pada tahun 2018 sebanyak 870 kasus atau dengan persentase sebesar 51,57%.
Pelayanan Minimal (SPM) adalah 80%. Artinya, target penemuan kasus diare
pihak, di antaranya bidan desa yang ada, dokter praktek swasta, serta pelibatan
diidentifikasi penyebab masalah. Pada bab ini akan dibahas analisis pada
1. Input
a. Man
b. Money
31
32
c. Material
penyuluhan.
d. Method
desa maupun dokter praktik swasta belum secara aktif dilakukan sesuai
Penyakit Menular.
e. Minute
f. Market
2. Proses
a. Perencanaan (P1)
dan rawat inap puskesmas setiap hari melalui resep untuk rawat jalan
3. Output
4. Impact
5. Outcome
sumber daya yang dimiliki di puskesmas serta kesempatan dan tantangan dari
yang ada.
1. Strength
oleh satu orang tenaga kesehatan yang merupakan seorang perawat dan
c. Sistem Pendataan
d. Manajemen Puskesmas
2. Weakness
melihat obat untuk diare sehingga validitas serta data yang dibutuhkan
d. Belum ada jadwal rutin yang dibuat oleh pemegang program untuk
dilakukan perbaikan.
3. Opportunity
c. Adanya kegiatan rutin di tingkat RT/RW (PKK, rapat RT, rapat RW,
terdekat.
4. Threat.