bunga dan warna yang beraneka ragam sehingga tidak
menimbulkan rasa bosan bagi pecintanya (Mattjik 2010 dalam Fauziah, 2014). Variasi yang ada
pada anggrek terletak pada bentuk bunga, ada yang mirip kalajengking (Arachnis), kupu-kupu
(Phalaenopsis) dan kantung (Paphiopedilum), selain itu jumlah kuntum, ukuran dan warna
kuntum juga terlihat keragaman yang cukup banyak serta keragaman pada bentuk daun serta
batangnya (pseudobulb) (Purwantoro, 2005).
Tanaman anggrek tersebar luas dari daerah tropika hingga daerah sirkumpolar. Sebagian
besar tanaman anggrek hidup secara epifit dengan melekat pada batang pohon tempatnya tumbuh
namum tidak merugikan tanaman yang ditumpangi. Ada pula tanaman anggrek yang tumbuh
secara geofitis atau sering dikenal terrestria artinya tumbuh di tanah dengan akar-akar di dalam
tanah. Ada pula yang bersifat saprofit, tumbuh pada media daun-daun kering dan kayu-kayu
lapuk yang telah membusuk menjadi humus pada beberapa anggrek yang berada pada iklim
sedang biasanya hidup di tanah dan membentuk umbi sebagai salah satu bentuk adaptasi
terhadap keadaan lingkungan disekitarnya.
Tanaman anggrek cenderung memiliki organ-organ yang sukulen atau berdaging tebal
dengan kandungan air yang tinggi. Keadaan ini memungkinkan anggrek dapat hidup pada
kondisi dengan persediaan air yang rendah, baik air dari hujan, embun ataupun uap air di udara.
Akan tetapi tanaman anggrek tidak ditemukan pada daerah gurun. Tanaman anggrek biasa
ditemukan di alam dengan tumbuh sebagai tanaman di hutan atau tanaman di bawah naungan
(Fauziah, 2014).
Salah satu jenis anggrek yang popular adalah anggrek genus phalaenopsis atau lebih
dikenal dengan anggrek bulan yang memiliki ciri khas yaitu bentuk bunga yang lebih besar
dengan warna yang bervariasi dan panjang dari mekar bunga yang lebih lama dibandingkan
dengan jenis anggrek yang lainnya. Selain anggrek bulan terdapat beberapa jenis anggrek lain
yang akan diulas disini.
1. ANGGREK BULAN
Klasifikasi:
Regnum   : Plantae
Divisi       : Magnoliophyta
Kelas       : Liliopsida
Ordo        : Asparagales
Famili      : Orchidaceae
Genus      : Phalaenopsis
Spesies    : Palaenopsis amabilis
a. Anggrek Bulan Putih
b.
Palaenopsis amabilis ini memiliki
akar yang besar, akarnya
menggantung, licin, berwarna hijau
keabu-abuan. Memiliki daun yang
tebal berwarna hijau tua, suram, tidak
berbulu bertulang melengkung,
bertepi rata dan daunnya membelah,
anggrek bulan bertangkai melengkung
dan berwarna hijau tua, memiliki lima
mahkota bunga, berwarna putih dengan kombinasi kuning pada tengah dan juga
terdapat bercak coklat dan bunga ini tumbuh pada ketiak daun.
a. Anggrek Bulan Ungu
Phalaenopsis spp ini memiliki akar
yang tebal seperti berserabut, berwarna hijau
keabu-abuan, berbantang pendek memiliki
daun yang yang tebal, berwarna hijau tua,
daun berebentuk oval, memiliki ujung yang
tumpul dan memilki pangkal yang tumpul dan
bertepi rata dengan pertulangan daun yang
sejajar. Bunga pada Anggrek bulan ungu tumbuh pada ketiak bunga, bertangkai panjang dan
melengkung memiliki tiga kelopak (2 sepal lateral dan 1 sepal dorsal) memiliki tangkai bunga
yang melengkung berwarna hijau, bunga pada tanaman ini berwarna putih keunguan dan pada
tengah bunga berwarna ungu.
b. Bunga anggrek bulan kuning
Bunga anggrek bulan
kuning memiliki akar gantung,
licin, berwarna abu-abu dan
hijau. Daunnya tebal berdaging
berwarna hijau tua, suram,
permukaan daunnya tidak
berbulu, bagian tepinya rata
(integer), lebar daunnya lanceolatus, ujung daunnya retusus
(membelah). Bunganya bertangkai keras tegak berwarna hijau tua, termasuk bunga majemuk,
memiliki struktur bunga berupa kelopak berjumlah dua berwarna kuning. Mahkota berjumlah
dua dengan warna kuning. Labellum sebagai penarik serangga berwarna merah keunguan, dan
column sebagai tempat alat reproduksi jantan dan betina berwarna kuning bercak merah.
Sehingga bunga anggrek bisa dikatakan sebagai bunga lengkap.
c. Bunga Anggek Bulan Kombinasi Putih Dan Pink

Bunga anggek bulan kombinasi putih mempunyai akar udara


yang berwarna putih. Daunnya tebal berdaging berwarna hijau
tua dan suram, permukaan daunnya gundul, bagian tepinya rata (integer), bentuk daunnya jorong
ujung daunnya runcing. Memiliki tangkai bunga keras merunduk berwarna hijau tua, termasuk
bunga majemuk karena bunganya bergerombol dalam satu tangkai, memiliki bagian-bagian
bunga berupa tangkai bunga warna putih, kelopaknya berjumlah dua berwarna putih dengan
corak garis merah muda. Mahkota berjumlah dua dengan warna putih dengan corak merah muda.
Terdapat labellum sebagai penarik serangga berwarna ungu tua, dan column sebagai tempat alat
reproduksi jantan dan betina berwarna kuning. Sehingga bunga anggrek bisa dikatakan sebagai
bunga lengkap.

2. Anggrek Oncidium
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Superdivisi : Spermatopyhta
Divisi : Magnoliopytha
Kelas : Liliopsida
Subkelas : Liliidae
Ordo : Orchidales
Famili : Orchidaceae
Genus : Oncidium
Spesies : Oncidium altissimum

Pada bunga anggrek oncidium ini memiliki akar yang tipis seperti serabut berwarna coklat
keputihan, berbatang pendek berdaun tebal berdaging, berwarna hijau tua, memiliki tepi yang
rata dan berbentuk memanjang, memiliki tangkai bunga yang pendek dan tegak dengan tiga
kelopak (2 sepal lateral dan 1 sepal dorsal), berwarna kuning kecoklatan dan pada bagian tengah
bunga berwarna merah keunguan.
3. Anggrek Dendrodium
Klasifikasi:
Kingdom : Plantae
Divisi : Traecheophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Asparagales
Famili : Orchidaceae
Genus : Dendrobium
Spesies : Dendrodium victoria lour
Bunga anggrek dengan variasi dendrodium victoria
lour ini merupakan bunga lengkap karena memiliki alat
reproduksi yang lengkap. Bunga ini memiliki akar udara dengan akar yang tipis berserabut
berwarna coklat agak keputihan. Berbatang tinggi dan tegak batangnya tebal berwarna hijau
muda. Memiliki daun yang tebal berdaging, berbentuk lanset dengan tepi daun yang rata,
pangkal daun yang tumpul dan ujung daun yang runcing. Tanaman ini memiliki tangkai bunga
yang keras, tegak, berbunga majemuk, berwarna ungu dengan bagian tengah berwarna putih dan
bertepi putih memiliki 3 kelopak (dengan 2 sepal lateral dan 1 sepal dorsal).
DENDROBIUM BIGIBBUM

Kingdom : Plantae
Clade : Tracheophytes
Clade : Angiosperms
Clade : Monocots
Order : Asparagales
Family : Orchidaceae
Sub family : Epidendroideae
Tribe : Dendrobiae
Genus : Dendrobium
Spesies : D.bigibbum
Karakteristik :
Dendrobium Bigibbum mempunyai ciri morfologi akar berwarna putih ketika muda dan coklat
ketika tua, berukuran panjang kecil dan termasuk akar udara. Bentuk batangnya silindris dengan
tekstur permukaannya berbuku-buku, warnanya hijau disertai selaput putih keabu-abuan. Jenis
anggrek ini memiliki bentuk daun lanset ujungnya meruncing dan pangkalnya tumpul, bertepi
rata, memiliki susunan tulang daun sejajar, warna daunnya hijau tua agak tebal berdaging,
permukaan daunnya gundul (glaber). Struktur bunganya bertangkai keras, tegak dan berwarna
hijau, tipe bunganya majemuk, bunga anggrek ini merupakan bunga lengkap karena memiliki
struktur bunga berupa kelopak berjumlah tiga (2 sepal lateral, 1 sepal dorsal) berwarna ungu
muda, mahkotanya berjumlah dua berwarna ungu muda dengan bentuk mahkota meruncing,
terdapat labelum, dan column sebagai tempat alat reproduksi jantan dan betina.

ANGGREK LILIN
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Asparagales
Famili : Orchidaceae
Sub Famili : Epidendroideae
Tribe : Vandeae
Sub Tribe : Aeridinae
Genus : Aerides
Species : Aerides odorata
Binomial name : Aerides odorata Lour. 1790
Karakteristik :
Anggrek lilin memiliki akar berwarna putih dan hijau, panjang kecil dan termasuk akar gantung.
Bentuk batangnya silindris dengan tekstur permukaan berkerut, memiliki warna hijau dan
berselaput putih keabu-abuan. Bentuk daunnya memanjang, ujung daunnya runcing sedangkan
pangkalnya tumpul, bertepi rata, memiliki susunan tulang daun sejajar, warna daunnya hijau tua
tebal berdaging, permukaan daunnya gundul (glaber). Memiliki struktur bunga bertangkai keras,
tegak dan berwarna hijau, termasuk bunga majemuk karena bunganya bergerombol dalam satu
tangkai, memiliki struktur bunga berupa tangkai bunga berwarna putih memanjang, kelopak
berjumlah tiga (2 sepal lateral, 1 sepal dorsal) dengan warna putih keunguan pada ujungnya,
mahkota berjumlah dua dengan warna putih keunguan pada ujungnya, labellum sebagai penarik
serangga, dan column sebagai tempat alat reproduksi jantan dan betina. Sehingga bunga anggrek
bisa dikatakan sebagai bunga lengkap.
VANDA COERULEA
Kingdom : Plantae
Clade : Tracheophytes
Clade : Angiosperms
Clade : Monocots
Order : Asparagales
Family : Orchidaceae
Sub family : Epidendroideae
Genus : Vanda
Spesies : V.coerulea
Vanda Coerulea memiliki ciri morfologi akar berwarna putih, berukuran kecil panjang dan
termasuk akar udara. Memiliki bentuk batang silindris tegak dan permukaannya berbuku-buku,
berwarna hijau disertai selaput putih keabu-abuan. Pada dauunya berbentuk lanset ujungnya
meruncing dan pangkalnya tumpul, pada bagian tepi daun rata, susunan tulangnya daun sejajar,
warna daunnya hijau tua agak tebal dan permukaan daunnya mengkilat (nitidus). Pada struktur
bunganya terdapat tangkai yang keras dan tegak serta berwarna hijau, mempunyai tipe bunga
majemuk karena pada satu tangkai terdapat banyak bunga, jenis bunga anggrek ini termasuk
bunga lengkap karena memiliki bagian-bagian bunga berupa kelopak dengan jumlah tiga (2 sepal
lateral, 1 sepal dorsal) berwarna ungu dengan tepian putih yang menyerupai bentuk mahkota,
mahkotanya berjumlah dua berwarna ungu pada bagian tepinya putih, bentuknya memanjang dan
bertoreh dengan ujung yang tumpul, terdapat labellum sebagai penarik serangga, dan column
sebagai tempat alat reproduksi jantan dan betina.
ANGGREK R.GIGANTEA

Kingdom : Plantae
Clade : Tracheophytes
Clade : Angiosperms
Clade : Monocots
Order : Asparagales
Family : Orchidaceae
Sub family : Epidendroideae
Genus : Rhynchostylis
Spesies : R.gigantea
Karakteristik :
Anggrek lilin memiliki akar berwarna putih dan hijau, panjang kecil dan termasuk akar gantung.
Bentuk batangnya silindris dengan tekstur permukaannya berbuku-buku, berwarna hijau dan
berselaput putih keabu-abuan. Memiliki bentuk daun jorong ujung daunnya runcing sedangkan
pangkalnya tumpul, bertepi rata, memiliki susunan tulang daun sejajar, warna daunnya hijau tua
tebal berdaging, permukaan daunnya gundul (glaber). Memiliki struktur bunga bertangkai keras,
merunduk dan berwarna hijau, bunganya bergerombol atau bunga majemuk satu tangkai, bunga
anggrek ini bisa dikatakan sebagai bunga yang lengkap karena memiliki struktur bunga berupa
kelopak berjumlah tiga (2 sepal lateral, 1 sepal dorsal) berwarna ungu, mahkotanya berjumlah
dua berwarna ungu, terdapat labelum, dan column sebagai tempat alat reproduksi jantan dan
betina.

Anda mungkin juga menyukai