Anda di halaman 1dari 9

ALUR BARU SUNGAI MENTAYA

MENUJU PENINGKATAN EKONOMI


KOTA WARINGIN TIMUR

Kabupaten Kotawaringin Timur - Propinsi Kalimantan Tengah


ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR 1
April 2021
Peta Alur One Way Spot
Serambut Alur Pelayaran Masuk
Pelabuhan Sampit

Peta Alur One Way Spot


Babirah Alur Pelayaran Masuk
Pelabuhan Sampit

Peta Zona STS dan Waiting Area


Alur Pelayaran Masuk
Pelabuhan Sampit
Peta Tematik
Alur Pelayaran Pelabuhan Sampit
2 ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR 3
Potensi Alur Pelayaran
Sungai Mentaya
Alur pelayaran/kolam pelabuhan dan barang di pelabuhan umum
merupakan bagian dari fasilitas (terminal Sampit dan Bagendang),
serta di Terminal Untuk Kepentingan
pelabuhan yang menunjang keamanan Sendiri (TUKS), dan Terminal Khusus
dan keselamatan pelayaran, sehingga (Tersus), maka ABUPI Korwil Kalteng
harus memiliki ukuran yang memadai mengajukan usulan untuk melaku-
agar dapat mengakomodasi jenis, kan studi pendalaman dan diikuti
frekuensi, dan ukuran kapal yang melin- dengan pengelolaan alur tersebut,
tas saat ini, maupun di masa mendatang dengan skema partisipasi dana pihak
swasta, melalui surat tanggal 4 Maret
dalam jangka menengah dan 2019 yang ditujukan kepada Direktur
panjang. Alur pelayaran juga harus Jenderal Perhubungan Laut, Kemen-
bebas dari rintangan baik kerangka kapal, terian Perhubungan RI.
gugusan karang, kabel, maupun pipa, Setelah dilakukan pertemuan
sehingga kapal yang keluar masuk dengan jajaran Kementerian Perhubu-
ngan pada tanggal 18 Maret 2019,
pelabuhan terhindar
maka Direktur Jenderal Perhubungan
dari kecelakaan. Laut melalui surat tanggal 28 Juni 2019
secara prinsip mendukung inisiatif
ABUPI Korwil Kalteng untuk melak-
Permasalahan alur pelayaran pada bisa melintas juga menyebabkan sanakan studi kelayakan pendalaman
umumnya terletak pada keterbatasan banyak barang yang terpaksa tidak dan pengelolaan alur pelayaran Sungai
kapasitas alur dalam mengakomodasi bisa diangkut, sehingga menurunkan Mentaya, Kalimantan Tengah, dan Prospek Strategis Arus Perairan Sungai Mentaya, Sampit
pergerakan kapal keluar masuk sepan- potensi dan efisiensi perdagangan dari diminta melaksanakan Pre-Feasibility

Pendalaman Alur
jang tahun sesuai dengan standar kese- dan ke wilayah Kabupaten Kotawar- Study yang meliputi kajian hukum
lamatan pelayaran. Pendangkalan alur ingin Timur. Selain itu, kondisi alur dan kelembagaan; teknis, kelayakan
pelayaran akibat tingginya sedimentasi berpotensi meningkatkan terjadinya proyek; lingkungan dan sosial; bentuk
merupakan permasalahan yang sering kecelakaan di perairan. Tersedianya kerjasama; kebutuhan dukungan
terjadi. Utamanya pada alur pelayaran
yang terdapat di sungai.
Kondisi seperti ini juga terjadi di
alur pelayaran sungai Mentaya yang
infrastruktur penunjang berupa alur
pelayaran sangat diperlukan agar kapa-
sitas pelabuhan dan fasilitas produksi
bisa dimanfaatkan secara optimal, dan
pemerintah dan/atau jaminan pemer-
intah.
Berdasarkan surat Direktur Jender-
al Perhubungan Laut, ABUPI Korwil
Dongkrak Ekonomi Daerah
terletak di Kabupaten Kotawaringin pengiriman barang bisa menjadi lebih Kalteng telah melaksanakan Pra-Studi
Timur, Provinsi Kalimantan Tengah, efisien. Kelayakan sebagaimana diminta, Sampit adalah the sleeping giant. Kota Sampit bukan kota Bandar Udara H. Asan yang
Potensinya begitu besar. Tapi tertutupi biasa. Ibukota Kabupaten Ko- menopang kebutuhan trans-
yang menjadi pintu masuk untuk Kondisi alur yang dangkal seperti dengan melibatkan tenaga ahli kepela-
tawaringin Timur ini adalah portasi udara di Kalimantan
menuju terminal-terminal di wilayah ini dapat dipahami mengingat pe- buhanan di internal organisasi ABUPI, oleh daya dukung infrastruktur yang
urat nadi jalur ekonomi yang Tengah. Bandara yang terle-
pelabuhan Sampit, di dalam daerah meliharaan kedalaman alur terakhir didukung oleh tenaga dari mitra strat- lemah. Padahal, kota di Kalimantan menyambungkan kabu- tak di Kecamatan Baamang
aliran sungai Mentaya. Alur pelayaran dilaksanakan pada tahun 2015, dan egis PT. Kawan Selaras Sejahtera, serta Tengah ini adalah jalur ekonomi paten-kabupaten besar di ini melayani rute direct flight
sungai Mentaya merupakan alur yang setelah itu belum pernah dilakukan konsultan dari Sealand Coastal Consul-
paling ramai di wilayah Kalimantan pengerukan pemeliharaan. Mencer- tancy Belanda yang personilnya telah
tersibuk di salah satu pulau terbesar Kalimantan Tengah seperti ke Jakarta, Surabaya, dan
Indonesia. Lokasinya yang strategis Pangkalan Bun, Sukama- kota-kota penting di Pulau
Tengah, dibanding dengan alur sungai mati kondisi demikian, Asosiasi berpengalaman dalam kegiatan proyek
memungkinkan ia menjadi sentral ra, Lamandau, Kason- Jawa lainnya.
Kahayan, Seruyan dan Kumai. Badan Usaha Pelabuhan Koordinator pengembangan alur sungai Barito dan
gan, bahkan dengan Kota Dengan posisi strategis
Kondisi alur pelayaran sungai Men- Wilayah Kalimantan Tengah (ABUPI Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS). jaringan distribusi laut yang vital. Palangkaraya yang merupa- tersebut, tak heran jika per-
taya saat ini sangat memprihatinkan. Korwil Kalteng) berinisiatif mencari Diharapkan dengan kajian singkat Revitalisasi Sungai Mentaya adalah kan ibukota provinsi. Kota tumbuhan ekonomi Kabu-
Kedalamannya terbatas. Bahkan pada informasi tentang rencana pemeliha- berupa Laporan Pra-FS ini, kami dapat
langkah awal membangunkan ini juga adalah jalur transit. paten Kotawaringin Timur
bagian tertentu kedalamannya hanya raan alur pelayaran sungai Mentaya. menyediakan informasi yang cukup
sekitar -2 m LWS, sehingga membat- Hasil yang diperoleh ternyata ren- memadai kepada Pemerintah untuk raksasa yang sedang lelap ini. Hampir semua distribusi selalu di atas pertumbuhan
ekonomi selalu melewati ekonomi Provinsi Kaliman-
asi masuknya kapal berukuran besar cana pemeliharaan tersebut belum dapat digunakan dalam menentukan
kota dengan julukan Bumi tan Tengah. Pada tahun 2017,
ke pelabuhan Sampit dan sekitarnya. bisa diprogramkan oleh Pemerintah langkah selanjutnya dalam upaya
Habaring Hurung tersebut. pertumbuhan ekonomi ka-
Sementara itu, aktivitas pengiriman dalam waktu ke depan. meningkatkan layanan di alur pela-
Hal ini tak heran karena bupaten sebesar 7,99 persen,
barang dan lalu lintas kapal di perairan Mengingat semakin meningkatn- yaran sungai Mentaya. Jika Pemerintah
beberapa infrastruktur trans- sedangkan rata-rata Kalim-
sungai Mentaya setiap tahun semakin ya kebutuhan penggunaan alur pela- berkenan memberikan kesempatan,
portasi vital ditempatkan di antan Tengah 5,64 persen.
meningkat volumenya. yaran sungai Mentaya yang dikaitkan kami siap untuk melaksanakan tahap-
Sampit. Salah satunya adalah Penopang utama struktur
Terbatasnya ukuran kapal yang dengan pertumbuhan arus kapal an proses selanjutnya.

4 ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR 5
Volume Logistik Terus Meningkat,
ekonomi Kabupaten Kotawaringin
Timur adalah industri pengolahan
sedimentasi. Hal ini berimbas pada
standar keselamatan pelayaran
Sungai Mentaya Butuh Solusi Cepat
(23,56 persen), pertanian (21,56 yang tak bisa dipenuhi. Padahal,
persen), perdagangan dan jasa sungai tersebut adalah pintu masuk
(17,92 persen). Industri pengo- menuju terminal-terminal di Terminal Bagendang adalah salah satu pela- dengan membuat Peraturan Daerah (Perda)
lahan, terutama berbasis kelapa wilayah pelabuhan Sampit di dalam buhan di bawah pengelolaan Pelindo 3. Lokasinya tentang Tata Ruang khusus untuk Kawasan
sawit, menghasilkan pertumbuhan daerah aliran sungai Mentaya. persis di Sungai Mentaya. Pelabuhan ini begitu Industri Bagendang (KIB). Total luas KIB men-
tertinggi dari sisi produksi, yakni Selain itu, alur pelayaran Sungai vital karena menjadi pintu gerbang perekonomian capai 1.000 hektar.
sebesar 11,19 persen. Dengan kata Mentaya merupakan alur yang Kotawaringin Timur dan menopang sejumlah Tak hanya itu, KIB juga didukung infrastruktur
lain, kota majemuk ini adalah kota paling ramai di wilayah Kalimantan kota-kota besar di Kalimantan Tengah. yang memadai. Akses jalan masuk pelabuhan
penopang ekonomi di Kalimantan Tengah, dibanding dengan alur Data dari pengelola pelabuhan menun- Bagendang sekarang jauh lebih bagus diband-
Tengah. Sungai Kahayan, Seruyan dan Ku- jukkan bahwa volume petikemas di Terminal ingkan tahun-tahun sebelumnya. Daya dukung
Tak cukup sampai di situ, mai. Kondisi alur pelayaran sungai Bagendang terus meningkat. Pada 2019 saja, infrastruktur itu akan membuat arus barang
Kotawaringin Timur adalah juga Mentaya saat ini memang sangat jumlahnya mencapai 63.295 TEUs. Jumlah berlangsung tanpa hambatan. Efisiensi logistik
pintu gerbang menuju jalur laut. memprihatinkan. Kedalamannya ini bakal terus bertambah karena kebutuhan pun meningkat. Apalagi, panjang dermaga mul-
Tidak langsung ke lautan lepas terbatas. Bahkan pada bagian tert- terhadap bahan pokok dan bahan penunjang tipurpose Bagendang mencapai 440 meter yang
tapi melalui Sungai Mentaya yang entu kedalamannya hanya sekitar lainnya seperti barang konsumsi (consumer membuat kapasitas bongkar muat meningkat.
legendaris itu. Sungai Mentaya -2 m LWS. goods) akan melonjak seiring pertumbuhan Produktivitas pelabuhan pun melejit.
yang dalam bahasa Dayak disebut Situasi ini membuat kapal ekonomi daerah. “Jadi para pengguna jasa mempunyai alter-
Batang Danum Kupang Bulan ini berukuran besar tak bisa masuk ke Terminal Bagendang saat ini memiliki contain- natif untuk membongkar barang atau striffing
bermuara ke Teluk Sampit yang pelabuhan Sampit dan sekitarn- er yard (lapangan penumpukan kontainer) seluas di pelabuhan tidak susah atau mau dibawa
menjadi teras Laut Jawa dari Pulau ya. Padahal, aktivitas pengiriman 30.000 meter, con- langsung juga bisa. Karena sepanjang jalan
Kalimantan. barang dan lalu lintas kapal di tainer crane (CC) 35 dari Kotawaringin Timur hingga Pelabuhan
Sebagaimana sungai-sungai perairan Sungai Mentaya setiap “Walaupun pelabuhan ton, rubber tyred gan- Bagendang sekarang cukup banyak bertumbuh
lainnya di Kalimantan, Sungai Men- tahun terus meningkat. Kondisi kita masih di tengah try (RTG) kapasitas 35 pergudangan,” kata Junaedhy.
ton, head truck 6 unit, Tak hanya untuk petikemas, dermaga
taya menjadi sarana transportasi ini memaksa kapal-kapal besar hutan tapi tidak kalah chasis 6 unit, forklift
utama bagi masyarakat di sekitar terhalang untuk masuk. Seringkali multipurpose juga difungsikan untuk melayani
dengan pelabuhan yang kapasitas 3,5 ton, bongkar muat curah, seperti CPO yang merupa-
sungai. Baik sebagai transportasi barang-barang harus dipindah ke
ada di tengah kota seper- mesin loading crude kan komoditas andalan wilayah sekitar pelabu-
manusia maupun aneka barang kapal kecil dulu untuk bisa masuk
seperti kayu dan barang tambang. . alur sungai. Tak ayal, potensi dan ti di Jakarta, Semarang, palm oil (CPO) 100 han. “Walaupun pelabuhan kita masih di tengah
Sungai ini sejak masa yang lampau efisiensi perdagangan dari dan ke Surabaya dan kota lainn- ton per jam. Fasilitas hutan tapi tidak kalah dengan pelabuhan yang
tersebut menunjuk- ada di tengah kota seperti di Jakarta, Semarang,
Dari total menjadi tulang punggung ekonomi wilayah Kabupaten Kotawaringin ya,” kata Junaedhy.
kan bahwa terminal
Kotawaringin Timur dan wilayah Timur pun menurun. Surabaya dan kota lainnya,” kata Junaedhy.
panjang tersebut dipersiapkan Masalahnya, pelabuhan tersebut berdiri
sekitarnya. Kondisi alur yang dangkal juga
sungai, hanya Dari total panjang sungai, hanya meningkatkan potensi kecelakaan untuk sesuatu yang di sungai. Bukan umumnya pelabuhan yang
lebih besar. Untuk melayani pertumbuhan industri berada di pesisir laut. Pelabuhan sungai, kata
sekitar 67,5 persen sekitar 67,5 persen (270 kilometer) di perairan. “Pendangkalan menye-
dan komoditas yang diharapkan terus bertumbuh Junaedhy, kerap terkendala debit air. Apalagi
yang bisa dilayari. Sungai Mentaya babkan alur semakin dangkal dan
(270 kilometer) memiliki 5 (lima) anak sungai, yaitu sempit. Alur Sungai Mentaya sudah di Kalimantan Tengah. Sungai Mentaya terus mengalami pendangkalan
yang bisa sungai Campaga, Sampit, Kuay- lama tidak dikeruk sehingga sedi- Bahkan, Terminal Bagendang terus menam- dan belum pernah ada pengerukan. Perlu ada
bah kapasitas dan kualitas pelayanannya. Tahun solusi cepat agar kapasitas pelabuhan seperti
dilayari. Sungai an, Kalang, dan Seranau. Dengan mentasi lumpur terus bertambah.
2020 lalu saja, lapangan penumpukan kontainer Bagendang bisa optimal.
rata-rata lebar sungai 350 meter, Lalu lintas kapal terganggu,” kata
Mentaya memiliki aliran sungai bisa dilayari kapal, Kepala Dinas Perhubungan Kota- diperluas satu hektar. Penerangan lapangan Apalagi, sepanjang Sungai Mentaya paling
5 (lima) anak tongkang, speed boat, dan long waringin Timur Fadlian Noor. sudah menggunakan lampu LED. Selain itu, tidak ada empat terminal. Selain Bagendang,
mereka juga menyediakan air bersih untuk ada Terminal Sampit, Terminal Untuk Kepentin-
sungai, yaitu boat untuk melayani angkutan hasil Tersedianya infrastruktur
kapal, penyediaan short connection atau listrik gan Sendiri (TUKS), dan Terminal Khusus
pertanian, perkebunan, pertam- penunjang berupa alur pelayaran
sungai Campaga, bangan, barang perdagangan, dan sangat diperlukan agar kapasitas ke kapal untuk menghemat BBM dan mengatasi (Tersus). Semua potensi ekonomi di sepanjang
Sampit, Kuayan, juga penduduk. pelabuhan dan fasilitas produksi polusi udara. aliran sungai itu tak bisa maksimal gara-gara
“Kami punya harapan agar ekonomi sedimentasi sungai.
Kalang, dan Di sungai itu pula terdapat empat bisa dimanfaatkan secara optimal.
masyarakat Sampit terus bertumbuh karena Peluang Kotawaringin Timur menjadi
terminal. Yakni Terminal Sampit, Ter- Hingga saat ini, belum ada informa-
Seranau. minal Bagendang, Terminal Untuk si lagi kapan akan ada pengerukan. Terminal Bagendang selain melayani bongkar kawasan industri baru pun semakin menipis
Kepentingan Sendiri (TUKS), dan Yang jelas, pengerukan terakhir muat pupuk, juga pelayanan CPO dan turun- karena daya dukung infrastruktur yang mele-
Terminal Khusus (Tersus). dilaksanakan pada tahun 2015, dan annya berupa bungkil dan cangkang sawit yang mah. Padahal, investasi pemerintah daerah
Masalahnya, Sungai Mentaya setelah itu, belum pernah ada inter- orientasinya ekspor,” kata General Manager terhadap kawasannya tak bisa dibilang murah.
memiliki keterbatasan kapasi- vensi lagi. Bottlenecking ini belum Pelabuhan Bagendang Muh. Junaedhy. “Pelabuhan sungai karakteristiknya lain dan
tas alur dalam mengakomodasi ada solusinya karena program Peran sentral Terminal Bagendang terse- bermacam–macam kendalanya, beda dengan
pergerakan kapal. Penyebabnya, pemeliharaan belum direncanakan but ditindaklanjuti oleh Pemkab Kotawaringin pelabuhan laut. Pelabuhan sungai ada pasang
pendangkalan akibat tingginya pemerintah dalam waktu dekat. Timur. Mereka berupaya mengintegrasikan surut yang itu mempengaruhi operasional
terminal dengan kawasan industri. Caranya kami,” katanya.

6 ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR 7
Peningkatan
Efisiensi Shipping
Peluang Peningkatan Efisiensi
Pengangkutan

Saat ini belum bisa ditentukan


apakah perusahaan pelayaran akan
menggunakan kapal berukuran besar,
jika hanya melihat dari volume ba-
rang petikemas dan non- petikemas
eksisting. Efisiensi akan diperoleh dari
menurunnya waktu tunggu secara
signifikan dan pemanfaatan kapasitas
kapal secara penuh.
Rendahnya jumlah petikemas yang
ditangani di terminal Bagendang, dan
juga angka pertumbuhannya yang
rendah, sangat erat kaitannya dengan
kondisi alur pelayaran sungai Men-
taya yang dangkal. Diharapkan, dalam
jangka menengah, pendalaman alur
pelayaran sungai Mentaya akan men-
dorong meningkatnya angka pertum-
buhan angkutan petikemas melalui
terminal Bagendang.
Secara realistis, kapal yang akan
dilayani adalah kapal petikemas den-
gan draft maksimal 6 meter, beruku-
ran 6.000 GT, dan kapasitas angkut
sekitar 500 TEU.

8 ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR 9
Proyeksi Pertumbuhan

MINYAK SAWIT (CPO)


Angkutan CPO melalui alur pela-
yaran sungai Mentaya tumbuh sebesar
16% per tahun dalam 4 tahun terakhir,
lebih besar dari pertumbuhan nasional
yang hanya 10%, meskipun efisiensi
pengangkutan di alur pelayaran sungai
Mentaya cukup rendah.

Kargo Internasional Dalam jangka pendek, pengiriman


CPO melalui alur pelayaran sungai
Mentaya diramalkan tumbuh 15% per
Pengangkutan barang untuk tujuan berukuran 3.000 GT dengan volume RBD ke China dilakukan sekali atau tahun, dalam jangka menengah sebe-
internasional hanya sebagian kecil dari angkut sekitar 2.000 ton per pen- dua kali per bulan. sar 10%, dan dalam jangka panjang
total volume barang yang diangkut giriman, sebanyak empat kali sebulan. Pengangkutan barang untuk tujuan diasumsikan akan stabil di angka 5%.
melalui alur pelayaran sungai Mentaya, Pengiriman RBD ke China meng- luar negeri akan mencapai efisiensi
dan hanya terdiri atas dua komoditas: gunakan kapal tanker berukuran optimal jika menggunakan kapal
kernel dan RBD, dengan realisasi pen- 7.000 GT, dengan volume angkut seki- berukuran lebih besar. Dalam jangka
giriman 366.190 ton (2018) dan interval tar 10.000 ton per pengiriman. Kapal menengah, diharapkan terjadi pening-
pengiriman yang tidak teratur. Kernel ini memiliki draft lebih dari 8 meter katan permintaan angkutan barang ke
dikirim ke Vietnam dan Thailand. RBD dan tidak bisa masuk ke dalam alur luar negeri, dengan syarat kondisi alur
utamanya dikirim ke China pelayaran sungai Mentaya. Pemuatan pelayaran diperdalam pada kondisi
Pengiriman Kernel ke Vietnam dan dilakukan di perairan ambang luar yang memungkinkan digunakannya
Thailand menggunakan kapal curah muara sungai Mentaya. Pengiriman kapal berukuran lebih besar. BAUKSIT
Dalam 3 tahun terakhir, pertumbuhan

Komoditas Lainnya angkutan bauksit yang melalui alur


pelayaran sungai Mentaya mencapai
25-30%. Dalam jangka pendek, pertum-
buhan angkutan bauksit diasumsikan di
angka 25%, dalam jangka menengah
menjadi 15%, dan dalam jangka pan-
jang stabil di angka 5%.

PETIKEMAS /
Batubara Kayu Log Pupuk Penumpang Lainnya MULTI-PURPOSE
Tambang batubara di daer- Pada 2018, sejumlah 180.340 Pupuk yang dikirim ke Layanan angkutan Kargo lainnya yang diang-
ah aliran sungai Mentaya han- ton kayu dikapalkan melalui Sampit umumnya berasal dari penumpang secara teratur kut melalui alur pelayaran
ya menghasilkan produksi da- alur pelayaran sungai Mentaya Gresik, menggunakan kapal menghubungkan antara sungai Mentaya terdiri atas Barang yang diangkut secara teratur
lam volume yang kecil. Pada menggunakan 47 kapal, setara kecil. Pada tahun 2018, total Sampit dan Semarang, bahan makanan, besi bekas, dengan kapal petikemas/multi-purpose
tahun 2018, sejumlah 248.316 dengan 4 kapal per bulan. Kayu volume pupuk yang dikirim ke menggunakan kapal RoRo dan bahan bakar minyak.
ton batubara dikapalkan log tersebut diangkut menggu- Sampit mencapai berukuran 2.300 GT dengan Akan tetapi volumenya kecil.
melalui alur pelayaran sungai Mentaya
melalui alur pelayaran sungai nakan tongkang 1.500 GT atau 400.000 ton, menggunakan frekuensi 6 kali per bulan. Sebagian kargo ditambahkan menunjukkan pertumbuhan yang sangat
Mentaya menggunakan 48 kapal 3.700 GT, dengan muatan sekitar 350 kapal. Pupuk diang- Layanan angkutan pe- ke dalam barang non-pe- kecil dalam tahun-tahun terakhir. Hal ini
unit kapal, atau sekitar 4 kapal per kapal sebesar 3.700 ton, kut oleh kapal atau tongkang numpang ke kota lain meng- tikemas yang diangkut oleh
per bulan. Batubara diangkut dengan tujuan Semarang atau berukuran 300 – 1.500 GT, gabungkan antara angkutan kapal multi-purpose. Bahan sangat terkait dengan buruknya kondisi
menggunakan tongkang Gresik. dengan jumlah muatan berkisar barang dan penumpang bakar minyak dikirim oleh alur pelayaran sungai Mentaya. Setelah
berukuran 2.000 GT dengan Melihat kecilnya volume antara ratusan ton sampai sekaligus. Kapal RoRo dari Pertamina menggunakan
kayu log yang diangkut sekitar 2.000 ton. Semarang memiliki draft 3,2 kapal tanker kecil dan hanya
dilakukan pendalaman alur, diharapkan
kapasitas 5.000 ton menuju:
Gresik, Marunda, Bojonegara, membuat penggunaan Pengiriman pupuk dalam meter dan memerlukan air untuk kebutuhan lokal. Kapal terjadi peningkatan pertumbuhan ang-
dan Kendawangan. tongkang berukuran lebih ukuran kecil seperti ini juga pasang tinggi untuk melin- tanker itu juga menyinggahi kutan petikemas, dan semua pengiriman
Melihat terbatasnya besar di masa mendatang tidak banyak mendapatkan tasi alur pelayaran sungai beberapa pelabuhan lokal
aktivitas pengiriman batubara, tidak menguntungkan, apalagi manfaat dari pendalaman alur Mentaya. lainnya. barang secara bertahap akan beralih
penggunaan tongkang produksi kayu dibatasi oleh pelayaran. Akan tetapi bisa seluruhnya menjadi angkutan petikemas.
berukuran lebih besar menjadi aturan tentang perlindungan saja nanti digunakan kapal
hutan. Manfaat efisiensi yang berukuran besar untuk men-
Sejalan dengan cepatnya pertumbuhan
tidak menguntungkan. Man-
faat efisiensi yang diperoleh diperoleh angkutan kayu gangkut pupuk. Contoh, tong- kontainerisasi, permintaan angkutan pe-
angkutan batubara dari alur log dari alur pelayaran yang kang berukuran 3.000 GT bisa tikemas diharapkan bisa tumbuh sebesar
pelayaran yang lebih dalam lebih dalam hanya berupa digunakan untuk mengangkut
hanya berupa penurunan penurunan waktu tunggu dan barang dalam kemasan karung 15% dalam jangka pendek, dalam jangka
waktu tunggu dan peningka- peningkatan keselamatan sebanyak 6.000 ton, dan hal menengah turun menjadi 10%, dan dalam
tan keselamatan berlayar. berlayar. ini bisa meningkatkan efisiensi
dalam pengangkutan.
jangka panjang menjadi 7%.

10 ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR 11
Analisis Kelayakan
Finansial
Ukuran kapal yang dilayani di
alur yang direncanakan adalah: (1)
tanker CPO berukuran sekitar 5.000
GT dengan kapasitas angkut 5.000 – Dengan tarif channel fee sebesar USD 0,50 per ton/M3, maka
8.000 ton, draft 6 meter dan lebar 18 infestasi alur baru pelayaran Sungai Mentaya sebesar USD 15.954.875,-
meter, (2) tongkang bauksi 270 me-
(atau setara +/- Rp 232, 345 Miliar dengan kurs 1 USD = Rp 14.500,-)
ter, berkapasitas 8.000 ton barang,
dengan draft maksimal 5 meter dan layak dilaksanakan, untuk seluruh skenario dengan memperhitungkan
lebar 21 meter, (3) kapal petikemas muatan domestik dan Internasional.
ukuran 5.000 – 6.000 GT, dengan
kapasitas angkut 500 TEU, draft 6 Untuk skenario normal dengan produksi cargo domestik dan
meter, dan lebar 19 meter. Internasional sebesar 4 jt ton/M3 per thn menghasilkan NPV 2,007,406,
Pekerjaan peningkatan kondisi IRR 12.68% dan payback periode 3 tahun 3 bulan.

Rancangan
alur ini juga tidak akan mengu-
bah kebiasaan melintas yang telah Kewajaran dan besaran channel fee, masih harus disempurnakan
dilakukan oleh Pandu selama beber- lebih lanjut dengan penyusunan studi kelayakan, dan selanjutnya
apa dekade. Sebelumnya. Program

Pendalaman
usulan tersebut disampaikan untuk disetujui oleh seluruh pemangku
ingin meningkatkan kapasitas dan
kepentingan sebelum ditetapkan Menteri Perhubungan.
efisiensi lalu-lintas di alur pelayaran.
Agar proyek pendalaman alur Penyesuaian Channel fee alur pelayaran Sungai Mentaya dapat

Alur Pelayaran
pelayaran sungai Mentaya ini tetap
layak secara finansial, harus di-
dilakukan melalui:
hindari ukuran yang berlebihan
1.) Penggantian biaya pengerukan dan pemeliharaan per unit cargo

Sungai
(over-dimensi) yang menyebabkan
biaya pengerukan awal dan pe- yang diangkut melewati alur pelayaran baru Sungai Mentaya
melicri kriteria tersebut, diusulkan
2.) Manfaat finansial yang diperoleh para pengguna alur dari

Mentaya
tiga pilihan ukuran alur yang dinilai
realistis: meningkatnya efisiensi alur, dan

Lebar = 60 meter 3.) Jumlah produksi kargo yang akan melewati alur baru serta
Kedalaman = -4,0 LWS kesanggupan pembayaran oleh para pengguna alur.
Dengan dasar rendahnya kepadatan lalu Lebar = 60 meter
Kedalaman = -4,5 LWS Detail evaluasi kelayakan finansial Laporan Pra-FS ini terdapat
lintas pelayaran di alur, pengembangan alur Lebar = 60 meter dalam lampiran proposal ini.
dengan pengaturan lalu lintas satu arah Kedalaman = -5,0 LWS
(tidak bisa berpapasan) – dalam jangka
Dengan melihat jumlah dan
pendek dan menengah – menjadi pilihan ukuran kapal yang melintas, menjadi
yang paling realisitis. sangat tidak realistis untuk meny-
iapkan alur pelayaran sungai Men-
taya dengan kedalaman lebih dari -5
meter LWS.

12 ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR 13
Resume Financial

12 BULAN
5,962,046

6 TAHUN
AGRESIF
Projection

19.14%

FEASIBLE
0.50
million ton

6
USD
DOMESTIC AND
INTERNATIONAL CARGOES

MODERAT

8.58% 13.49%
13 TAHUN 9 TAHUN
12 BULAN 9 BULAN
-3,719,063 1,437,386

NOT FEASIBLE FEASIBLE


0.50
million ton

5
THROUGHPUT NPV

USD
(million ton) (dalam juta)
6

NORMAL
OPERATOR
25,237,291
6 25
5

Analisis
million

0.50
5 ton 20
4

million ton
million
4 ton 13,622,348

Financial
15
million

4
ton

USD
10

Investor &
5 2,007,406

THROUGHPUT

CONCLUSION
CONCLUSION FEASIBLE

Operator

PAYBACK
CONCLUSION FEASIBLE

PERIOD
TARIF

NPV

IRR
NORMAL MODERAT AGRESIF NORMAL MODERAT AGRESIF

INVESTOR
For International &

11 BULAN
0.50
million ton

6
AGRESIF

FEASIBLE
USD

17.24% 18.88% 20.49%


9,166,541 12,525,096

4 TAHUN
Domestic Cargo

- Komposisi sharing EAT:Perusda 20%, Investor 48%, Operator 32%


IRR PAYBACK PERIOD
(%) (tahun)
5
20
4
19.82 4,5
15
16.37 3
3,5

MODERAT
3,3

5 TAHUN
5
0.50
million ton

FEASIBLE
USD

1 BULAN
10
12.68 2

5 1

- Rugi usaha menjadi beban operator


CONCLUSION FEASIBLE CONCLUSION FEASIBLE

NORMAL MODERAT AGRESIF NORMAL MODERAT AGRESIF

5 TAHUN
2 BULAN
0.50
million ton

FEASIBLE
6,107,255
USD

4
NORMAL

- All Amounts in USD


Notes:
• Discount Factor 12% • Biaya bunga bank / fee investor belum diperhitungkan • All Amounts in USD

Notes:
14 ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR 15
Everything you do now
is for future
Unknown

People don’t buy WHAT you do,


they buy WHY you do it.
Simon Sinek

“Never start a business just to ‘make money’.


Start a business to make a difference.”
Marie Forleo

16 ALUR BARU SUNGAI MENTAYA MENUJU PENINGKATAN EKONOMI KOTA WARINGIN TIMUR

Anda mungkin juga menyukai