LK. 2.

2 Menentukan Solusi

Solusi
No Eksplorasi Analisis penentuan
yang Analisis alternatif solusi
. alternatif solusi solusi
relevan
1 Berdasarkan hasil Project Hasil Kajian Literatur Literatur 1
identifikasi masalah Based Menurut Shoimin, (2014:128) model
mengenai rendahnya Learning Literatur 1 pembelajaran project based learning ini
motivasi peserta didik Menurut Shoimin, (2014:128) mempunyai langkah-langkah pembelajaran
dalam kegiatan model pembelajaran project based sebagai berikut :
pembelajaran. Maka dari learning yang menjadikan peserta Langkah-langkah Pembelajaran Project
itu ada beberapa alternatif didik sebagai subjek atau pusat Based Learning :
solusi model pembelajaran pembelajaran, menitikberatkan 1. Penentuan pertanyaan mendasar (start with
yang dapat diaplikasikan proses belajar yang memiliki hasil essential question)
dalam kegiatan akhir berupa produk. Artinya, 2. Menyusun perencanaan proyek (design
pembelajaran di kelas, peserta didik diberi kebebasan project)
diantaranya : untuk menentukan aktivitas 3. Menyusun jadwal (create schedule)
1. Circuit Learning. belajarnya sendiri, mengerjakan 4. Memantau siswa dan kemajuan proyek
2. Contextual Teaching proyek pembelajaran secara (monitoring the students and progress of
and Learning kolaboratif sampai diperoleh hasil project).
3. Project Based berupa suatu produk. Itulah 5. Penilaian hasil (assess the outcome) yaitu
Learning mengapa kesuksesan pembelajaran dengan cara
4. Problem Based ini sangat dipengaruhi oleh 6. Evaluasi Pengalaman (evaluation the
Learning keaktifan peserta didik. experience)
5. Direct Instruction
Literatur 2 Dengan Sintaks Pembelajaran sebagai
Menurut Hanafiah, Nunung dan berikut :
Cucu Suhana dalam Suryani 1. Guru menyampaikan topik dan mengajukan
(2017:88) menyatakan bahwa pertanyaan bagaimana cara memecahkan
model pembelajaran project based masalah.
learning adalah pendekatan 2. Guru memastikan setiap peserta didik
pembelajaran yang meperkenankan dalam kelompok memilih dan mengetahui
peserta didik untuk bekerja mandiri prosedur pembuatan proyek/produk yang
dalam mengkontruksi akan dihasilkan.
pembelajarannya dan 3. Guru dan peserta didik membuat
mengakluminasikannya dalam kesepakatan tentang jadwal pembuatan
dunia nyata. Selain itu model proyek (tahapan-tahapan dan pengumpulan.
pembelajaran ini memberikan 4. Guru memantau keaktifanpeserta didik
kesempatan kepada guru untuk selama melaksanakan proyek, memantau
mengelola pembelajaran di kelas realisasi perkembangan dan membimbing
dengan melibatkan kerja proyek. jika mengalami kesulitan
Kerja proyek merupakan suatu 5. Guru berdiskusi tentang prototipe proyek,
bentuk kerja yang memuat tugas memantau keterlibatan peserta didik,
tugas kompleks berdasarkan kepada mengukur ketercapaian standar.
pertanyaan dan permasalahan yang 6. Guru membimbing proses pemaparan
sangat menantang dan menuntun proyek, menanggapi hasil, selanjutnya guru
peserta didik untuk merancang, dan peserta didik merefleksi/ kesimpulan
memecahkan masalah, dan
membuat keputusan, melakukan Kelebihan Pembelajaran Project Based
kegiatan investigasi. Learning :
1. Meningkatkan motivasi belajar peserta
Literatur 3 didik untuk belajar,
Menurut Hosnan dalam Marjuki 2. Mendorong kemampuan mereka untuk
(2020:26) model pembelajaran melakukan pekerjaan penting, dan mereka
project based learning nerupakan perlu untuk dihargai.
rangaian kegiatan pembelajaran 3. Meningkatkan kemampuan pemecahan
yang memebrikan kesempatan masalah.
kepada guru untuk mengelola 4. Membuat peserta didik menjadi lebih aktif
pembelajaran dengan melibatkan dan berhasil memecahkan problem-problem
pasrtisipasi aktif peserta didik kompleks.
dalam mengerjakan sebuah proyek. 5. Meningkatkan kolaborasi.
Ciri dan Karakteristik Project Based 6. Mendorong peserta didik untuk
Learning mengembangkan dan mempraktikkan
1. Peserta didik dilibatkan secara keterampilan komunikasi.
langsung dalam prosem 7. Meningkatkan keterampilan peserta didik
pembelajaran dalam mengelola sumber.
2. Pembelajaran dikaitkan dengan 8. Memberikan pengalaman kepada peserta
realitas kehidupan didik pembelajaran dan praktik dalam
3. Pembelajaran dilaksanakan mengorganisasi proyek, dan membuat
dengan format sebuah alokasi waktu dan sumber-sumber lain
penelitian seperti perlengkapan untuk menyelesaikan
4. Pembelajaran dilakukan secara tugas.
berkelompok 9. Menyediakan pengalaman belajar yang
5. Peserta didik merancang dan melibatkan peserta didik secara kompleks
merencanakan sendiri kerangka dan dirancang untuk berkembang sesuai
kerjanya dengan dunia nyata.
6. Menggunakan beragam sumber
pembelajaran Kekurangan Pembelajaran Project Based
7. Pembelajarannya berbasis Learning :
antara pengetahuan 1. Pembelajaran berbasis proyek memerlukan
danketerampilan banyak waktu yang harus disediakan untuk
8. Pelaksanaan kegiatan menyelesaikan permasalahan yang
pembelajaran kompleks
berkesinambungan 2. Banyak orang tua peserta didik yang
9. Peserta didik bertanggung merasa dirugikan karena menambah biaya
jawab terhadap pengolahan untuk memasuki sistem baru.
informasi 3. Banyak instruktur merasa nyaman dengan
10. Menghasilkan sebuah produk kelas tradisional, di mana instruktur
11. Guru berperan sebagai memegang peran utama di kelas. Ini
motivator, fasilitator dan merupakan tradisi yang sulit, terutama bagi
konsultan proyek instruktur yang kurang atau tidak
menguasai teknologi.
4. Banyaknya peralatan yang harus
Kesimpulan Hasil Wawancra disediakan. Oleh karena itu, disarankan
Berdasarkan informasi yang saya untuk menggunakan team teaching dalam
dapatkan mengenai penggunaan pembelajaran.
model PjBl dalam kegiatan 5. Peserta didik memiliki kelemahan dalam
pembelajaran itu sebetulnya percobaan dan pengumpulan informasi
dikembalikan lagi kepada kesiapan akan mengalami kesulitan.
guru dalam pelaksanaan dan juga 6. Ada kemungkinan peserta didik yang
kesesuaian dengan materi ajar yang kurang aktif dalam kerja kelompok.
akan disampaikan kepada peserta 7. Apabila topik yang diberikan pada masing
didik. Oleh karena itu narasumber masing kelompok berbeda, dikhatirkan
hanya menyarankan untuk lebih peserta didik tidak memahami topik secara
memperdalam materi ajar dan juga keseluruhan.
memperdalam model pembelajaran
yang memang akan diaplikasikan Literatur 2
dalam kegiatn belajar mengajar di Langkah-langkah Pembelajaran :
kelas Menurut Rais dalam Suryani, Esti (2017:89)
menyebutkan langkah-langkah model
pembelajaran project based learning adalah
sebagai berikut :
1. Membuka pelajaran dengan suatu
pertanyaan yang menantang (star with the
big question).
2. Merencanakan proyek (design a plan for the
project). Perencanaan dilakukan secara
kolaboratif antara guru dan peserta didik.
Dengan demikian peserta didik diharapkan
 akan memiliki atas proyek tersebut.
3. Menyusun jadwal aktivitas (create a
schedule).
4. Mengawasi jalannya proyek (monitor the
students adn the progress of the project).
5. Penilaian terhadap proyek yang ditampilkan
(asses the outcome)
6. Penilaian dilakukan untuk membantu guru
mengukur ketercapaian standar, berperan
dalam mengevaluasi kemajuan masing-
masing peserta didik.
7. Evaluasi (evaluate the experience). Pada
proses akhir pembelajaran guru dan peserta
didik melakukan refleksi terhadap aktivitas
dan hasil proyek yang sudah dijalankan.

Dengan Sintaks Pembelajaran sebagai

berikut :
1. Pembelajarn dimulai dengan sebuah
pertanyaan driving question yaitu guru
memberikan penugasan pada peserta didik
untuk melakukan suatu aktivitas. Topik
yang diambil hendaknya sesuai dengan
realita.
2. Perencanaan dilakukan secara kolaboratif
antara guru dan peserta didik yaitu dengan
cara Guru dan peserta didik mendiskusikan
dan menjelaskan sebuah proyek.
3. Guru dan peserta didik secara kolaboratif
menyusun jadwal aktivitas dalam
menyelesaikan proyek
4. Guru bertanggung jawab melakukan
monitor terhadap aktivitas peserta didik
selama menyelesaikan proyek
5. Guru melakukan perencanaan penilaian
terhadap peserta didik
6. Guru melakukan penilaian terhadap
perkembangan kinerja dan hasil karya
peserta didik.
7. Guru melakukan refleksi terhadap
perkembangan perserta didik dimulai dari
kinerja dan produk yang dihasilkan.

Kelebihan Pembelajaran Project Based

Learning :
1. Meningkatkan motivasi
2. Meningkatkan kemampuan pemecahan
masalah
3. Meningkatkan kolaborasi
4. Meningkatkan kemampuan mengelola
sumber
5. Increased resource- management skill

Kekurangan Pembelajaran Project Based

Learning :
1. Memerlukan banyak waktu yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah
2. Memerlukan biaya yang cukup banyak
3. Banyak peralatan yang harus disediakan
Literatur 3
Menurut Marjuki (2020:27) langkah-langkah
pembelajaran Project Based Learning
sebagai berikut :
1. Pembelajaran diawali dengan pertanyaan
yang mendasar yaitu dengan pertanyaan
yang memotivasi peserta didik agar
berpartisipasi aktif dalam pembelajaran
2. Pembentukan kelompok belajar
3. Perencanaan proyek yang dirancang dan
dibahas secra bersama sama dalam
kelompok
4. Pelaksanaan monitoring
5. Pengujian hasil
6. Presentasi hasil
7. Pelaksanaan evaluasi
8. Refleksi
Sedangkan sintaks pembelajaran model
Project Based Learning adalah sebagai
berikut :
1. Guru memberikan motivasi kepada siswa
dan memberikan sebuah pertanyaan yang
terkait dengan materi pembelajaran
2. Guru membentuk kelompok belajar
3. Guru menugaskan kepada peserta didik
secara berkelompok untuk mendiskusikan
bersama rancangan kegiatan dan pengerjaan
sebuah project
4. Guru melakukan sebuah pengawasan
terhadap perkembangan kegiatan
pembuatan proyek
5. Guru melakukan penilaian terhadap hasil
proyek peserta didik dengan kriteria yang
telah ditentukan
6. Siswa mempresentasika hasil pembuatan
proyek
7. Guru melakukan evaluasi akhir berupa
penilaian terhadap semua perserta didik
8. Guru melakukan refleksi dengan mengkaji
hasil proyek sluruh peserta didik