1.1 Mensyukuri sumber daya karunia Tuhan Yang Maha Esa dalam pemenuhan kebutuhan.
2.1
Bersikap peduli, disiplin, tanggung jawab dalam mengatasai kelangkaan.
2.2 Bersikap peduli, kreatif, kerja sama, dan mandiri dalam mengatasi permasalahan
ekonomi di lingkungan sekitar.
3.1 Memahami konsep dasar ilmu ekonomi.
3.2 Menganalisis kelangkaan (hubungan antara sumber daya dengan kebutuhan manusia)
dan strategi untuk mengatasi kelangkaan sumber daya.
3.3 Menganalisis masalah pokok ekonomi (apa, bagaimana, dan untuk siapa) serta
alternatif pemecahannya melalui berbagai sistem ekonomi.
Ekonomi X / I SMA/MA
Selamat, sekarang kamu telah menjadi siswa kelas X. Di kelas X ini, kamu akan
mempelajari salah satu cabang Ilmu-ilmu sosial yaitu ekonomi. Ekonomi merupakan salah
satu mata pelajaran yang sangat menyenangkan untuk dipelajari, karena ilmu ini
berhubungan erat dengan kehidupan kita sehari-hari. Tahukah kamu jika Negara kita kaya
akan berbagai sumber daya, baik itu sumber daya alam maupun sumber daya manusia?
Sumber daya tersebut merupakan ciptaan Tuhan YME yang harus kita syukuri. Salah satu
cara untuk mensyukurinya yaitu memanfaatkan sumber daya yang ada dengan sebaik
mungkin demi kemakmuran kita bersama. Oleh karena itu, kita memerlukan ilmu
ekonomi.
Materi Ajar
Manusia sebagai makhluk social dan makhluk ekonomi pada dasarnya selalu
menghadapi masalah ekonomi. Inti dari masalah ekonomi yang dihadapi manusia adalah
kenyataan bahwa kebutuhan manusia jumlahnya tidak terbatas, sedangkan alat pemuas
kebutuhan manusia jumlahnya terbatas. Ilmu ekonomi membantu manusia dalam
memenuhi kebutuhan guna mencapai kemakmuran. Ilmu ekonomi timbul karena masalah
pemilihan (problem of choice), di mana kebutuhan manusia tidak terbatas, sedangkan
terjadi kelangkaan sumber daya.
Ekonomi X / I SMA/MA
3.
Sebutkan dan jelaskan pembagian ilmu ekonomi pada kolom berikut ini !
No.
1.
2.
3.
4.
5.
Penjelasan
B. Kebutuhan Manusia
Macam-macam kebutuhan manusia dibedakan sebagai berikut.
1. Kebutuhan menurut Intensitas atau Tingkatan
Berdasarkan intensitas atau tingkatannya, kebutuhan manusia dapat
dikelompokkan menjadi tiga, yaitu kebutuhan primer, sekunder, dan tersier.
a. Kebutuhan Primer
Kebutuhan primer sering disebut dengan kebutuhan pokok. Kebutuhan
primer merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi karena sangat penting
demi kelangsungan hidup manusia. Setiap orang, baik orang kaya maupun
miskin, orang kota maupun desa, serta orang terpelajar maupun
tidakterpelajar, memiliki kebutuhan primer. Secara umum, kebutuhan primer
manusia terdiri atas pangan, sandang, dan papan.
Dengan makin majunya peradaban dan makin ketatnya persaingan,
pendidikan juga merupakan kebutuhan pokok bagi manusia. Pendidikan
merupakan bekal hidup masa depan bagi setiap orang. Manusia akan
menghadapi kesuliian pada masa depannya jika tidak memiliki pengetahuan
dan keahlian yang cukup. Oleh karena itu, kebutuhan akan pengetahuan dan
keahlian dapat dipersiapkan sejak sekarang.
b. Kebutuhan Sekunder
Kebutuhan sekunder timbul dan dipenuhi setelah kebutuhan primer
terpenuhi. Kebutuhan sekunder sering disebut dengan kebutuhan tambahan
bagi manusia. Setelah terpenuhi pangan, sandang, dan dapat rnemenahi
kebutuhan yang lain karena kebutuhan pokoknya sudah terpenuhi.
Orang akan membeli radio, televisi, ataupun sepeda jika sudah cukup
makan, pakaian, dan memiliki tempat tinggal. Barang-barang tersebut dapat
4
Ekonomi X / I SMA/MA
c.
b.
Ekonomi X / I SMA/MA
3.
4.
b.
c.
Ekonomi X / I SMA/MA
tembaga, dan barang galian lainnya. Sumber ekonomi ini dapat diperjualbelikan
dan tidak semua tanah di muka bumi ini mengandung bahan tersebut.
2.
3.
pilihan yang kita ambil tidak sesuai dengan kondisi keuangan kita sehingga
kebutuhan yang lain tidak mampu dipenuhi.
F. Biaya Peluang
10
barang-barang dan jasa-jasa itu harus dibuat dan dihasilkan? Misalnya, proses
produksi pada umumnya akan dilakukan dengan cara produksi massal yang
padat modal atau padat karya? Agar dapat memecahkan masalah tersebut,
pihak swasta ataupun pemerintah harus menentukan teknik produksi yang
efektif dan efisien. Selain itu, ada pembagian secara jelas pihak-pihak yang
akan melakukan produksi. Input produksi, baik cara memperoleh maupun
menggunakannya juga harus direncanakan secara tepat.
3.
11
H. Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur atau mengorganisasikan
segala aktivitas perekonomian dalam masyarakat untuk mencapai tujuan tertentu.
Sistem ekonomi yang dianut oleh negara-negara di dunia dapat dibedakan menjadi
sisem ekonomi tradisional, pasar, terpusat, dan campuran. Setiap sistem ekonomi
memiliki ciri-ciri tersendiri sehingga dapat dibandingkan dari segi kelebihan dan
kelemahannya antara yang satu dan lainnya.
1. Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi tradisional sudah ada semenjak manusia hidup
bermasyarakat dan
melakukan kegiatan ekonomi. Tiap-tiap anggota
masyarakat tidak dapat memenuhi sendiri seluruh barang dan jasa yang
mereka butuhkan. Mereka harus saling membantu agar apa yang dihasilkan
oleh anggota masyarakat yang satu dapat pula dimanfaatkan oleh anggota
masyarakat yang lain.
Seiring dengan makin besarnya jumlah anggota masyarakat, dirasakan
perlunya mengatur dan mengorganisasikan kegiatan-kegiatan ekonomi di
antara mereka. Dalam masyarakat tradisional, terjadi pembagian kerja di antara
mereka. Karena masyarakat tradisional masih kuat memegang adat, segala segi
kehidupan mereka termasuk pengaturan kegiatan ekonomi juga dipengaruhi
oleh norma- norma adat yang berlaku. Adat akan turut mengatur barang dan
jasa apa yang akan dihasilkan, bagaimana cara menghasilkan barang dan jasa
itu, serta bagaimana pendistribusiannya di antara mereka.
12
Ekonomi X / I SMA/MA
13
Sistem ekonomi pasar sering disebut dengan sistem ekonomi bebas (liberal)
atau sistem ekonomi kapitalis. Beberapa ciri sistem ekonomi pasar adalah
sebagai berikut.
a. Hak milik perseorangan diakui termasuk pemilikan alat-alat dan sumbersumber produksi.
b. Kebebasan berusaha dan kebebasan bersaing diberikan.
c. Orientasi produksi untuk pasar dengan tujuan meraih keuntungan secara
maksimal.
d. Kegiatan perekonomian dikendalikan oleh mekanisme pasar, pemerintah
tidak turut campur tangan dalam kehidupan ekonomi.
Menyimak ciri-cirinya, sistem ekonomi pasar memiliki kelebihan dalam
mendorong kemajuan dan pertumbuhan ekonomi secara cepat. Kelemahannya,
dengan penerapan secara mumi, sistem ekonomi bebas akan menyebabkan
jurang antara yang kaya dan miskin makin lebar. Orang yang kaya akan makin
kaya, sementara yang miskin akan makin tersisih karena kalah bersaing.
3.
14
Ekonomi X / I SMA/MA
15
Setelah mempelajari materi dalam modul ini , Anda tentu telah memahami konsep
dasar ilmu ekonomi, kebutuhan manusia, barang sebagai alat pemenuhan
kebutuhan, kelengkapan sumber ekonomi, masalah pokok ekonomi dan sistem
ekonomi. Ilmu ekonomi juga mengajari kita agar hidup tidak besar pasak daripada
tiang. Oleh karena itu, kita harus berlatih hidup hemat dan terus berbagi dalam
kondisi sempit atau lapang.
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau e di depan jawaban yang paling benar !
1.
2.
nomor
3.
4.
5.
16
17
(4)
16.
17.
18.
19.
Ekonomi X / I SMA/MA
19
4.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
20
Mengapa manusia harus memilih kebutuhan yang harus dipenuhi dari berbagai
alternatif kebutuhan?
Jawab : ..
.
Sebutkan faktor-faktor yang menjadi pertimbangan dalam menentukan prioritas
kebutuhan!
Jawab : ..
.
Sebutkan beberapa biaya peluang yang dapat Anda temui dalam kehidupan
sehari-hari, baik yang berkaitan dengan pemanfaatan barang maupun tenaga
kerja!
Jawab : ..
.
Apakah yang menyebabkan timbulnya kelangkaan?
Jawab : ..
.
Mengapa dalam sistem ekonomi tradisional kemajuan ekonomi belum dapat
terdorong?
Jawab : ..
.
Sebutkan kelemahan yang dimiliki oleh sistem ekonomi terpusat!
Jawab : ..
.
Mengapa dalam sistem ekonomi pasar jurang pemisah antara orang kaya dan
orang miskin makin lebar?
Jawab : ..
.
Deskripsikan yang dimaksud dengan sistem ekonomi campuran!
Jawab : ..
.
Mengapa banyak negara di dunia yang menganut sistem ekonomi campuran?
Jelaskan!
Jawab : ..
.
Ekonomi X / I SMA/MA
10. Bagaimana mekanisme pembentukan harga yang terjadi pada sistem ekonomi
campuran?
Jawab : ..
.
Masalah ekonomi tidak terlepas dari masalah memilih pekerjaan. Setiap warga
negara bebas memilih pekerjaan yang halal dan baik untuk kesejahteraan dirinya dan
tidak mengganggu hak oang lain. Masalah ekonomi juga tidak lepas dari masalah hak
setiap orang untuk hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan
mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh
pelayanan kesehatan. Setiap orang berhak mempunyai hak milik pribadi dan hak milik
tersebut tidak boleh diambil alih secara sewenang-wenang oleh siapapun.
21
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
3.4 Memahami perilaku konsumen dan produsen serta peranannya dalam kegiatan ekonomi.
Religius, jujur, disiplin, tanggung jawab, kerja sama, toleransi, cinta damai
Kegiatan ekonomi meliputi produksi, komsumsi, dan distribusi. Setiap kegiatan yang
dilakukan oleh ketiganya memiliki ciri khas perilaku tersendiri. Masing-masing perilaku
biasanya bersinergi untuk memenuhi kebutuhannya yaitu produsen berkehendak barang
yang diproduksinya laku dijual dan konsumen berkehendak mendapatkan barang untuk
memenuhi kebutuhannya.
Materi Ajar
Dalam perekonomian, peran setiap pelaku ekonomi sangat dibutuhkan. Rumah
tangga berperan sebagai konsumen sekaligus sebagai penyedia faktor produksi.
Perusahaan menghasilkan barang dan jasa sekaligus membutuhkan faktor-faktor
produksi. Pemerintah berperan sebagai penyediaan prasarana umum. Dengan
perekonomian terbuka, masyarakat luar negeri juga berperan di dalam perekonomian
dalam negeri. Para pelaku ekonomi tersebut saling berinteraksi sehingga menggerakkan
roda perekonomian.
Ekonomi X / I SMA/MA
dapat dibedakan menjadi dua bentuk analisis, yaitu teori nilai guna (utility) dan
kurva kepuasan sama (indeferensi).
a. Teori Nilai Guna (Utility)
Menurut teori ini, setiap barang itu memiliki nilai guna atau utilitas
karena setiap barang mempunyai kemampuan untuk memberikan
kepuasan kepada konsumen yang menggunakan barang. Jadi, apabila
seseorang meminta suatu jenis barang maka pada dasarnya yang diminta
adalah nilai guna barang tersebut. Oleh karena itu, suatu barang dapat
memiliki arti seorang konsumen apabila barang tersebut memiliki nilai
guna baginya. Besarnya nilai guna barang tergantung pada konsumen yang
bersangkutan.
Dalam membahas nilai guna, perlu dibedakan antara pengertian nilai
guna total dan nilai marginal. Nilai guna total adalah keseluruhan jumlah
nilai guna yang diperoleh seorang konsumen dalam mengonsumsi sejumlah
barang tertentu. Nilai guna marginal adalah perubahan (pertambahan atau
pengurangan) nilai guna sebagai akibat dari perubahan konsumsi satu unit
barang tertentu.
b. Analisis Kurva Kepuasan Sama (Indiferensi)
Secara historis bahwa teori nilai guna merupakan suatu teori yang
telah terlebih dan menerangkan tingkah laku konsumen. Namun, teori
tersebut mengandung suatu kelemahan. Teori itu menyatakan nilai guna
(kepuasan) total ataupun kepuasan marginal dalam wujud angka. Kepuasan
adalah sesuatu hal yang tidak mudah untuk diukur. Oleh karena itu,
menghindari kelemahan tersebut, Sir John R. Hicts mengembangkan cara
pendekatan baru mewujudkan prinsip pemaksimuman kepuasan oleh
seorang konsumen yang mempunyai pendek yang terbatas. Analisis yang
dikembangkan itu dalam ilmu ekonomi lebih dikenal dengan kurva
kepuasan sama (kurva indiferensi). Analisis ini meliputi dua macam kurva,
yaitu kurva kepuasan sama (kurva indiferensi) itu sendiri dan kurva garis
anggaran (budget line).
2.
Perilaku Produsen
Teori perilaku produsen memberikan latar belakang yang penting di dalam
memahami pola penawaran barang oleh produsen. Melalui teori perilaku
produsen ini, dapat diketahui dan dipelajari bagaimana para produsen dalam
menawarkan barang yang diproduksinya. Berdasarkan teori ekonomi, produsen
memiliki tujuan yang sama, yaitu mencari keuntungan yang maksimum. Untuk
mencapai tujuan tersebut, seorang produsen senantiasa berusaha untuk dapat
menggunakan faktor-faktor produksi yang dimilikinya secara efisien.
Keuntungan atau kerugian merupakan perbedaan hasil penjualan dengan
biaya produksi. Keuntungan akan diperoleh seorang produsen jika hasil
penjualan yang diperoleh lebih besar daripada total yang dikeluarkan.
Sebaliknya, kerugian akan diderita oleh seorang produsen jika besarnya hasil
penjualan yang diterima lebih sedikit dibandingkan dengan total biaya yang
dikeluarkan. Dengan demikian keuntungan yang maksimum akan diperoleh
seorang produsen apabila perbedaan di antara hasil penjualan dengan biaya
produksi mencapai tingkat yang paling besar.
Dalam usahanya memproduksi barang untuk kepentingan masyarakat dan
memperoleh keuntungan yang maksimum, persoalan utama yang harus
dipecahkan oleh seorang produsen adalah bagaiman komposisi dari faktorfaktor produksi yang akan digunakan, serta berapakah jumlah untuk masingmasing faktor produksi yang akan digunakan tersebut? Agar dapat menjawab
pertanyaan tersebut, baca uraian berikut.
a. Hukum Keterbatasan Peningkatan Produksi (The Law of
Diminishing Marginal Returns)
Ekonomi X / I SMA/MA
23
24
Ekonomi X / I SMA/MA
25
tekstil. Tekstil sebagai bahan pakaian dibuat baju, celana, jenis pakaian lainnya.
Begitu pula rumah. Rumah harus dibangun, bahan bangunan dikumpulkan, baik
pasir, kayu, semen, dan tanah atau pekarangan untuk bangunan rumah harus
disediakan. Bahan bakar sebagai kebutuhan manusia juga harus diproduksi dan
disediakan.
Jadi, semua alat pemuas kebutuhan itu terlebih dahulu harus diproduksi dan
disediakan. Kesemuanya itu melibatkan orang lain untuk aktif dalam berbagai
kegiatan produksi, seperti petani, peternak, nelayan pekerja pabrik, tukang
bangunan, penggali barang tambang, pengusaha jasa, dan berbagai jenis pekerja
lainnya. Keseluruhan barang atau jasa yang dihasilkan oleh para pekerja tersebut,
tujuan akhimya ada untuk dikonsumsi. Jadi, konsumen pada dasamya menimbulkan
sejumlah kegiatan usaha dalam kehidupan perekonomian. Konsumen merupakan
sekelompok orang yang membeli barang atau jasa dengan maksud untuk
dikonsumsi. Dengan demikian, konsumen akan menciptakan kegiatan ekonomi.
Jadi, konsumen mempunyai peranan besar dalam perekonomian. Kegiatan
ekonomi, termasuk pembuatan maupun penyediaan barang atau jasa sengaja
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
Perilaku konsumen sering kali menjadi petunjuk bagi kegiatan ekonomi. Bahkan
para ahli ekonomi menggunakan pendapatan para konsumen sebagai salah satu
cara untuk mengukur perilaku ekonomi masyarakat. Konsumen juga menentukan
besarnya pendapatan masyarakat secara keseluruhan. Begitu pula, para ahli
ekonomi dapat memanfaatkan perilaku konsumen sebagai acuan yang dapat
mengukur bekerjanya sistem ekonomi serta menentukan bagaimana pertumbuhan
ekonomi masyarakat di masa mendatang.
Konsumen menimbulkan adanya
permintaan atas suatu barang atau jasa. Hal ini terutatama disebabkan adanya
kebutuhan. Selanjutnya, konsumen melakukan berbagai kegiatan dan langkahlangkah untuk memenuhi kebutuhannya tersebut.
Ekonomi X / I SMA/MA
27
barang modal atau barang produksi. Jelasnya, barang produksi adalah barang
yang dapat digunakan untuk proses produksi lebih lanjut. Barang produksi , ini
terdiri atas faktor-faktor produksi yang diperoleh oleh sektor perusahaan dari
sektor rumah tangga. Pabrik memerlukan tanah untuk bangunan pabrik, tenaga
kerja,, bahan baku ataupun bahan pembantu. dan tenaga keusahawanan. Semua
yang diperlukan pabrik itu disebut faktor produksi. Faktor produksi diperoleh dari
rumah tangga. Pengeluaran yang digunakan untuk memperoleh faktor produksi
itulah yang disebut investasi.
3. Pemerintah sebagai Pelaku Kegiatan Ekonomi
Sebagai pelaku ekonomi, pemerintah berperan sebagai rumah tangga dan
juga berperan sebagai perusahaan. Sebagai rumah tangga, pemerintah
melakukan kegiatan konsumsi. Sebagai perusahaan, pemerintah melakukan
kegiatan pokok untuk berproduksi. Pemerintah mengonsumsi barang atau jasa
untuk memperlancar tugasnya, yaitu melayani masyarakat. Meja, kursi, mesin
ketik, kertas dan alat kantor lainnya, listrik, bahkan juga kendaraan bermotor
diperlukan kantor pemerintah untuk menjalankan tugas pemerintahannya.
Barang-barang ini dapat dibuat sendiri atau dibeli. Jadi, seperti sektor rumah
tangga, pemerintah dalam memenuhi keperluannya dapat pula melakukan
kegiatan produksi atau kegiatan pertukaran.
Salah satu tugas penting pemerintah yang lainnya adalah menyediakan
prasarana-prasarana umum (public utilities) untuk meningkatkan kegiatan
ekonomi masyarakat. Prasarana umum yang diperlukan, antara lain berupa jalan,
jembatan, pelabuhan, bandar udara, dan instalasi pembangkit listrik. Kegiatan
penyediaan prasarana umum ini merupakan kegiatan ekonomi karena pada
dasarnya merupakan pengeluaran untuk penyediaan modal sosial (modal bagi
umurn). Tersedianya modal umum dalam bentuk prasarana ini akan mendorong
kegiatan ekonomi masyarakat lebih luas. ,
Pemerintah juga bertindak sebagai perusahaan. Melalui Badan Usaha Milik
Negara (BUMN), pemerintah dapat menghasilkan berbagai barang dan jasa yang
nantinya akan dikonsumsi oleh masyarakat. Sebagai contohnya, PT Kereta Api
Indonesia menghasilkan layanan jasa angkutan kereta api, PT DAMRI
menghasilkan layanan jasa angkutan darat. PT PAL Surabaya menghasilkan
kapal, PT Perkebunan Persero (PTP) menghasilkan berbagai jenis hasil
perkebunan, dan Pertamina melakukan pertambangan minyak bumi untuk
menyediakan kebutuhan minyak bagi rumah tangga ataupun industri.
4. Sektor Luar Negeri sebagai Pelaku Kegiatan Ekonomi
Dalam era perekonomian modern, setiap negara memiliki hubungan ekonomi
dengan negara lain. Dalam hubungan ekonomi tersebut, terjadi perdagangan
antarnegara, pinjaman modal, dan penanaman modal. Jadi, kegiatan ekonomi,
seperti konsumsi, produksi, distribusi atau penukaran, dan investasi juga
dilakukan oleh masyarakat luar negeri atau sektor luar negeri. Masyarakat luar
negeri terdiri atas rumah tangga, perusahaan, dan pemerintah.
Bagi Indonesia, masyarakat luar negeri berperan dalam kegiatan
perekonomian. Kegiatan konsumsi atas barang yang diekspor dari Indonesia
dapat dilakukan, baik oleh rumah tangga maupun pemerintah di luar negeri.
Kegiatan produksi yang menghasilkan barang dan jasa yang diimpor oleh
Indonesia juga dapat dilakukan oleh perusahaan dan pemerintah di luar negeri.
Kegiatan investasi yang dilakukan oleh masyarakat luar negeri ke Indonesia juga
dapat dilakukan oleh perusahaan swasta atau pemerintah negara asing.
Sebaliknya, perusahaan-perusahaan Indonesia dapat melakukan kegiatan
investasi pada perusahaan-perusahaan di luar negeri, baik milik swasta maupun
pemerintah di negeri tersebut.
Kemajuan teknologi dalam bidang komunikasi dan transportasi telah
membawa dampak yang positif dalam hubungan antarbangsa, khususnya dalam
28
Ekonomi X / I SMA/MA
Memenuhi kebutuhan berarti juga menetapkan barang dan jasa apa yang harus
dihasilkan. Kegiatan untuk menghasilkan barang dan jasa ini harus memenuhi
persyaratan hemat, tepat, dan berdaya guna. Oleh karena itu, timbullah masalah
pilihan untuk memanfaatkan sumber daya ekonomi yang tersedia. Dengan
timbulnya pilihan tersebut, berarti ada pengorbanan atau biaya. Jadi, sekarang
kalian tahu bahwa untuk memenuhi kebutuhan perlu biaya untuk mendapatkannya.
Kalian pun akan merasakan bahwa untuk mendapatkan alat pemuas kebutuhan itu
juga tidak mudah. Maka dari itu, hargailah orang tuamu yang telah bekerja keras
agar kebutuhanmu akan sekolah, buku-buku bermutu, dan pengembangan bakat
terpenuhi dengan membalasnya menjadi anak shalih dan cerdas.
Ekonomi X / I SMA/MA
29
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau e di depan jawaban yang paling benar !
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
30
c. indifference curve
10. Menurut law of diminishing return, jika salah satu faktor produksi (input)
ditambah terus - menerus sementara faktor produksi yang lain tetap, akan
menyebabkan output ....
a. bertambah makin lama makin menurun
d. naik relatif kecil
b. tetap tidak ada pertambahan
e. dapat naik dengan sangat tajam
c. naik sebanding dengan kenaikan input
11. Suatu proses produksi berada dalam jangka pendek apabila ....
a. mempunyai jangka waktu kurang dari satu tahun
b. jika seluruh input yang digunakan dalam proses produksi tersebut merupakan
input faktor produksi tetap
c. jika seluruh input yang digunakan dalam proses produksi tersebut merupakan
input faktor produksi variabel
d. paling tidak dalam proses produksi tersebut terdapat satu faktor produksi
tetap
e. terjadinya tingkat keseimbangan antara input dan output
12. Di dalam pengertian constan return to scale, apabila semua input yang
digunakan untuk - produksi ditambah maka ....
a. output akan naik sebanding dengan kenaikan input
b. output akan naik makin lama kenaikannya makin kecil
c. output akan naik makin lama kenaikannya makin besar
d. output akan naik lebih besar dari kenaikan input
e. output akan naik lebih kecil dari kenaikan input
13. Keseimbangan konsumen akan tercapai pada saat ....
a. kurva permintaan berpotongan dengan kurva penawaran
b. isoquant memotong isocost
c. isoquant bersinggungan dengan isocost
d. indifference curve memotong budget line
e. indifference curve bersinggungan dengan budget line
14. Tenaga kerja dan sumber daya alam disebut faktor produksi primer karena ....
a. ketersediaannya dipengaruhi factor nonekonomi
b. merupakan input paling penting
c. merupakan input tak tergantikan
d. input yang selalu tersedia
e. input yang dominan
15. Kegiatan-kegiatan berikut ini yang bukan dikategorikan sebagai kegiatan
konsumsi adalah ....
a. seorang siswa memakai sepeda ke sekolah
b. petani menggunakan traktor untuk mengolah tanah
c. ibu rumah tangga menggunakan kompor gas untuk memasak
d. para pemilik sepeda motor menggunakan premium sebagai bahan bakar
e. para karyawan sebuah perusahaan memakai pakaian seragam
16. Tugas pokok sektor perusahaan sebagai pelaku kegiatan ekonomi adalah ....
a. menyediakan imbalan upah bagi para pekerja
b. menguasai jalur pemasaran
c. mengelola perusahaan secara efisien
d. menghasilkan barang atau jasa untuk dijual
e. melayani penjualan sesuai keinginan konsumen
17. Kegiatan ekonomi pokok yang dilakukan oleh para pemilik perkebunan dalam
menghasilkan tanaman untuk ekspor memiliki kesamaan dengan kegiatan
ekonomi pokok yang dilakukan oleh ....
a. pemilik toko
d. importir alat elektronik
b. pedagang sayur-mayur di pasar
e. tukang pangkas rambut
c. agen penjualan sepeda motor
18. Rumah tangga sebagai sektor pelaku kegiatan ekonomi tidak dapat melakukan
kegiatan ....
a. menggunakan jasa transpor
b. memproduksi barang-barang untuk dijual
c. mengambil hasil hutan
d. menanam sayur-mayurdan buah-buahan
e. menyewa rumah
Ekonomi X / I SMA/MA
31
19. Tugas utama pemerintah sebagai pelaku kegiatan ekonomi adalah ....
a. membangun pasar
d.
melayani
kepentingan
masyarakat
b. membangun jembatan
e. membangun tempat peribadatan
c. menghasilkan barang danjasa
20. Kegiatan ekonomi yang dapat dilakukan oleh , sektor luar negeri adalah ....
a. produksi dan konsumsi
b. konsumsi dan distribusi
c. produksi, konsumsi, dan distribusi
d. produksi, konsumsi, dan investasi
e produksi, konsumsi, distribusi, dan investasi
II. Jawablah pertanyaan pertanyaan dibawah ini dengan benar !
1.
Jelaskan yang dim aksud dengan kegiatan ekonomi! Berikan contohnya di sekitar
tempat tinggal Anda!
Jawab : .
2. Mengapa kegiatan pertukaran diperlukan dalam suatu perekonomian? Jelaskan!
Jawab : .
3. Apa yang dijelaskan dalam teori perilaku konsumen?
Jawab : .
4. Dalam usaha memproduksi barang untuk kepentingan masyarakat dan
memperoleh keuntungan yang maksimum, persoalan utama apa yang harus
dipecahkan oleh seorang produsen?
Jawab : .
5. Jelaskan yang dimaksud dengan the law of diminishing returns!
Jawab : .
6. Mengapa sektor luar negeri penting bagi Indonesia?
Jawab : .
7. Jelaskan perbedaan antara kegiatan konsumsi oleh sektor rumah tangga dan
kegiatan investasi oleh sektor perusahaan!
Jawab : .
8. Sebutkan upaya-upaya yang harus dilakukan oleh pemerintah daerah agar bisnis
mempunyai tanggung !
Jawab : .
9. Berikan contoh dalam kehidupan nyata di sokitar kita!
Jawab : .
9. Dalam interaksi kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh rumah tangga dengan
pemerintah, sebutkan peranah yang dilakukan rumah tangga!
Jawab : .
10. Bagaimana interaksi kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh rumah tangga
dengan perusahaan?
Jawab : .
Ekonomi X / I SMA/MA
8.
9.
10.
Kegiatan ekonomi yang meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi harus bersinergi
dengan baik agar kesejahteraan rakyat dapat dicapai. Di dalam menjalankan kegiatan
ekonomi ada etika luhur yang mesti diterapkan oleh para pelaku ekonomi. Di antaranya
tidak menggunakan hak milik untuk usaha-usaha yang bersifat pemerasan terhadap
orang lain, tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan dan
gaya hidup mewah, tidak menggunakan hak milik untuk bertentangan dengan atau
merugikan kepentingan umum.
Ekonomi X / I SMA/MA
33
3.5 Memahami pasar dan bentuk-bentuk pasar (monopoli, oligopoli, persaingan sempurna,
persaingan monopolistik, dan lain-lain) dan peranannya terhadap perekonomian.
4.1 Menyajikan konsep permintaan, penawaran, dan harga keseimbangan dalam bentuk
skedul/tabel, fungsi, dan kurva.
4.4 Menyajikan konsep permintaan dan penawaran uang dalam bentuk fungsi dan grafik.
Religius, jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kerja sama, toleran, damai
Kamu telah mempelajari peran pelaku kegiatan ekonomi. Tahukah kamu di mana
kegiatan ekonomi itu akan berlangsung? Kegiatan ekonomi dapat berlangsung di mana
saja dan kapan saja. Tetapi kadang kita membutuhkan tempat khusus untuk melakukan
kegiatan ekonomi tersebut adalah pasar. Di pasar kamu bisa mendapatkan berbagai
sumber daya yang ada di negara kita. Bersyukurlah kita karena negara kita kaya akan
sumber daya sehingga kita mudah untuk mendapatkannya di pasar. Tahukah kamu apa
yang dimaksud dengan pasar itu?
Materi Ajar
Dalarn setiap kegiatan perekonomian, masalah pokok pertama yang dihadapi adalah apa yang
harus diproduksi dan berapa jumlahnya. Masalah ini akan dapat dipecahkan dengan memerhatikan
interaksi antara penjual dan pembeli di pasar. Interaksi tersebut akan rnenentukan tingkat harga dan
jumlah barang yang akan diperjualbelikan di pasar. Dengan mempertemukan permintaan pembeli di
satu sisi dan penawaran penjual pada sisi yang lain, akan dapat ditunjukkan interaksi antara pembeli
dan penjual dalam menentukan harga keseimbangan atau harga pasar dan jumlah barang yang akan
diperjualbelikan.
A. Permintaan (Demand)
1.
34
Ekonomi X / I SMA/MA
2.
3.
Faktor-Faktor Nonekonomis
Di samping faktor-faktor ekonomis yang telah disebutkan, ada sejumlah faktor
nonekonomis yang dapat memengaruhi permintaan suatu barang. Faktor
nonekonomis, seperti pertumbuhan penduduk, iklim, dan bencana alam dapat menjadi
penyebab peningkatan permintaan. Jumlah penduduk yang makin membengkak akan
meningkatkan permintaan barang-barang kebutuhan pokok, terutama pangan.
Bencana alam dan iklim menyebabkan kegagalan panen di banyak daerah sehingga
akan menyebabkan peningkatan permintaan bahan-bahan yang dulunya mereka
hasilkan sendiri.
Ekonomi X / I SMA/MA
35
B. Penawaran (Supply)
1.
36
Ekonomi X / I SMA/MA
2.
3.
Cara membuat kurva penawaran dari tabel tersebut adalah sebagai berikut.
Ekonomi X / I SMA/MA
37
Pada sumbu tegak dari grafik di samping, dibuat skala yang menunjukkan harga (h),
sedangkan pada sumbu mendatar dibuat skala yang menunjukkan jumlah yang ditawarkari
(x). Karena skala pada sumbu tegak tidak dimulai dari no[, pada sumbu tegak dibuat garis
patahan. Kurva penawaran (supply curve) digambarkan dengan garis SS sesuai dengan
data pada contoh tabel sehingga lerengnya menanjak. Kurva penawaran mempunyai
lereng menanjak karena berkaitan dengan berlakunya hukum keterbatasan peningkatan
produksi (the law of diminishing marginal returns). Jika atas faktor produksi yang
jumlahnya tetap ditambahkan faktor produksi lain terus-menerus, tambahan produk yang
dihasilkannya akan makin menurun. Ini berarti ongkos atas tambahan produk yang
ditawarkan makin mahal. Oleh karena itu, setiap tambahan barang yang ditawarkan
menghendaki harga yang iebih tinggi agar dapat menutup ongkos tersebut.
38
Ekonomi X / I SMA/MA
jumlah uang yang dimilikinya ia dapat memperoleh jumlah barang yang lebih banyak.
Sebaiknya, penjual menginginkan harga barang yang tinggi agar mernperoleh penghasilan
yang tinggi. Kepentingan pembeli dan penjual seperti ini dipadukan agar tercapai keadaan
keseimbangan. Keadaan keseimbangan harga pasar terjadi pada suatu tingkat harga dan
jumlah saat kekuatan- kekuatan yang bertemu di pasar itu berada dalam posisi seimbang.
Saling menarik antara kekuatan permintaan dan penawaran akan dijelaskan dengan
contoh tabel dan grafik berikut.
Kemungkinan Harga
Jumlah Diminta
Jumlah Ditawarkan Arah Harga
(Rupiah per kg)
(Kuintal)
(Kuiuntal)
5.000
20
5
Naik
6.000
15
8
Naik
7.000
12
12
Nertal
8.000
10
15
Turun
9.000
9
17
Turun
10.000
8
19
Turun
Pada grafik tersebut harga keseimbangan terjadi pada titik E. Jumlah barang yang
ditawarkan sama dengan jumlah barang yang diminta. Jumlah keseimbangan hanya terjadi
pada harga keseimbangan yaitu harga setinggi Rp7.000,00. Dalam grafik hal itu terjadi di
titik E.
Pada harga yang lebih sedikit dibandingkan jumlah yang diminta. Misalnya, pada
harga Rp 6.000, jumlah barang yang diminta sebanyak 15 kuintal. Padahal jumlah yang
ditawarkan hanya 8 kuintal. tingkat harga ini terjadi kelebihan permintaan (kekurangan
penawaran) sebanyak 7 kuintal. Akibat kelebihan permintaan akan terjadi saling berebut di
antara pembeli. Sebagian pembeli bersedia membayar dengan harga yang lebih tinggi
agar dapat memperebutkan persediaan barang,yang ada. Hal ini mendorong naiknya
harga.
Pada harga yang lebih tinggi dari harga keseimbangan, akan terdapat kelebihan
penawaran. Misal pada harga Rp9.000,00, jumlah barang yang ditawarkan sebanyak 17
kuintal. Padahal jumlah yang diminta hanya 9 kuintal. Pada tingkat harga ini terdapat
kelebihan penawaran (kekurangan permintaan sebanyak 8 kuintal. Akibat kelebihan
penawaran, para penjual bersedia melepas barang pada harga yang lebih rendah dan
Rp9.000.00 daripada barang menumpuk. Pembeli pun akan berlagak tidak mau membeli
jika harga tidak diturunkan. Hal ini mendorang turunnya harga.
Kekuatan tarik-menarik antara kemauan pembeli dan penjual akan membawa pada
suatu keadaan yang disepakati bersama, yaitu posisi harga keseimbangan. Posisi harga
keseimbangan akan bertahan lama karena setiap ada kenaikan atau penurunan harga
akan kembali terjadi tarik-menarik yang mengembalikan pada posisi semula. Keadaan
seperti itu akan bertahan selama faktor-faktor lain yang menyebabkan pergeseran seluruh
kurva permintaan/penawaran tidak terjadi.
Apabila terjadi pergeseran seluruh kurva permintaan atau penawaran atau keduaduanya maka yang terjadi adalah pergeseran posisi harga keseimbangan baru. Pada
harga keseimbangan baru ini, akan kembali terjadi tarik-menarik untuk tetap
mempertahankan harga keseimbangan tersebut.
D. Pasar
1.
Pengertian Pasar
Ekonomi X / I SMA/MA
39
Dalam kehidupan sehari-hari, pasar diartikan sebagai tempat bertemunya pembeli dan
penjual. Pengertian pasar tersebut merupakan pengertian pasar secara konkret. Dalam
ilmu ekonomi, pengertian pasar tidak dikaitkan dengan masalah tempat akan tetapi
pengertian pasar lebih dititikberatkan pada kegiatan. Jika ada kegiatan jual beli disebut
pasar dan jika tidak ada kegiatan jual beli berarti bukan pasar. Pasar dapat terbentuk di
mana saja dan kapan saja di dalam bis, di terminal, di halte, dan Iain-lain. Bahkan
transaksi jual beli juga bisa terjadi lewat surat, televisi, radio, intemet, dan lain-lain.
Pengertian pasar menurut ilmu ekonomi tersebut disebut pasar abstrak. Pasar sebagal
tempat transaksi jual beli antara pedagang dan pembeli dapat terbentuk dengan adanya
syarat-syarat sebagai berikut,
a. Adanya penjual
b. Adanya pembeli
c. Tersedianya barang yang diperjualbelikan.
d. Terjadinya kesepakatan antara penjual dan pembeli.
2.
Fungsi Pasar
Keberadaan pasar mempunyai fungsi yang sangat penting. Bagi konsumen, adanya
pasar akan mempermudah memperoleh barang dan jasa kebutuhan sehari-hari. Adapun
bagi produsen, pasar menjadi tempat untuk mempermudah proses penyaluran barang
hasil produksi. Secara umum, pasar mempunyai tiga fungsi utama, yaitu sebagai sarana
distribusi, pembentukan harga, dan sebagai tempat promosi.
a. Pasar sebagai Sarana Distribusi
Pasar sebagai sarana distribusi, berfungsi memperlancar proses penyaluran
barang atau jasa dari produsen ke konsumen. Dengan adanya pasar, produsen dapat
berhubungan, baik secara langsung maupun tidak langsung untuk menawarkan hasil
produksinya kepada konsumen. Pasar dikatakan berfungsi baik jika kegiatan distribusi
barang dan jasa dari produsen ke konsumen berjalan lancar. Sebaliknya, pasar
dikatakan tidak berfungsi baik jika kegiatan distribusi seringkali macet.
b. Pasar sebagai Pembentuk Harga
Pasar merupakan tempat pertemuan antara penjual dan pembeli. Di pasar tersebut
penjual menawarkan barang-barang atau jasa kepada pembeli. Pembeli yang
membutuhkan barang atau jasa akan berusaha menawar harga dari barang atau jasa
tersebut sehingga terjadinlah tawar-menawar antara kedua belah pihak. Setelah
terjadi kesepakatan terbentuklah harga. Dengan demikian, pasar berfungsi sebagai
pembentuk harga. Harga yang telah menjadi kesepakatan tersebut tentunya telah
diperhitungkan oleh penjual dan pembeli. Penjual tentu telah memperhitungkan laba
yang diinginkannya, sedangkan pembeli telah memperhitungkan manfaat barang atau
jasa serta keadaan keuangannya.
c. Pasar sebagai Sarana Promosi
Pasar sebagai sarana promosi, artinya pasar menjadi tempat manfaat, keunggulan,
dan kekhasannya pada konsumen. Promosi dilakukan untuk menarik minat pembeli
terhadap barang atau jasa yang diperkenalkan. Promosi dapat dilakukan dengan
berbagai cara antara lain, memasang spanduk, menyebarkan brosur, pameran, dan
sebagainya. Banyaknya cara promosi yang dilakukan oleh produsen, membuat
konsumen lebih selektif dalam memilih barang yang akan dibeli. Biasanya, produsen
yang menawarkan barang dengan harga murah dan kualitasnya bagus akan menjadi
pilihan konsumen.
3.
Bentuk Pasar
Menurut teorinya, struktur pasar dibedakan dalam pasar persaingan bebas, monopoli,
oligopoli, dan pasar persaingan monopolistik.
a. Pasar Persaingan Bebas Sempurna
1) Pengertian Pasar Persaingan Bebas Sempurna
Istilah persaingan menunjukkan suatu keadaan sejumlah pembeli dan
penjual di pasar. Persaingan dapat terjadi dalam bidang harga. Artinya, penjual
mencoba menarik pembeli dengan berusaha menurunkan harga jualnya.
Keadaan ini disebut persaingan dalam harga. Namun, ada pula persaingan yang
berbentuk persaingan dalam promosi atau iklan untuk menunjukkan kelebihan
mutu dan pelayanan barang kepada pembeli. Hal yang terakhir ini disebut
persaingan nirharga. Dalam praktik, biasanya persaingan merupakan gabungan
antara persaingan harga dan nirharga.
40
Ekonomi X / I SMA/MA
2)
3)
Ekonomi X / I SMA/MA
41
b.
Pasar Monopoli
1) Pengertian Pasar Monopoli
Monopoli adalah keadaan suatu pasar yang dikuasai sepenuhnya oleh
penjual. Penjual mempunyai kekuasaan yang mampu memaksakan
kemauannya, baik dalam bentuk harga, voume, tempat, maupun waktu
pembelian barang yang akan dijualnya. Hampir dapat,dikatakan bahwa dalam
pasar monopoli, kedaulatan pasar berada sepenuhnya di tangan penjual.
Penjuallah yang berwenang menentukan tingkat harga, berapa banyak jumlah
barang akan dijual, kapan barang akan dilepas ke pasaran, tempat barang itu
akan dijual, dan cara penjualannya.
Karena penjual dalam pasar monopoli tidak mempunyai pesaing, ia dapat
menaikkan atau menurunkan harga dengan cara mengubah jumlah barang yang
ditawarkannya. Penjual dapat menaikkan harga dengan cara mengurangi barang
yang dijual. Oleh karena itu, kurva permintaan yang dihadapi seorang penjual
monopolis adalah inelastis karena penjual yang menentukan perubahan jumlah
barang.
Dalam pasar monopoli, pembentukan harga ditentukan oleh penjual
pemegang monopoli.
Pemegang monopoli biasanya akan berusaha agar mencapai posisi
keseimbangan, yaitu laba maksimum. Ini dicapai pada saat penerimaan
tambahan (marginal revenue-MR) sama dengan biaya produksi tambahan
(marginal cost-MC). Dalam gambar keseimbangan ditunjukkan oleh perpotongan
antara kurva MR dan MC.
Kekuasaan penjual bersumber dari beberapa faktor, antara lain faktor alam,
perlindungan undang-undang, dan besarnya kekuatan perusahaan, terutama
dari segi keuangan dan pengalaman usaha.
2)
3)
42
Macam Monopoli
Monopoli dapat dibedakan dalam beberapa jenis, yaitu monopoli alami,
monopoli undang-undang, dan monopoli keuangan.
a) Monopoli alami adalah monopoli yang ditimbulkan oleh faktor alam. Alam
memberikan kemungkinan yang tidak dimiliki oleh daerah lain, yaitu sumber
alami dari suatu produk atau barang atau jasa yang dihasilkan. Jadi, alam
memungkinkan suatu jenis barang dapat dihasilkan suatu daerah dan
daerah lain tidak mungkin menghasilkannya. Misalnya, pada zaman
prakemerdekaan, tembakau deli menguasai monopolipasar dunia untuk
jenis tembakau virginia yang digunakan sebagai bahan pembuatan cerutu.
b) Monopoli undang-undang adalah monopoli yang ditimbulkan oleh adanya
undang-undang yang menjamin sebuah perusahaan menguasai semua
produk barang dan penjualannya kepada pembeli. Misalnya, monopoli oleh
PT KAI dan PT PLN dalam penjualannya kepada pembeli. PT Kereta Api
Indonesia memonopoli eksploitasi semua angkutan kereta api. PT PLN
memonopoli pengadaan dan penjualan listrik kepada konsumen dalam
negeri.
c) Monopoli keuangan adalah monopoli yang ditimbulkan oleh kekuatan
keuangan suatu perusahaan terhadap perusahaan lainnya sehingga
perusahaan ini mampu membeli dan
menjual semua barang yang
dibutuhkan masyarakat. Dalam versi modem, biasanya monopoli semacam
ini dipegang oleh perusahaan konglomerasi yang mempunyai cabang di
hampir seluruh pelosok wilayah negara, bahkan melakukan operasi kegiatan
usahanya di luar negeri.
Ciri Pasar Monopoli
Ciri-ciri yang terdapat dalam pasar monopoli, antara lain sebagal berikut.
a) Dalam pasar monopoli ada satu penjual barang atau jasa.
b) Produk yang dijual sangat unik dan tidak mungkin dapat digantikan dengan
barang atau jasa lain sehingga pembeli harus membelinya dari pemegang
monopoli. Sebagai contoh, PT KAI menjual jasa angkutan kereta api.
c) Pemegang monopoli dapat mengendalikan harga barang dan jasa yang
dijual karena sepenuhnya ia menjadi produsen barang dan jasa itu.
d) Monopoli timbul karena adanya rintangan yang diciptakan di pasar sehingga
hanya perusahaan pemegang monopoli yang masuk ke dalarn pasar.
Misalnya, dahulunya hanya Badan Urusan Logistik (Bulog) yang boleh
menyediakan atau melakukan pengadaan cengkih, terigu, gula, dan
kedelai. Jadi, hanya Bulog yang boleh melakukan tata niaga atas barangbarang tersebut.
e) Pemegang monopoli tidak tergantung lagi pada kepedulian promosi. Ada
atau tidaknya promosi atau kampanye tidak memengaruhi kedudukannya
Ekonomi X / I SMA/MA
4)
4.
Peranan Pasar
Pasar mempunyai peranan yang sangat penting bagi perekonomian. Berikut ini
beberapa peranan pasar.
a. Peranan Pasar bagi Produsen
Pasar mempunyai peranan yang sangat penting bagi produsen, yaitu membantu
memperlancar penjualan hasil produksi dan dapat pula digunakan sebagai tempat
untuk mempromosikan atau memperkenalkan barang dan jasa hasil produksi. Selain
itu, produsenjuga dapat memperoleh barang atau jasa yang akan digunakan untuk
keperluan proses produksi.
b. Peranan Pasar bagi Konsumen
Pasar mempunyai peranan yang sangat penting bagi konsumen karena
konsumen mudah untuk memperoleh barang atau jasa yang dibutuhkan. Apabila
pasar semakin luas, konsumen akan semakin mudah memperoleh barang atau jasa
yang dibutuhkan.
c. Peranan Pasar bagi Pembangunan
Peranan pasar bagi pembangunan adalah menunjang kelancaran pembangunan
yang sedang berlangsung. Upaya dalam meningkatkan pembangunan, pasar
berperan membantu menyediakan segala macam barang dan jasa yang bermanfaat
bagi pembangunan. Pasar juga dapat dijadikan sumber pendapatan pemerintah untuk
membiayai pembangunan melalui pajak dan retribusi.
d. Peranan Pasar bagi Sumber Daya Manusia
Kegiatan perdagangan di suatu pasar membutuhkan tenaga kerja yang tidak
sedikit. Semakin luas suatu pasar, semakin besar tenaga kerja yang dibutuhkan.
Dengan banyaknya tenaga kerja yang dibutuhkan, berarti pasar turut membantu
mengurangi pengangguran, memanfaatkan sumber daya manusia, serta membuka
lapangan kerja.
Ekonomi X / I SMA/MA
43
Setelah kalian mempelajari modul ini, kalian mengerti bagaimana sebuah harga pasar
terbentuk. Harga pasar terbentuk ditentukan oleh adanya kesepakatan antara penawaran dan
permintaan. Mungkin kamu tertarik untuk menciptakan sebuah pasar atau transaksi jual beli
setelah mempelajari modul ini. Melalui kegiatan ini kalian dapat belajar menjadi wirausahawan
kecil-kecilan, berlatih menawarkan produk, berlatih jujur, dan berlatih kreatif karena menjual
dan membeli sesuatu itu perlu cara atau kiat tertentu.
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau e di depan jawaban yang paling benar !
1.
istiadat.
2.
tetap
3.
4.
5.
6.
7.
terbalik
b. horizontal
d. searah
Jumlah barang yang diminta menunjuk pada....
a. jumlah seluruh barang yang sesungguhnya dibeli konsumen selama jangka
waktu tertentu
8.
44
Ekonomi X / I SMA/MA
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
45
II. Jawablah pertanyaan pertanyaan di bawah ini dengan jawaban yang tepat !
1. Berikan contoh dalam kehidupan sehari-hari mengenai berlakunya hukum
permintaan!
2. Bagaimana tingkat pendapatan dapat memengaruhi permintaan?
3. Sebutkan faktor-faktor yang dapat memengaruhi permintaan!
4. Sebutkan faktor-faktor yang dapat memengaruhi penawaran!
5. Bagaimana harga keseimbangan terbentuk? Jelaskan!
6. Sebutkan syarat-syarat terbentuknya pasar!
7. Sebutkan ciri-ciri pasar monopoli!
8. Sebutkan contoh pasar monopoli!
9. Jelaskan peran pasar bagi pembangunan!
10. Sebutkan bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna!
Ekonomi X / I SMA/MA
Transaksi jual beli terjadi karena penjual dan pembeli memiliki kebutuhan. Kebutuhan
adalah hajat hidup setiap manusia. Negara juga menjamin bahwa tiap-tiap warga
negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.
I.
Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau e di depan jawaban yang paling benar !
1.
2.
3.
4.
5.
adalah
6.
7.
Ekonomi X / I SMA/MA
47
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
48
a. ekonorni terpusat
c. ekonomi liberal
e.
ekonomi
campuran
b. ekonomi tradisional
d. ekonomi pasar
Pemerintah melakukan perencanaan dan pengendalian perekonomian. Hal
tersebut merupakan salah satu ciri sistem ....
a. ekonomi tradisional
c. ekonomi terpusat e. ekonomi liberal
b. ekonomi kapital
d. ekonomi pasar
Melakukan analisis terhadap kansumen yang akan menggunakan barang. Hal
tersebut diperlukan produsen dalam mengatasi salah satu masalah ekonomi,
yaitu ....
a. what
c. where
e. how
b. who
d. for whom
Menentukan peralatan serta tenaga kerja yang akan melakukan produksi
merupakan upaya mengatasi permasalahan ekonomi yang berupa .
a. what
c. why
e. how
b. who
d. for whom
Agar kebutuhan manusia dapat terpenuhi dan tercapai kepuasan yang
maksimum, manusia perlu memilih dari berbagai altematif kebutuhan. Salah
satunya dengan mengesampingkan kebutuhan ....
a. yang penting
c. pokok
e. sekarang
b. yang mendesak
d. akan datang
Sistem ekonomi yang banyak dianut oleh negara-negara di dunia dewasa ini
adalah sistem.
a. ekonomi tradisional
c. ekonomi terpusat e. ekonomi liberal
b. ekonomi kapital
d. ekonomi pasar
Sebagai penyedia faktor produksi modal rurnah tangga mendapatkan ....
a. sewa
c. upah
e. gaji
b. bunga
d. laba
Setelah kebutuhan pokok terpenuhi semua selanjutnya kebutuhan yang perlu
dipenuhi adalah ....
a. kebutuhan sekunder
c. kebutuhan kemewahan
e.
kebutuhan
rohani
b. kebutuhan masa depan
d. kebutuhan jasmani
Peranan masyarakat luar negeri bagi perekonomian, yaitu ....
a. membuka lapangan kerja baru
b. menyediakan barang-barang yang penting bagi masyarakat
c. menyejahterakan anggota-anggotanya
d. meningkatkan kegiatan impor barang
e. memberikan bonus
Pasar berfungsi memperlancar proses penyaluran barang atau jasa dari produsen
ke konsumen. Fungsi pasar tersebut adalah ....
a. sebagai sarana informasi
d. sebagai sarana pembentuk harga
b. sebagai sarana distribusi
e. sebagai sarana stabilisasi
c. sebagai sarana promosi
Minat masyarakat dalam membeli suatu produksi tinggi apabila di pasar....
a. tersedia sarana distribusi
d. tersedia sarana promosi
b. tersedia sarana pengangkutan e. tersedia fasilitas yang memadai
c. tersedia sarana harga yang pasti
Peranan pasar bagi produsen, yaitu untuk ....
a, prioritas barang atau jasa
d. meningkatkan omzet penjualan
b. distribusi barang atau jasa
e. mendapatkan kebutuhan
c. produksi barang atau jasa
Pasar sebagai sarana promosi merupakan tempat untuk... .
a. menarik minat penjual terhadap barang atau jasa yang akan dikenalkan
b. menarik minat pembeli terhadap barang atau jasa yang dikenalkan
c. menawarkan barang atau jasa hasil produksi kepada pembeli
Ekonomi X / I SMA/MA
1.
2.
3.
4.
Ekonomi X / I SMA/MA
49
Religius, jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kerja sama, toleran, dan damai.
Tidak hanya kita sebagai pribadi yang memiliki masalah ekonomi. Pemerintahpun juga
mengalami permasalahan ekonomi sehingga perlulah kiranya pemerintah
menciptakan kebijakan dalam bidang ekonomi.
Materi Ajar
Setiap negara, baik negara maju maupun negara berkembang akan menghadapi
berbagai permasalahan, terutama masalah ekonomi. Permasalahan ekonomi yang
dihadapi oleh negara berkembang tentu akan berbeda dengan permasalahan ekonomi
yang dihadapi oleh negara maju. Oleh karena itu, pemerintahan suatu negara akan
mengeluarkan berbagai kebijakan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan tersebut.
Sebelum mengambil ' suatu kebijakan, pemerintah akan menganalisis berbagai
permasalahan ekonomi yang muncul. Ilmu ekonomi akan membantu pemerintah dalam
menganalisis permasalahan ekonomi tersebut. Secara umum, subjek.dalam ekonomi
dapat dibagi menjadi dua cabang, yaitu ekonomi mikro berhadapan dengan keputusan
ekonomi di tingkat individu dan ekonomi makro yang melihat ekonomi secara
keseluruhan.
50
Ekonomi Mikro
Teori ekonomi mikro pada awalnya dikembangkan oleh ahli-ahli ekonomi
klasik pada abad ke-18 dan 19 seperti Adam Smith, David Ricardo yang
selanjutnya dikembangkan oleh Marshall dan Pigou. Guna menyusun teorinya,
ahli-ahli ekonomi klasik (mikro) mendasarkan pada anggapan-anggapan dasar
tertentu. Berikut adalah anggapan-anggapan dasar tersebut.
a. Setiap subjek ekonomi selalu bertindak ekonomis rasional, yakni para
konsumen selalu berusaha untuk mencapai kepuasan maksimal dari
setiap barang dan jasa yang dikonsumsi, sementara produsen selalu
berusaha untuk memperoleh keuntungan yang maksimal.
b. Setiap subjek ekonomi mempunyai informasi yang lengkap atas segala
sesuatu yang terjadi di pasar.
c. Tingkat mobilitas yang tinggi sehingga para subjek ekonomi dapat segera
menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan yang terjadi di pasar.
Berdasarkan anggapan-anggapan tersebut, para ahli ekonomi klasik
berkeyakinan bahwa kegiatan ekonomi akan berkembang secara efisien,
pertumbuhan ekonomi akan makin meningkat, dan akan tercapai kesempatan
kerja penuh (full employment).
Adam Smith juga menjelaskan bahwa dalam perekonomian bebas, tanpa
campur tangan pemerintah, perekonomian akan mencapai kondisi
Ekonomi X / I SMA/MA
c.
2.
Teori Produksi
Teori produksi antara lain menganalisis tentang masalah biaya produksi,
tingkat produksi yang paling menguntungkan bagi produsen, serta
kombinasi faktor-faktor produksi yang harus dipilih oleh produsen agar
tujuan untuk mencapai laba maksimum tercapai.
Teori Distribusi
Teori distribusi membahas tentang faktor-faktor yang menentukan tingkat
upah tenaga kerja, tingkat bunga yang harus dibayar karena penggunaan
modal, dan tingkat keuntungan yang diperoleh para pengusaha.
Ekonomi Makro
Kelahiran teori ekonomi makro ditandai dengan keluarnya sebuah buku
yang berjudul The General Theory of Employment, Interest and Money pada
tahun 1937 yang ditulis oleh J.M. Keynes, seorang ahli ekonomi dari
Universitas Cambridge, Inggris. Buku tersebut juga dipandang sebagai
tonggak yang sangat penting dalam sejarah pemikiran ekonomi Barat. Keynes
dalam buku tersebut menyajikan suatu teori yang menunjukkan bahwa
pengangguran dapat terjadi dan bahkan untuk jangka waktu yang tidak
terbatas. ? Banyak ahli ekonomi kemudian menerima pendapat Keynes, dan
kelompok ini disebut Keynesian. Economist yang sampai sekarang diterima
dan dipraktikkan di banyak negara.
Ekonomi X / I SMA/MA
51
Ekonomi X / I SMA/MA
Sebutkan perbedaan antara ekonomi mikro dan makro pada kolom berikut
ini !
No.
1.
2.
3.
4.
5.
Ekonomi Mikro
Ekonomi Makro
Ekonomi X / I SMA/MA
53
a.
b.
c.
d.
54
Kemiskinan
Kemiskinan merupakan suatu permasa!ahan yang lazim dihadapi oleh
negara-negara berkembang. Angka kemiskinan yang tinggi dapat
mengganggu kemajuan suatu negara karena kemiskinan cukup
berpengaruh terhadap kualitas hidup masyarakat. Setiap negara memiliki
ukuran batas kemiskinan yang berbeda-beda. Hal tersebut bergantung
kepada biaya atau standar hidup dari negara yang bersangkutan.
Pemerintah Indonesia memberikan perhatian yang cukup serius
dalam mengatasi masalah kemiskinan. Setiap tahun pemerintah terus
berupaya menurunkan jumlah dan persentase penduduk miskin dengan
berbagai cara. Misalnya, pemerintah mengurangi subsidi BBM, sebagai
gantinya pemerintah memberikan bantuan langsung tunai kepada
masyarakat miskin.
Pengangguran
Lapangan kerja yang terbatas juga merupakan permasalahan yang
biasa dihadapi oleh negara-negara berkembang. Ketimpangan antara
jumlah angkatan kerja dan lapangan kerja dapat menciptakan
pengangguran. Hal ini biasa dialami oleh negara-negara yang mengalami
transisi dari negara agraris menuju negara industri. Hal tersebut terjadi
karena angkatan kerja yang tersedia berada di sektor agraris, sedangkan
lapangan kerja di sektor industri menuntut keahlian.
Pada
umumnya,
negara
berkembang.memiliki
pertumbuhan
penduduk yang lebih cepat daripada pertumbuhan kesempatan kerja.
Dalam rangka mengatasi pengangguran, pemerintah Indonesia melakukan
pelatihan kerja sehingga tenaga kerja memiliki keahlian yang dibutuhkan
dalam lapangankerja. Selain itu, pemerintah juga melakukan investasi baru
yang bersifat padat karya. Dengan diberlakukannya undang-undang
otonomi daerah setiap daerah diberi kewenangan untuk mengelola setiap
potensi yang dimilikinya. Hal tersebut diharapkan setiap daerah dapat
mengembangkan perekonomiannya sendiri serta dapat mengurangi angka
pengangguran yang ada di daerahnya.
Keterbelakangan
Kualitas sumber daya manusia yang rendah merupakan faktor
pendorong terjadinya keterbelakangan. Keterbelakangan masyarakat suatu
negara dicirikan dengan tingkat kemajuan dan pelayanan kesehatan yang
masih rendah, fasilitas -fasilitas umum yang kurang terpelihara, dan
tingkat disiplin masyarakat yang masih rendah.
Dalam rangka mengatasi masalah keterbelakangan, pemerintah
Indonesia terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Misalnya, pemerintah setiap tahun meningkatkan persentase alokasi
anggaran untuk pendidikan. Selain itu, pemerintah juga mengalihkan
sebagian subsidi bahan bakar minyak (BBM) untuk biaya operasional
sekolah (BOS). Hal tersebut dimaksudkan untuk membantu sekolah yang
kekurangan sarana dan prasarana belajar. Selain itu, juga membantu bagi
para siswa yang kurang mampu agar dapat memperoleh pendidikan karena
pemerintah telah mencanangkan wajib belajar sembilan tahun.
Hasil Pembangunan Tidak Merata
Pembangunan ekonomi yang dilaksanakan oleh negara-negara
berkembang, seperti Indonesia hasilnya tidak dapat dinikmati oleh rakyat
secara merata.
Di Indonesia, perekonomian terkonsentrasi di kota-kota besar,
terutama di Pulau Jawa. Sementara itu, beberapa pulau lain di luar Jawa
ada daerah yang belum tersentuh pembangunan. Penguasaan atas sektor
industri, dan perekonomian didominasi oleh beberapa pengusaha besar.
Hal tersebut disebabkan sistem perekonomian yang terlalu terpusat kepada
negara.
Ekonomi X / I SMA/MA
e.
2.
55
c.
d.
3.
56
Ekonomi X / I SMA/MA
57
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau e di depan jawaban yang paling benar !
58
Ekonomi X / I SMA/MA
1. Berikut ini yang bukan merupakan aspek yang dianalisis dalam ekonomi mikro,
yaitu ....
a. teori permintaan dan penawaran
c. bentuk pasar
e. investasi
b. elastisitas
d. teori biaya
2. Berikut ini ini merupakan aspek yang dianalisis dalam ekonomi makro, yaitu ....
a. kesempatan kerja
d. pendapatan nasional
b. inflasi
e. analisis biaya dan manfaat
c. pengangguran
3. Berikut ini yang bukan merupakan asumsi makro yang biasa digunakan oleh
pemerintah untuk menyusun Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara,
yaitu ....
a. neraca pembayaran
c. pertumbuhan ekonomi e. suku bunga SBI
b. inflasi
d. nilai tukar rupiah
4. Berikut ini yang termasuk dalam pembahasan ekonomi makro adalah ....
a. permintaan individu, kesempatan kerja, dan inflasi
b. pendapatan nasional, permintaan individu,dan inflasi
c. pendapatan nasional, kesempatan kerja, dan inflasi
d. kesempatan kerja, tingkat harga barang, dan inflasi
e. tingkat harga barang, permintaan individu,dan kesempatan kerja
5. Setiap negara akan menghadapi masalah pokok ekonomi yang berupa ....
a. kemampuan negara dalam mengelola kekayaan alam
b. kemampuannegara dalam menciptakan ahli ekonomi yang tangguh
c. kemampuan negara dalam memberantas kemiskinan
d. kemampuan negara dalam memenuhi kebutuhan hidup rakyatnya
e. kemampuan negara dalam mencerdaskan rakyatnya
6. Berikut ini yang bukan merupakan indikator adanya standar hidup rendah yang
dialami oleh sebuah negara, yaitu ....
a. angka kernatian bayi yang tinggi
b. peluang mendapatkan pekerjaan makin sulit
c. tingkat pendidikan yang rendah
d. tempat tinggal yang kurang layak
e. tingkat kecerdasan masyarakat yang rendah
7. Pengusaha dari negara maju banyak yan mengalihkan perusahaannya ke negara
berkembang. Hal berikut yang bukan merupakan faktor pendorongnya adalah....
a. menghindari pajak yang tinggi di negaranya
b. menghemat biaya produksi
c. menghemat biaya pernasaran
d. mendekatkan diri dengan konsumen
e. membuka persaingan dengan pengusaha lokal
8. Pemerintah telah mencanangkan wajib belajar 9 tahun. Hal tersebut untuk
mengatasi masalah.
a. kemiskinan
d. keterbelakangan
b. pengangguran
e. pertumbuhan ekonomi
c. penerimaan negara
9. Sistem investasi padat karya sangat cocok dilakukan di Indonesia karena ....
a. tidak memerlukan modal yang banyak
b. tidak memerlukan keahlian khusus
c. memerlukan modal yang banyak
d. tidak memerlukan tenaga kerja yang banyak
e. memerlukan tenaga kerja yang banyak
10. Berikut ini yang merupakan ciri-ciri adanya kerniskinan yang dialami oleh sebuah
bangsa, yaitu ....
a. angka pengangguran yang tinggi
b. tingkat pendidikan dan penguasaan teknologi yang rendah
c. tingkat produktivitas penduduk yang rendah
d. makin besarnya pinjaman pemerintah
e. standar hidup dan pelayanan kesehatan yaitu rendah
11. Perdagangan antamegara yang makin berkembang akan mengakibatkan ....
a. pertukaran tenaga ahli antarnegara
d. pencemaran lingkungan
b. pemasaran produk antarnegara
e.
pertumbuhan
penduduk
makin rendah
c. penanaman modal di negara berkembang
12. Permasalahan rendahnya pendidikan penduduk berkaitan dengan ....
Ekonomi X / I SMA/MA
59
13.
14.
15.
16.
a. kemiskinan
c. keterbelakangan e.
pemerataan
pendapatan
b. korupsi
d. pengangguran
Salah satu permasalahan di negara berkembang adalah pengangguran. Dampak
pengangguran terhadap kegiatan ekonomi antara lain sebagai berikut, kecuali ....
a. daya beli masyarakat turun
d. pendapatan nasional rendah
b. pembangunan nasional terhambat
e. biaya ekonomi tinggi
c. barang produksi menumpuk
Dahulu pemerintah membentuk sebuah kementerian yang khusus untuk
menangani percepatan pembangunan di daerah tertinggal. Hal tersebut
dilakukan untuk mengatasi permasalahan ....
a. pemerataan pendapatan
c. korupsi
e. pengangguran
b. kemiskinan
d. penerimaan Negara
Tujuan pemerintah mengurangi subsidi atas BBM secara bertahap adalah ....
a. melatih masyarakat untuk hidup hemat
b. mengurangi ketergantungan masyarakat kepada pemerintah
c. mengurangi pengeluaran pemerintah
d. menurunkan harga-harga barang
e. mengurangi konsumsi masyarakat
Kaitan antara pertumbuhan penduduk dan perekonomian negara dalam hal
tingkat: kebutuhan masyarakat adalah ....
a. meningkatkan jumlah tenaga kerja
d. mendorong tingkat konsumsi
b. mendorong tingkat penyebaran penduduk
e.
meningkatkan
kebutuhan
bahan makanan
c. meningkatkan pengeluaran pemerintah
17. Ekonomi biaya tinggi disebabkan adanya pungutan liar yang dilakukan oleh para
oknum pejabat pemerintahan akan mengakibatkan ....
a, investor enggan menanamkan modalnya
b. masyarakat miskin akan makin tersisih
c. jumlah masyarakat miskin makin besar
d. angka keterbelakangan makin besar
e. angka pengangguran makin tinggi
18. Pemberian status otonomi khusus bagi Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mengatasi masalah ....
a. ancaman disintegrasi bangsa c. kemiskinan
e.
produktivitas
yang
rendah
b. korupsi
d. konflik sosial
19. Berikut ini yang merupakan salah satu faktor penyebab tingginya tingkat korupsi
di Indonesia, yaitu ....
a. rendahnya tingkat pendidikan penduduk
b. rendahnya pengetahuan hukum oleh rakyat
c. birokrasi yang berbelit-belit dan peraturan yang tidak jelas
d. makin sulitnya mencari uang
e. gaya hidup masyarakat Indonesia yang tinggi
20. Cara yang dapat dilakukan oleh pemerintah untuk mengatasi masalah
pemerataan pendapatan adalah ....
a. mengadakan proyek padat karya
b. memberikan subsidi langsung tunai
c. mengangkat seorang menteri yang khusus menangani percepatan
pembangunan di daerah tertinggal
d. mengalokasikan dana untuk BOS
e. mengoptimatkan penerimaan dalam negeri
II. Jawablah pertanyaan pertanyaan di bawah ini dengan jawaban yang tepat !
1.
2.
3.
60
4.
5.
Ekonomi X / I SMA/MA
61
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
62
Ekonomi X / I SMA/MA
Religius, jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kerja sama, toleran, damai, rasa ingin tahu.
Seperti halnya rumah tangga biasa yang memiliki pos penerimaan dan pengeluaran,
maka negarapun demikian adanya. Masing-masing negara juga memiliki sumber
penerimaan dan pengeluaran hingga akhirnya melahirkan istilah pendapatan
nasional. Pendapatan nasional dapat dijadikan parameter untuk mengukur seberapa
sejahtera rakyat sebuah negara.
Materi Ajar
Pendapatan nasional merupakan salah satu indikator yang menunjukkan kemakmuran
suatu bangsa. Pendapatan nasional yang selalu meningkat dari tahun ke tahun
menunjukkan adanya pertumbuhan ekonomi di negara tersebut. Pendapatan nasional
dapat dihitung dari sisi produksi, pengeluaran, dan pendapatan. Selain pendapatan
nasional, ada pendapatan per kapita. Pendapatan ini juga sering digunakan untuk
mengukur kesejahteraan suatu masyarakat. Pendapatan per kapita yang tinggi disertai
dengan pemerataannya menunjukkan kemakmuran riil bangsa tersebut. Pendapatan per
kapita dihitung dengan cara membagi pendapatan nasional suatu negara dengan jumlah
penduduknya.
63
64
2.
5.
Ekonomi X / I SMA/MA
65
66
Ekonomi X / I SMA/MA
=
Pendapatan nasional
jumlah penduduk suatu negara
67
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
Ekonomi X / I SMA/MA
Penerimaan yang diperoleh dalam bentuk seperti tunjangan anak dan istri
pegawai negeri, beasiswa, serta pemberian seseorang tidak termasuk dalam
pendapatan nasional. Penerimaan-penerimaan seperti itu disebut pembayaran
transfer (transfer payment). Transfer payment tidak digolongkan sebagai
pendapatan nasional karena bukan merupakan.penerimaan sebagai akibat
keikutsertaan seseorag dalam proses produksi. Pendapatan atau penerimaan
yang diperoleh oleh setiap orang akan digunakan untuk membeli barang
barang konsumsi (consumption) dan sisanya ditabung (saving). Apabila ada
sebagian dari konsumsi barang dan jasa yang dilakukan seseorang diperoleh
dengan cara meminjam (kredit) maka sebenarnya ia memiliki tabungan minus
(dissaving). Jadi, besarnya pendapatan nasional akan sama dengan nilai
konsumsi dan tabungan dari seluruh penduduk negara tersebut.
3.
GNP = Y = C + I + G + (X - M)
Jadi, dari sisi pandang atau pendekatan pengeluaran, pendapatan nasional
didefinisikan sebagai jumlah seluruh pengeluaran atau belanja seluruh lapisan
masyarakat dalam suatu negara yang berlangsung dalam waktu tertentu
biasanya satu tahun.
Dari sisi pengeluaran, pendapatan nasional dihitung dari besarnya
pengeluaran atau belanja seluruh masyarakat dalam menghasilkan barang dan
jasa. Berdasarkan pandangan dari sisi ini, pengeluaran masyarakat diarahkan
untuk menghasilkan barang konsumsi dan barang modal. Pengeluaran untuk
menghasilkan barang konsumsi, misalnya dilakukan oleh para petani untuk
menghasilkan beras, sayur - sayuran, dan buah-buahan. Para peternak
menghasilkan daging dan susu. Para nelayan menghasilkan ikan. Para pemilik
industri menghasilkan barang-barang produksi, seperti minyak goreng,
mentega, susu kaleng, gula, teh, kain, sepeda, dan sepeda motor.
Pengeluaran untuk menghasilkan barang modal, misalnya dilakukan
oleh.para petani yang menghasilkan buah-buahan untuk industri buah kaleng
dan gandum untuk industri makanan. Para nelayan menghasilkan ikan untuk
industri pengalengan ikan. Pemilik industri mesin menghasilkan mesin
komponen atau suku cadang kendaraan. Semua ini pada dasarnya dapat
dilakukan oleh setiap lapisan masyarakat. Oleh karena itu, komponen
pendapatan dari sisi pengeluaran akan terdiri atas dua komponi pokok, yaitu
konsumsi (consumption) dan investasi (investment). Apabila pendapatan
nasional diberi simbol Y, konsumsi diberi simbol C, dan investasi diberi simbol I
maka hubungan antara pendapatan nasional dan komponen-komponennya
dapat dinyatakan secara matematis sebagai berikut.
Y=C+1
Ekonomi X / I SMA/MA
69
70
Ekonomi X / I SMA/MA
9.
Manfaat
Penjelasan
Setelah mempelajari materi dalam modul ini, kamu tentu telah memahami pengertian pendapatan
nasional, konsep pendapatan nasional, metode penghitungan pendapatan nasional, serta
manfaat perhitungan pendapatan nasional dan pendapatan per kapita. Kamu juga perlu berlatih
sedini mungkin mengelola keuangan uang saku yang diberikan oleh orang tuamu sehingga
kondisi keuangan besar pasak daripada tiang dapat dihindarkan.
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau e di depan jawaban yang paling benar !
1. Penghitungan pendapatan nasional dengan menjumlahkan seluruh pengeluaran yang
dilakukan pelaku ekonomi disebut ....
a. pendekatan pengeluaran
c. pendekatan produksi
e. pendekatan nilai tambah
b. pendekatan pendapatan
d. pendekatan output
2. Penghitungan pendapatan nasional dengan menjumlahkan seluruh nilai tambah barang dan
jasa merupakan ciri ....
a. pendekatan pendapatan
d. pendekatan terapan
b. pendekatan pengeluaran
e. pendekatan pendapatan per kapita
c. pendekatan produksi
3. Penghitungan pendapatan dengan menjumlahkan seluruh pendapatan yang diterima oleh
faktor-faktor produksi yang digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa merupakan ciri....
a. pendekatan subjektif
d. pendekatan pengeluaran
b. pendekatan produksi
e. pendekatan pasar barang
c. pendekatan pendapatan
Ekonomi X / I SMA/MA
71
Ekonomi X / I SMA/MA
73
Jawab : .
6. Sebutkan tiga penyebab rendahnya pendapatan per kapita penduduk!
Jawab : .
7. Sebutkan komponen pendapatan dari sisi pengeluaran!
Jawab : .
8. Mengapa transfer payment tidak digolongkan sebagai pendapatan nasional?
Jawab : .
9. Apakah yang dimaksud dengan laba?
Jawab : .
10. Apakah yang dimaksud dengan bunga modal?
Jawab : .
Data berikut ini merupakan pengeluaran masyarakat suatu negara secara nasional. Perhitungan
dilaku oleh Badan Pusat Statistik negara (dalam triliun dan dihitung atas dasar harga yang
berlaku).
Konsumsi rumah tangga 32,4
Pengeluaran pemerintah .... 9,6
Pembentukan modal tetap oleh perusahaan .. 16,5
Ekspor 21,0
Impor .. 9,8
Pendapatan neto terhadap luar negeri dari faktor produksi . 7,8
Pajak tidak langsung 7,6
Penyusutan/depresiasi 7,5
Berdasarkan keterangan-keterangan di atas, hitunglah:
a. produk domestik bruto (PDB) atau gross domestic product (GDB),
b. produk nasional bruto (PNB) atau gross national product (GNP),
c. produk nasional neto (PNN) atau net national product (N NP), dan
d. pendapatan nasional (PN) atau national income (NI).
74
Ekonomi X / I SMA/MA
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau e di depan jawaban yang paling benar !
1. Rendahnya pendapatan per kapita suatu negara tidak disebabkan oleh ....
a. tingginya tingkat kematian
d. kemalasan dan ketidakdisiplinan penduduk
b. sumber alam yang sedikit
e. kurangnya modal
c. tingkat pendidikan yang rendah
2. Apabila produk nasional bruto (PNB) suatu negara turun ada tendensi (kecenderungan) ....
a. kesempatan kerja (employment) akan turun
b. pendapatan petani akan turun
c. produksi (output) akan turun
d. pendapatan pengusaha akan turun
e. semua kegiatan ekonomi akan turun
3. Jika kita menjumlahkan konsumsi, investasi kotor, pengeluaran pemerintah, dan ekspor netto
akan diperoleh besarnya ....
a. net national product (NNP)
d. disposable income (DI)
b. gross national product (GNP)
e. gross domestic product (GDP)
c. national income (NI)
4. Pendapatan yang diperoleh penduduk suatu provinsi disebut ....
a. PDB
c. GNP
e. NNP
b. PDRB
d. GDP
5. Perbedaan antara PFB dan PNB terletak pada
a. tujuan produk
d. pendekatan perhitungan
b. tujuan perhitungan
e. pendekatan pengeluaran
c. pendekatan produksi
6. Apabila pendapatan nasional suatu negara bertambah lebih daripada pertambahan
penduduk, hal ini menunjukkan ....
a. pendapatan per kapitanya meningkat
b. pendapatan per kapitanya menurun
c. terjadi keseimbangan pendapatan masyarakat
d. tingkat kesejahteraan penduduk menurun
e. pertambahan penduduk lambat
7. Nilai barang dan jasa yang dihasilkan seluruh warga masyarakat termasuk warga negara
asing yang berdomisili di suatu negara tersebut dalam periode tertentu (biasanya satu tahun)
disebut ....
a. Gross Domestic Product (GDP)
d. Nett National Income (NNI)
b. Gross National Produck (GNP)
e. Personal Income (PI)
c. Netto National Produck (NNP)
8. Bila pendapatan nasional dirumuskan Y = C + G + I+(X-M), yang dimaksud G adalah ....
a. jumlah penerimaan pemerintah
d. jumlah pengeluaran rutin pemerintah
b. jumlah tabungan pemerintah
e. jumlah pengeluaran pembangunan
c. jumlah pengeluaran konsumsi pemerintah
9. Balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor produksi skill disebut ....
a. bunga
d. sewa
b. laba
e. gaji
c. upah
10. Suatu rumah tangga yang menerimafaktor-faktor produksi dari rumah tangga keluarga
kemudian melakukan kegiatan mengolah bahan setengah jadi atau barang jadi disebut ....
a. produksi
d. rumah tangga konsumsi
b. rumah tangga pemerintah
e. rumah tangga perusahaan
c. rumah tangga individu
11. Jumlah barang atau jasa tertentu yang diminta konsumen pada berbagai tingkat harga dan
pada waktu tertentu disebut ....
a. hukum permintaan
d. elastisitas permintaan
Ekonomi X / I SMA/MA
75
b. kurva permintaan
e. grafik permintaan
c. permintaan
12. Berikut ini merupakan faktor-faktor yang memengaruhi permintaan dan penawaran.
(1) Harga barang.
(4) Biaya produksi.
(2) Tingkat pendapatan.
(5) Teknologi.
(3) Selera konsumen.
Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan ditunjukkan oleh nomor ....
a. (1), (2), dan (3)
d. (2), (4), dan (5)
b. (1), (3), dan (4)
e. (3), (4), dan (5)
c. (2), (3), dan (4)
13. Pernyataan hukum permintaan yang benar adalah....
a. apabila harga naik, permintaan barang atau jasa juga naik
b. jumlah permintaan akan turun apabila harga barang atau jasa juga turun
,
c. apabila harga turun, jumlah barang yang diminta naik
d. jumlah permintaan akan tetap apabila harga barang atau jasa naik
e. apabila harga tetap, permintaan ternadap barang atau jasa menjadi tidak menentu
14. Faktor berikut ini menyebabkan perubahan keseimbangan pasar, kecuali ....
a. perubahan pendapatan
d. perubahan harga barang
b. perubahan selera konsumen
e. harga faktor produksi
c. perubahan teknologi
15. Ketika penawaran dan permintaan mengalami peningkatan, namun peningkatan penawaran
lebih besar dari peningkatan permintpan maka harga keseimbangan ....
a. meningkat dan kuantitas meningkat d. menurun dan kuantitas menurun
b. menurun dan kuantitas meningkat e. kuantitas tidak berubah
c. meningkat dan kuantitas menurun
16. Berikut ini merupakan permasalahan yang tidak dibahas dalam teori ekonomi makro
adalah ....
a. inflasi
d. kesempatan kerja
b. anggaran pemerintah
e. keuntungan perusahaan
c. pendapatan nasional
17. Berikut ini yang bukan merupakan kons pendapatan nasional adalah ....
a. produk nasional bruto
d. pendapatan per kapita
b. produk domestik bruto
e. pendapatan nasional
c. pendapatan yang dapat dibelanjakan
18. Pendapatan yang diterima oleh sektor rum tangga karena keikutsertaannya dalie, produksi
berupa ....
a. upah atau gaji
d. laba perusahaan
b. bunga modal
e. tunjangan anak dan istri pegawai
c. sewa rumah
19. Perhitungan pendapatan nasional deng menjumlahkan seluruh pengeluaran uni membeli
barang dan jasa disebut ....
a. pendekatan output
d. pendekatan pendapatan
b. pendekatan input
e. pendekatan produksi
c. pendekatan pengeluaran
20. Apabila pendapatan nasional suatu negara bertambah lebih besardaripada pertambah
penduduk, hal ini menunjukkan ....
a. pertambahan penduduknya lambat
b. tingkat kesejahteraan penduduk menur
c. pendapatan. per kapitanya meningkat
d. pendapatan per kapitanya menurun
e. terjadi keseimbahgan pendapat masyarakat
II. Jawablah pertanyaan pertanyaan di bawah ini dengan jawaban yang tepat !
1. Identifikasikan jenis kebutuhan manusia berdasarkan intensitasnya!
2. Jelaskan yang dimaksud dengan ceteris paribus!
3. Mengapa setiap negara memiliki sistem ekonomi yang berbeda dengan negara lain?
76
Ekonomi X / I SMA/MA
4.
5.
6.
7.
8.
Ekonomi X / I SMA/MA
77