Nama Indikator Pelaksanaan Inform consent sebelum pencabutan
gigi dewasa Tujuan Indikator Untuk mengukur pelaksanaan inform consent sebelum tindakan pencabutan gigi dewasa di poli gigi Definisi Oprerasional Sebagai bukti persetujuan pasien terhadap tindakan pencabutan gigi yang akan dilakukan kepadanya, setelah dijelaskan kepada pasien tersebut mengenai resiko/efek samping tidak dan resiko jika tidak dilajukan tindakan untuk menghindari tuntutan di kemudian hari Tipe Indikator Proses Frekuensi Pengumpulan Data Setiap hari Periode Waktu Pelaporan Sebulan sekali Petugas Pengumpul Data Penanggungjawab UKP Sumber Data Rekam Medis Tempat Pengumpulan Data UPTD Puskesmas Pagerageung Langkah Kegiatan 1. Menghitung jumlah tindakan pencabutan gigi dewasa pada hari itu 2. Menghitung inform consent pada hari itu Numerator (Pembilang) Jumlah inform consent pada hari itu Denominatur(Penyebut) Jumlah tindakan pencabutan gigi dewasa pada hari itu Cara Pengukuran Jumlah inform consent pada hari itu X 100 %
Jumlah tndakan pencabutan gigi dewasa pada
hari itu Target 100 % INDIKATOR MUTU POLI GIGI UPTD PUSKESMAS PAGERAGEUNG
NO INDIKATOR MUTU TARGET KET
1. Pemberi pelayanan poliklinik gigi 100 % Indikator Mutu Unit 2. Kelengkapan pengisian rekam 100 % Indikator Mutu medis pasien 1 jam setelah selesai Pelayanan klinis peleyanan 3. Pemberian informed consent 100 % Indikator Mutu Unit sebelum pencabutan gigi dewasa dan Indikator Mutu Pfrioritas 4. Tidak terjadinya kesalahan 100 % Indikator Sasaran prosedur dan tindakan medis dan keselamatan pasien keperawatan 5. Kepuasaan pengguna layanan >80 % Indikator Mutu Unit INDIKAKTOR MUTU POLI GIGI UPTD PUSKESMAS PAGERAGEUNG
1. Judul Indikator : Pelaksanaan Inform consent sebelum pencabutan
gigi 2. Dasar Pemikiran /Alasan : Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Pemilihan Indikator Nomor 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi Puskesmas., Klinik Pratama Temapt Praktek Mandiri Dokter dan Tempat Praktek Mandiri Dokter Gigi.Di dalam pengaturan akreditasi Puskesmassalah satunya bertujuan untuk meningkatkan perlindungan bagi sumber daya manusia keszehatan ,masrarakat dan lingkungan 3. Dimensi Mutu : 1. Fokus pada pasien(Person Centered) 2. Keselamatan ( Safe) v 3. Efektifitas(Efectiveness) 4. Efisiensi (Eficianency) 5. Adil (Equitable) 6. Tepat Waktu (Timely) 4. Tujuan Rekam Medik terisi lengkap 1 x 24 jam 5. Definisi Operasional : Rekammedik yang lengkap dalam 24 jam setelah selesai pelayanan,disii oleh tenaga medis dan atau paramedis( identitas,SOAP,KIE,Askep, Diagnosis, Kode ICD X, Kakian Sosial, pengobatan, tanda tangan) serta pengisian identitas rekam medis lengkap oleh petugas rekam medik (nama,Nomor rekam medis, tanggal lahir, jenis kelamin, alamat, no kartu BPJS) 6. Tipe Indikator : Input Out Put Proses v Outcome 7. Satuan Pengukuran : % 8. Numerator : Jumlah Inform consent pada hari itu 9. Denominator : Jumlah tindakan pencabutan gigi dewasa pada hari itu 10. Target Pencapaian : 100 % 11 Kriteria -Inklusi : Semua tindakan pencabutan gigi dewasa -Eksklusi Tindakan pencabutan gigi 12. Formula pengukuran : N/DX 100 % 13. Desain pengumpulan data : Concument 14. Sumber Data : Medical record 15. Populasi atau sampel : Tindakan Pencabutan Gigi Dewasa 16. Frekuensi Pengumpulan Data : Bulanan 17 Periode Waktu pelaporan Data : 1 Bulan 18. Periode Analisis data : 3 Bulan 19. Penyajian Data : Diagram Batang 20. Instrumen pengambilan Data : Rekam medis Pasien cabut gigi pada hari itu 21. Penanggung Jawab Indikator : Penanggungjawab Pelayanan gigi INDIKATOR MUTU POLI GIGI UPTD PUSKESMAS PAGERAGEUNG
2. Dasar Pemikiran /Alasan : Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Pemilihan Indikator Nomor 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi Puskesmas., Klinik Pratama Temapt Praktek Mandiri Dokter dan Tempat Praktek Mandiri Dokter Gigi.Di dalam pengaturan akreditasi Puskesmas salah satunya bertujuan untuk meningkatkan perlindungan bagi sumber daya manusia keszehatan ,masrarakat dan lingkungan 3. Dimensi Mutu : 1. Fokus pada pasien(Person Centered) 2. Keselamatan ( Safe) 3. Efektifitas(Efectiveness) v 4. Efisiensi (Eficianency) 5. Adil (Equitable) 6. Tepat Waktu (Timely) 4. Tujuan Rekam Medik terisi lengkap 1 x 24 jam 5. Definisi Operasional : Rekammedik yang lengkap dalam 24 jam setelah selesai pelayanan,disii oleh tenaga medis dan atau paramedis( identitas,SOAP,KIE,Askep, Diagnosis, Kode ICD X, Kakian Sosial, pengobatan, tanda tangan) serta pengisian identitas rekam medis lengkap oleh petugas rekam medik (nama,Nomor rekam medis, tanggal lahir, jenis kelamin, alamat, no kartu BPJS) 6. Tipe Indikator : Input Out Put Proses v Outcome 7. Satuan Pengukuran : % 8. Numerator : Jumlah Rekam medik rawat jalan yang diisi lengkap 9. Denominator : Jumlah Rekam medik rawat jalan 10. Target Pencapaian : 100 % 11 Kriteria -Inklusi : Rekam medis yang di pelayanan gigi -Eksklusi Seluruh Rekam medis rawat jalan 12. Formula pengukuran : Numeratordi bagi dengan Denominatordi kali 100 % 13. Desain pengumpulan data : Retrosfektif : Pengumpulan data yang diambil dari masa lalu 14. Sumber Data : Rekam medis yang berkunjung ke pelayanan gigi 15. Populasi atau sampel : Pupolasi 16. Frekuensi Pengumpulan Data : Bulanan 17 Periode Waktu pelaporan Data : 1 Bulan 18. Periode Analisis data : 3 Bulan 19. Penyajian Data : Diagram Batang 20. Instrumen pengambilan Data : Rekam medis 21. Penanggung Jawab Indikator : Penanggungjawab Pelayanan gigi INDIKATOR MUTU POLI GIGI UPTD PUSKESMAS PAGERAGEUNG
1. Judul Indikator : Rasio gigi tetap yang ditambal terhadap gigitetap
yang dicabut 2. Dasar Pemikiran /Alasan : Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Pemilihan Indikator Nomor 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi Puskesmas., Klinik Pratama Temapt Praktek Mandiri Dokter dan Tempat Praktek Mandiri Dokter Gigi.Di dalam pengaturan akreditasi Puskesmas salah satunya bertujuan untuk meningkatkan perlindungan bagi sumber daya manusia keszehatan ,masrarakat dan lingkungan 3. Dimensi Mutu : 1. Fokus pada pasien(Person Centered) 2. Keselamatan ( Safe) v 3. Efektifitas(Efectiveness) 4. Efisiensi (Eficianency) 5. Adil (Equitable) 6. Tepat Waktu (Timely) 4. Tujuan Rekam Medik terisi lengkap 1 x 24 jam 5. Definisi Operasional : Rekammedik yang lengkap dalam 24 jam setelah selesai pelayanan,disii oleh tenaga medis dan atau paramedis( identitas,SOAP,KIE,Askep, Diagnosis, Kode ICD X, Kakian Sosial, pengobatan, tanda tangan) serta pengisian identitas rekam medis lengkap oleh petugas rekam medik (nama,Nomor rekam medis, tanggal lahir, jenis kelamin, alamat, no kartu BPJS) 6. Tipe Indikator : Input Out Put Proses v Outcome 7. Satuan Pengukuran : % 8. Numerator : Jumlah gigi tetap yang di tambal permanen 9. Denominator : Jumlah gigi tetap yang di cabut 10. Target Pencapaian : 100 % 11 Kriteria -Inklusi : Semua tindakan penambalan gigi tetap -Eksklusi Jumlah tindakan pencabutan gigi permanen pada hari itu 12. Formula pengukuran : Numeratordi bagi dengan Denominatordi kali 100 % 13. Desain pengumpulan data : Concurent 14. Sumber Data : Register pelayanan Gigi 15. Populasi atau sampel : Pupolasi 16. Frekuensi Pengumpulan Data : Bulanan 17 Periode Waktu pelaporan Data : 1 Bulan 18. Periode Analisis data : 3 Bulan 19. Penyajian Data : Diagram Batang 20. Instrumen pengambilan Data : Register Pelayanan Gigi 21. Penanggung Jawab Indikator : Penanggungjawab Pelayanan gigi INDIKATOR MUTU POLI GIGI UPTD PUSKESMAS PAGERAGEUNG
1. Judul Indikator : Kepuasan Pelanggan terhadap pelayanan Gigi
2. Dasar Pemikiran /Alasan : Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Pemilihan Indikator Nomor 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi Puskesmas., Klinik Pratama Temapt Praktek Mandiri Dokter dan Tempat Praktek Mandiri Dokter Gigi.Di dalam pengaturan akreditasi Puskesmas salah satunya bertujuan untuk meningkatkan perlindungan bagi sumber daya manusia keszehatan ,masrarakat dan lingkungan 3. Dimensi Mutu : 1. Fokus pada pasien(Person Centered) v 2. Keselamatan ( Safe) 3. Efektifitas(Efectiveness) 4. Efisiensi (Eficianency) 5. Adil (Equitable) 6. Tepat Waktu (Timely) 4. Tujuan Rekam Medik terisi lengkap 1 x 24 jam 5. Definisi Operasional : Rekammedik yang lengkap dalam 24 jam setelah selesai pelayanan,disii oleh tenaga medis dan atau paramedis( identitas,SOAP,KIE,Askep, Diagnosis, Kode ICD X, Kakian Sosial, pengobatan, tanda tangan) serta pengisian identitas rekam medis lengkap oleh petugas rekam medik (nama,Nomor rekam medis, tanggal lahir, jenis kelamin, alamat, no kartu BPJS) 6. Tipe Indikator : Input Out Put Proses Outcome V 7. Satuan Pengukuran : % 8. Numerator : Jumlah pasien puas terhadap pelayanan gigi pada hari itu 9. Denominator : Jumlah pasien pelayanan pad hari itu 10. Target Pencapaian : 100 % 11 Kriteria -Inklusi : Pasien Pelayanan gigi yang mendapat pelayanan pada hari itu -Eksklusi Pasien pelayanan gigi yang tidak hadir / pulang 12. Formula pengukuran : N/D X 100 % 13. Desain pengumpulan data : Concurent 14. Sumber Data : Sistem pelaporan survey kepuasan koin 15. Populasi atau sampel : Pasien pelayanan gigi dan mulut yang berkunjung 16. Frekuensi Pengumpulan Data : Bulanan 17 Periode Waktu pelaporan Data : 1 Bulan 18. Periode Analisis data : 3 Bulan 19. Penyajian Data : Diagram Batang 20. Instrumen pengambilan Data : Dokumen Survey kepuasan pasien 21. Penanggung Jawab Indikator : Penanggungjawab Pelayanan gigi