Anda di halaman 1dari 12

PENILAIAN

LEMBAR PENILAIAN AUTENTIK DALAM PEMBELAJARAN


MATA PELAJARAN DASAR DESAIN

A. PENILAIAN SIKAP
Instrumen Penilaian Sikap
Tanggung Percaya
Nama Siswa/ Jujur Nilai Akhir
No jawab Diri
Kelompok
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3
4
5

RUBRIK PENILAIAN SIKAP:


4 = jika empat indicator terlihat
3 = jika tiga indicator terlihat
2 = jika dua indicator terlihat
1 = jika satu indicator terlihat
INDIKATOR PENILAIAN SIKAP:
TanggungJawab
a Melaksanakan tugas dalam kelompok sesuai tugasnya .
b Peran serta aktif dalam kegiatan diskusi kelompok
c Mengajukan usul pemecahan masalah.
d Mengerjakan tugas sesuai yang ditugaskan
Percayadiri
a. Melaksanakan tugas secara mandiri
b. Dalam mengerjakan tugas tidak tergantung pada temannya
c. Tugas merupakan hasil karya sendiri
d. Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif
Jujur
a. Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya
b. Tidak menutupi kesalahan yang terjadi
c. Tidak mencontek atau melihat data/pekerjaan orang lain
d. Mencantumkan sumber belajar dari yang dikutip/dipelajari

Nilai akhir sikap diperoleh dari modus (skor yang paling sering muncul)

Penilaian Pencampuran Warna

Page 1
KATEGORI NILAI SIKAP:
a. Sangat baik jika memperoleh nilai akhir 4
b. Baik jika memperoleh nilai akhir 3
c. Cukup jika memperoleh nilai akhir 2
d. Kurang jika memperoleh nilai akhir 1

KETERANGAN RENTANG NILAI


a. 4 = 90-100
b. 3 = 80 – 89
c. 2 = 70 – 79
d. 1 = < 70

Penilaian Pencampuran Warna

Page 2
B. KISI-KISI DAN SOAL
Kompetensi Materi Bentuk No
IPK Indikator Soal
Dasar Pembelajaran Soal Soal
3.7. Menganalis 3.7.1.  Alat dan 1. Siswa dapat essay 1,2
sis warna pada Menjelaskan bahan menjelaskan
desain pengertian pencampuran pengertian warna
warna pada warna pada
pada desain
desain desain
3.7.2.  Teknik 2. Siswa dapat essay 3
Menjelaskan pencampuran mendiskripsikan
alat dan bahan warna pada alat dan bahan
membuat desain membuat
pencampuran
warna pada pencampuran
desain warna pada
desain
3.7.3. 3. Siswa dapat essay 4, 5
Menjelaskan mendiskripsikan
cara membuat cara pencampuran
pencampuran
warna pada
warna pada
desain dengan desain
berbagai alat
dan bahan
pewarna
4.7. Membuat 4.7.1. 4. Siswa dapat Praktek
pencampuran Menyiapkan melakukan
warna alat dan bahan pencampuran
membuat
warna yang
sketsa mode
dengan diterapkan dalam
berbagai alat lingkaran warna
dan bahan
pewarna
4.7.2. 5. Siswa dapat Praktek
Membuat melakukan
sketsa mode pencampuran
dengan
warna yang
berbagai alat
dan bahan diterapkan dalam
pewarna sketsa mode

Penilaian Pencampuran Warna

Page 3
ISNTRUMEN/ BUTIR SOAL PENGETAHUAN

No Soal KunciJawaban Skor


1 Dalam dunia busana warna Warna adalah pantulan cahaya dari suatu benda yang
ditangkap oleh mata 10
memiliki peranan yang sangat
penting, karena dengan adanya
warna akan memperindah dari
suatu skesta desain busana.
Sebutkan apa yang dimaksud
dengan warna?

2 Teori warna yang berkembang Jenis-jenis warna adalah warna primer, sekunder,
30
salah satunya adalah teori warna analogus, tertier, kuartier.
Prang. Sebutkan macam-macam a. Warna primer yaitu disebut juga dengan warna
teori warna menurut Prang dasar atau pokok karena warna ini tidak
tersebut! diperoleh dari percampuran warna lain. Warna
primer terdiri dari warna merah, biru dankuning
b. Warna sekunder yaitu hasil percampuran dua
warna primer. Warna sekunder terdiri atas
warna orange yang merupakan percampuran
dari warna kuning dan merah, hijau
percampuran warna kuning dan biru, warna
ungu atau violet adalah percampuran dari warna
merah danbiru.
c. Warna tertier yairu warna yang terbentuk oleh
percampuran dua warna sekunder. Warna tertier
ada tiga yaitu: tertier merah, tertier biru, dan
tertierkuning.
d. Warna kuarter adalah warna yang dihasilkan
oleh dua warna tersier. Warna kuarter ada tiga
yaitu: warna kuarter hijau, kuarter orange dan
kuarterungu.
Warna kuarter hijau terjadi karena percampuran
tersier biru dan tersier kuning
e. Warna intermediet adalah warna yang diperoleh
dengan dua cara, yaitu percampuran warna
primer dengan wana sekunder yang berdekatan
dalam lingkaran warna, dan percampuran dua
Penilaian Pencampuran Warna

Page 4
warna primer dengan perbandingan 2 : 1
f. Warna asli adalah warna primer dan warna
sekunder yang belum dicampur warna putih
atau hitam
g. warna netral adalah warna yang tidak ada
huhungannya dengan warnaterang. Yang
termasukwarnanetraladalah: hitam, putih, abu-
abudancoklat
3 Menyiapkan tempat kerja (meja, Alat dan bahan yang digunakan dalam pencampuran 30
alat dan lain-lain) sesuai standar warna

Kesehatan dan Keselamatan Kerja. - pensil 2 B - spidol/marker

Sebutkan perlengkapan yang - pensil mekanis - rapido

digunakan untuk menggambar - pensil warna - cat air


- drawing pen - cat plakat/cat poster
- Penghapus - rautan pensil
- Kertas gambar
- Kertas HVS/gambar

4 Sebuah disain busana penggunaan Warna analogus adalah percampuran dari satu 20
warna agar dapat menghasilkan warna primer dan satu warna sekunder yang
warna yang bervariasi maka dari letaknya bersebelahan pada lingkaran warna
macam-macam warna tersebut dapat
dikombinasikan. Sebutkan pengertian
dari warna analogus?
5 Perpaduan dari satu warna tetapi Warna monokromatis 10
berbeda tingkatannya misal biru muda
dan biru tua adalah pengertian dari
warna?

Total nilai 100

RUBRIK PENILAIAN

Soal Skor Keterangan


Penilaian Pencampuran Warna

Page 5
dicapai
1. Dalam dunia busana warna memiliki peranan Menyebutkan pengertian warna dengan
yang sangat penting, karena dengan adanya tepat dan lengkap
10
warna akan memperindah dari suatu skesta Warna adalah pantulan cahaya dari suatu
desain busana. Sebutkan apa yang dimaksud benda yang ditangkap oleh mata = 3 point
dengan warna (skor 10) Menyebutkan pengertian warna kurang
7
tepat dan lengkap hanya 2 point
Menyebutkan pengertian warna tidak
4
tepat dan lengkap hanya 1 point
2. Teori warna yang berkembang salah satunya Menyebutkan jenis-jenis warna secara
adalah teori warna Prang. Sebutkan macam- tepat dan lengkap adalah warna primer,
macam teori warna menurut Prang tersebut! 30 sekunder, analogus, tertier, kuartier,
(skor 30) intermediet, warna asli, warna netral = 8
point
Menyebutkan jenis-jenis warna kurang
25
tepat dan lengkap = 7 point
Menyebutkan jenis-jenis warna kurang
20
tepat dan lengkap = 6 point
Menyebutkan jenis-jenis warna tidak tepat
15
dan lengkap = 5 point
Menyebutkan jenis-jenis warna tidak tepat
10
dan lengkap = 4 point
3. Menyiapkan tempat kerja (meja, alat dan Menyebutkan perlengkapan yang
lain-lain) sesuai standar Kesehatan dan digunakan untuk menggambar dengan
Keselamatan Kerja. Sebutkan perlengkapan benar dan lengkap = pensil 2 B
yang digunakan untuk menggambar (skor 30 spidol/marker, pensil mekanis, rapido,
30) pensil warna, cat air, drawing pen, cat
plakat/cat poster, Penghapus, kertas
gambar, Kuas, Palet > 10 point
Menyebutkan perlengkapan yang
20 digunakan untuk menggambar dengan
benar dan lengkap > 7 point
Menyebutkan perlengkapan yang
10 digunakan untuk menggambar dengan
benar dan lengkap < 4 point

Penilaian Pencampuran Warna

Page 6
4. Sebuah disain busana penggunaan warna Menyebutkan pengertian warna analogus
agar dapat menghasilkan warna yang dengan tepat dan lengkap
bervariasi maka dari macam-macam warna 20 warna primer dan satu warna sekunder
tersebut dapat dikombinasikan. Sebutkan yang letaknya bersebelahan pada
pengertian dari warna analogus? (skor 20) lingkaran warna = 3 point
Menyebutkan pengertian warna analogus
15 kurang tepat dan lengkap = 2 point
Menyebutkan pengertian warna analogus
10 tidak tepat dan lengkap = 1 point
5. Perpaduan dari satu warna tetapi berbeda Menyebutkan pengertian warna
10
tingkatannya misal biru muda dan biru tua monokromatis dengan tepat dan lengkap
adalah pengertian ..... (skor 10) Menyebutkan pengertian warna
3
monokromatis tidak tepat dan lengkap

TUGAS PRAKTIK
Lembar Kerja
1. Alat

Penilaian Pencampuran Warna

Page 7
a) Meja gambar
b) Alat tulis dan gambar (kuas no.2)
c) Jangka (alat bantu untuk membuat lingkaran)
2. Bahan
a) Kertas gambar A3.
b) Cat poster.
3. Keselamatan Kerja
a) Periksa meja gambar sebelum dimulai bekerja.
b) Hati-hati dalam mengerjakan, tidak boleh ceroboh.
c) Ikuti contoh lingkaran warna yang benar.
d) Membersihkan kembali meja gambar atau tempat kerja setelah selesai bekerja.

Langkah Kerja Praktik 1


Membuat lingkaran warna menurut Prank.
a) Menyiapkan alat dan bahan.
b) Membuat lingkaran warna seperti pada gambar.

Langkah Kerja Praktik 2


Membuat pewarnaan diterapkan dalam sketsa mode :
Cara pembuatannya diawali dengan :
Penilaian Pencampuran Warna

Page 8
a. Membuat sketsa
b. Mewarnai bahan keseluruhan

Indikator penilaian Praktik/ Ketrampilan :


Komponen/Sub
No Indikator Skor
Komponen Penilaian
1 Persiapan Kerja
Penilaian Pencampuran Warna

Page 9
a. Penggunaan alat dan Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur 91 - 100
bahan Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai
80 - 90
prosedur
Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai
70 - 79
prosedur
b. Ketersediaan alat dan Ketersediaan alat dan bahan lengkap 91 - 100
bahan Ketersediaan alat dan bahan cukup lengkap 80 - 90
Ketersediaan alat dan bahan kurang lengkap 70 - 79

2 Proses
Kemampuan menyiapkan Kemampuan menyiapkan alat dan bahan
91 - 100
alat dan bahan teknik mengukur tubuh secar lengkap dan tepat
percampuran pe warnaan Kemampuan menyiapkan alat dan bahan
80 - 90
mengukur tubuh kurang lengkap
Kemampuan menyiapkan alat dan bahan
70 - 79
mengukur tubuh tida lengkap
3 SikapKerja
a. Keterampilan dalam Bekerja dengan terampil 91 -100
bekerja Bekerja dengan cukup terampil 80 - 90
Bekerja dengan kurang terampil 70 - 79
b. Kedisiplinan dalam Bekerja dengan disiplin 91 - 100
bekerja Bekerja dengan cukup disiplin 80 - 90
Bekerja dengan kurang disiplin 70 - 79
c. Tanggung jawab dalam Bertanggung jawab 91 - 100
bekerja Cukup bertanggung jawab 80 - 90
Kurang bertanggung jawab 70 - 79
d.  Konsentrasi dalam Bekerja dengan konsentrasi 91 - 100
bekerja Bekerja dengan cukup konsentrasi 80 - 90
Bekerja dengan kurang konsentrasi 70 - 79
4 Waktu
Penyelesaian pekerjaan Selesai sebelum waktu berakhir 91 - 100
Selesai tepat waktu 80 - 90
Selesai setelah waktu berakhir 70 - 79
5 Hasil Kerja
a.  Ketepatan teknik Ketepatan teknik mengukur tubuh sesuai
91 - 100
percampuran pewarnaan dengan prosedur
Ketepatan teknik mengukur tubuh kurang
80 - 90
sesuai prosedur
Ketepatan teknik mengukur tubuh tidak sesuai
70 - 79
prosedur
b. Hasil percampuran pe Laporan hasil pengukuran tubuh disusun rapih
91 - 100
warnaan sketsa mode sesuai sistematis
Laporan hasil pengukuran tubuh disusun
80 - 90
kurang rapih
Laporan hasil pengukuran tubuh disusun
70 - 79
dengan tidak rapih

Perhitungan nilai praktik (NP) :

Penilaian Pencampuran Warna

Page 10
Nilai Praktik
Prosentase Bobot Komponen Penilaian
(NP)
Sikap
Persiapan Proses Waktu Hasil ∑ NK
Kerja
1 2 3 4 5 6

Bobot 10 % 35% 10% 15% 30%


Skor Maksimal
Skor Perolehan
NK

Keterangan:
 Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian
 Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian
 Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap
komponen ditetapkan secara proposional sesuaikarakteristik kompetensi keahlian. Total
bobot untuk komponen penilaian adalah 100
 NK = Nilai Komponen merupakan perkalian dari skor perolehan dengan bobot dibagi
skor maksimal

NK =
∑ Skor Perolehan × Bobot
Skor Maksimal

 NP = Nilai Praktik merupakan penjumlahan dari NK


 Jenis komponen penilaian (persiapan, proses, sikap kerja, hasil, dan waktu) disesuaikan
dengan karakter program keahlian.

Program Remedial :

Penilaian Pencampuran Warna

Page 11
• Remedial Tes diberikan kepada siswa yang mendapatkan nilai di bawah 71 (untuk
pengetahuan dan keterampilan), dengan catatan jumlah siswa yang remedialnya
sebanyak maksimal 30% dari jumlah seluruh siswa di kelas.
• Dan jika jumlah siswa yang remedial mencapai 50% maka diadakan remedial
teaching terlebih dahulu, lalu dilanjutkan remedial tes

Semarang, 16 Oktober 2018

Mengetahui,
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

BambangGunaryo, M.Pd Marsih, S.Pd.T


NUPTK: 5641744646200002 NUPTK:1256760661230103

Penilaian Pencampuran Warna

Page 12

Anda mungkin juga menyukai