Pengertian Pembangunan

 proses, cara, atau perbuatan membangun. (KBBI)

 upaya untuk mendapat taraf hidup yang lebih baik. (Siahaan (2004:22)

Pengertian Lingkungan
Pengertian Lingkungan
segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang mempengaruhi kehidupan manusia baik
secara langsung maupun tidak langsung. Lingkungan sendiri terdiri atas dua jenis, yaitu:
1.Lingkungan biotik: lingkungan yang terdiri atas makhluk hidup yang bergerak. Contoh:
manusia, hewan, dan tumbuhan.
2.Lingkungan abiotik: lingkungan yang terdiri atas benda yang tiak hidup. Contoh: tanah,
air, api, dan udara.
Lingkungan abiotik merupakan unsur penting dalam kehidupan lingkungan biotik, khususnya
manusia. Lingkungan ini menunjang kehidupan manusia dan sekaligus juga faktor yang
perlu diperhatikan dalam proses pembangunan.
 Hubungan Pembangunan dengan Lingkungan
 Bahwa pembangunan berkaitan erat dengan lingkungan sekitarnya.
 Manusia harus cermat dalam melakukan pembangunan agar lingkungan di sekitar
tidak rusak atau pun mati.
 Lingkungan sangat berpengaruh secara langsung atau pun tidak langsung kepada
manusia.
 Banyak sekali kasus pencemaran atau kerusakan lingkungan akibat pembangunan.
 Banjir, longsor, air sungai yang terkena limbah, rusaknya pepohonan di hutan,
spesies hewan yang nyaris punah karena daerahnya dirusak/diburu, masalah
persampahan dll.
 Dampak-dampak positif pembangunan bagi lingkungan

1. Menambah Penghasilan Penduduk Sehingga Dapat Meningkatkan Kemakmuran

2. Menghasilkan Barang yang dibutuhkan Masyarakat, Khususnya Pembangunan di Sektor Industri
3. Pembangunan Sektor Industri Dapat Memperbesar Kegunaan Bahan Mentah
4. Mengurangi Ketergantungan Negara Terhadap Luar Negeri
5. Pembangunan Dapat Merangsang Masyarakat Untuk Meningkatkan Pengetahuan seputar Dunia
Industri
6. Terbukanya Sarana dan Prasarana Baru
7. Terbentuknya Jalur Transportasi Baru
Dampak Negatif
1. Limbah yang Dihasilkan Industri Dapat Menimbulkan Pencemaran
Lingkungan
2. Adanya Polusi Udara
3. Menimbulkan Berbagai Macam Penyakit
4. Rusaknya Alam
5. Daerah Resapan Air Berkurang
6. Lahan Pertanian akan Berkurang
7. Lahan Terbuka Hijau Berubah Menjadi Lahan Tertutup
8. Masalah Persampahan yang makin serius

Kenapa?
 TIMBULAN SAMPAH BERDASARKAN SUMBERNYA
SATUAN VOLUME
NO KOMPONEN SUMBER SAMPAH
Ltr Kg
1 Rumah Permanen 2,25-2,50 0,35-0,40
2 Rumah Semi Permanen 2,00-2,25 0,30-0,35
3 Rumah Non Permanen 1,75-2,00 0,25-0,30
4 Kantor/pegawai/hari 0,50-0,75 0,03-0,1
5 Pertokoan/pegawai/hari 2,50-3,00 0,15-0,35
6 Sekolah/murid/haari 0,10-0,15 0,01-0,35
7 Jalan Arteri Sekunder/m/hari 0,10-0,15 0,,01-0,05
8 Jalan Kolektor Sekunder/m/hari 0,10-0,15 0,011-0,05
9 Jalan Lokal/m/haaari 005-0,10 0,005-0,025
10 Pasar/m2/hari 0,20-0,60 0,1-0,3
Sumber : SNI 19-3983-1995

Secara praktis sumber sampah dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu :

a. Sampah dari pemukiman atau sampah rumah tangga
b. Sampah dari non-pemukiman yang sejenis sampah rumah tangga, seperti pasar dan daerah
komersial. Kedua jenis sumber sampah diatas dikenal sebagai sampah domestik, sedangkan sampah
atau limbah yang bukan sejenis sampah rumah tangga sebagai contoh limbah proses industri
disebut sebagai sampah non-domestik.
 Sampah :

 Sisa-sisa kegiatan kita sehari-hari yang sudah

tidak dapat dimanfaatkan/termanfaatkan lagi.
9 USIA PENGURAIAN SAMPAH
1. Kertas : 2 bulan
2. Kardus/karton : 3.-5 bulan
3. Filter Rokok : 10-12 tahun
4. Kantong plastik : 10-12 tahun
5. Benda-benda kulit : 25-40 tahun
6. Kain nilon : 30-40 tahun
7. Jaring ikan : 30-40 tahun
8. Aluminium : 80-100 tahun
9. Baterai bekas : 100 tahun
10. Plastik : 50-80 tahun
11. Batu baterai : 100 tahun
12. Botol kaca : 1 juta tahun
13. Botol plastik : tidak dapat
 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 18 TAHUN 2008 TENTANG PENGELOLAAN SAMPAH
Pasal 12
(1) Setiap orang dalam pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga wajib mengurangi dan
menangani sampah dengan cara yang berwawasan lingkungan
Pasal 19
Pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga terdiri atas:
a. pengurangan sampah; dan
b. penanganan sampah.
Pasal 20
(1) Pengurangan sampah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 huruf a meliputi kegiatan:
a. pembatasan timbulan sampah;
b. pendauran ulang sampah; dan/atau
c. pemanfaatan kembali sampah
Pasal 28
(1) Masyarakat dapat berperan dalam pengelolaan sampah yang diselenggarakan oleh
Pemerintah dan/atau pemerintah daerah.
(2) Peran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dilakukan melalui:
a. pemberian usul, pertimbangan, dan saran kepada Pemerintah dan/atau pemerintah
daerah;
b. perumusan kebijakan pengelolaan sampah; dan/atau
c. pemberian saran dan pendapat dalam penyelesaian sengketa persampahan.
 TUGAS PEMERINTAH
(pasal 6)

 Menumbuhkembangkan & meningkatkan kesadaran

• Masyarakat dlm pengelolaan sampah.
• Memfasilitasi, mengembangkan, melaksanakan
pengurangan, penanganan & pemanfaatan sampah
• Melaksanakan koordinasi antar lembaga,
masyarakat, dunia usaha, agar terdapat keterpaduan
dalam pengelolaan sampah.
 HAK Masyarakat
 Mendapatkan pelayanan dalam pengelolaan
sampah secara baik dan berwawasan lingkungan
dari pemerintah/pihak lain yg diberi tanggung
jawab.
• Berpartisipasi dalam pelaksanaan dan
pengawasan di bidang pengelolaan sampah.
 KEWAJIBAN MASYARAKAT
 Setiap orang wajib mengelola sampah rumah
tangga dan sejenis sampah rumah tangga
dengan cara yang berwawasan lingkungan.
(pasal 12).
• Produsen wajib mengelola kemasan dan/atau
barang yang di produksinya yang tidak atau
sulit terurai oleh proses alam.(pasal 15), “PP”
 KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PENGELOLAAN PERSAMPAHAN
MELALUI LEMBAGA
“BANK SAMPAH”
 DEFINISI BANK SAMPAH
ADALAH SATU KEGIATAN MENABUNG,
PENGUMPULAN, BARTER, SIMPAN PINJAM,
ATAU TRANSAKSI LAIN DENGAN SAMPAH
(ANORGANIC), DARI SAMPAH YANG DAPAT
Surat tuk Indnonesia
DIDAUR ULANG DAN/ATAU DIGUNAKAN ULANG,
YANG MEMILIKI NILAI EKONOMI

SAMPAH=UANG
 BANK SAMPAH
TUJUAN & MANFAAT
TPA BLONDO
1. MENINGKATKAN PERAN SERTA MASYARAKAT DALAM MENGELOLA
SAMPAH SEJAK DARI SUMBER, KEPEDULIAN TERHADAP
LINGKUNGANNYA.
2. MENJADIKAN SAMPAH LEBIH BERMANFAAT DAN MEMPUNYAI NILAI
EKONOMIS DENGAN PELAKSANAAN PENGURANGAN, PEMAKAIAN
KEMBALI DAN PENDAURULANGAN SAMPAH UNTUK MENGHASILKAN
PENDAPATAN.
3. MENGATASI MASALAH TIMBULAN SAMPAH DI ZONA PERUMAHAN,
TERUTAMA BAGI YANG BELUM TERLAYANI OLEH DINAS LINGKUNGAN
HIDUP, MENGURANGI BUANGAN SAMPAH KE TPA.
 Apa yang dimaksud dengan
bank sampah....???
 Sistem pengelolaan sampah rumah tangga dengan cara
menabung atau menginvestasikan sampah anorganik
terpilah ke dalam suatu bank yang didirikan oleh
masyarakat
 Sebagai salah satu alternatif dalam membantu
masyarakat/pemerintah menangani permasalahan sampah.
 Mengapa bank sampah
dirintis,....???
 Masih banyak warga yang membakar dan atau menimbun
sampah (plastik)
 Potensi munculnya TPA liar tinggi
 Membiasakan warga untuk memilah sampah
 Membiasakan warga terutama anak-anak menabung
secara dini
 Menambah pendapatan dari sampah
 Menciptakan lingkungan rumah menjadi bersih
 Komponen Bank Sampah :

1. Penabung : Masyarakat penghasil

sampah
2. Pengelola : Direktur, wakil direktur,
teller.
3. Pembeli sampah: rosok, pengepul
 MEKANISME PENYETORAN SAMPAH

1 2 3

Pemisahan awal di rumah Penyetoran Penimbangan

Pencatatan
 MEKANISME DI BANK SAMPAH
Packing

1 Penyortiran 2

4
3

Penimbangan
Jual ke Bandar / Industri
JENIS SAMPAH YANG BISA DISETORKAN
 ISTILAH LAIN
=
MAINAN / BLEWING

Rp 2.000 –
Rp 4.000/Kg Rp 1.300 – Rp 2.000/Kg

PET Bening

Rp 600 –
Rp 1.000/Kg
Rp 200 – Rp 400/Kg

Rp 400 – Rp 700/Kg
PET Warna
 ISTILAH LAIN
ISTILAH LAIN
=
=
MAINAN / BLEWING
KERASAN

Rp 1.300 – Rp 2.000/Kg
Rp 200 – Rp 500/Kg
 Rp 400 –
PP Bening Rp 700/Kg
Rp 3.000 – Rp 6.000/Kg

PP Warna / Emberan
Rp 200 –
Rp 400/Kg
Rp 500 – Rp 1.000/Kg

Rp 1.000 – Rp 1.800/Kg
 ISTILAH LAIN
=
MAINAN / BLEWING

Rp 5.000 – Rp 8.000/Pcs
 HVS / Arsip
Koran Duplex
Rp 1.000 – Rp 1.700/Kg
Rp 900 – Rp 1.400/Kg Rp 200 – Rp 400/Kg

Box / Kardus
Rp 900 – Rp 1.200/Kg Tetra Pax, Combi Pax, Omni Box Rp 400 – Rp 600/Kg
 Kuningan Alumunium Seng / Kaleng
Rp 14.000 – Rp 19.000/Kg Rp 6.000 – Rp 8.000/Kg Rp 1.000 – Rp 1.500/Kg

Rp 200 – Rp 500/Kg

Kaca
Botol
 HARGA/KG/ HARGA/KG
NO JENIS SAMPAH/RONGSOK NO JENIS SAMPAH/RONGSOK
UNIT (Rp.) /UNIT (Rp.)
1Aki , 10.000 22Kertas Buku Buku Bekas Dan Majalah ,Koran, 1.300
2Alumunium Bekas, 13.000 23Kertas Semen Bekas, 3.000
3Alumunium kaleng, 10.500 24Kulkas bekas ,
4Alumunium panci, 12.000 25Kuningan, 32.000
5Atom Campur, 2.300 26Lampu TL Bekas 2U , 500
6Atom hitam, 1.000 27Lampu TL Bekas 3U , 1.000
7Atom warna keras 200 28Mainboard , 15.000
8Beling Bening, 400 29Monitor komputer , 25.000
9Beling Campur, 150 30Monitor LCD , 15.000
10Beling Coklat, 200 31Plastik Bening Campur, 1.500
11Besi tua bekas, 3.000 32Plastik Kemasan, 100
12Botol plastik, 2.200 33Plastik Kresek, 500
13CPU komplit , 20.000 Plastik tipis transparan sisa kemasan
14Gelas Bening, 3.000 34 elektonik, 4.000
15Gelas Campur, 2.200 35Pralon, 900
16Gelas plastik air minum mineral, 8.000 36Putihan/HDPE, 4.100
17HP bekas , 50.000 37Sanda, 700
18Jelantah Minyak Goreng, - 38Seng Bekas, 550
19Kaleng, 1.100 39Seng, 500
20Kardus Bekas, 1.500 40Tembaga Bekas, 55.000
21Karpet plastik, 800 41TV bekas , -
 BEBERAPA PENGUSAAHA/PABRIK DAUR ULANG
tembalang selatan no 1 gedawang,
Graha sapta asri Gedawang, Kec. Banyumanik, Kota
Semarang, Jawa Tengah 50266
Jalan Medoho Raya nomor 22, Kel.
Kalicari, Kec. Gayamsari, Kalicari, Kec.
Rosok Kertas 0813-9088-6969
Pedurungan, Kota Semarang, Jawa
Tengah 50198
ARGA AGUSTA Jl Pesanggrahan Raya No 15 Semarang 81542471758
l. Pesanggrahan Raya No.15, Mlatibaru,
Barang Bekas Rosok Recycling Kec. Semarang Tim., Kota Semarang, 0815-4247-1758
Jawa Tengah 50122
Jordan Plastics Jl.Industri 18 No.420 (024) 65 833 83
MEMED KUDUS 85740722203
SUMBER PLASTIK Kembangarum Rt 06/rw5 Kota:Demak
 Pemanfaatan Bungkus Kemasan menjadi Kerajinan
di Bank Sampah Sumber Rejeki,Gedanganak, Ungaran
 APA SUMABNGSIH KITA BAGI NEGARA

 JAMAN PENJAJAHAN RAKYAT BERJUANG DENGAN BAMBU RUNCING IKHLAS

KARENA MERASA SATU NASIB
 SEKARANG SAATNYA KITA MEMBERIKAN SUMBANGSIH BAGI NEGARA YANG
TERBAIK BERJUANG MENGISI KEMERDEKAAN WALAU DENGAN KEGIATAN
YANG KECIL….
 MELALUI……BANK SAMPAH
 TERIMA KASIH….SEMBAH NUWUN….
 TERIMA KASIH
SDULUR SEMUA