Deskripsi tugas

A. Buatlah konsep teori dari masalah kehamilan berdasarkan kasus yang diberikan
B. Buatlah konsep asuhan keperawatan meliputi:
1. Pengkajian keperawatan pada kehamilan
2. Diagnosa keperawatan pada kehamilan
3. Perencanaan, implementasi, evaluasi keperawatan

1. Ny. T (32 tahun) G3P1A1. Anak hidup 1 orang, usia 7 tahun yang dilahirkan dengan metode
section caesarea. Dia dan suaminya tinggal di asrama TNI. Suaminya merupakan seorang
Tantama TNI yang kemudian ditugaskan di luar negeri selama 1 tahun dimulai dari seminggu
yang lalu. Ny. T mempunyai riwayat kehilangan anak pertamanya di usia 26 minggu dalam
kandungan. Ny. T mengalami perdarahan kecil sejak 2 bulan yang lalu hingga mual dan
muntah yang cukup parah. selain itu Ny. T juga merasakan kepanikan setiap kali
memeriksakan kandungan ke rumah sakit, kecemasan, trauma, mimpi buruk dan flashback
pengalamannya dulu sehingga selama kehamilan Ny. T tidak dapat menikmatinya. Hal ini
juga terjadi karena dengan situasi Ny. T yang ditinggalkan sementara oleh suaminya yang
sedang bertugas di luar negeri sementara kedua orang tua dan mertua Ny. T tinggal di lokasi
yang jauh dari tempat tinggalnya. Tanggal 19/4/2022 Ny. T kembali ke RS dengan diagnose
PPI (Partus Prematurus imminens). Ny. T mengeluh mengeluhkan nyeri pada perut bagian
bawah dan lambung serta nyeri pada dada, berdasarkan pemeriksaan TTV didapatkan
Tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 96x/i, Suhu 36.8oC, RR 24 x/i, dengan BB 59 kg, dan TB
145 cm, pemeriksaan USG didapatkan:
a. Hamil, janin tunggal, letak oblique, kepala di kanan atas
b. DJJ (+), baik
c. Cairan Amnion Cukup dan Baik
d. Plasenta di corpus uteri posterior distak di sbr, (Placenta letak rendah)
e. Umur kehamilan sekitar 27-28 minggu
f. TBJ sekitar 1100 gram

Klien terpasang IV line di punggung tangan kanan, dialirkan cairan RL 20 tpm, dan juga
terpasang kateter urin, dengan jenis karet, ukuran 16 F. hasil Lab: Hemoglobin klien = 9,02
g/Dl.
2. Ny. Z (35 th) G2P1A0 dengan usia kehamilan 20 minggu. Ny. Z datang dengan keluhan
nyeri kepala, nyeri pada ulu hati, pusing dan tengkuk terasa berat dan susah tidur
dimalam hari dengan total durasi tidur 2-5 jam. Mual muntah juga dirasakan. Ny Z
mengatakan memiliki Riwayat Hipertensi pada kehamilan pertama. Hasil pemeriksaan
Hb 13 g/dl. TTV= tekanan darah : 150/90, Nadi: 99 x/s, pernapasan 21 x/menit, suhu:
36,6 c. BB 85 kg TB 163. Tampak pembengkakan pada kaki. Ny Z mengatakan kurang
mengetahui cara menghindari agar terhindar dari hipertensi.

3. Ny. A (29 th) G2P1A0 usia kehamilan 20 minggu. Ibu datang dengan keluhan sering
merasakan pusing dan badan terasa cepat letih ketika melakukan kegiatan. Ny A terlihat
pucat dan konjungtiva anemis. Tidur malam 4-5 jam frekuensi BAK 7-8 kali. Pada
pemeriksaan TTV ditemukan TD: 110/70 RR 19 x/menit nadi 90 x/menit BB 53 TB 154
cm. Ny A mengatakan makan 3x sehari dan jarang mengkomsumsi sayur. Hasil
pemeriksaan lab didapatkan Hb 9 gr/dl. Ny A dan suaminya tidak berada didaerah yang
sama. Ny A bekerja sebagai guru di kota Manado dan suaminya merupakan pekerja
tambang di Morowali. Ny A merasa cemas dengan kondisinya selain karna keluhan yang
diarasakan dia juga tidak mendapatkan pendampingan dari suami.

4. Ny.L (30 th) G1P0A0 usia kehamilan 19 minggu datang ke poli didampingi oleh
suaminya dengan keluhan susah BAB. Saat sebelum hamil BAB rutin setiap hari. Ibu
melaporkan nyeri pada rektum pada saat defekasi, BAB setiap 3 hari, perut kembung dan
dari hasil pemeriksaan rectum terlihan varises visual jelas di dubur. Ibu melaporkan mual
dan muntah sekali atau dua kali dan penurunan asupan oral. Pada pemeriksaan TTV
didapatkan tekanan darah 120/80 mmhg, Nadi 90/menit, RR 20/menit. TB 160 cm BB 60
kg.
5. Ny. Y (28 th) G2P1A0 usia kehamilan 9 minggu Ibu mengatakan sejak 2 hari ibu
mengeluah mual muntah 4-6 kali sehari. Penurunan nafsu makan, malas minum dan
makan karna setiap minum atau makan ibu selalu muntah. Penurun BB 2 kg, nyeri ulu
hati, pusing, membrane mukosa kering , turgor kulit kurang dan melaise. Klien tinggal
Bersama saudara perempuannya. Suami Ny. Y bekerja di pelayaran dan sejak 1 Minggu
terakhir tak bisa dihubungi sehingga pasien merasa khawatir. Klien terpasang IV line di
punggung tangan kanan, dialirkan cairan RL 20 tpm pasien tampak lemas saat bercerita.
Pada pemeriksaan TTV didapatkan tekanan darah 110/70 mmhg, Nadi 90/menit, RR
20/menit. TB 155 cm BB 55 kg.