Saat ini teknologi internet dan mobile phone makin maju maka media
sosial pun ikut tumbuh dengan pesat. Kaum remaja saat ini sangat ketergantungan
terhadap media sosial. Mereka begitu identik dengan smartphone yang hampir 24
jam berada di tangan dan sangat sibuk beraktivitas di dunia online yang seakan
tidak pernah berhenti. Apalagi kini untuk mengakses facebook, twitter, line,
tiktok, youtube, instagram dan media aplikasi lainya bisa dilakukan dimana saja
dan kapan saja hanya dengan menggunakan sebuah mobile phone. Kalangan
remaja yang mempunyai media sosial biasanya memposting tentang kegiatan
pribadinya, curhatannya, streming, chatting, mencari teman online serta
mengunggah foto-foto bersama teman. Mereka juga sering memposting kegiatan
sehari-hari mereka yang seakan menggambarkan gaya hidup mereka yang
mencoba mengikuti perkembangan jaman. Namun apa yang mereka posting di
media sosial tidak selalu menggambarkan keadaan social life mereka yang
sebenarnya. Ketika para remaja tersebut memposting sisi hidup nya yang penuh
kesenangan, tidak jarang kenyataannya dalam hidupnya mereka merasa kesepian.
Agar remaja bisa terlepas dari kecanduan media sosial, maka remaja harus
meningkatkan kontrol diri mereka sendiri, karena semakin tinggi kontrol diri
seseorang maka akan semakin sulit untuk terpengaruh oleh hal-hal tersebut.
Begitu juga sebaliknya semakin rendah kontrol diri mereka maka akan semakin
mudah untuk dipengaruhi oleh keadaan. Menurut Andisa Shabrina (dalam Hallo
Sehat 2018) diungkapkan bahwa terdapat cara mengontrol diri dalam pengunaan
media sosial yaitu : membatasi penggunaan media sosial setiap harinya, mencari
informasi selain menggunakan media sosial, mencari kegiatan yang lebih
bermanfaat seperti membaca, olahraga atau berkumpul dengan teman-teman agar
mengalihkan perhatian dari media sosial.
Kontrol diri remaja terhadap godaan media sosial dianggap penting karena
kontrol diri akan mampu membantu remaja untuk lebih menghindari dampak-
Saya yang beridentitas diatas menyatakan bahwa karya saya yang berjudul
“Pengaruh Media Sosial Pada Remaja”
Dan diikutsertakan dalam lomba OBK ke-VII adalah karya asli, tidak
menjiplak/mencontek karya orang lain. Dan karya tersebut tidak sedang
diikutsertakan dalam perlombaan sejenisnya.
Dodi
Tri Putra Sitompul