Anda di halaman 1dari 7

"TUGAS PRAKTEK IPA"

Proses Pembuatan Tape Singkong

Anggota Kelompok:3

-Surya

-Nisa

-Titin

-Titan

-Ade

-Haikal

Tape merupakan makanan fermentasi tradisional yang sudah tidak asing lagi
Tape dibuat dari beras, beras ketan, atau dari singkong (ketela pohon) berbeda
dengan makanan-makanan fermentasi lain yang hanya melibatkan satu mikro
organisme yang berperan utama, seperti tempe atau minuman alkoholl,
pembuatan tape melibatkan banyak mikro organisme.
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan mikro organismeyang terdapat
di dalam ragi tape adalah kapang ; Amylomycesrouxii, Mucor sp, dan Rhizopus
sp; khamir Saccharomycopsis fibuligera, Saccharomycopsis malanga, Pichia
burtonii, Saccharomyces cerevisiae, dan Candida utilis serta bakteri Pediococcus
sp. dan Bacillussp. Kedua kelompok mikro organisme tersebut bekerja sama
dalam menghasilkan tape.
Mikro organisme dari kelompok kapang akan menghasilkan enzim-enzim
amilolitik yang akan memecahkan amilum pada bahan dasar menjadi gula-gula
yang lebih sederhana (disakarida dan monosakarida) Proses tersebut sering
dinamakan sakarifikasi saccharification Kemudian khamir akan merubah
sebagian gula-gula sederhana tersebut menjadi alkohol (nilah yang
menyebabkan aroma alkohol pada tape semakin lama tape tersebut dibuat,
semakin kuat alkoholnya.

PROSES PEMBUATAN TAPE


Alat :

1. Panci
2. Sendok makan dan sendok nasi (centong)
3. Pisau
4. Kardus
5. Fresto/tempat mengukus

Bahan :

1. 1 kg singkong
2. Ragi tape
3. Daun pisang
4. Lidi
5. Ketumbar

Langkah-langkah pekerjaan :

a).Kupas singkong,lalu serut bagian daging luar singkong hingga putih,kemudian cuci menggunakan
air mengalir,dan potong singkong dengan ukuran yang sudah di tentukan

b). Kukus singkong hingga matang,usahakan tidak terlalu matang agar tidak benyek

c).setelah dingin, tata singkong di atas daun pisang yang sudah di bersihkan supaya steril agar tidak
ada bakteri yang menghambat proses fermentasi

d).Taburi dengan ragi tape yang sudah di campur dengan ketumbar hingga rata

e) Tutup kembali (bungkus dengan daun pisang) lalu masukan kedalam kardus yang sudah
beralaskan daun pisang dan di tutup dengan daun pisang diamkan di tempat hangat selama 3 hari
saat sudah ditutup rapat dengan menggunakan kardus di sini lah proses fermentasi

Gambar Proses Pembuatan Tape Singkong :


.

Pembahasan :

Setelah kami melakukan penelitian, ternyata kami dapat menyimpulkan bahwa fermentasi yang
terjadi pada tape singo!ng terjadi selama 2-3 hari selain itu juga, dalam proses pembuatan tape ini
ada hal-hal yang harus diperhatikan supaya proses fermentasi tersebut berlangsung secara
sempurna.

Selama proses fermentasi tidak memerlukan oksigen oleh karena itulah, proses fermentasi pada
singkong harus tertutup rapat selamanya proses fermentasi juga mempengaruhi kadar alkohol yang
dihasilkan.
Pembuatan tape termasuk dalam bioteknologi konvensional (tradisional) karena masih
menggunakan cara-cara yang terbatas.

Pada proses pembuatan tape, jamur ragi akan memakan glukosa yang ada di dalam singkong
sebagai makanan untuk pertumbuhannya, sehingga singkong akan menjadi lunak, jamur tersebut
akan merubah glukosa menjadi alkohol.

Dalam pembuatan tape, ragi (saccharomyces cereviceae) mengeluarkan enzim yang dapat
memecah karbohidrat pada singkong menjadi gula yang lebih sederhana o'leh karena itu,tape
terasa manis apabila sudah matang walaupun tanpa diberi gula sebelumnya

Kegagalan dalam pembuatan tape biasanya dikarenakan enzim pada ragi (accharomyces
cereviceae) tidak pecah apabila terdapat udara yang mengganggu proses pemecahan enzim
tersebut.

Anda mungkin juga menyukai