RINGKASAN MODUL

AGENDA 1 (SIKAP PERILAKU BELA NEGARA)

➢ WAWASAN KEBANGSAAN
Tugas Individu
Nama : Ahmad Maulidi
Angkatan : 19 Golongan 2
Kelompok : 1 (Satu)
Coach : Eko Yulian, S.Si, M.Stat
 APA ITU WAWASAN KEBANGSAAN ?
wawasan kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri
dan lingkungannya, mengutamakan kesatuan dan persatuan wilayah dalam
penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
A. Sejarah Pergerakan Bangsa
Sejarah pergerakan kebangsaan Indonesia membuktikan bahwa para pendiri
bangsa (founding fathers) mengutamakan kepentingan bersama di atas
kepentingan kelompok atau golongan. Sejak awal pergerakan nasional,
kesepakatan-kesepakatan tentang kebangsaan terus berkembang hinggga
menghasilkan 4 (empat) consensus dasar serta n Bendera, Bahasa, dan Lambang
Negara, serta Lagu Kebangsaan Indonesia sebagai alat pemersatu, identitas,
kehormatan dan kebanggaan bersama.
• B. Kebangkitan Nasional
Kebangkitan nasional dilatarbelakangi oleh terbentuknya organisasi Boedi
Oetomo pada tanggal 20 Mei 1908, yang memiliki kesadaran Untuk memajukan
Pendidikan dan Kebudayaan di Hindia Belanda (Indonesia pada saat sekarang)
Tanpa mereka sadari, dari hal ini sesungguhnya menjadi titik awal dimulainya
pergerakan nasional menuju Indonesia Merdeka, dan memacu tumbuh nya
organisasi-organisasi pro kemerdekaan lain nya, seperti Perhimpunan Indonesia (PI)
Serikat Dagang Indonesia (SDI) dll, Maka dari sini ditetapkan juga untuk hari
kebangkitan nasional adalah setiap tanggal 20 mei.
Juni 1908, koran Bataviasch Niewsblad mengumumkan untuk pertamakalinya
berdirinya Boedi Oetomo. Dalam maklumat yang ditandatangani oleh Soewarno
selaku Sekretaris diumumkan bahwa : “Boedi Oetomo berdiri untuk memperbaiki
keadaan rakyat kita, terutama rakyat kecil”.
C. Perjuangan Kemerdekaan
Pada tanggal 30 April 1926 di Jakarta diselenggarakan “Kerapatan Besar Pemuda”,
yang kemudian terkenal dengan nama “Kongres Pemuda I”. Kongres Pemuda I ini dihadiri
oleh wakil organisasi pemuda Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Jong Ambon, Sekar Rukun,
Jong Islamieten Bond, Studerenden Minahasaers, kemudian Jong Bataks Bond dan Pemuda
Kaum Theosofi juga ikut dalam kerapatan besar.
Pada 1 Maret 1945 dalam situasi kritis, Letnan Jendral Kumakici Harada, pimpinan
pemerintah pendudukan Jepang di Jawa, mengumumkan pembentukan Badan Penyelidik
Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
PPKI, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia yang di ketuai oleh Ir. Soekarno selain
panitia yang mempersiapkan segala sesuatu keperluan kemerdekaan juga merupakan cikal
bakal komisi yang akan merumuskan Pancasila dan UUD 1945 dalam Panitia Sembilan
D. 4 konsensus dasar NKRI

1. PANCASILA
2. UUD 1945
3. NKRI
4. BHINEKA TUNGGAL IKA
Bela Negara:

Contoh Sikap Bela Negara

➢ Mentaati Perundang-undangan
➢Menjaga Persatuan Dan Kesatuan
➢Membina Kerukunan dilingkungan
• Topik-Topik utama yang ingin dipelajari dalam masa distance learning

- Bela Negara dalam perkembangan luar biasa media social dewasa ini
dimana hoax dan fakta sangat tipis sekali perbedaannya

- Pengetahuan wawasan kebangsaan agar lebih menyentuh seluruh

kalangan baik yang terpelajar maupun tidak, dengan sosialisasi wawasan
kebangsaan yang sederhana tetapi mampu mengena kemasyarakat
banyak

- Penanaman sikap bela negara dan wawasan kebangsaan kepada anak-

anak Indonesia sedini mungkin
• Saran Dan Masukan Penyempurnaan Modul

➢ Lebih diperbanyak lagi contoh-contoh bela negara didalam modul

➢ Pembuatan time series sejarah bangsa berdasarkan waktu dimulai dari
zaman penjajahan
➢ penyederhanaan modul menjadi lebih ringkas
Ringkasan Modul
Agenda1 (Sikap dan Perilaku Bela Negara)

➢Kesiapsiagaan Bela Negara

Tugas Individu
Nama : Ahmad Maulidi
Angkatan : 19 Golongan 2
Kelompok : 1 (Satu)
Coach : EkoYulian, S.Si, M.Stat
 Apa yang dimaksud dengan Siapsiaga

“Kesiapsiagaan Bela Negara adalah suatu keadaan siap siaga yang dimiliki oleh
seseorang baik secara fisik, mental, maupun sosial dalam menghadapi situasi
kerjayang beragam yang dilakukan berdasarkan kebulatan sikap dan tekad secara
ikhlasdan sadar disertai kerelaan berkorban sepenuh jiwa raga yang dilandasi oleh
kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berdasarkan
Pancasila dan UUD Tahun 1945 untuk menjaga, merawat, dan menjamin
kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara”.
• Rumusan 5 Nilai Bela Negara :

• 1. Rasa Cinta Tanah Air;

• 2. Sadar Berbangsa dan Bernegara;
• 3. Setia kepada Pancasila Sebagai Ideologi Negara;
• 4. Rela Berkorban untuk Bangsa dan Negara;
• 5. Mempunyai Kemampuan Awal Bela Negara; dan
 Kemampuan Awal Bela Negara

➢ Kesehatan Jasmani
➢Kesiapsiagaan jasmani
➢Memiliki Etika/Etiket & Moral
➢Menjunjung kearifan local
➢Kesiapsiagaan Mental
➢Kesehatan Mental
 Rencana Aksi Bela Negara

Tekad, sikap, dan perilaku serta tindakan warga negara, baik secara perseorangan
maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan
keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa
Indonesia dan Negara dari berbagai Ancaman.

(UU No. 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahan
Negara)
 Topik-topik utama yang ingin dipamahi atau dalami dalam
fase pembelajaran Distance Learning dan Klasika.

➢Cara peningkatan kesiapsiagaan asn dalam kesiapsiagaan Bela Negara

➢Hal-hal yang membuat hilangnya rasa kesiapsiagaan Bela Negara
➢Pentingnya sikap Kesiapsiagaan Bela Negara
Saran/Masukan Untuk Penyempurnaan Modul

➢ Penyusunan Modul Sudah Baik, Kedepannya Agar Sedikit Lebih Diringkas

Lagi materi
➢ Lebih dibanyakkan contoh-contoh penerapan sikap Kesiapsiagaan Bela
Negara didalam Materi
➢ Materi diluaskan agar Asn mampu mengajarkan sikap Kesiapsiagaan Bela
Negara Kepada Lingkungannya
 RINGKASAN MODUL
AGENDA 1 (SIKAP PERILAKU BELA NEGARA)

➢ANALISIS ISU KONTEMPORER

TUGAS INDIVIDU
NAMA : AHMAD MAULIDI
ANGKATAN : 19 GOLONGAN 2
KELOMPOK : 1 (SATU)
COACH : EKO YULIAN, S.SI, M.STAT
 APA ITU ANALISIS ISU KONTEMPORER ?

Kita akan mulai dari apa itu kontemporer, yang dimaksud disini adalah suatu hal yang modern, yang
eksis dan terjadi dan masih berlangsung sampai sekarang

Jadi isu-isu kontemporer adalah suatu pokok persoalan yang terjadi pada masa sekarang atau menjadi
trending topik pada saat ini, jadi solusi pemyelesaiannya pun harus sesuai dengan masa sekarang yaitu
masa modern

Isu-isu kontemporer yang dihadapi bangsa Indonesia diantaranya: Korupsi, Narkoba, Terorisme dan
Radikalisme, Money Laundry, Proxy War dll
APA ITU ISU STRATEGIS ?
• Isu adalah adanya atau disadarinya suatu fenomena atau kejadian yang
dianggap penting atau mampu menarik perhatian orang banyak sehingga
menjadi bahan yang layak untuk didiskusikan. Isu yang tidak muncul di ruang
public dan tidak ada dalam kesadaean kolektif tidak dapat dikategorikan
sebagai isu strategis (Kritikal). Berdasarkan tingkat Urgensinya, Isu Kritikal
dapat dikelompokan menjadi: Isu saat Ini, Isu Berkembang dan Isu Potensial
• Kemampuan yang diperlukan dalam mengidentifikasi dan/atau menetepkan
isu yaitu: Kemampuan Environmental Scaning, Problem Solving dan berpikir
analysis. Tekhnik mengenalli isu melalui scan (isu scan) diantaranya: Media
scaning, Existing Data, Knwledgeable others, public and private organization
dan public at large
• Analisis SWOT adalah suatu metode analisis yang digunakan untuk
menentukan dan mengevaluasi mengklarifikasi dan memvalidasi perencanaan
yang telah disusun
• Topik-topik utama yang ingin dipelajari dalam pembelajaran Distance
learning dan klasikal:

➢ Bagaimana menghadapi Isu-Isu kontemporer disekitar kita

➢ menjadi Asn yang tanggap terhadap isu-isu kontemporer
➢ cara melatih problem solving terhadap kendala-kendala kontemporer
dewasa ini
SARAN DAN MASUKAN UNTUK PENYUSUNAN
MODUL
➢ lebih banyak contoh-contoh isu kontemporer dilingkungan kerja Asn dan
lingkungan tempat tinggal
➢ Cara pengenalan Isu kontemporer secara cepat dan dinamis