Anda di halaman 1dari 15

DAMPAK PJBL TERHADAP MINAT BELAJAR DAN KREATIVITAS PESERTA DIDIK

Penelitian dilakukan terhadap peserta didik kelas 8 SMP Santo Yosef Surabaya

1. PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Dapat diketahui akibat pandemi Covid – 19, lingkungan belajar peserta didik menjadi terbatas dan
tidak leluasa. Pandemi dapat mempengaruhi minat belajar dan kreativitas peserta didik dalam
mempelajari hal baru, terutama pada anak-anak dan remaja yang sedang mengalami pertumbuhan
psikis. Terbukti selama 10 bulan terahkir terdapat penurunan drastis pada nilai akademis peserta
didik (https://edukasi.sindonews.com/read/312472/212/evaluasi-pjj-kemendikbud-ada
penurunan-nilai-hasil-belajar-siswa-1611496889, paragraf 3). Salah satu model pembelajaran
yang dipercaya dapat menumbuhkan kreativitas dan kemampuan berpikir kreatif peserta
didik dalam merancang dan membuat sebuah proyek adalah Project Based Learning (PjBL)
(http://eprints.uad.ac.id/21488/1/31.%20asni%20widiastuti%20%281430-1440%29.pdf ).

Terdapat faktor pendukung dalam pengembangan PJBL pada masa pendemi sehingga
berkembang menjadi lebih efektif. Salah satunya adalah kemampuan berkarya dengan media
digital. Kemampuan tersebut pada umunya cukup sulit untuk dikembangkan, namun dalam situasi
pandemi perseta didik wajib berada di dalam rumah untuk melaksanakan kegiatan sekolah,
sehingga peserta didik dituntut dapat menggunakan media digital dalam proses belajar, oleh karena
itu kemampuan mengakses media digital peserta didik sudah tergolong cukup canggih
(https://www.liputan6.com/health/read/4369074/bukan-ujian-tulis-smp-swasta-di-jakarta-ini-
dorong-siswa-buat-produk-digital-selama-pjj)Penelitian terkait metode pembelajaran PJBL
sudah banyak dilakukan, seperti penelitian yang dilakukan oleh Asni Widiastuti mengenai
pemngembangan kreativitas siswa kelas VB SDIT LHI Banguntapan yang berjumlah 22 siswa.
Hasil penelitian menunjukan model Project Based Learning (PjBL) dapat meningkatkan
kreativitas siswa pada materi Ekosistem. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan
meningkatnya indikator kreativitas siswa dari siklus I ke siklus II sebanyak 6% dan nilai
produk sebesar 8%. Nilai tingkat kreativitas siklus I yaitu 59% dan nilai ketuntasan produk
sebesar 64% , sedangkan pada siklus II nilai tingkat kreativitas pada siklus II yaitu 65 %
dengan nilai ketuntasan produk mencapai 72 % (http://eprints.uad.ac.id/21488/1/31.%20asni
%20widiastuti%20%281430-1440%29.pdf, Asni Widiastuti), hlm. 1.

Berdasarkan penyampaian tersebut, lembaga pendidikan Tarkanita memilih program Project Based
Learning (PJBL) dalam masa pandemi. Dengan project pembelajaran tersebut, lembaga pendidikan
Tarakanita menaruh ekspetasi yang baik dalam menumbuh kembangkan minat belajar dan
kreativitas peserta didik meskipun dalam masa pandemi (https://smp-yosef-
sby.tarakanita.sch.id/detail_news/yuk-lihat-keseruan-presentasi-pjbl-kolaborasi-smp-santo-
yosef-surabaya-dan-tarakanita-3-jakarta)

1.2 RUMUSAN MASALAH


A. Apa saja dampak PJBL terhadap minat belajar peserta didik?
B. Apa saja dampak PJBL terhadap kreativitas peserta didik?

1.3 TUJUAN
A. Untuk mengetahui dampak PJBL terhadap minat belajar dan kreativitas peserta didik..
B. Untuk mengetahui seberapa efektif PJBL dalam membangun minat belajar dan kreativitas
peserta didik khususnya dalam masa pandemi.

1.4 MANFAAT PNELITIAN


A. Mengetahui dampak PJBL terhadap minat belajar dan kreativitas siswa.
B. Membantu bapak ibu guru dalam melakukan riset terkait dampak PJBL dan kreativitas siswa,
sehingga dikemudian hari dapat membuat program PJBL yang sesuai dengan minat peserta
didik

2. KAJIAN PUSTAKA
2.1 PROJECT BASED LEARNING
Project Based Learning (PjBL) adalah model pembelajaran yang memberikan
kesempatan kepada pendidik untuk mengelola pembelajaran dikelas dengan melibatkan
kerja proyek (Wena, 2015: 14) (http://eprints.uad.ac.id/21488/1/31.%20asni%20widiastuti
%20%281430-1440%29.pdf). hlm. 2.

2.2 MINAT BELAJAR


Susanto (2013, hlm. 58) berpendapat, “Minat merupakan dorogan dalam diri seseorang
atau faktor yang menimbulkan ketertarikan atau perhatian seecara efektif yang
menyebabkan diilihnya suatu objek atau kegiatan yang menguntungkan, menyenangkan
dan lama-lama akan mendatangkan kepuasan dalam dirinya”
(http://repository.unpas.ac.id/49473/7/BAB%20II..pdf ). hlm. 1.

2.3 KREATIVITAS
Kreativitas menurut Tim Reality Kamus Terbaru Bahasa Indonesia (2008:387) adalah
kemampuan untuk mencipta, kreativitas ada pada diri semua orang. Menurut A. Chaedar
Alwasilah dalam Ngainun Naim (2009:246), kreativitas adalah kemampuan mewujudkan
bentuk baru, struktur kognitif baru dan produk baru. Dalam mendukung perkembangan
kreativitas peserta didik, guru perlu mengusahakan sebuah cara atau model dalam
pembelajaran yang dapat menumbuhkan jiwa kreativitas tersebut.
(http://eprints.uad.ac.id/21488/1/31.%20asni%20widiastuti%20%281430-1440%29.pdf ).
hlm. 2.

3. METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Tempat Penelitian
SMP. Santo Yosef Surabaya

3.2 Waktu Penelitian


4 – 10 Desember 2021

3.3 Metode Pengumpulan Data


Metode kuantitatif dan kualitatif dengan angket/kuisoner.

3.4 Metode Pengolahan Data


Menganalisis hasil pengolahan data responden yang dikumpulkan melalui kuisoner
Google Form.

3.5 Subjek Penelitian


Penelitian dilakukan terhadap peserta didik kelas 8 SMP Santo Yosef Surabaya.

3.6 Objek penelitian


Minat belajar dan kreativitas siswa

3.7 Perencanaan penelitian

Oktober November Desember


No Jenis Kegiatan
25 18 21 14
1 Pembuatan Bab 1 Pendahuluan V
Pembuatan Bab 1, Rumusan
2 masalah, Tujuan, Manfaat V
Penelitian
3 Pembuatan Bab 2 Kajian Pustaka V
Pembuatan Bab 3 Metodologi
4
Penelitian
V
5 Pembuatan Bab 4 Kesimpulan V
6 Pengolahan Data V
7 Pengumpulan Data V

4. KESIMPULAN DAN ANALISIS DATA


Menurut data yang diperoleh dari hasil responden kuisoner yang telah diteliti, dapat disimpulkan
beberapa hal berikut:

4.1 Tingkat Kreativitas Siswa Sebelum Mengikuti Program PJBL

A. Sebelum mengikuti PJBL siswa tertarik untuk mempelajari hal baru

B. Sebelum mengikuti PJBL siswa dapat memanfaatkan fungsi media digital dengan baik untuk
meningkatkan kreativitas

C. Sebelum mengikuti PJBL siswa mampu menemukan alternatif/solusi dari suatu masalah yang
dialamai (Tugas sekolah, Masalah sosial disekitar)

D. Penyebab/faktor siswa mampu menemukan alternatif/solusi dari suatu penyelesaian masalah


E. Sebelum mengikuti PJBL siswa mampu memanfaatkan lingkungan sekitar (bertanya kepada
teman, melalui internet, dsbg) untuk menyelesaikan suatu masalah yang dialamai (Tugas
sekolah, Masalah sosial disekitar)

F. Sebelum mengikuti PJBL siswa mampu menemukan alternatif/solusi dari suatu masalah yang
dialamai (Tugas sekolah, Masalah sosial disekitar) dengan ide sendiri (original)

G. Hambatan siswa menemukan ide baru sebelum mengikuti PJBL


H. Sebelum mengikuti PJBL siswa dapat merealisasikan alternatif/solusi dari suatu masalah ke
tingkat yang lebih lanjut (membuat produk)

I. Sebelum mengikuti PJBL siswa dapat menghasilkan produk original yang jarang diungkapkan
orang lain

J. Sebelum mengikuti PJBL siswa berani mengambil resiko (dikritik, mempresentasikan, dll)
untuk mengungkapkan ide/pendapat

4.2 Tingkat Kreativitas Siswa Sesudah Mengikuti Program PJBL


A. Sesudah mengikuti PJBL siswa tertarik untuk mempelajari hal baru
B. Setelah mengikuti PjBL, Siswa dapat memanfaatkan fungsi media digital dengan baik untuk
meningkatkan kreativitas

C. Setelah mengikuti program PJBL, Siswa mampu menemukan alternatif/solusi dari suatu
masalah yang dialamai (Tugas sekolah, Masalah sosial disekitar)

D. Penyebab siswa mampu menemukan alternatif/solusi dari suatu penyelesaian masalah


setelah mengikut PJBL
E. Setelah mengikuti program PJBL, Siswa mampu memanfaatkan lingkungan sekitar
(bertanya kepada teman, melalui internet, dsbg) untuk menyelesaikan suatu masalah yang
dialamai (Tugas sekolah, Masalah sosial disekitar)

F. Setelah mengikuti PjBL, Siswa mampu menemukan alternatif/solusi dari suatu masalah yang
dialamai (Tugas sekolah, Masalah sosial disekitar) dengan ide sendiri (original)

G. Hambatan siswa menemukan ide baru setelah mengikuti PJBL

H. Setelah mengikuti program PJBL, Siswa dapat merealisasikan alternatif/solusi dari suatu
masalah ke tingkat yang lebih lanjut (membuat produk)
I. Setelah mengikuti program PjBL, Siswa dapat menghasilkan produk original yang jarang
diungkapkan orang lain

J. Setelah mengikuti program PJBL, Siswa berani mengambil resiko (dikritik,


mempresentasikan, dll) untuk mengungkapkan ide/pendapat

K. Setelah mengikuti program PJBL, Siswa berani mengambil resiko (dikritik,


mempresentasikan, dll) untuk mengungkapkan ide/pendapat

L. PJBL dapat memengaruhi kreativitas siswa dalam kehidupan sehari hari

4.3 Tingkat Minat Belajar Siswa Sebelum Mengikuti Program PJBL


A. Sebelum mengikuti PJBL siswa menikmati setiap proses pengerjaan tugas

B. Hal yang disenangi siswa dalam proses pengerjaan tugas

C. Hal yang kurang disenangi siswa dalam proses pengerjaan tugas

D. Sebelum mengikuti PJBL siswa puas dengan hasil tugas yang selama ini sudah dikerjakan

E. Sebelum mengikuti PJBL siswa percaya diri terhadapap kemampuan diri sendiri
F. Penyebab siswa tidak percaya diri terhadap kemampuan diri sendiri sebelum mengikuti PJBL

G. Sebelum mengikuti PJBL siswa mempunyai motivasi untuk mengerjakan tugas dengan lebih
baik

4.4 Tingkat Minat Belajar Siswa Sesdudah Mengikuti Program PJBL


A. Siswa menikmati setiap proses pengerjaan PJBL

B. Hal yang disenangi siswa dalam proses pengerjaan PJBL


C. Hal yang kurang disenangi siswa dalam proses pengerjaan PJBL

D. Siswa puas dengan hasil PjBL yang sudah dilakukan

E. Setelah melaksanakan program PjBL, Siswa tetap percaya diri terhadapap kemampuan diri
sendiri

F. Penyebab siswa tidak percaya diri terhadap kemampuan diri sendiri setelah mengikuti
program PjBL
G. Setelah mengikuti pjbl, siswa termotivasi untuk mengerjakan tugas dengan lebih baik

H. Program PjBL dapat meningkatkan minat belajar siswa pada kegiatan belajar sehari-hari

KESIMPULAN:

1. BENTUK KEGIATAN
Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah membuat keripik dari buah kelapa, dengan memanfaatkan daging
buah kelapa

Mulai Selesai

No Jenis Kegiatan April Mei April Mei

1 11 17 14 24

1 Membuat Proposal v
2 Membuat PPT

3 Membuat Vidio Promosi

4 Membuat Vidio Jinggle

Anda mungkin juga menyukai