See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/333891648

PEMANFAATAN PESAWAT NIRAWAK PADA PEMADAM KEBAKARAN

Research Proposal · June 2019

DOI: 10.13140/RG.2.2.11058.25284

CITATIONS READS
0 711

1 author:

Ahmad Maulana Fauzi

STMIK Sumedang
3 PUBLICATIONS   0 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Usability (Kelompok) View project

All content following this page was uploaded by Ahmad Maulana Fauzi on 20 June 2019.

The user has requested enhancement of the downloaded file.

 PEMANFAATAN PESAWAT NIRAWAK PADA PEMADAM KEBAKARAN

Ahmad Maulana Fauzi

Program Studi Teknik informatika
STMIK Sumedang Jl. Angkrek Situ No.19 Sumedang. 45323. Indonesia
A2.1600007@mhs.stmik-sumedang.ac.id
Di era modern kini banyak sekali
teknologi-teknologi canggih yang telah di
ciptakan, tujuannya tentu untuk
memfasilitasi dan mempermudah manusia
dalam bekerja dan beraktivitas. Teknologi
tentu memiliki banyak kegunaan, contohnya
dibidang komersil, militer, visualisasi, dan
berbagai bidang lainnya., drone kini marak
digunakan dalam bidang tersebut,
penggunaan pesawat tanpa awak kini
diminati oleh dinas pemadam kebakaran, hal
tersebut karena drone memiliki fungsi-
fungsi dan karakteristik yang unggul dalam
bidang tersebut.
Drone dapat digunakan hampir dalam
segala medan, penggunaan Drone dapat
menghemat tenaga manusia yang
digunakan, bahkan dalam kasus tertentu
tidak menganggu keselamatan kerja seperti
yang dibutuhkan pemadam kebakaran.
Drone sendiri bukanlah teknologi yang
baru saja dibuat, namun Drone juga memiliki
riwayat sejarahnya, teknologi pesawat tanpa
awak sendiri sebenarnya sudah digunakan
sejak masa perang dunia. Memang dampak
penggunaan Drone pada saat itu sangat
negatif, hal tersebut sebenarnya dapat
dipahami karena saat itu perang dunia
sedang terjadi, sehinggak teknologi itu
sendiri digunakan sebagai sumber kekuatan
bagi Negara yang sedang berperang. Namun
di era modern kini kecanggihan teknologi
tersebut dapat dimanfaatkan sebaik
mungkin, dengan tata aturan yang
diterapkan dan di patuhi.
Pemadam kebakaran di Indonesia belum
ada yang menggunakan drone, tetapi diluar
negeri seperti amerika, banyak departemen
pemadam kebakaran sudah menggunakan
drone seperti Model DJI Zenmuse XT dan
Z30, serta Matrice 210 dan Inspire 1 v2.0
adalah semua model populer dengan
pemadam kebakaran.
Pemadam kebakaran umumnya memiliki
tiga tujuan - melindungi dan menyelamatkan
jiwa, memadamkan api, dan melindungi /
menyelamatkan sifat fisik. Sampai saat ini,
alat pemadam kebakaran relatif
berteknologi rendah - truk, tangga, dan
selang. Tapi semua itu berubah dengan
drone pemadam kebakaran.
Dengan meningkatnya urbanisasi, lalu
lintas, bangunan komersial dan perumahan
yang lebih tinggi, dan zat berbahaya baru
yang digunakan dalam konstruksi, petugas
pemadam kebakaran melihat kemajuan
dalam teknologi drone untuk membantu
mereka dalam mencapai tujuan mereka.
Teknologi seperti sensor elektronik dan gas,
bahan tahan panas, peningkatan kamera,
operasi penyelamatan, dan peningkatan
jangkauan dan waktu udara ditambahkan ke
drone komersial untuk membantu petugas
pemadam kebakaran.
Berikut ini merupakan contoh penelitian
terkait penggunaan drone pada pemadam
kebakaran:
IMPLEMENTATION OF HOT SPOT MAPPING
WITH A THERMAL IMAGING DRONE
Drone yang dilengkapi dengan kamera
inframerah termal serta UAV dapat
memantau pembakaran yang terkontrol dan
melihat titik-titik panas di hutan maupun
pusat pemukiman penduduk yang
dipersiapkan untuk pemadaman, serta area
yang mungkin lolos dari pemadaman.
Thermal juga dapat mendeteksi adanya
seseorang di dalam bangunan agar bisa di
evakuasi. Dalam beberapa kasus, api
mungkin membara selama beberapa waktu
di bawah permukaan tanah maupun
bangunan. Jika lokasi titik api diberikan
kepada petugas pemadam kebakaran secara
tepat waktu, mereka dapat mendinginkan
atau memadamkannya untuk mencegah
penyebaran lebih lanjut. Penting juga untuk
“membersihkan” daerah tersebut sebelum
warga sipil diizinkan kembali ke zona
evakuasi. Drone unggul dalam pemetaan
dan pengumpulan data, yang membebaskan
aset penerbangan api besar untuk
mengerahkan kru, memindahkan peralatan,
dan menjatuhkan penghambat api dan air ke
api. DLL
Untuk mengimplementasikan drone di
bidang pertanian memang memerlukan
biaya yang sangat banyak karena komponen
drone untuk pemadam kebakaran sangatlah
banyak disbanding dengan yang lain, serta
juga perlu seseorang yang ahi dalam
mengendalikan drone tersebut agar bekerja
dengan baik agar tidak ada hambatan saat
digunakan. Ada beberapa tahapan
pembangunan produk ini yaitu:
1. Membuat rancangan drone yang
cocok sesuai area bangunan-
bangunan tinggi maupun hutan serta
membuat komponen pemadam
kebakaran seperti selang, penahan
panas, dll.
2. Membuat aplikasi pendukung untuk
drone seperti pendeteksi api & panas
agar bias dipadamkan secara
menyeluruh, serta pendeteksi
manusia dan hewan agar bisa
mengevakuasi dan di evakuasi.
3. Melakukan pengujian drone di area
kebakaran (tempat simulasi
kebakaran langsung) & Melakukan
pelatihan mengenali dan
mengendalikan drone agar drone
tersebut aman bisa digunakan tanpa
 adanya hambatan maupun Zenmuse z30 DJI
gangguan.
4. DLL

Berikut adalah product knowledge

terkait dengan produk augment reality yang Matrice 210 DJI
saya ajukan dalam bidang transportasi :

Ada 8 jenis drone yang dianggap berguna

bagi pemadam kebakaran Aerones aerones
Model Jenis Hak firefighter
paten (specifically
zenmuse xt DJI & developed)
FLIR

Kebanyakan drone yang digunakan

untuk operasi pemadam kebakaran
dilengkapi dengan alat tambahan, termasuk:
Alta 8 Freefly
system  Kamera termal untuk
mengidentifikasi sumber api dan hot
spot;
 Kamera inframerah yang mendeteksi
Yuneec Yuneec manusia dan hewan;
Typhoon H Electric  Agen pemadam mengambil,
Aviation termasuk bubuk, busa, air, atau
cairan khusus;
 Distributor kabut yang
X8 Flyby menyemprotkan kabut pendingin
quadcopter copter untuk membiarkan drone dan
drone petugas pemadam kebakaran
inpire 1 DJI mendekati api
 Kamera definisi tinggi yang dapat
membantu mengidentifikasi produk
dan kode pada kemasan untuk
menentukan barang yang berpotensi
berbahaya dan mudah terbakar.
 HAKI dari produk yang diajukan mungkin
beberapa sudah terdata atau terdaftar diluar
sana, dan karena pesawat nirawak sedang
dikembangkan negara-negara maju yang
sudah memiliki teknologi untuk mendukung
dalam mengembangkan drone sebagai alat
bantu pemadam kebakaran. Sebagai contoh
kamera DJI ZENMUSE XT yang
dikembangkan FLIR yang dapat mendeteksi
area yang mengeluarkan suhu panas,
contohnya api & suhu tubuh manusia &
hewan maupun bangunan. Ini memberikan
pencitraan termal sensitivitas tinggi (50mK)
pada 640/30 fps atau 336/30 fps tergantung
pada model kamera. Sensitivitas ini
memberikan pengukuran suhu akurat yang
ideal untuk analitik dan telemetri.
Dinstabilkan dan dikendalikan oleh gimbal
DJI kustom, ini memberikan citra yang halus,
jelas dan 360 derajat gerakan rotasi yang
mulus.
Untuk membuat produk ini
terindentifikasi oleh SEO dengan baik maka
akan dilakukan pengiklanan atau
mempromosikan kepada departemen
pemadam kebakaran di seluruh dunia terkait
produk ini, baik iklan youtube, iklan website
dan iklan lainnya sehingga makin menarik
minat pembelian oleh departemen
pemadaman kebakaran di seluruh dunia dan
pada saat ditelusuri dalam mesin pencarian
seperti google dan bing (contoh kata kunci
pencarian: aerones drone firefighter),
produk ini akan terdapat pada baris pertama
sehingga akan ketertarikan untuk
melihatnya & tidak perlu mencari pada
barisan maupun halaman mesin pencarian.
Kesimpulan, Artikel ini menjelaskan
serta menunjukkan hasil percobaan
terkontrol untuk menguji efisiensi drone
untuk pemadam kebakaran. Eksperimen ini
dilakukan tujuannya adalah melihat
perancangan sistem UAV yang
menggabungkan penginderaan jauh, dan
pemadam api untuk mengendalikan api liar.
Artikel ini menunjukkan bahwa drone
pemadam kebakaran mungkin menjadi alat
yang efektif dan efisien untuk membantu
meringankan petugas pemadam kebakaran
serta membantu pertempuran api jika
sekawanan drone bisa mendeteksi dan
menyemprotkan air ke titik optimal, dalam
jumlah optimal, tepat waktu. Teknologi
penginderaan jauh akan dibutuhkan untuk
menentukan titik api. Penelitian multi-
institusi sedang berlanjut untuk merancang
sistem di mana segerombolan drone
mendeteksi kebakaran yang mendekati
bangunan, pagar, atau petugas pemadam
kebakaran, dan memadamkan api.
Pekerjaan di masa depan melibatkan
pengembangan platform kawanan untuk
komponen penginderaan jauh dan
pemadam kebakaran, peningkatan
mekanisme menyemprot, dan
mengembangkan model lintasan angin. Ini
adalah hasil yang menjanjikan untuk
keselamatan dan keamanan bagi
masyarakat. Saran yang dapat diambil oleh
pembaca artikel ini adalah pemeritahan
Indonesia seharusnya bisa ikut
mengembangkan “DRONE FIREFIGHTER”
untuk kepentingan keselamatan dan
keamanan rakyatnya sendiri sehingga
membuat negara Indonesia mejadi negara
yang tidak kalah bersaing dalam hal
teknologi dan dapat mengatasi pemadaman
yang terlambat, walaupun membutuhkan
 dana yang lumayan tapi drone ini sangat
membantu untuk perkembangan negara
kita.

DAFTAR PUSTAKA

Tam, A. Public Perception of Unmanned Air Vehicles; Paper 3; Aviation Technology Graduate
Student Publications; Aviation Technology Graduate Student Publications: West Lafayette, IN,
USA, 2011.

Lee, W.; Kim, S.; Lee, Y.; Lee, H.; Choi, M. Deep Neural Networks for Wildlife Detection with
Unmanned Aerial Vehicle. In Proceedings of the IEEE International Conference on Consumer
Electronics (ICCE), Las Vegas, NV, USA, 8–10 January 2017.

Martínez-de Dios, J.R.; Merino, L.; Caballero, F.; Ollero, A. Automatic forest-fire measuring using
ground stations and unmanned aerial systems. Sensors 2011, 11, 6328–6353.

Fighting Fire With Drones. Available Online: https://www.aerones.com/eng/firefighting_drone/

Firefighting Drones Aim to Fly Higher, Help Save Lives. Available Online :
https://www.roboticsbusinessreview.com/unmanned/firefighting-drones-aim-to-fly-higher-save-lives/

Hadi, S. W., Setyawan, G. E., & Maulana, R. (2018). Sistem Kendali Navigasi Ar . Drone
Quadcopter Dengan Prinsip Natural User Interface Menggunakan Microsoft Kinect. 2(1), 380–
386.

View publication stats