Anda di halaman 1dari 4

‫بِس ِْم هللْا ِ الر َّْخ َم ِن ال َّر ِحي ِْم‬

RS. Bunda Surabaya PENANDAAN AREA OPERASI / SITE MARKING


Jl. Raya Kandangan 23-24
Surabaya

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman


081/SPO/KEP/RSB 0 1/4

Ditetapkan oleh,
Direktur RS. Bunda Surabaya

STANDAR
PROSEDUR Tanggal terbit:
OPERASIONAL 4-2-2015

Dr. Ivan H

Site marking atau penandan lokasi operasi adalah suatu


prosedur penandaan area lokasi pada anggota luar tubuh
PENGERTIAN
pasien yang akan di lakukan tindakan operasi. Penandaan
menggunakan alat tulis yang tidak mudah hilang.
1. Memastikan penandaan area operasi / site marking pada
pasien yang akan dilakukan tindakan operasi.
2. Meminimalkan resiko kesalahan insisi saat di lakukan
TUJUAN
tindakan operatif.
3. Meminimalkan resiko kesalahan prosedur operasi.
4. Memudahkan DPJP dalam melakukan tindakan operatif.
1. Peraturan Direktur RS Bunda Surabaya Nomor

KEBIJAKAN 47/PER/01/DIR/X/2015 tentang Penandaan Area


Operasi.
1. Persaiapkan :
a. BRM pasien yanga akan di lakukan tindakan operasi
PROSEDUR
b. Form Site Marking
c. Form terintegrasi

‫اَل َح ْم ُد لِلّــــ َ ِه َربِّ ْال َعا لَ ِميْن‬


‫بِس ِْم هللْا ِ الر َّْخ َم ِن ال َّر ِحي ِْم‬

RS. Bunda Surabaya PENANDAAN AREA OPERASI / SITE MARKING


Jl. Raya Kandangan 23-24
Surabaya
No.
No. Dokumen: Tanggal terbit: Halaman
Revisi:
081/SPO/KEP/RSB 4-2-2015 2/4
0

2. Penandaan operasi / site marking di ruang IGD / Rawat


Inap :
a. Dilakukan oleh DPJP saat visite
b. Lakukan penandaan dengan memberi tanda
lingkaran (O),saat pasien sadar dan terjaga.
c. Penandaan dilakukan dengan menggunakan spidol
permanent yang berwarna hitam, Untuk pasien yang
memiliki warna kulit lebih gelap/hitam maka
menggunakan spidol permanen berwarna merah.

PROSEDUR d. Lakukan serah terima pasien dengan menunjukkan


lokasi penandaan/ site marking pada petugas kamar
operasi.
e. Lakukan penandaan luka operasi di ruang pre
operasi bila DPJP belum bisa visitasi di IGD dan
rawat inap umum.
3. Penandaan area operasi / site marking di ruang di kamar
operasi meliputi :
a. Penandaan harus dilakukan operator bedah, saat
pasien dalam kondisi sadar.

‫اَل َح ْم ُد لِلّــــ َ ِه َربِّ ْال َعا لَ ِميْن‬


‫بِس ِْم هللْا ِ الر َّْخ َم ِن ال َّر ِحي ِْم‬

RS. Bunda Surabaya PENANDAAN AREA OPERASI / SITE MARKING


Jl. Raya Kandangan 23-24
Surabaya
No.
No. Dokumen: Tanggal terbit: Halaman
Revisi:
081/SPO/KEP/RSB 4-2-2015 3/4
0

b. Lakukan sebelum pasien dipindahkan ke kamar


operasi dari ruang rawat inap.
c. Lakukaan dengan memberi tanda lingkaran (O).
f. Penandaan dilakukan dengan menggunakan spidol
permanent yang berwarna hitam, Untuk pasien yang
memiliki warna kulit lebih gelap/hitam maka
menggunakan spidol permanen berwarna merah.
d. Lakukan identifikasi meliputi :
Selamat pagi bapak/ibu/sdr/sdri… saya dokter
……….. “
“Tolong sebutkan nama dan tanggal lahir
bapak/ibu/sdr/sdr …..”
PROSEDUR
 Dokter operator melakukan edukasi tindakkan
operasi dan melakukan penandaan area operasi
dengan bentuk / gambar (O).Penandaan lokasi
operasi harus melibatkan pasien dan dibuat saat
pasien masih sadar.
 Lokasi operasi ditandai pada kasus operasi sisi
(laterality), struktur multiple (jari tangan, jari
kaki) atau level multiple (tulang belakang).
 Proses verifikasi praoperatif (sebelum insisi/
“time out”) harus dilakukan dan
didokumentasikan dalam ceklist site marking dan
lembar terintegrasi.

‫اَل َح ْم ُد لِلّــــ َ ِه َربِّ ْال َعا لَ ِميْن‬


‫بِس ِْم هللْا ِ الر َّْخ َم ِن ال َّر ِحي ِْم‬

RS. Bunda Surabaya PENANDAAN AREA OPERASI / SITE MARKING


Jl. Raya Kandangan 23-24
Surabaya
No.
No. Dokumen: Tanggal terbit: Halaman
Revisi:
081/SPO/KEP/RSB 4-2-2015 4/4
0

1. IGD

UNIT TERKAIT 2. Rawat Inap Umum


3. Kamar Operasi

‫اَل َح ْم ُد لِلّــــ َ ِه َربِّ ْال َعا لَ ِميْن‬

Anda mungkin juga menyukai