HAKIKAT ILMU KIMIA, METODE ILMIAH, DAN PERANAN KIMIA, SERTA KESELAMATAN DAN KEAMANAN
KIMIA
1. Hakikat Ilmu Kimia
Ilmi kimia didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang struktur, sifat, perubahan materi, serta energi yang menyertai perubahan tersebut. Bahwa benda itu dapat mengalami perubahan bentuk, maupun susunan pertikelnya menjadi bentuk lain sehingga terjadi perubahan letak susunan, dan ini mempengaruhi sifat-sifat yang berbeda dengan wujud yang semula. Ilmu kimia berkembang melalui eksperimen. Oleh karena itu ilmu kimia selain berisi tentang produk- produk ilmiah ( fakta, prinsip, hukum-hukum dan teori) juga memuat proses-proses ilmiah. Dalam proses tersebut, diperlukan sikap ilmiah ( jujur, teliti, disiplin). 2. Metode Ilmiah Adalh cara untuk mengatasi masalah ditemukan. Metode ilmiah berangkat dari suatu permasalahan yang perlu dicari jawabannya atau pemecahannya. Berikut tahap-tahap dalam melakukan metode ilmiah a. Merumuskan masalah Masalh dapat ditemukan dari kejadian yang berulang atau kejadian yang unik yang menarik sehuingga menimbulkan pertanyaan mengapa dan bagaimana hal tersebut dapat terjadi Misalnya mengapa di suatu daerah tertentu banyak penduduk yang menderita penyakit gondok. b. Melakukan pengamatan atau observasi Kegiatan yang dilakukan untuk mencari, menemukan dan mengumpulkan fakta atau keterangan (data) c. Membuat hipotesis Terhadap data dberi ketrerangan sementara sebagai jawaban terhadap masalah d. Melakukan eksperimen Eksperimen dilakukan untuk membuktikan kebenaran hipotesis. Dalam eksperimen menerapkan pariabel penelitian: Variabel bebas yaitu variable yang diubah-ubah Variabel terikat yaitu Variabel yang perubahannya yang disebabkan oleh perubahan pariabel bebas. Variabel Kontrol yaitu variable yang dibuat sama. e. Analisis Data Data yang diperoleh diolah menjadi data yang lebih sitematis, missal dalam bentuk table, grafik kemudian dianalisis baik secara kuntitatif, kualitatif, statistic, maupun deskriptif. f. Membuat kesimpulan Kesimpulan dirumuskan berdasarkan hasil analisis data. Hasil kesimpulan menunjukkan terbukti atau tidak hipotesis. 3. Peranan Kimia Peranan ilmu kimia dalam beberapa bidang : a. Imu Farmasi - Pembuatan obat - Mengembangkan bahan alam yang mengandung zat aktif untuk obat b. Ilmu pertanian - Untuk meningkatkan kesuburan tanah dengan pemberian pupuk - Pengendalian hama dengan mengunakan pestisida c. Penegakan hukum dan masalah social - Untuk menguji pemakai narkoba dengan alat uji berupa pita/ stik - Bahan kimia yang digunakan untuk menentukan sidik jari seseorang. 4. Keselamatan dan keamanan kimia Keselamatan kerja bertujuan untuk mencegah, mengurangi, bahkan menihilkan risiko kecelakaan kerja. Ilmu kimia adalah ilmu yang berlandaskan eksperimen. Laboratorium akan sangan membantu dalam mempelajari ilmu kimia. Sebelum memasuki laboratorium perhatikan hal-hal berikut; a. Persiapan - Kacamata : untuk melindungi mata - Jas Lab : untuk melindungi baju dan kulit - Sarung tangan : untuk melindungi tangan b. Materi praktikum Pelajari materi praktikum, pahami cara kerja, alat dan bahan yang diperlukan serta hal-hal khusus seperti bahaya yang mungkin terjadi c. Keselamatan di laboratorium Jaga ketertiban, keselamatan diri, dan orang lain Contoh penangan jika kecelakaan: - Cara mengatasi tumpahan zat kimia: Cari kain lap dan bersihkan tumpahan kemudian bersihkan lagi dengan lap yang telah dibasahi air. - Cara menangani alat yang pecah: Buang pecahan gelas kimia pada tempat samapah dan bersihkan pecahan kaca yang tercecer - Cara menangani kebakaran: Jauhkan alat-alat dan bahan kimia yang mudah terbakar, lalu ambil alat pemadam kebakaran d. Berbagai alat dan penggunaanya e. Beberapa tanda zat kimia berbahaya