Anda di halaman 1dari 20

BMKG

PENGUATAN PROFESI/ KOMPETENSI KEINSINYURAN MENGHADAPI DAMPAK


ANCAMAN BENCANA GEO-HIDROMETEOROLOGI DI INDONESIA

PROF. DWIKORITA KARNAWATI, PH.D


KEPALA BMKG

Webinar Persatuan Insinyur Indonesia, 4 Juni 2022


1
TANTANGAN: KONDISI GEOLOGI DAN TEKTONIK
BMKG

Population: 267 Millions


Island : 17.504

Hanifa (2014). Epicenter data from


Ring of fire Active Plate Tectonic
Source : Pusgen (2017) and IABI (2013)
USGS catalogue 1973-2011 with M>5

2
PENINGKATAN AKTIVITAS SEISMIK GLOBAL
BMKG

Sumber: ANSS (Advanced National Seismic System)


Composite Catalog

Ada kecenderungan aktivitas gempa


signifikan global terus meningkat
Catalogue Overview, Version 7.0, 9 April 2020
http://www.isc.ac.uk/iscgem/overview.php
Sumber: International Seismological Centre UK
3
TREND PENINGKATAN KEJADIAN GEMPABUMI
BMKG

BMKG 2021

BMKG 2021
• Peningkatan frekuensi aktivitas seismik tidak terkait dengan
penambahan pemasangan sensor, karena penambahan jaringan sensor
seismik dilakukan pada tahun 2019.
• Angka signifikan jumlah gempa pada 2018 dan 2019 terkait dengan
beberapa kejadian gempa pada 2018 (Lombok (2.763 gempa susulan),
Palu (1438 gempa susulan)

4
KAWASAN PANTAI RAWAN TSUNAMI DI INDONESIA
BMKG

Wilayah pesisir Indonesia pada umumnya rawan tsunami.

Selama periode tahun 1600-Juni 2021, telah


terjadi 246 kali tsunami di Indonesia.

5
FAKTOR PENGENDALI IKLIM DI INDONESIA
BMKG

Pengendali iklim
1 Indonesia

2 ü Anomali Suhu Muka


Laut di Pasifik (El
3 Nino- Netral-La Nina)

ü Beda Suhu Muka


2015
Laut di Samudera
Hindia Pantai Timur
Afrika dan Perairan
Barat Daya Sumatera
(IOD + atau IOD - )
A
IC

1 ü Angin Monsun
R
F
A

2
ü Suhu Muka Laut
Perairan Indonesia
3

6
BMKG

1.
PERINGATAN DINI IKLIM
Siap mengawal Indonesia untuk selamat dari bencana terkait iklim dan perubahan iklim (slow
onset)

7
ANOMALI DAN TREN SUHU UDARA INDONESIA
BMKG

8
PENYEBAB PERUBAHAN IKLIM
BMKG

Trend/
change

variabilita
s

Perubahan Iklim :
1. Kenaikan suhu global
2. Perubahan curah hujan
3. Kenaikan kondisi ekstrem
4. Kenaikan muka air laut

9
TREN GAS RUMAH KACA INDONESIA
BMKG

• Konsentrasi CO2 di Indonesia (kurva


biru) masih dibawah rerata global
(kurva hitam).

• Beberapa kejadian yang lebih tinggi


dari global (warna merah), terkait
dengan kejadian karhutla.

10
PENYUSUTAN GUNUNG ES PUNCAK JAYA, PAPUA
BMKG

Juni 2010 ketebalan es 31,49 m

Tebal es berkurang ~5.26 meter


dari 2010-2015, dengan rata-
rata ~1.05 m per tahun.

Tebal es berkurang ~5.7 meter


dari Nov 2015 – Nov 2016
(tahun El Nino kuat)

Februari 2021, susut es di


Puncak Jaya telah mencapai
23,46 m

11
HISTORI EL NINO / LA NINA
BMKG

1950 - 1980 1981 - 2020

5 5 5 3 3 2 2 3

1950-1980 1981-2020
El nino / La nina : 5-7 TAHUN El nino / La nina : 2-3 TAHUN

• Secara statistik periode ulang terjadinya El Nino / La Nina pada periode 1981-2020 mempunyai
kecendrungan berulang semakin cepat dibandingkan periode 1950-1980.
• Prosentasi kejadian La Nina yang diikuti EL Nino sebesar 16.7 %, Khusus kejadian El Nino - La Nina – El
Nino hanya sebesar 1.5% (pernah terjadi tahun 1963-64-65).
• Periode ulang anomali iklim global La Nina dan El Nino sebelum 1980 adalah 5-7 tahun sekali. Namun
40 tahun terakhir menjadi 2-3 tahun sekali.
12
PENINGKATAN CURAH HUJAN EKSTREM DI DKI JAKARTA
BMKG

BMKG 2020

Banjir Jakarta: data 100 tahun terakhir menunjukkan bahwa:


- frekuensi banjir meningkat (semakin sering pada 3 dekade terakhir)
- Bersesuaian dengan peningkatan intensitas curah hujan harian tertinggi tahunan
(Sumber: Siswanto dkk., 2015, BAMS)

13
PERINGATAN DINI SIKLON TROPIS: SEROJA & CEMPAKA
BMKG

TC SEROJA TC CEMPAKA
Lahir 04 April 2021 jam 18.00 UTC Lahir 26 Nopember 2017 jam 21.00 UTC
atau 05 April 2021 jam 01.00 WIB atau 27 Nopember 2021 jam 04.00 WIB

14
PROYEKSI PERUBAHAN IKLIM INDONESIA
2020 - 2030
BMKG BAGAIMANA MUSIM KEMARAU DI MASA DEPAN?
Baseline 2006-2016: kondisi iklim terkini sebagai titik tolak rencana aksi adaptasi

: lebih hangat ~ 0.5∘C : lebih kering ~ 20%

Suhu udara diproyeksikan meningkat 0.5 C pada 10 tahun mendatang (kiri). Musim kemarau di masa mendatang akan
terasa lebih panas dan kering
Curah hujan pada musim kemarau diproyeksikan semakin berkurang sekitar
20 % (kanan).
15
PROYEKSI PERUBAHAN IKLIM INDONESIA
2020 - 2030
BMKG BAGAIMANA MUSIM HUJAN DI MASA DEPAN?

Baseline 2006-2016: kondisi iklim terkini sebagai titik tolak rencana aksi adaptasi

Jumlah curah hujan pada periode musim hujan tidak banyak berubah (kiri), tetapi jumlah hari hujan lebat meningkat (kanan) à potensi
bencana hidrometeorologi meningkat.

16
PROYEKSI PERUBAHAN IKLIM 2100
BMKG
Perubahan iklim global juga akan
Proyeksi Temperatur Maksimum dirasakan dampaknya di Indonesia
(ilustrasi di Pulau-Pulau utama) :

• Temperatur yang terus naik


hingga akhir abad ke 21.

• Kurva Biru: bila emisi gas rumah


kaca dapat diminimalkan maka
kurva kenaikan temperatur (akan
melandai mendekati tahun
2100).

• Kurva Merah: Kenaikan


temperatur akan lebih tinggi bila
emisi gas rumah kaca tidak
dikendalikan.

• Setiap wilayah di Indonesia akan


mengalami kenaikan temperatur
yang signifikan di akhir abad.

17
KESEPAKATAN PARIS 2015
BMKG

Ø Kesepakatan Paris à Negara-


negara penandatangan berupaya
untuk membatasi pemanasan
o
global dibawah 1.5 C

Ø 1.5oC pemanasan global dapat


terjadi pada periode 2032 and
2050

Ø Jalan pembatasan <1.5oC, Emisi Gas Rumah Kaca


(GRK) pada 2030= 25-30 Gigaton CO2 equivalent,
setara dengan 450 ppm CO2 ambient

18
MULTIHAZARD EARLY WARNING CONFERENCE, BALI
BMKG

19
@infoBMKG

Jl. Angkasa 1 No.2 Kemayoran Jakarta Pusat, Indonesia


www.bmkg.go.id
Info Iklim : 021 4246321 ext. 1707
Info Cuaca : 021 6546315/18
Info Gempabumi : 021 6546316

Terima kasih

20

Anda mungkin juga menyukai