6/6/2015

Dasar Penyusunan Strategi

Penanggulangan Bencana Daerah

 Tujuan Umum
Mengetahui level/nilai kemampuan dan kemandirian masyarakat
dalam melakukan upaya-upaya penanggulangan bencana di tingkat
Kelurahan/Desa.

 Tujuan Khusus :
 Memberikan acuan dan rekomendasi bagi kelurahan/desa dalam
menentukan intervensi penanggulangan bencana di tingkat
komunitas
 Memberikan acuan dan rekomendasi bagi Kabupaten/Kota arah
kebijakan penanggulangan bencana secara spesifik
 Sebagai salah satu komponen yang dibutuhkan dalam
Pengkajian Risiko Bencana di tingkat Kabupaten/Kota

1
 6/6/2015

PEDOMAN BNPB TENTANG

KERANGKA AKSI INDIKATOR PEDOMAN BNPB TENTANG
RELAWAN
PEMBANGUNAN DESA
HYOGO KESIAPSIAGAAN TANGGUH BENCANA
PENANGGULANGAN
BENCANA

PARAMETER KAPASITAS
KELURAHAN/DESA

 Parameter Survey dibedakan atas 2, yaitu:

◦ PARAMETER SPESIFIK

 Pengetahuan Kesiapsiagaan Bencana

 Pengelolaan Tanggap Darurat

◦ PARAMETER GENERIK

 Pengaruh Kerentanan Masyarakat

 Ketidaktergantungan terhadap Dukungan Pemerintah

 Partisipasi Masyarakat

 PARAMETER GENERIK mempunyai nilai yang sama untuk setiap jenis bahaya yang
ada di kelurahan/desa, sedangkan PARAMETER SPESIFIK mempunyai nilai yang
berbeda untuk setiap jenis bahaya.

2
 6/6/2015

1. Pengetahuan Kesiapsiagaan Bencana

a) Pengetahuan Jenis Ancaman
b) Pengetahuan Informasi Bencana
c) Pengetahuan Sistem Peringatan Dini Bencana
d) Pengetahuan tentang Prediksi Kerugian Akibat Bencana
e) Pengetahuan Cara Penyelamatan Diri
2. Pengelolaan Tanggap Darurat ;
a) Tempat dan Jalur Evakuasi
b) Tempat Pengungsian
c) Air dan Sanitasi
d) Layanan Kesehatan

1. Pengaruh Kerentanan Masyarakat terhadap Pengurangan Risiko Bencana

a) Mata Pencaharian dan Tingkat Penghasilan
b) Tingkat Pendidikan Masyarakat
c) Pemukiman Masyarakat

2. Ketidaktergantungan terhadap Dukungan Pemerintah

a) Jaminan Hidup Pasca Bencana
b) Penggantian Kerugian dan Kerusakan
c) Penelitian dan Pengembangan
d) Penanganan Darurat Bencana
e) Penyadaran Masyarakat

3. Bentuk Partisipasi Masyarakat

a) Kegiatan Pengurangan Risiko Bencana di Tingkat Masyarakat
b) Relawan Desa

3
 6/6/2015

 Internalisasi penggunaan data PODES

 Depth Interview di Tingkat Kecamatan dan Sampel
Desa/Kelurahan untuk mengetahui tingkat kapasitas setiap
desa/kelurahan yang berada di kecamatan target.
◦ Depth Interview dilakukan terhadap kecamatan yang berada dalam bahaya
di Kabupaten/Kota
◦ Tingkat Kecamatan : Aparat Pemerintah yang memahami kondisi daerah
hingga di tingkat desa/kelurahan
◦ Tingkat desa/kelurahan (sampling): Aparat Pemerintah yang memahami
kondisi desa/kelurahan

 Tabulasi dan Analisis Data

 Indeks Kesiapsiagaan Kelurahan

 Indeks Kesiapsiagaan Kecamatan
 Indeks Kesiapsiagaan Kabupaten/Kota

Nilai Indeks Kelas Indeks Deskripsi

0,67 - 1 Tinggi Outcome
0,33 – 0,67 Sedang Output
0 – 0,33 Rendah Inisiasi

4
 6/6/2015

KAPASITAS KESIAPSIAGAAN 
BENCANA

SPESIFIK BENCANA GENERIK
TINGKAT  TINGKAT 
DESA/KELURAHAN DESA/KELURAHAN

Parameter

PENGETAHUAN  PENGARUH KERENTANAN  KETIDAKTERGANTUNGAN 

PENGELOLAAN  BENTUK 
KESIAPSIAGAAN (A) MASYARAKAT TERHADAP  MASYARAKAT TERHADAP 
TANGGAP  DARURAT (B) PARTISIPASI 
UPAYA PENGURANGAN  DUKUNGAN 
RISIKO BENCANA (C) PEMERINTAH (D) MASYARAKAT (E)

Indikator
 Pengetahuan Jenis   Tempat dan Jalur   Mata Pencaharian   Jaminan Hidup Pasca   Kegiatan 
Ancaman (A1) Evakuasi (B1) dan Tingkat  Bencana (D1) Pengurangan 
 Pengetahuan Informasi   Tempat Pengungsian  Penghasilan (C1)  Penggantian Kerugian  Bencana Tingkat 
Bencana(A2) (B2)  Tingkat Pendidikan  dan Kerusakan (D2) Masyarakat (E1)
 Pengetahuan Sistem   Air dan Sanitasi (B3) Masyarakat (C2)  Penelitian dan   Relawan Desa (E2)
Peringatan Dini   Layanan Kesehatan   Pemukiman  Pengembangan (D3)
Bencana (A3) (B4) Masyarakat (C3)  Penanganan Darurat 
 Pengetahuan Prediksi  Bencana (D4)
Kerugian Bencana(A4)  Penyadaran 
 Pengetahuan Cara  Masyarakat (D5)
Penyelamatan Diri (A5)

BOBOT
PARAMETER KETAHANAN INDIKATOR KETAHANAN
INDIKATOR
1. Pengetahuan Kesiapsiagaan 1. Pengetahuan Jenis Ancaman 0.10
Pengetahuan informasi Peringatan
2. 0.15
Bencana
3. Sistem Peringatan Dini Bencana 0.25
4. Prediksi Kerugian Akibat Bencana 0.20
5. Cara Penyelamatan Diri 0.30
2. Pengelolaan Tanggap Darurat 1. Tempat dan Jalur Evakuasi 0.35
2. Tempat Pengungsian 0.30
3. Air dan Sanitasi 0.20
4. Layanan Kesehatan 0.15
3. Pengaruh Kerentanan 1. Mata Pencaharian/Tingkat Penghasilan 0.40
Masyarakat terhadap Upaya 2. Tingkat Pendidikan Masyarakat 0.35
Pengurangan Risiko Bencana 3. Pemukiman Masyarakat 0.25
4. Ketidaktergantungan 1. Jaminan Hidup Pasca Bencana 0.25
Masyarakat terhadap 2. Penggantian Kerugian dan Kerusakan 0.25
Dukungan Pemerintah 3. Penelitian dan Pengembangan 0.05
4. Penanganan Darurat Bencana 0.30
5. Penyadaran Masyarakat 0.15
5. Bentuk Partisipasi Masyarakat 1. Kegiatan PRB di tingkat Masyarakat 0.65
2. Relawan desa 0.35

5
 6/6/2015

 Nilai indeks kesiapsiagaan kelurahan merupakan

penggabungan rata-rata nilai indeks setiap
parameter yang ada di kelurahan tersebut
 Kelas indeks kesiapsiagaan kelurahan ditentukan
berdasarkan nilai indeks kesiapsiagaan kelurahan

TABEL REKAPITULASI INDEKS KESIAPSIAGAAN PER BENCANA TINGKAT KELURAHAN/DESA/NAGARI

A Indeks B Indeks C Indeks D Indeks E Indeks Indeks Level
No Bencana
A1 A2 A3 A4 A5 A B1 B2 B3 B4 B C1 C2 C3 C D1 D2 D3 D4 D5 D E1 E2 E Kapasitas Kapasitas
1 Gempabumi
2 Tsunami
3 Banjir
4 Tanah Longsor
5 Letusan Gunungapi
6 Kekeringan
7 Gelombang Ekstrim dan Abrasi
8 Cuaca Ekstrim (angin puting beliung)
9 Kebakaran Hutan dan Lahan
10 Epidemi dan Wabah Penyakit
11 Gagal Teknologi
12 Konflik Sosial
Indeks Multi Bencana

6
 6/6/2015

 Nilai indeks kesiapsiagaan kecamatan merupakan

penggabungan rata-rata nilai indeks setiap
parameter pada setiap kelurahan/desa yang ada di
kecamatan tersebut.
 Kelas indeks kesiapsiagaan kecamatan ditentukan
berdasarkan nilai indeks kesiapsiagaan kecamatan

TABEL REKAPITULASI INDEKS KESIAPSIAGAAN PER BENCANA TINGKAT KECAMATAN

A Indeks B Indeks C Indeks D Indeks E Indeks Indeks Level
No Bencana
A1 A2 A3 A4 A5 A B1 B2 B3 B4 B C1 C2 C3 C D1 D2 D3 D4 D5 D E1 E2 E Kapasitas Kapasitas
1 Gempabumi
2 Tsunami
3 Banjir
4 Tanah Longsor
5 Letusan Gunungapi
6 Kekeringan
7 Gelombang Ekstrim dan Abrasi
8 Cuaca Ekstrim (angin puting beliung)
9 Kebakaran Hutan dan Lahan
10 Epidemi dan Wabah Penyakit
11 Gagal Teknologi
12 Konflik Sosial
Indeks Multi Bencana

7
 6/6/2015

 Nilai indeks kesiapsiagaan kabupaten/kota

merupakan penggabungan rata-rata nilai indeks
setiap parameter pada setiap kecamatan yang ada
di kabupaten/kota tersebut

 Kelas indeks kesiapsiagaan kabupaten/kota

ditentukan berdasarkan nilai indeks kesiapsiagaan
kecamatan

TABEL REKAPITULASI INDEKS KESIAPSIAGAAN PER BENCANA TINGKAT KABUPATEN/KOTA

A Indeks B Indeks C Indeks D Indeks E Indeks Indeks Level
No Bencana
A1 A2 A3 A4 A5 A B1 B2 B3 B4 B C1 C2 C3 C D1 D2 D3 D4 D5 D E1 E2 E Kapasitas Kapasitas
1 Gempabumi
2 Tsunami
3 Banjir
4 Tanah Longsor
5 Letusan Gunungapi
6 Kekeringan
7 Gelombang Ekstrim dan Abrasi
8 Cuaca Ekstrim (angin puting beliung)
9 Kebakaran Hutan dan Lahan
10 Epidemi dan Wabah Penyakit
11 Gagal Teknologi
12 Konflik Sosial
Indeks Multi Bencana

8
 6/6/2015

 Rekomendasi merupakan usulan strategis

untuk peningkatan level setiap parameter

 Tabel indeks kesiapsiagaan kabupaten/kota

dapat dijadikan acuan dalam merumuskan
rekomendasi

 Lihat Tabel Indeks Kesiapsiagaan Kabupaten/Kota, pada baris

“Indeks Multi Bencana”

 Lihat indikator yang memiliki nilai paling rendah diantara

indikator yang lain dalam parameter yang sama

 Arah rekomendasi untuk parameter tersebut ditujukan kepada

perkuatan indikator yang memiliki nilai indeks paling rendah.
TABEL REKAPITULASI INDEKS KESIAPSIAGAAN PER BENCANA TINGKA
A Indeks
No Bencana
A1 A2 A3 A4 A5 A B1 B2
1 Gempabumi
2 Tsunami
3 Banjir
4 Tanah Longsor
5 Letusan Gunungapi
6 Kekeringan
7 Gelombang Ekstrim dan Abrasi
8 Cuaca Ekstrim (angin puting beliung)
9 Kebakaran Hutan dan Lahan
10 Epidemi dan Wabah Penyakit
11 Gagal Teknologi
12 Konflik Sosial
Indeks Multi Bencana 0.60 0.40 0.50 0.40 0.33

9
 6/6/2015

FOKUS INDIKATOR YANG

PARAMETER KESIAPSIAGAAN
AKAN DIINTERVENSI
Pengetahuan Kesiapsiagaan Bencana a)
b)
Pengelolaan Tanggap Darurat a)
b)
Pengaruh Kerentanan Masyarakat terhadap a)
Upaya Pengurangan Risiko Bencana b)
Ketidaktergantungan terhadap Dukungan a)
Pemerintah b)
Partisipasi Masyarakat a)

10
6/6/2015

11
 6/6/2015

REKAPITULASI  REKAPITULASI  REKAPITULASI  REKAPITULASI 

INPUT DATA
PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN DESA/KELURAHAN

DIKEMBANGKAN OLEH :

12
 6/6/2015

MENU

Form  A (Next)

Input Data

Form B (Next)

13
6/6/2015

14