Anda di halaman 1dari 3

TUGAS KEPERAWATAN ANAK I

ALIYA RAMA DONA

MAHASISWA S1 KEPERAWATAN

1. Therapeutic relationship

Membina hubungan saling percaya antara perawat dengan pasien guna tercapainya kebutuhan pasien,
contohnya:

Ada pasien anak usia 15 tahun yang terlihat cemas dan kebingungan tampak bertanya tanya tentang
penyakitnya dan sebab dia di rawat di Rumah Sakit. Hal yang harus dilakukan perawat adalah mencari
informasi terlebih dahulu mengenai pasien, setelah itu perawat A memperkenalkan diri dan membina
hubungan saling percaya dengan pasien lalu menggali perasaan pasien. Komunikasi ini diusahakan
bersifat terbuka agar pasien nyaman dan mau menyampaikan perasaannya. Lalu perawat A melakukan
konsultasi dengan tetap aktif mendengarkan keluhan pasien

2. Family advocacy/ caring

Contohnya:

Peran ini dilakukan perawat dalam membantu pasien dan keluarganya dalam menginterpretasikan
berbagai informasi dari pemberi pelayanan atau informasi lain khususnya dalam pengambilan
persetujuan atas tindakan keperawatan yang diberikan kepada pasien. Juga dapat berperan
mempertahankan dan melindungi hak-hak pasien yang meliputi hak atas pelayanan sebaik-baiknya, hak
atas informasi tentang penyakitnya dan hak atas privasi.

Contohnya:

Keluarga Pasien meminta ingin bertemu dokter karena sudah beberapi hari dirawat tetapi belum
dijelaskan oleh DPJP mengenai kondisinya, dokternya hanya sekedar periksa saja lalu pergi. Jadi Perawat
meminta dokter jaga ruangan untuk mengedukasi pasien dan keluarganya tentang penyakitnya. Lalu
perawat memberikan kembali gambaran mengenai penjelasan dokter yang telah disampaikan agar
pasien lebih mengerti.

3. Pencegahan penyakit/ peningkatan kesehatan

Memberikan edukasi kepada masyarakat pentingnya imunisasi dan vaksin pada anak sejak ia baru lahir.
4. Health teaching

Contohnya:

Pasien 14 th dengan DM tipe 1 akan pulang dari RS, lalu perawat A mengajarkan kepada pasien dan
keluarganya prosedur menyuntikkan insulin sesuai dosisnya dan area tubuh mana saja yang bisa
dilakukan suntik insulin.

5. Support/conseling

Anak berusia 10 tahun dinyatakan mengidap HIV, keluarga pasien tidak ingin memberi tahu kondisi
pasien karena takut anaknya akan cemas dan patah semangat . keluarga bertanya tanya apa yang harus
dilakukan mereka sebagai orang tua. Lalu Perawat A menyarankan keluarga agar mendapatkan
konseling mengenai pemulihan pada anak HIV dan melakukan scrining HIV juga untuk mencegah
terjadinya hal serupa. Serta memberikan motivasi dan semangat kepada keluarga bahwa anak HIV bisa
pulih kembali dan hidup normal seperti orang pada umumnya.

6. Restorative role

Memberikan pelayanan yang terbaik untuk membantu pemulihan kesehatan pasien.

Contoh:

Pasien kecelakaan dan mengalami kecacatan, kita sebagai perawat membantu pasien untuk pulih
kembali dan meningkatkan partisipasi pasien dalam pemulihan. Seperti pasien rutin dijadwalkan untuk
terapi fisik dan fisioterapi. Serta pasien kita ajak untuk memaksimalkan kembali fungsi tubuh yang masih
baik.

7. Kordinasi/ kolaborasi

Kolaborasi yang dilakukan oleh perawat.

Contohnya:

Pasien mendapatkan terapi baru dari dokter penanggung jawap pasien, lalu perawat meminta resep ke
dokter jaga untuk pasien, setelah diresepkan maka perawat melakukan handover obat pasien dengan
farmasi untuk disiapkan.
8. Ethical decision making

Membantu pasien dalam mengambil keputusan.

Contohnya:

Pasien D dinyatakan covid-19 dan harus dirawat di isolasi namun pasien dan keluarga ragu untuk
dirawat karena takut memakan waktu yang lama dan diisolasi. Padahal sudah dijelaskan oleh dokter
akibat bila tidak mau dirawat dan hanya isolasi dirumah. Jadi perawat menjelaskan Kembali bahwa bila
pasien tidak mau dirawat dapat menularkan keluarganya juga, serta memberikan gambaran di ruang
perawatan isolasi tidak semenyeramkan yang dibayangkan. inti tidak merugikan baik pasien ataupun
perawat.

9. Research

Perawat melakukan pengkajian kepada pasien.

Contohnya:

Pasien baru masuk dari IGD, anak tampak tidak bernafas, sianosis dan tidak menangis, tampak
memegangi lehernya. Perawat bertanya kepada si ibu, anaknya terakhir makan apa, karena
kemungkinan pasiennya tersedak.

10. Health care planning

Membuat intervensi terhadap pasien, lalu setelah ditemukan masalahnya di health care planning inilah
kita menentukan Tindakan keperawatannya, misal anak tampak menggigil, ternyata suhunya 37,8 maka
kita melakukan kompres hangat dan mengganti baju anak dengan pakaian yang mudah menyerap
keringat.

Anda mungkin juga menyukai