Anda di halaman 1dari 1

Materi

Pembuatan Pola Busana Anak Secara Manual dan Digital Dengan Sistem Grading

Uraian Materi

A. Pengertian Pola Busana Anak


Busana anak adalah sesuatu yang dikenakan oleh anak – anak mulai dari ujung kaki
hingga ujung kepala. Pola busana anak adalah potongan – potongan kertas yang merupakan
prototipe bagian – bagian pakaian atau produk jahit – menjahit. Pola dijadikan contoh agar tidak
terjadi kesalahan sewaktu menggunting kain dan merupakan langkah awal yang sangat penting
dalam membuat busana. Pola – pola pakaian yang berkualitas akan menghasilkan busana yang
baik, nyaman dipakai, indah dipandang, dan bernilai tinggi sehingga si pemakai akan merasa
puas.
Tahapan dalam pembuatan pola busana anak di antaranya ; membuat desain busana
anak, mengambil ukuran, membuat pola dasar busana anak, membuat pecah pola anak sesuai
desain.
Adapun cara pengukuran sebagai berikut :
1. Lingkar badan diukur sekeliling badan atas anak yang melingkar melalui ketiak dan
punggung.
2. Lingkar pinggang diukur sekeliling pinggang anak
3. Lingkar panggul diukur sekeliling panggul terbesar
4. Lebar punggung diukur dari batas lingkar lengan kiri sampai lingkar lengan kanan
dan berada 7 cm dari tulang leher belakang.
5. Panjang punggung diukur dari batas tulang leher belakang sampai pinggang
6. Panjang rok diukur dari batas pinggang sampai batas panjang rok yang diinginkan
7. Panjang bebe diukur dari batas lingkar pinggang sampai batas panjang pakaian yang
diinginkan
8. Lingkar pergelangan tangan diukur lingkar sekeliling pergelangan tanggan
9. Panjang lengan diukur dari batas pangkal lengan tertinggi sampai batas panjang
lengan yang diinginkan.

B. Pembuatan Pola Busana Anak Secara Manual ( Konstruksi ) dengan Sistem Grading
Pola konstruksi adalah pola dasar berdasarkan ukuran badan sipemakai dan digambar
dengan perhitungan secara matematika sesuai dengan sistem pola konstruksi masing – masing.
Pembuatan pola konstruksi lebih rumit dan lama dari pada pola cetak, tetapi hasilnya lebih baik
dan sesuai dengan bentuk tubuh sipemakai.
Pembuatan pola secara konstruksi agar mendapat hasil pola konstruksi yang baik harus
memperhatikan beberapa hal sebagai berikut :
1. Cara mengambil macam – macam jenis ukuran badan harus tepat dan cermat.
2. Cara menggambar bentuk tertentu, seperti garis leher, garis lubang lengan harus
lancar dan tidak ada keganjilan.
3. Perhitungan pecahan dari ukuran yang ada dalam konstruksi harus dikuasai.

Anda mungkin juga menyukai