Anda di halaman 1dari 4

BAB V

PENUTUP

5.1. Simpulan
Berdasarkan penelitian dengan menggunakan
model evaluasi Stake Countenance untuk menganalisis
Program Praktik Kerja Lapangan (PKL) jurusan
akuntansi SMK Negeri 1 Salatiga, dapat disimpulkan
bahwa program PKL jurusan akuntansi yang sudah
dilaksanakan sejak tahun pelajaran 1994/ 1995 hingga
saat ini belum dapat mencapai tujuan Program PKL
secara maksimal.
1. Antecedens (Masukan) Program PKL
Adanya kesenjangan dalam sub komponen
masukan menyebabkan timbulnya permasalahan-
permasalahan dalam penyelenggaraan program.
Terdapat 4 sub komponen masukan yang dinilai
belum siap dari 7 sub komponen yang ada, yaitu:
(1) kesiapan guru pengajar dan guru pembimbing,
(2) kesiapan manajemen PKL, (3) kesiapan
kurikulum, dan (4) kesiapan sarana prasarana.
Adapun 2 sub komponen yang dinilai siap sebelum
program dijalankan yaitu: (1) kesiapan Institusi
Pasangan/ industri dan (2) kesiapan anggaran. Satu
sub komponen masukan yaitu kesiapan peserta
didik peserta PKL dapat dinilai relatif siap untuk

135
pemberangkatan PKL gelombang II dan III, namun
dinilai belum siap untuk siswa dari gelombang I.
Sistem perencanaan manajemen PKL yang belum
baik menjadi permasalahan mendasar yang
mempengaruhi komponen proses dan komponen
dampak Program PKL (bukti kontingensi dan
kongruensi antar komponen).
2. Transactions ( Proses) Program PKL
Pelaksanaan Program PKL yang belum efektif lebih
dipengaruhi oleh kekurangsiapan tahap
perencanaan dan keterbatasan sumber daya
manusia pengelola POKJA PKL. Terdapat empat sub
komponen transaksi/ proses yang belum
menunjukkan kinerja yang diharapkan, yaitu: (1)
kinerja peserta didik peserta Program PKL, (2)
kinerja guru pengajar dan guru pembimbing, (3)
peran pembimbing industri, dan (4) peran
manajemen PKL. Belum maksimalnya pengelolaan
PKL tersebut berpengaruh pada pelaksanaan PKL
yang terkesan hanya sekedar menggugurkan
kewajiban untuk menerapkan program praktik kerja
bagi siswa di industri. Menjalankan kebiasaan
tahun-tahun sebelumnya masih mewarnai
pelaksanaan Program PKL di jurusan akuntansi
SMK Negeri 1 Salatiga dan belum dilakukan usaha

136
evaluasi maupun perbaikan/ pengembangan
program.
3. Outcomes ( Dampak) Program PKL.
Jurusan akuntansi SMK Negeri 1 Salatiga telah
menerapkan Program PKL sejak lama, namun
dampak yang bisa dilihat dari keterserapan alumni
jurusan akuntansi di DUDI/ tempat PKL mereka
sebelumnya, belum menunjukkan hasil sesuai
harapan. Dampak PKL terhadap kesiapan kerja
peserta didik pun belum sesuai harapan untuk
aspek kognitif-psikomotorik (belum menambah
kompetensi akuntansinya), namun cenderung
menunjukkan perkembangan positif ke arah
perubahan sikap (aspek afektif) yakni sikap sosial
dan komunikasi kerja yang menjadi lebih baik.

5.2 Saran

Berdasarkan simpulan di atas, beberapa hal yang


dapat disarankan sebagai berikut :

1. Bagi sekolah, perlu menentukan perencanaan yang


matang dan perlu menyusun program kerja PKL
yang mencakup aturan teknis pelaksanaan PKL.
Strategi pengembangan program PKL juga perlu
disusun dalam rangka memenuhi tuntutan
kebutuhan Dunia Usaha Dunia Industri/ DUDI.
Program PKL direkomendasikan untuk tetap
137
dilanjutkan dengan penyempurnaan dalam hal
penataan sistem manajemen PKL.
2. Bagi instansi pemerintah (Direktorat pembinaan
SMK), Program PKL sebaiknya tetap dilanjutkan
dengan penyempurnaan serta keterlibatan instansi
terkait (Dinas Pendidikan Propinsi) untuk
membina secara teknis mengingat banyak manfaat
yang diperoleh dari program ini.
3. Bagi pihak Institusi Pasangan atau Dunia Usaha/
Dunia Industri (DUDI) sebaiknya tetap menjalin
kerjasama dengan sekolah (SMK Negeri 1 Salatiga),
dengan memfasilitasi: (1) menyediakan informasi
kebutuhan kompetensi tenaga kerja industri, (2)
penyusunan kurikulum pendidikan vokasi dan
pelatihan industri, (3) pelaksanaan praktik kerja
industri, (4) penempatan lulusan, (5) bantuan bea
siswa peserta didik.
4. Bagi peneliti berikutnya, evaluasi Program PKL
sebaiknya dilanjutkan dengan penelitian
pengembangan dalam rangka penataan sistem
manajemen PKL yang lebih efektif dengan
pemanfaatan Teknologi Informasi (IT).

138

Anda mungkin juga menyukai