Nama : Kelas :
Kompetensi Dasar
3.1. Memahami metode ilmiah, hakikat ilmu Kimia, keselamatan dan keamanan Kimia di laboratorium,
serta peran kimia dalam kehidupan
4.1. Menyajikan hasil rancangandan hasilpercobaan ilmiah
Indikator Pencapaian Kompetensi :
3.1.1 Mengidentifikasi bahan kimia dalam kehidupan
3.1.2 Mengidentifikasi hakekat ilmu kimia
3.1.3 Mendeskripsikan peran kimia dalam kehidupan
3.1.4 Mengelompokkanperan kimia dalam perkembangan ilmu lain (farmasi, geologi, pertanian,
kesehatan)
3.1.5 Mendeskripsikan Peran kimia dalam menyelesaikan masalah global.
3.1.6 Mendeskripsikan metoda ilmiah
3.1.7 Mendeskripsikan sikap ilmiah
3.1.8 Menjelaskan keselamatan dan keamanan di laboratorium
3.1.9 Mengenal alat-alat dan bahan kimia serta tata tertib laboratorium.
Petunjuk :
1. Sebelum mengerjakan LKPD ini, jangan lupa berdoa terlebih dahulu, selalu jaga kebersihan dan
kesehatan diri.
2. Pelajari dan baca materi ini lebih dahulu serta silahkan menambah pengetahuan anda dengan
menelusuri internet tentang Pengenalan Ilmu Kimia
3. Jawablah pertanyaan –pertanyaan di bawah ini
4. Setelah selesai silahkan anda mengupload bagi yang daring dan mengumpulkan bagi yang luring
Ringkasan Materi :
HAKIKAT DAN PERANAN ILMU KIMIA DALAM
KEHIDUPAN SERTA METODE ILMIAH
C. METODE ILMIAH
Ada dua cara untuk menentukan IPA, yaitu secara kebetulan dan dengan metode ilmiah. Cara
pertama jarang terjadi dan tidak dapat diandalkan. Contohnya penemuan zat radioaktif oleh Hendri
Bacquerel dan penisilin oleh Alexander Fleming. Cara kedua memerlukan kerja keras yang cukup lama
dilaboratorium dengan menggunakan pendekatan ilmiah. Langkah umum dalam metode ilmiah adalah
mengadakan pengamatan, merumuskan hipotesis, melakukan percobaan, menarik kesimpulan dan
membuat laporan.
1. Mengadakan pengamatan/merumuskan masalah
Dalam melakukan pengamatan, kita melakukan percobaan dengan keadaan yang dikendalikan agar
didapat data yang sama bila percobaan diulang. Data yang terkumpul kemudian disusun
sedemikian rupa sehingga ditemukan hal yang menarik, seperti keteraturan, kecendrungan atau
perbedaan. Hal ini diperluan untuk mencari gambaran umum tentang gejala alam sehingga mudah
dipahami.
2. Merumuskan hipotesis
hipotesis merupakan penjelasan sementara yang masuk akal dan telah teruji kebenaranya sehingga
dapat diterima. Hipotesis yang dibuat akan menentukan bentuk percobaan yang akan dilakukan dan
akhirnya mempengaruhi keberhailan menemukan teori yang dapat diandalkan. Merumuskan
hipotesis memerlukan pengetahuan dan penalaran, karen harus didasarkan pada teori yang mapan.
3. Melakukan percobaan
Kebenaran hipotesis dapat diketahui setelah diuji dengan percobaan di laboratorium. Data yang
diperoleh mungkin sesuai denga hipotesis tetapi mungkin juga tidak. Jika tidak berarti kesalahan
mungkin saja terjadi pada percobaan atau hipotesis yang keliru. Kesulidan yang biasa timbul dalam
tahap ini adalah dalam merancang dan melakukan percobaan yang cocok dan layak dilaksanakan.
4. Menarik kesimpulan
Kesimpulan dari suatu penelitian adalah pernyataan yang merangkum apa yang sudah dilakukan
selama kegiatan penelitian. Dalam suatu kesimpulan perlu dibahas apakah data yang Anda
dapatkan dari hasil penelitian telah mendukung hipotesis yang anda buat atau tidak.
5. Membuat laporan
Langkah terakhir dari suatu penelitian adalah menyususn laporan ilmiah. Laporan ilmiah dibuat
agar peneliti dapat mengkomunikasikan hasil penemuannya. Dengan laporan tersebut diharapkan
pembaca dapat mengikuti, memahami, dan memberi kritik yang konstruktif (bersifat memperbaiki
dan membangun).
8. Teteskan zat yang akan diuji Digunakan untuk menguji suatu zat
pada bulatan yang ada di plat dalam jumlah kecil.
tetes.
Masukan zat kedalam tabung Untuk memisahkan endapan dan
9. sentrifuge kocok terlebih larutan.
dahulu.
8. SIMBOL IRITANT Jika terjadi kontak secara langsung dan/atau terus menerus
dengan kulit atau selaput lendir dapat menyebabkan iritasi
atau peradangan atau alergi kulit
juga menyebabkan iritasi pernafasan, mengantuk atau pusing
Iritasi /kerusakan parah pada mata yang dapat menyebabkan
iritasi serius pada mata.
Contoh : Asam Format
9. SIMBOL Bahaninimenyebabkankarsinogenik (yaitupenyebabselkanker)
KARSINOGENIK, Tetragenik (yaitusifatbahan yang dapatmempengaruhi)
pembentukandanpertumbuhanembrio
MUTAGENIK, DAN
Mutagenik (yaitusifatbahan yang
TERATOGENIK menyebabkanperubahankromosom yang
berartidapatmerubahgenetika)
Toksisitassistemikterhadap organ sasaranspesifik;
toksisitasterhadapsistemreproduksi;
dan/ataugangguansaluranpernafasan.
Contoh: Formaline
Kegiatan 1 :
Tuliskan Tata Tertib Laboratorium SMA
1.
2.
4
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Kegiatan 2 :
Kelompok Alat –alat laboratorium di atas berdasarkan fungsinya
Kegiatan 3 :
Tuliskan cara mengatasi bila pada saat praktikum terkena bahan kimia berupa :
1. Bahan padat :
a.
b.
c.
d.
e.
2. Bahan cairan :
a.
b.
c.
d.
e.