Anda di halaman 1dari 13

MATEMATIKA KELAS VIII

BAB IV – PERSAMAAN GARIS LURUS


KD 3.3 dan 4.3

Ringkasan Materi mengenai Persamaan Garis Lurus - Bagian I

MENGENAL PERSAMAAN GARIS LURUS


A. Pengertian Persamaan Garis Lurus
Persamaan garis lurus adalah persamaan yang jika digambarkan ke dalam bidang koordinat kartesius
akan membentuk sebuah garis lurus. Terdapat dua bentuk umum persamaan garis lurus yang harus
kita kenali.
1. Bentuk Implisit

𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 + 𝑐 = 0

Keterangan :
𝒂, 𝒃, dan 𝒄 adalah bilangan-bilangan nyata/real
𝒙 dan 𝒚 adalah variabel
𝒄 disebut konstanta
Contoh :
a. 3𝑥 + 2𝑦 + 6 = 0
Keterangan : 𝑎 = 3 ; 𝑏 = 2 ; 𝑐 = 6
b. 5𝑥 − 2𝑦 − 10 = 0
Keterangan : 𝑎 = 5 ; 𝑏 = −2 ; 𝑐 = −10
2. Bentuk Eksplisit

𝑦 = 𝑚𝑥 + 𝑐

Keterangan :
𝒙 dan 𝒚 adalah variabel
𝒎 adalah gradien/ kemiringan garis
𝒄 disebut konstanta
Contoh :
a. 𝑦 = 5𝑥 + 2
Keterangan : 𝑚 = 5 ; 𝑐 = 2
3
b. 𝑦 = − 4 𝑥 − 1
3
Keterangan : 𝑚 = − 4 ; 𝑐 = −1

*Catatan tambahan :
Persamaan garis lurus berbentuk 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 + 𝑐 = 0 dapat diubah menjadi 𝑦 = 𝑚𝑥 + 𝑐 dan sebaliknya.
Perhatikan contoh berikut :
6𝑥 + 2𝑦 − 12 = 0 ⇔ 6𝑥 + 2𝑦 = 12
2𝑦 = −6𝑥 + 12
−6𝑥 + 12
𝑦 =
2
𝑦 = −3𝑥 + 6
Jadi, persamaan 6𝑥 + 2𝑦 − 12 = 0 ekuivalen dengan 𝑦 = −3𝑥 + 6.
P a g e 1 | 13
B. Menggambar Grafik Persamaan Garis Lurus
1. Menggambar grafik persamaan garis lurus menggunakan beberapa titik bantu
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
✓ Tentukanlah beberapa titik yang memenuhi persamaan garis lurus, dengan terlebih dahulu
memilih beberapa nilai 𝑥, kemudian hitung nilai 𝑦
✓ Buatlah tabel pasangan 𝑥 dan 𝑦 yang memenuhi persamaan garis lurus tersebut
✓ Gambarlah pasangan berurutan (𝑥, 𝑦) sebagai sebuah titik pada bidang koordinat kartesius
✓ Hubungkan titik-titik tersebut sehingga terbentuk sebuah garis lurus
Contoh :
Gambarlah garis dengan persamaan 𝑦 = 𝑥 − 4
✓ Buatlah tabel pasangan 𝑥 dan 𝑦 yang memenuhi persamaan 𝑦 = 𝑥 − 4, dengan memilih
beberapa nilai 𝑥, misal 𝑥 = −2, 0, 2, 4
𝒙 𝒚= 𝒙−𝟒 (𝒙, 𝒚)
−2 𝑦 = (−2) − 4 = −6 (−2, −6)
0 𝑦 = (0) − 4 = −4 (0, −4)
2 𝑦 = (2) − 4 = −2 (2, −2)
4 𝑦 = (4) − 4 = 0 (4, 0)

✓ Gambarlah pasangan berurutan (𝑥, 𝑦) sebagai sebuah titik pada bidang koordinat kartesius
dan hubungkan titik-titik tersebut

𝒚=𝒙−𝟒

2. Menggambar grafik persamaan garis lurus menggunakan titik potong garis terhadap garis sumbu
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
✓ Tentukanlah titik potong garis dengan sumbu 𝑋 (garis memotong sumbu 𝑋 di 𝑦 = 0)
✓ Tentukanlah titik potong garis dengan sumbu 𝑌 (garis memotong sumbu 𝑌 di 𝑥 = 0)
✓ Gambarlah titik potong tersebut pada bidang koordinat kartesius
✓ Hubungkan kedua titik potong sehingga terbentuk sebuah garis lurus
Contoh :
Gambarlah garis dengan persamaan 𝑦 = 2𝑥 − 4
✓ Tentukanlah titik potong garis dengan sumbu 𝑋
Jika 𝑦 = 0, maka 0 = 2𝑥 − 4
Jika 𝑦 = 0, ki − 2𝑥 = −4

P a g e 2 | 13
−4
Jika 𝑦 = 0, ki − 2𝑥 =
−2
Jika 𝑦 = 0, ki − 2𝑥 = 2
Titik potong garis dengan sumbu 𝑋 adalah (2, 0)
✓ Tentukanlah titik potong garis dengan sumbu 𝑌
Jika 𝑥 = 0, maka 𝑦 = 2(0) − 4
Jika 𝑦 = 0, maka 𝑦 = 0 − 4
Jika 𝑦 = 0, ki − 2𝑦 = −4
Titik potong garis dengan sumbu 𝑌 adalah (0, −4)
✓ Atau, dengan menggunakan tabel pasangan 𝑥 dan 𝑦, diperoleh
𝒙 𝒚 (𝒙, 𝒚)
2 0 (2, 0)
0 −4 (0, −4)

✓ Gambarlah titik potong tersebut pada bidang koordinat kartesius dan hubungkan kedua titik
tersebut
𝒚 = 𝟐𝒙 − 𝟒

Latihan Mandiri 1

Kerjakanlah soal-soal berikut ini untuk mengetahui seberapa jauh kalian telah memahami materi.
1. Tentukanlah, apakah persamaan garis berikut merupakan persamaan garis lurus.
a. 2𝑥 − 3𝑦 = 6
b. 2𝑦 = 𝑥 + 10
c. 2𝑥 − 4𝑦 − 12 = 0
d. 𝑦 2 = 5𝑥 + 2
1
e. 𝑦 = 3 𝑥 + 9

2. Tentukanlah titik potong persamaan garis berikut terhadap sumbu X dan sumbu Y.
a. 3𝑥 + 4𝑦 = −12
b. 𝑦 = −2𝑥 + 6
3. Gambarlah garis dengan persamaan berikut.
a. 2𝑥 + 4𝑦 = 12
b. 𝑦 = 3𝑥 − 6

P a g e 3 | 13
MATEMATIKA KELAS VIII
BAB IV – PERSAMAAN GARIS LURUS
KD 3.3 dan 4.3

Ringkasan Materi mengenai Persamaan Garis Lurus - Bagian II

GRADIEN/ KEMIRINGAN GARIS LURUS

C. Pengertian Gradien/ Kemiringan Garis


Gradien suatu garis lurus adalah ukuran kemiringan (kecondongan) dari suatu garis lurus. Gradien
biasanya dinotasikan dengan 𝑚. Gradien suatu garis dapat ditentukan melalui hubungan berikut.

perubahan nilai 𝑦 ∆𝑦
gradien garis = 𝑚 = =
perubahan nilai 𝑥 ∆𝑥

Apa itu perubahan nilai 𝑥 (∆𝑥) dan perubahan nilai 𝑦 (∆𝑦) ? Perhatikan gambar berikut.

∆𝑥

Pada contoh di samping,


∆𝑦

𝑔 perubahan nilai 𝑦 = 3 satuan


perubahan nilai 𝑥 = 4 satuan

Terdapat pula beberapa sifat gradien yang harus diperhatikan.

Jika garis miring ke kanan, Jika garis tegak (sejajar


𝑔
𝑔 gradiennya bernilai positif sumbu 𝑌), gradiennya tidak
𝑚>0 terdefinisi

Jika garis miring ke kiri, Jika garis mendatar (sejajar


𝑔 gradiennya bernilai negatif 𝑔 sumbu 𝑋), gradiennya nol,
𝑚<0 𝑚=0

Contoh soal :
a. Gradien ruas garis 𝑘 berikut ini adalah …

Penyelesaian :
∆𝑦 = 2
𝑘
∆𝑥 = 4
∆𝑦 2 1 gradien bernilai negatif karena
Jadi, 𝑚 = − =− =− ruas garis 𝑘 miring ke kiri
∆𝑥 4 2

b. Gradien ruas garis di bawah ini adalah …

Penyelesaian :
∆𝑦 = 4
∆𝑥 = 6
∆𝑦 4 2 gradien bernilai positif karena
Jadi, 𝑚 = = =
∆𝑥 6 3 ruas garis miring ke kanan

P a g e 4 | 13
D. Menentukan Gradien/ Kemiringan Garis
1. Gradien garis pada koordinat kartesius
Perhatikanlah gambar berikut. Gradien garis 𝑔 adalah …

Penyelesaian :

Gradien garis 𝑔 bernilai positif, karena


garis miring ke kanan.
∆𝒚
Dari gambar diketahui bahwa :
∆𝑦 = 4
∆𝒙
∆𝑥 = 3
Sehingga, gradien garis 𝑔 adalah
𝑔 ∆𝑦 4
𝑚𝑔 = =
∆𝑥 3

2. Gradien dari suatu persamaan garis lurus


Gradien garis dengan persamaan 𝑦 = 𝑚𝑥 + 𝑐 adalah 𝑚.
Contoh :
a. Tentukanlah gradien dari persamaan 𝑦 = 2𝑥 + 4.
Penyelesain :
Gradien garis 𝑦 = 2𝑥 + 4 adalah 𝑚 = 2
b. Tentukanlah gradien dari persamaan 4𝑦 + 3𝑥 = 12
Penyelesain :
Ubah persamaan garis ke bentuk umum 𝑦 = 𝑚𝑥 + 𝑐
4𝑦 + 3𝑥 = 12 ⇔ 4𝑦 = 12 − 3𝑥
4𝑦 = −3𝑥 + 12
−3𝑥 + 12
𝑦 =
4
3
𝑦 = − 𝑥+3
4
3
Jadi, gradien garis 4𝑦 + 3𝑥 = 12 adalah 𝑚 = − 4

P a g e 5 | 13
3. Gradien garis yang melalui dua titik
Perhatikanlah gambar berikut ini.

Jika diketahui dua titik yang dilalui


suatu garis lurus, misalnya
A(𝑥1 , 𝑦1 ) dan B(𝑥2 , 𝑦2 )

maka gradiennya dapat diperoleh


dengan rumus :

∆𝑦 𝑦2 − 𝑦1
𝑚= =
∆𝑥 𝑥2 − 𝑥1

Contoh soal :
a. Tentukan gradien garis yang menghubungkan pasangan titik P(−3, 6) dan Q(5, −4) !
Penyelesaian :
P(−3, 6), maka 𝑥1 = −3 dan 𝑦1 = 6
Q(5, −4), maka 𝑥2 = 5 dan 𝑦2 = −4
𝑦2 − 𝑦1 −4 − 6 −4 − 6 −10 5
Jadi, l 𝑚 = = = = =−
𝑥2 − 𝑥1 5 − (−3) 5+3 8 4
b. Garis 𝑘 melalui titik A(−2, 3) dan B(2, 𝑝) serta memiliki nilai kemiringan ½. Nilai 𝑝 adalah …
Penyelesaian :
A(−2, 3), maka 𝑥1 = −2 dan 𝑦1 = 3
B(2, 𝑝), maka 𝑥2 = 2 dan 𝑦2 = 𝑝
1
𝑚=
2
Masukkan nilai-nilai yang diketahui ke dalam rumus
𝑦2 − 𝑦1
𝑚 =
𝑥2 − 𝑥1
1 𝑝−3
=
2 2 − (−2)
1 𝑝−3
=
2 2+2
1 𝑝−3
=
2 4
2(𝑝 − 3) = 4 (perkalian silang)

2𝑝 − 6 = 4
2𝑝 = 4 + 6
2𝑝 = 10
10
𝑝 = =5
2
Jadi, nilai 𝑝 = 5

P a g e 6 | 13
E. Hubungan gradien garis
1. Gradien garis yang saling sejajar
Pada gambar di bawah ini, garis 𝑘 dan garis 𝑙 saling sejajar.

Persamaan garis 𝑘 adalah 𝑦 = 2𝑥 + 7


Gradien garis 𝑘 = 𝑚𝑘 = 2

Persamaan garis 𝑙 adalah 𝑦 = 2𝑥 − 5


Gradien garis 𝑙 = 𝑚𝑙 = 2

Gradien kedua garis tersebut sama, yaitu :


𝑚𝑘 = 𝑚𝑙 = 2

𝒚 = 𝟐𝒙 − 𝟓
𝒚 = 𝟐𝒙 + 𝟕

Dapat disimpulkan bahwa, garis-garis yang sejajar memiliki gradien yang sama atau jika garis-garis
memiliki gradien yang sama, maka pasti garis-garis tersebut saling sejajar.

Contoh :
Di antara persamaan berikut ini, manakah persamaan garis yang grafiknya saling sejajar ?
a) 2𝑦 = 8𝑥 + 20
b) 6𝑦 = 12𝑥 + 18
c) 3𝑦 = 12𝑥 + 15
Penyelesaian :
Cari nilai 𝑚 atau gradien dari masing-masing persamaan garis.
a) 2𝑦 = 8𝑥 + 20
8𝑥 + 20
𝑦 =
2
𝑦 = 4𝑥 + 10 Dari perhitungan di samping, dapat

Jadi, 𝑚 = 4 disimpulkan bahwa garis dengan persamaan

b) 6𝑦 = 12𝑥 + 18 2𝑦 = 8𝑥 + 20 sejajar dengan 3𝑦 = 12𝑥 + 15,


12𝑥 + 18 karena memiliki gradien/ kemiringan garis
𝑦 =
6 yang sama yaitu 𝑚 = 4
𝑦 = 2𝑥 + 3
Jadi, 𝑚 = 2
c) 3𝑦 = 12𝑥 + 15
12𝑥 + 15
𝑦 =
3
𝑦 = 4𝑥 + 5
Jadi, 𝑚 = 4

P a g e 7 | 13
2. Gradien garis yang saling tegak lurus
Pada gambar di bawah ini, garis 𝑝 dan garis 𝑞 saling tegak lurus.

𝟏
𝒚= 𝒙 Persamaan garis 𝑝 adalah 𝑦 = 2 𝑥
1
𝟐
1
Gradien garis 𝑝 = 𝑚𝑝 = 2

Persamaan garis 𝑞 adalah 𝑦 = −2𝑥


Gradien garis 𝑞 = 𝑚𝑞 = −2
𝒚 = −𝟐𝒙

Gradien garis 𝑝 tidak sama dengan gradien garis 𝑞. Hasil kali gradien garis 𝑝 dan garis 𝑞, yaitu :
1
𝑚𝑝 × 𝑚𝑞 = × (−2) = −1
2
Dapat disimpulkan bahwa, hasil kali gradien-gradien garis yang saling tegak lurus adalah −1. Atau,
dua garis yang saling tegak lurus memiliki nilai gradien yang saling berkebalikan serta berlawanan
tanda (+) dan (−) nya.

Contoh soal :
a. Perhatikanlah gambar berikut.

Gradien garis yang tegak lurus dengan garis 𝑎 adalah …

Penyelesaian :
Carilah gradien garis 𝑎
∆𝑦 4 2
𝑚𝑎 = − =− =−
∆𝑥 6 3
Maka, gradien garis yang tegak lurus dengan garis 𝑎 adalah
3
𝑚=
2
2 3
Karena, l − × = −1
3 2
b. Diketahui garis PQ melalui koordinat titik P(−6, 8) dan Q(4, −7). Jika garis 𝑘 tegak lurus
dengan garis PQ, berapakah gradien dari garis 𝑘 ?
Penyelesaian :
Carilah gradien garis PQ
P(−6, 8), maka 𝑥1 = −6 dan 𝑦1 = 8
Q(4, −7), maka 𝑥2 = 4 dan 𝑦2 = −7

P a g e 8 | 13
∆𝑦 𝑦2 − 𝑦1 −7 − 8 15 3
𝑚𝑃𝑄 = = = =− =−
∆𝑥 𝑥2 − 𝑥1 4 − (−6) 10 2
Maka, gradien garis 𝑘 yang tegak lurus dengan garis PQ adalah
2
𝑚=
3
3 2
Karena, l − × = −1
2 3

6. (Soal PAS tahun 2019)


Latihan Mandiri 2
Garis 𝑚 melalui titik (1, −2) dan (3, 4). Garis
Kerjakanlah soal-soal berikut ini untuk 𝑛 tegak lurus terhadap garis 𝑚. Gradien garis
𝑛 adalah …
mengetahui seberapa jauh kalian telah 1
A. −3 C. 3
memahami materi. 1
B. − D. 3
3
7. (Soal PAS tahun 2019)
1. Perhatikanlah gambar berikut. Perhatikanlah gambar berikut.
𝑌

𝑋
−2
Gradien garis 𝑝 adalah …
1
Gradien garis di atas adalah … A. 2 C. 2
1 1
A. 3 C. B. −2 D. − 2
3
1 8. (Soal PAS tahun 2018)
B. −3 D. − 3
Perhatikan gambar berikut.
2. Gradien dari persamaan 2𝑦 − 8𝑥 + 16 = 0
adalah …
1
A. 4 C. 4
1
B. −4 D. − 4
3. Gradien dari persamaan 𝑦 = 5 − 7𝑥 adalah …
A. −5 C. −7
B. 5 D. 7
4. Garis 𝑘 melalui titik (−4, 5) dan (−1, 3).
Kemiringan garis 𝑘 adalah …
2 3
A. C. Jika garis 𝑔 tegak lurus dengan garis AB, maka
3 2
2 3 gradien garis 𝑔 adalah …
B. − 3 D. − 2 4 3
A. C.
5. Diketahui garis PQ melalui koordinat titik 3 4
3 4
P(−6, 8) dan Q(4, −7). Jika garis CD sejajar B. D. − 3
4
dengan garis PQ, kemiringan garis CD adalah

3 2
A. 2
C. 3
3 2
B. − 2 D. − 3

P a g e 9 | 13
MATEMATIKA KELAS VIII
BAB IV – PERSAMAAN GARIS LURUS
KD 3.3 dan 4.3

Ringkasan Materi mengenai Persamaan Garis Lurus - Bagian III

MENYUSUN PERSAMAAN GARIS LURUS

F. Persamaan garis dengan gradien 𝒎 dan melalui titik (𝒙𝟏 , 𝒚𝟏 )


Persamaan garis yang melalui sembarang titik (𝑥1 , 𝑦1 ) dan bergradien 𝑚 adalah :

𝑦 − 𝑦1 = 𝑚(𝑥 − 𝑥1 )

Ciri soal :
✓ Ditanyakan persamaan garisnya
✓ Diketahui gradien garisnya → 𝑚
✓ Diketahui sembarang titik yang dilalui garis → (𝑥1 , 𝑦1 )

Contoh soal :
a. Tentukanlah persamaan garis yang melalui titik (2, 3) dan bergradien 2 !
Penyelesaian :
Titik (2, 3), maka 𝑥1 = 2 dan 𝑦1 = 3
Gradien = 2, maka 𝑚 = 2
Persamaan garisnya, yaitu :
𝑦 − 𝑦1 = 𝑚(𝑥 − 𝑥1 )
𝑦−3 = 2(𝑥 − 2)
𝑦−3 = 2𝑥 − 4
𝑦 = 2𝑥 − 4 + 3
𝑦 = 2𝑥 − 1
Jadi, persamaan garis yang melalui (2, 3) dan bergradien 2 adalah 𝑦 = 2𝑥 − 1
1
b. Persamaan garis lurus yang melalui titik (2, −7) dan bergradien 3
adalah …

Penyelesaian :
Titik (2, −7), maka 𝑥1 = 2 dan 𝑦1 = −7
1 1
Gradien = , maka 𝑚 =
3 3
Persamaan garisnya, yaitu :
𝑦 − 𝑦1 = 𝑚(𝑥 − 𝑥1 )
1
𝑦 − (−7) = (𝑥 − 2)
3
𝑦+7 𝑥−2
=
1 3
3(𝑦 + 7) = 1(𝑥 − 2) (perkalian silang)

3𝑦 + 21 = 𝑥−2
0 = 𝑥 − 3𝑦 − 21 − 2
0 = 𝑥 − 3𝑦 − 23
1
Jadi, persamaan garis yang melalui (2, −7) dan bergradien 3
adalah 𝑥 − 3𝑦 − 23 = 0
P a g e 10 | 13
c. Tentukanlah persamaan garis yang melalui titik (2, −3) dan sejajar dengan garis yang
persamannya 2𝑦 = 3𝑥 + 8 !
Penyelesaian :
Diketahui garis 𝑔1 adalah 2𝑦 = 3𝑥 + 8
Garis yang dicari adalah garis 𝑔2
✓ Tentukan gradien garis 𝑔1
2𝑦 = 3𝑥 + 8
3𝑥 + 8
𝑦 =
2
3
𝑦 = 𝑥+4
2
3
Maka, 𝑚1 =
2
✓ Tentukan gradien garis 𝑔2
ingat garis 𝑔1 sejajar garis 𝑔2 , maka gradien garis 𝑔1 sama dengan gradien garis 𝑔2
3
𝑚2 = 𝑚1 =
2
✓ Tentukan persamaan garis 𝑔2
garis 𝑔2 melalui titik (2, −3), artinya 𝑥1 = 2 dan 𝑦1 = −3
𝑦 − 𝑦1 = 𝑚(𝑥 − 𝑥1 )
3
𝑦 − (−3) = (𝑥 − 2)
2
𝑦+3 3(𝑥 − 2)
=
1 2
𝑦+3 3𝑥 − 6
=
1 2
2(𝑦 + 3) = 3𝑥 − 6 (perkalian silang)

2𝑦 + 6 = 3𝑥 − 6
0 = 3𝑥 − 2𝑦 − 6 − 6
0 = 3𝑥 − 2𝑦 − 12
Jadi, persamaan garisnya adalah 3𝑥 − 2𝑦 − 12 = 0
d. Tentukanlah persamaan garis yang melalui titik (1, 3) dan tegak lurus dengan garis yang
persamannya 2𝑥 + 5𝑦 + 10 = 0 !
Penyelesaian :
Diketahui garis 𝑔1 adalah 2𝑥 + 5𝑦 + 10 = 0
Garis yang dicari adalah garis 𝑔2
✓ Tentukan gradien garis 𝑔1
2𝑥 + 5𝑦 + 10 = 0
5𝑦 = −2𝑥 − 10
−2𝑥 − 10
𝑦 =
5
2
𝑦 = − 𝑥−2
5
2
Maka, 𝑚1 = −
5

P a g e 11 | 13
✓ Tentukan gradien garis 𝑔2
ingat garis 𝑔1 tegak lurus garis 𝑔2 , maka gradien 𝑔1 × gradien 𝑔2 = −1
5
diperoleh 𝑚2 =
2
✓ Tentukan persamaan garis 𝑔2
garis 𝑔2 melalui titik (1, 3), artinya 𝑥1 = 1 dan 𝑦1 = 3
𝑦 − 𝑦1 = 𝑚(𝑥 − 𝑥1 )
5
𝑦−3 = (𝑥 − 1)
2
𝑦−3 5(𝑥 − 1)
=
1 2
𝑦−3 5𝑥 − 5
=
1 2
2(𝑦 − 3) = 5𝑥 − 5 (perkalian silang)

2𝑦 − 6 = 5𝑥 − 5
0 = 5𝑥 − 2𝑦 − 5 + 6
0 = 5𝑥 − 2𝑦 + 1
Jadi, persamaan garisnya adalah 5𝑥 − 2𝑦 + 1 = 0

G. Persamaan garis yang melalui dua titik


Persamaan garis yang melalui dua titik sembarang (𝑥1 , 𝑦1 ) dan (𝑥2 , 𝑦2 ) dapat ditentukan dengan :
𝑦 − 𝑦1 𝑥 − 𝑥1
=
𝑦2 − 𝑦1 𝑥2 − 𝑥1

Contoh soal :
Persamaan garis yang melalui titik P(1, 5) dan Q(−1, 2) adalah …
Penyelesaian :
Titik (1, 5), maka 𝑥1 = 1 dan 𝑦1 = 5
Titik (−1, 2), maka 𝑥2 = −1 dan 𝑦2 = 2
Persamaan garisnya, yaitu :
𝑦 − 𝑦1 𝑥 − 𝑥1
=
𝑦2 − 𝑦1 𝑥2 − 𝑥1
𝑦−5 𝑥−1
=
2−5 −1 − 1
𝑦−5 𝑥−1
=
−3 −2
−2(𝑦 − 5) = −3(𝑥 − 1) (perkalian silang)

−2𝑦 + 10 = −3𝑥 + 3
3𝑥 − 2𝑦 + 10 − 3 = 0
3𝑥 − 2𝑦 + 7 = 0
Jadi, persamaan garis yang melalui titik P(1, 5) dan Q(−1, 2) adalah 3𝑥 − 2𝑦 + 7 = 0

P a g e 12 | 13
Latihan Mandiri 3

Kerjakanlah soal-soal berikut ini untuk mengetahui seberapa jauh kalian telah memahami materi.

1. Persamaan garis lurus yang memiliki gradien 3 dan melalui titik (−1, 2) adalah ...
A. 𝑦 = −2𝑥 + 3 C. 𝑦 = 3𝑥 + 5
B. 𝑦 = 2𝑥 − 3 D. 𝑦 = 3𝑥 − 1
2. Persamaan garis berikut adalah ...

1 1 1
A. 𝑦 = 𝑥 − 1 C. 𝑦 = 𝑥 −
2 2 2
1
B. 𝑦 = 2 𝑥 + 1 D. 𝑦 = 2𝑥 − 1

3. Persamaan garis yang melalui titik (−5, 3) dan sejajar garis 𝑦 = 4𝑥 + 9 adalah ...
A. 𝑦 = −5𝑥 + 2
B. 𝑦 = 4𝑥 + 17
C. 𝑦 = 𝑥 + 8
D. 𝑦 = 4𝑥 + 23
4. Persamaan garis yang melalui titik (2, −7) dan tegak lurus garis 4𝑥 − 3𝑦 + 8 = 0 adalah ...
A. 3𝑥 − 4𝑦 = 34
B. 3𝑥 + 4𝑦 = −22
C. 4𝑥 + 3𝑦 = −13
D. 4𝑥 − 3𝑦 = 21
5. Persamaan garis yang melalui titik A(−2, −5) dan B(3, −7) adalah …
A. 2𝑥 − 5𝑦 − 21 = 0
B. 2𝑥 − 5𝑦 + 21 = 0
C. 2𝑥 + 5𝑦 + 29 = 0
D. 2𝑥 + 5𝑦 − 29 = 0

_________________________________________________________________________________________________________________________
Sumber :
Adinawan, M. C. (2016). Matematika untuk SMP/MTs Kelas VIII Semester I. Jakarta: Erlangga.
As’ari, Abdur Rahman dkk. (2017). Matematika SMP/ MTs Kelas VIII Semester 1. Jakarta: Pusat Kurikulum dan
Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Dris, J. dan Tasari. (2011). Matematika Jilid 2 untuk SMP dan MTs Kelas VIII. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan,
Kementerian Pendidikan Nasional.
Ngapiningsih dkk. (2019). Matematika SMP/ MTs Kelas VIII Semester 1. Yogyakarta: Intan Pariwara.

Penyusun :
Ajeng Puspitasari, S.Pd
ajengpsarii@gmail.com
SMPN 1 Salam, Magelang
P a g e 13 | 13

Anda mungkin juga menyukai