PENANDAAN LOKASI OPERASI

No. Dokumen :
Halaman :
003/PAB/II/2019 No.Revisi :
1/2

Ditetapkan :
STANDAR
PROSEDUR TanggalTerbit :
OPERASIONAL
06 APRIL 2022
dr. Woro Murdiastuti, MM
Direktur
Prosedur penandaan lokasi dilakukannya operasi pada pasien untuk semua
PENGERTIAN kasus termasuk insisi, multipel struktur , dan multipel level oleh operator yang
akan melakukan tindakan.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penandaan lokasi operasi di RSIA
TUJUAN
Karunia Kasih.
Sesuai dengan Peraturan Direktur Nomor :
KEBIJAKAN 022/PER/DIR/RSIAKK/II/2016 Tentang Panduan Kepastian Tepat Lokasi,
Tepat Prosedur, Tepat Pasien Operasi.
A. Persiapan Alat
1. Spidol permanen

B. Prosedur
1. Perawat / Bidan mengucapkan salam ketika bertemu dengan pasien
dan atau keluarga pasien dengan wajah tersenyum untuk
menciptakan suasana yang nyaman.
2. Perawat / Bidan memperkenalkan diri dan jelaskan tugas dan peran
anda, : “Saya …..(nama), petugas …(unit kerja)…
bermaksud……“
3. Perawat / Bidan meminta pasien menyebutkan nama lengkap dan
tanggal lahir pasien, : “Ibu mohon sebutkan nama lengkap dan
PROSEDUR tanggal lahir ibu)”, sambil mencocokkan dengan gelang identitas
pasien.
4. Perawat / Bidan menyampaikan informasi berkaitan dengan
tindakan yang akan dilakukan
5. Perawat / Bidan melakukan verifikasi kepada pasien dan atau
keluarga bahwa mereka telah memahami informasi yang
disampaikan dengan cara bertanya : “Apakah Bapak/Ibu sudah
paham?”
6. Dokter operator mengkonfirmasi kepada pasien prihal lokasi
operasi yang akan didampingi oleh perawat OK atau perawat
ruangan
7. Dokter Operator memberi tanda ( ) dengan dengan spidol
warna hitam pada lokasi yang akan diinsisi.
 PENANDAAN LOKASI OPERASI
No. Dokumen :
Halaman :
003/PAB/II/2019 No.Revisi :
2/2
8. Penandaan lokasi operasi tidak dilakukan pada kasus :
a. Operasi sesar
b. Pada kasus dimana lokasi operasi tidak dapat ditandai, misalnya
operasi gigi, penandaan lokasi operasi dilakukan pada foto rontgen
gigi / panoramik, dengan cara melingkari bagian gigi yang akan di
operasi pada foto rontgen
c. Kasus luka bakar
PROSEDUR
d. Operasi THT seperti tonsillektomi
e. Endoskopi
f. Laparatomi

9. Konfirmasi ulang penandaan lokasi operasi dilakukan saat pembacaan

time out di ruang operasi

 Ruang OK
 Ruang perawatan
UNIT TERKAIT
 Instalasi Gawat Darurat
 Poli