D. Sistem Ekonomi
1. Pengertian sistem ekonomi
Banyak pendapat yang memberikan pengertian tentang sistem
ekonomi diantaranya adalah sebagai berikut:
a. Morgan menjelaskan bahwa sistem ekonomi , ialah bagian
dari suatu konstelasi (kumpulan) lembaga-lembaga ekonomi,
sosial, politik dan ide-ide.
b. Winardi menjelaskan bahwa Sistem ekonomi adalah
kumpulan elemen-elemen antara mana terdapat hubungan-
hubungan, elemen-elemen mana ditujukan kearah pencapaian
sasaran-sasaran umum tertentu.
a. Pendapatan
b. Harga barang lain yang terkait (pengganti atau pelengkap)
c. Perkiraan terhadap harga pada masa yang akan datang
d. Jumlah penduduk
e. Selera
Fungsi Permintaan
a = Konstanta
b = Koefesien
P = Harga barang yang diminta
Kurva permintaan
Kurva permintaan adalah kurva yang menggambarkan sifat
hubungan antara harga suatu barang tertentu dengan jumlah barang
yang diminta konsumen dengan anggapan bahwa factor lain ceteris
paribus.
5. Penawaran
Penawaran adalah kesanggupan penjual/produsen untuk menjual
(melepas) berbagai jumlah barang atau jasa yang pada berbagai
tingkat harga pada waktu tertentu.
Fungsi Penawaran
a = Konstanta
Dimana: b = Koefesien
P = Harga barang yang ditawarkan
Kurva Penawaran
dan penawaran).
2 Daftar materi yang sulit dipahami di Elastisitas ( harga, pendapatan, harga silang
modul ini
3 Daftar materi yang sering mengalami 1. Pergeseran kurva permintaan dan penawaran
miskonsepsi 2. Elastisitas
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
C. Pasar Input
Pasar input adalah terjadinya interaksi antara
permintaan dan penawaran faktor produksi.
Faktor produksi ini meliputi sumber alam (tanah),
tenaga kerja, dan modal (uang).
Penawaran input berasal dari pemilik ketiga faktor
produksi tersebut, sedangkan permintaan faktor input
berasal dari pengusha (pemilik entrepreunership).
Oleh karena itu ada tiga macam pasar input yaitu
pasar tanah (sumber daya alam),pasar
tenaga kerja, dan pasar modal.
2 Daftar materi yang sulit dipahami 3. Pasar Persaingan sempurna
di modul ini 4. Maksimasi Keuntungan Perusahaan pada Pasar
Persaingan Sempurna
3 Daftar materi yang sering 3. Pasar Monopoli
mengalami miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Konsep Dasar Ekonomi Makro
Judul Kegiatan Belajar (KB) Indeks harga, Inflasi, Pengangguran dan Kebijakan
Ekonomi
N Butir Refleksi Respon/Jawaban
o
A. Indeks Harga
Indeks Harga, yaitu perbandingan perubahan harga tahun
tertentu dengan tahun dasar. Indeks harga merupakan
suatu ukuran statistik untuk menyatakan perubahan harga
yang terjadi dari satu periode keperiodel ainnya.
Jenis Indeks Harga
Terdapat 3 macam indeks harga, yaitu: Angka indeks
harga (pricerelative), angka indeks kuantitas (quantity
relative), dan angka indeks nilai (valuerelative).
Dalam perekonomian dikenal beberapa macam indeks
harga,yaitu:
Indeks Harga Konsumen (IHK), yaitu indeks harga
yang mengukur perubahan yang terjadi pada harga eceran
barang dan jasa yangdiminta konsumen dari waktu ke
waktu. Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB),
yaitu indeks harga yang mengukur perubahan harga yang
terjadi pada bahan mentah dan barang jadi dipasar-pasar
primer
Indeks Harga yang Diterima dan Dibayar Petani,
yaitu Indeks harga yangditerima petani adalah indeks
harga yang mengukur perubahan harga yangditerima
petani atas penjualan hasil produksi pertaniannya
Indeks Harga Saham, yaitu indeks harga yang
mengukur perubahan hargasaham di pasar modal
Penggolongan Inflasi
a. Berdasarkan Tingkat keparahannya dibedakan
menjadi empat yaitu
1) Ringan dengan tingkat keparahan <10% setahun,
2) Sedang dengan tingkat keparahan 10%-30%,
3) Berat dengan tingkat keparahan 30%-100% dan
4) Sangat berat (Hiperinflation) dengan tingkat
keparahan 100%.
b. Berdasarkan Laju Kecepatannya Dibagi menjadi tiga
sebagai berikut:
1) Inflasi lunak => kurang dari 5% pertahun,
2) Inflasi cepat =>5% atau lebih pertahun.
3) Inflasi meroket => lebih dari10% per tahun
4)
c. Berdasarkan Cakupan Pengaruh dibagi menjadi 3,
yaitu :
1). Inflasi tertutup terjadi jika kenaikan harga
secara umum hanya berkaitan dengan beberapa
barang tertentu saja secara berkelanjutan.
2). Inflasi terbuka terjadi apabila kenaikan harga
terjadi secara keseluruhan
3). Inflasi yang tak terkendali terjadi apabila setiap
saat harga-harga terus berubah dan meningkat
sehingga orang tidak dapat menahan uang lebih
lama disebabkan nilai uang terus merosot
d. Berdasarkan Penyebab Awal Terjadinya, dibagi dua
sebagaiberikut :
1. Demand Pull Inflation adalah Inflasi yang
disebabkan karena permintaan masyarakat akan
berbagai barang terlalu kuat
2. Cost Push Inflation Inflasi yang timbul karena
kenaikan ongkos produksi secara terus-menerus
e. Inflasi permintaan dan penawaran
f. Berdasarkan asal inflasi dibagi dua sebagai berikut:
1) Domectic inflation, yaitu Inflasi dari dalam negeri
2) Imported inflation, yaitu Inflasi dari luar negeri
DampakInflasiTerhadapPerekonomianNasional
Putong (2008) menjelaskan bahwa dampak dari inflasi
terhadap perekonomian nasional baik positif maupun
negatif adalah sebagai berikut:
a) Bila harga barang secara umum naik terus menerus
maka masyarakat akan panik, sehingga
perekonomian tidak berjalan normal
b) Akibat dari kepanikan, maka masyarakat cenderung
untuk menarik tabungan sehinggabanyak bank
dirush.
c) Produsen cenderung memanfaatkan kesempatan
untuk memperbesar keuntungan
d) Bila inflasi berkepanjangan maka produsen yang
bangkrut
e) Jurang antara kemiskinan dan kekayaan masyarakat
semakin nyata
f) Masyarakat akan semakin selektif dalam
mengkonsumsi ,produksi akan diusahakan seefisien
mungkin
g) Inflasi berkepanjangan dapa tmenumbuhkan industri
kecil dalam negeri menjadi semakin tangguh
h) Tingkat pengangguran semakin menurun
C. KebijakanFiskal
Kebijakan fiskal adalah langkah-langkah pemerintah
untuk membuat perubahan-perubahan dalam sistem pajak
atau dalam perbelanjaannya dengan maksud untuk
mengatasi masalah-masalah ekonomi yang dihadapi
Tenagakerja
Tenaga kerja adalah: penduduk yang sudah memasuki usia
15 tahun atau lebih, hal ini sesuai dengan penjelasan di
dalam UU No.25 tahun 1997
Klasifikasi tenaga kerja
Angkatan kerja
Penduduk yang sudah memasuki usia kerja, baik yang sudah bekerja
maupun belum bekerja atau sedang mencari pekerjaan merupakan .
yang termasuk angkatan kerja
Kesempatan kerja
Adalah jumlah lapangan kerja yang tersedia bagi
masyarakat baik yang diisi maupun jumlah lapangan kerja
yang masih kosong.
Masalah ketenagakerjaan
Masalah ketenagakerjaan di Indonesia diantaranya adalah:
a. Rendahnya kualitas tenaga kerja
b. Jumlah angkatan kerja yang tidak sebanding dengan
kesempatan kerja
c. Persebaran tenaga kerja yang tidak merata
d. Pengangguran
2. Jenis Penggangguran
a. Berdasarkan Penyebabnya
1) Penganguran Normal atau Friksional
2) Pengangguran Siklikal
3) Pengangguran Stuktural
4) Pengangguran Teknologi
b. Berdasarkan cirinya:
1) Pengangguran terbuka
2) Pengangguran tersembunyi
3) Setengah menganggur
3. Penyebab Pengangguran
a). Menganggur karena ingin mencari kerja yang
lebih baik
b) Pengusaha menggunakan peralatan produksi
modern yang mengurangi
penggunaan tenaga kerja
c) Ketidaksesuaian di anatara keterampilan pekerja
yang sebenarnya dengan
keterampilan yan diperlukan industri-industri.
4. Dampak Pengangguran
3 Daftar materi yang sering mengalami 6. Teori keunggulan mutlak yang dikemukakan oleh
miskonsepsi Adam Smith , perdagangan internasional terjadi jika
suatu negara memiliki keunggulan suatu produk dan
teori keunggulan komparatif , perdagangan
internasional terjadi jika suatu negara memiliki
keunggulan dalam biaya tenaga kerja yang
dibutuhkan.
3 Daftar materi yang sering 11. Jenis-jenis uang dan jenis-jenis konsep
mengalami miskonsepsi nilai uang.
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
3 Daftar materi yang sering 12. Perbedaan Bank Umum dan BPR
mengalami miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
66.
KB 3: BANK SENTRAL
Kelembagaan Bank
Peran Bank Sentral
Indonesia
BANK SENTRAL
A. SEJARAH BANK SENTRAL
BI berawal dari De Javasche Bank NV (DJB) yang
didirikan oleh pemerintah Hindia Belanda pada tanggal
24 juni 1827 . Pada waktu itu DJV bertindak sebagai bank
sirkulasi dan menjalankan beberapa fungsi bank lainnya
serta menjalankan kegiatan bank umum.Pemerintah
Hindia Belanda memberikan hak oktrooi kepada DJB,
yaitu hak untuk mencetak dan mengedarkan uang Gulden
Belanda.
Berdasarkan penjelasan Bab VII pasal 23 UUD 1945
bahwa akan segera dibentuk sebuah bank yang disebut
Bank Indonesia dengan tugas mengeluarkan dan
mengatur peredaran uang kertas. Tindak lanjut dari
amanat UUD tersebut, pemerintah Indonesia mengadakan
sidang Dewan Menteri pada tanggal 19 September 1945.
Sidang ini mengambil keputusan untuk mendirikan bank
sirkulasi berbentuk bank milik negara. Sebagai tindak
lanjutnya dibentuk yayasan dengan nama Pusat Bank
Indonesia yang merupakan cikal bakal berdirinya Bank
Negara Indonesia (BNI). Meski demikian, utusan
pemerintah Indonesia dalam Konfrensi Meja Bundar
(KMB) di Den Haag mengalami kesulitan untuk
mengusahakan agar BNI 1946 ditetapkan sebagai Bank
Sentral di Indonesia Serikat, maka dengan terpaksa
pemerintah Indonesia menerima DJB sebagi Bank
Sentral. Artinya untuk periode tahun 1949 – 1953 fungsi
Bank Sentral dilaksanakan kembali oleh DJB.
Pada perkembangan selanjutnya, pada tanggal 06
desember 1951 Pemerintah Indonesia mengeluarkan
Undang Undang tentang nasionalisasi DJB. Selanjutnya
pada tanggal 01 Juli 1953 dikeluarkan UU No 11 Tahun
1953 Tentang Pokok-Pokok Bank Indonesia. Sejak
berlakunya Undang-Undang Pokok Bank Indonesia pada
tanggal 1 Juli 1953, maka bangsa Indonesia telah
memiliki sebuah lembaga bank sentral dengan nama Bank
Indonesia (BI), sejak itu BI secara resmi menjadi Bank
Sentral menggantikan fungsi DJB
B. TUGAS, FUNGSI DAN PERAN BANK SENTRAL
1. Tugas Bank Sentral
a. Menetapkan dan melaksanakan kebijakan
moneter
b. Mengatur dan menjaga kelancaran sistem
pembayaran
c. Mengatur dan mengawasi bank
2. Fungsi Bank Sentral
a. Memegang deposito milik bank lain
b. Mengedarkan uang kartal yaitu uang kertas dan
uang logam
c. Mengatur dan mengendalikan jumlah uang yang
beredar atau penawaran uang
d. Bertindak sebagai kliring
e. Sebagai lembaga keuangan/fiskal pemerintah
f. Mengawasi dan memandu bank-bank
3. Peran Bank Sentral
a. Bank Indonesia memiliki tugas untuk menjaga
stabilitas moneter antara lain melalui instrumen
suku bunga dalam operasi pasar terbuka.
b. Bank Indonesia memiliki peran vital dalam
menciptakan kinerja lembaga keuangan yang
sehat, khususnya perbankan.
c. Bank Indonesia memiliki kewenangan untuk
mengatur dan menjaga kelancaran sistem
pembayaran.
d. Melalui fungsinya dalam riset dan pemantauan,
Bank Indonesia dapat mengakses informasi-
informasi yang dinilai mengancam stabilitas
keuangan.
e. Bank Indonesia memiliki fungsi sebagai jaring
pengaman sistim keuangan melalui fungsi bank
sentral sebagai Lender of the Last Resort (LoLR).
Fungsi LoLR merupakan peran tradisional Bank
Indonesia sebagai bank sentral dalam mengelola
krisis guna menghindari terjadinya
ketidakstabilan sistem keuangan.
C. KELEMBAGAAN BANK INDONESIA
Dilihat dari sistem ketatanegaraan Republik Indonesia,
kedudukan BI sebagai lembaga negara yang independen
tidak sejajar dengan lembaga tinggi negara seperti Dewan
Perwakilan Rakyat, Badan Pemeriksa Keuangan, dan
Mahkamah Agung. Kedudukan BI juga tidak sama
dengan Departemen karena kedudukan BI berada di luar
pemerintahan. Status dan kedudukan yang khusus
tersebut diperlukan agar BI dapat melaksanakan peran
dan fungsinya sebagai Otoritas Moneter secara lebih
efektif dan efisien. Meskipun BI berkedudukan sebagai
lembaga negara independen, dalam melaksanakan
tugasnya, BI mempunyai hubungan kerja dan koordinasi
yang baik dengan DPR, BPK, Pemerintah dan pihak
lainnya. Dalam hubungannya dengan Presiden dan DPR,
BI setiap awal tahun anggaran menyampaikan informasi
tertulis mengenai evaluasi pelaksanaan kebijakan moneter
dan rencana kebijakan moneter yang akan datang. Khusus
kepada DPR, pelaksanaan tugas dan wewenang setiap
triwulan dan sewaktu-waktu bila diminta oleh DPR.
Selain itu, BImenyampaikan rencana dan realiasasi
anggaran tahunan kepada Pemerintah dan DPR. Dalam
hubungannya dengan BPK, BI wajib menyampaikan
laporan keuangan tahunan kepada BPK.
D. KEBIJAKAN MONETER DAN PEREKONOMIAN
Kebijakan moneter adalah kebijakan yang diterapkan dan
dilaksanakan oleh Bank Indonesia untuk mencapai dan
memelihara kestabilan rupiah yang dilakukan antara lain
melalui pengendalian uang beredar dana atau suku
bunga(Pasal (1) ayat 10 Undang-Undang Republik
Indonesia No 23 Tahun 1999 Tentang Bank Indonesia
(BI) yang kemudian diamandemen menjadi UU No 3
Tahun 2004 tentang BI).
1. Instrumen Kebijakan Moneter
a. Kebijakan Moneter Kuantitatif
1) Kebijakan Pasar Terbuka (Open Market
Policy)
2) Kebijakan Diskonto (Discount Policy)
3) Kebijakan Cadangan Kas (Cash Ratio Policy)
b. Kebijakan Moneter Kualitatif
1) Kebijakan Kredit Selektif dan Kredit
Longgar
2) Himbauan Moral (Moral Persuasion)
22.
23.
26.
14.
15.
3 Daftar materi yang sering 17. Perbedaan wewenang Bank Indonesia dan
mengalami miskonsepsi OJK
18. Tugas pengaturan dan pengawan OJK
LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
1 Garis besar materi yang dipelajari 1. Istilah manajemen mengandung tiga pengertian, yaitu
pertama manajemen sebagai proses, kedua manajemen
sebagai kolektivitas dari orang-orang yang melakukan
aktivitas manajemen, ketiga manajemen sebagai suatu seni
dan ilmu.
2. Unsur-unsur manajemen, terdiri atas manusia,
mekanisme kerja, dan tujuan
agency)
PERKOPERASIAN
1. Landasankoperasi
MenurutUndang-
UndangNo.25tahun1992,landas
ankoperasiIndonesiaadalahseba
gai berikut.
Landasan IdiiladalahPancasila
LandasanStruktural adalahUUD1945
Landasan mental
Landasan Operasional
2. TujuanKoperasi
Koperasibertujuanuntukmemajukankesejahteraanan
ggotakhususnyadanmasyarakatpadaumumnya,sertai
kutmembangunperekonomian nasional dalam
rangka mewujudkan masyarakat yang adil
danmakmurberdasarkanPancasiladanUUD1945.
3. Prinsip koperasi
Prinsip koperasi menurut Undang-Undang No. 25
Tahun 1992 pasal5tentangPerkoperasian, adalah
sebagai berikut.
a. Keanggotaanbersifatsukareladanterbuka
b. Pengelolaandilakukansecarademokratis
c. Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara
adil sebanding dengan
besarnyajasapartisipasimasing-masinganggota
d. Pemberianbalasjasayangterbatasterhadapmodal
e. Kemandirian
f. Pendidikan berkoperasi
g. Kerjasama antar koperasi
4. Fungsi koperasi
Menurut Undang-undang
N0 25 Tahun 1992 fungsi dan
peran koperasiIndonesiaadalah
sebagaiberikut.
1. Membangun dan
mengembangkan potensi dan
kemampuan ekonomi
anggotapadakhususnyadanmas
yarakatpadaumunyauntukmeni
ngkatkankesejahteraanekonom
i dan sosialnya.
2. Berperansertasecaraaktifdalam
upayamempertinggikualitaske
hidupanmanusiadan
masyarakat.
3. Memperkukuh perekonomian
rakyat seabagai dasar
kekuatan dan
ketahananperekonomiannasion
al dengankoperasi sebagaisaka
gurunya.
Mewujudkan dan mengembangkan perekonomian
nasional yang merupakanusahabersamabetdasarkan
atasasaskekeluargaan dandemokrasi ekonomi.
5. Jenis-jenis koperasi
Menurutundang-
undangNo.25Tahun1992koperasidikelompokkanme
njadi5 jenis, sebagaiberikut
a. Koperasi simpan pinjam
b. Koperasi konsumen
c. Koperasi produsen
d. Koperasi pemasaran
e. Koperasi jasa
6. PerananKoperasi(DalamPerekonomianIndonesi
a)
4. JasaAnggota.
Besarnya pembagian jasa anggota didasarkan
atas besarnya modal (simpananpokok dan
wajib) dari masing-masing anggota serta
besarnya jasa partisipasianggotadalam
memanfaatkan layanan koperasi
2. PenghitunganSHU Anggota
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ𝑆𝑖𝑚𝑝𝑎𝑛𝑎𝑛 𝐴𝑛𝑔𝑔𝑜𝑡𝑎𝑦𝑏𝑠
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙𝑠𝑖𝑚𝑝𝑎𝑛𝑎𝑛𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑎𝑛𝑔𝑔𝑜𝑡𝑎
𝑥𝑏𝑎𝑔𝑖𝑎𝑛𝑆𝐻𝑈𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘𝐽𝑎𝑠𝑎𝑀𝑜𝑑𝑎𝑙
b. Jasapemanfaatanlayanan
𝐽𝑎𝑠𝑎𝑃𝑒𝑚𝑎𝑛𝑓𝑎𝑎𝑡𝑎𝑛𝑙𝑎𝑦𝑎𝑛𝑎𝑛=
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ𝑃𝑒𝑚𝑎𝑛𝑓𝑎𝑎𝑡𝑎𝑛𝑙𝑎𝑦𝑎𝑛𝑎𝑛𝑎𝑛𝑔𝑔𝑜𝑡𝑎𝑦𝑏𝑠
𝑥𝑏𝑎𝑔𝑖𝑎𝑛𝑆𝐻𝑈𝑗𝑎𝑠𝑎𝑝𝑒𝑚𝑎𝑛𝑓𝑎𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑙𝑎𝑦𝑎𝑛𝑎𝑛
c. Jasa Penjualan
𝐽𝑎𝑠𝑎𝑃𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛=
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ𝑃𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛𝑎𝑛𝑔𝑔𝑜𝑡𝑎𝑦𝑏𝑠
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ𝑎𝑛𝑔𝑔𝑜𝑡𝑎
𝑥𝐽𝑎𝑠𝑎𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑙𝑎𝑛
d. Jasa Pinjaman
𝐽𝑎𝑠𝑎𝑃𝑖𝑛𝑗𝑎𝑚𝑎𝑛=
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑖𝑛𝑗𝑎𝑚𝑎𝑛 𝑎𝑛𝑔𝑔𝑜𝑡𝑎𝑦𝑏𝑠
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙𝑝𝑖𝑛𝑗𝑎𝑚𝑎𝑛𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑎𝑛𝑔𝑔𝑜𝑡𝑎
𝑥𝐽𝑎𝑠𝑎𝑝𝑖𝑛𝑗𝑎𝑚𝑎𝑛
K.KOPERASISEKOLAH(KOPERASISISWA)
Koperasi sekolah
penting bagi siswa
sebabmampu:
a. menumbuhkanjiwadan
kesadaranberkoperasidikalanganpelajar.
membinarasatanggungjawab, disiplin,setiakawan
danbekerjakeras
a. mendorongprogrampemba
ngunanpemerintahdisekto
rperkoperasianmelaluipro
gram pendidikan sekolah.
b. meningkatkanpengetahua
ndanketrampilanberkoper
asiagarbergunakelakdi
masyarakat.
c. membantumenyediakan kebutuhanparasiswa.
mengembangkankesejahteraansiswa
2. TujuandancirikhasKoperasiSekolah
Tujuankoperasisekolahseca
raumummenurutSugiharso
no(2012)adalahsebagiberik
ut:
1) Mendidikdanmenana
mkanjiwawirausaha(k
emandirian)padasiswa
dalamrangkamemenuh
ikebutuhan
ekonominya.
Memenuhikebutuhansaranapenunjangkependidikansiswa.
a. Cirikoperasisekolah
b. Koperasisekolahmemilikiciri sebagaiberikut
1) Berbeda dengan
koperasi lain yang
harus berbadan
hukum,
koperasidiakuidandidi
rikanolehpemerintahm
elaluisuratkeputusanda
ribeberapamenteri.
2) Masakeanggotaansisw
aakanberakhirjikasisw
asudahlulusataukeluar
dari sekolah
3) Penyelengaraankopera
sisekolahdisesuaikand
enganjampelajaransehi
nggatidak
mengganggu proses
belajar.
4) Koperasisekolahmeru
pakansaranauntukmen
didiksiswamengemban
gkandirinya
sebagimahlukintelektu
aldanmahluksosial.
Jikamemungkinkan,anggotadanpenguruskoperasisekolahadalahs
iswaitu sendiri
3. PerangkatOrganisasiKoperasiSekolah
a. Rapat anggota
4. BidangUsaha koperasisekolah
a. Penyediaansaranakependidikansekolah
b. Penyediaansaranapenunjangkependidikan
d. Pelayananjasafotcopydanwarnet
5. SumberPermodalanKoperasiSekolah
1 Garis besar materi yang dipelajari 75. E-Commerce adalah Bisnis yang
menggunakan tehnologi dalam proses
penawaran sampai proses pemesanan tanpa
menggunakan kertas.
76. E-Business adalah suatu proses bisnis yg
berhubungan dengan sistem informasi.
77. WAP (Wireless Application Protocol)
adalah standar atau protokol lama yang
digunakan untuk pengiriman dan penyajian
informasi nirkabel ke telepon seluler atau
perangkat nirkabel lainnya.
78. Internet Banking adalah layanan melakukan
transaksi perbankan melalui jaringan internet.
79. Store front ialah kombinasi proses transaksi,
sekuriti, pembayaran secara online, serta
penyimpanan informasi yang memungkinkan
para pedagang untuk menjual dagangannya
secara online melalui website.
80. Dynamic Pricingatau penetapan harga yaitu
suatu transaksi bisnisyang berlangsung dan
produk-produknya diberi harga untuk
ditawarkan secara online kepada
konsumen,sehingga konsumen dapat
memilih/membeli suatu produk dengan
tawaran harga yang paling rendah.
81. Online Trading ialah suatu sistem
perdagangan saham yang dilakukan secara
online melalui suatu perangkat sehingga
konsumendapat melakukan transaksi jual beli
terhadap sekuritas tanpa melalui breker.
82. Broker adalah individu atau perusahaan yang
bertindak sebagai perantara antara investor
dengan pasar modal.
83. Online Loanadalah pinjaman secara online.
84. Collaborative Commerce yaitu kerjasama
secara elektronik antara rekan bisnisyang
berada pada jalur penyediaan barang (supply
chain).
85. Business to Business yaitu transaksi antar
organisasi yang dilakukan elektronik market.
86. Business to Consumer yaitu penjual adalah
suatu organisasi dan pembeli adalah
individu.Kegiatan jual belinya terjadi secara
langsung.
87. Consumer-to.Businessadalah Para pemasok
akan bersaing untuk menyedikan produk atau
jasa ke konsumen karna adanya permintaan
dari konsumen.
88. Customer to Customer (C2C)yaitukonsumen
menjual secara langsung ke konsumen lain
atau mengiklankan jasa pribadi di internet.
89. Saham adalah sertifikat/surat berharga yang
menunjukkan bukti kepemilikan atau tanda
penyertaan seseorang atau badan usaha atas
suatu perusahaan tertentu.
90. Dividenadalah pembagian keuntungan yang
diberikan perusahaan kepada pemegang saham
dari keuntungan yang dihasilkan perusahaan.
91. Capital Gain merupakan selisih antara harga
beli dan harga jual
92. Obligasi adalah surat utang jangka menengah
dan panjang yang dapat dipindahtangankan
berisi janji dari pihak yang menerbitkan untuk
melunasi pokok utang dan membayar imbalan
berupa bunga pada waktu yang telah
ditentukan.
93. Corporate Bonds adalahObligasi yang
diterbitkan oleh perusahaan BUMN dan
BUMD.
94. Government Bonds adalah Obligasi yang
diterbitkan oleh pemerintah pusat.
95. Municipal Bond: obligasi yang diterbitkan
oleh pemerintah daerah untuk membiayai
proyek-proyek yang berkaitan dengan
kepentingan publik.
96. Zero Coupon Bonds adalahObligasi yang
tidak melakukan pembayaran bunga secara
periodik.Namun, bunga dan pokok dibayarkan
sekaligus pada saat jatuh tempo.
97. Coupon Bonds adalah Obligasi dengan kupon
yang dapat diuangkan secara periodik sesuai
dengan ketentuan penerbitnya.
98. Fixed Coupon Bonds adalah Obligasi dengan
tingkat kupon bunga yang telah ditetapkan
sebelum masa penawaran di pasar perdana dan
akan dibayarkan secara periodik.
99. Floating Coupon Bonds adalah Obligasi
dengan tingkat kupon bunga yang ditentukan
sebelum jangka waktu tersebut, berdasarkan
suatu acuan (benchmark) tertentu seperti
average time deposit.
100. Convertible Bonds adalahobligasi yang
memberikan hak kepada pemegang obligasi
untuk mengkonversikan obligasi tersebut ke
dalam sejumlah saham milik penerbitnya.
101. Exchangeable Bonds adalah obligasi yang
memberikan hak kepada pemegang obligasi
untuk menukar saham perusahaan ke dalam
sejumlah saham perusahaan afiliasi milik
penerbitnya.
102. Reksadana merupakan alternative
investasi bagi pemodal kecil dan pemodal
yang tidak memiliki banyak waktu dan
keahlian untuk menghitung risiko atas
investasi mereka.
3 Daftar materi yang sering mengalami 22. Pengertian e-commerce dan e-business.
miskonsepsi
PROFESIONAL MODUL 6 KB 1
debet kredit
Salon Alya
Laporan laba/Rugi
Untuk tahun berakhir 31 desember
2017
Pendapatan
Pendapatan jasa Rp. 11.00,00
Beban operasi
Beban gaji Rp. 1.250.00
Beban listrik dan air Rp. 500,00
Beban asuransi Rp. 300,00
Beban sewa Rp. 1.200,00
Beban peny. Perlatan salonRp. 3.000.00
Beban peny. Peralatan kantor Rp. 1.400.00
Beban perlengkapan Rp. 300.00
Beban lain – lain Rp. 3.000,00
Salon alya
Laporan perubshan equitas
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2017
;
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Neraca Lajur
Neraca Lajur atau worksheet adalah lembar kerja laporan keuangan
setelah proses jurnalpenyesuaian. Bentuk neraca lajur bisa 10
(sepuluh) kolom bisa juga 12 (dua belas) kolom.
2 Daftar materi yang sulit 36. Jurnal Penutup dan Jurnal Pembalik
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang 25. Jurnal Penutup dan
sering mengalami
miskonsepsi