LK. 2.

1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Nama : Eriesca Rustisiani
NO. UKG : 201502190990

Masalah terpilih yang Akar Penyebab

No Eksplorasi alternatif solusi Analisis alternatif solusi
akan diselesaikan masalah
1 Peserta didik masih Guru belum Kajian Literatur Berdasarkan hasil kajian
memiliki motivasi Berikut ini adalah kajian literatur terkait dengan model literatur dan wawancara, maka
menggunakan model-
belajar yang rendah pada pembelajaran inovatif : analisis alternatif solusi adalah:
materi menulis teks model pembelajaran
prosedur 1. Dengan menggunakan media yang inovatif dapat 1. Guru menggunakan model
inovatif
memicu siswa untuk semangat belajar dan memotivasi pembelajaran yang inovatif
siswa dapat lebih aktif di dalam proses belajar mengajar seperti Prpblem Based
Learning dan Project Based
sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa (Azimi,
Learning yang dapat membuat
Rusilowati, & Sulhadi, 2017) peserta didik mengembangkan
kemampuan berfikirnya serta
2. PBL tidak sekedar untuk memecahkan masalah, dapat menjadi pembelajar yang
melainkan memberikan kesempatan belajardimana aktif.
pemecahan masalah adalah fokus atau titik awal untuk
belajar siswa. Siswa bekerja pada masalah untuk Kekuatan:
mengidentifikasi dan mencari pengetahuan yang Dapat meningkatkan motivasi
mereka butuhkan untuk memodelkan masalah siswa untuk tekun dan berusaha
(Romlah, 2014:46). keras dalam mencapai proyek
dan merasa bahwa metode
3. Pemberian tugas proyek kepada siswa bisa pembelajaran ini
membangkitkan keterampilan berfikir siswa untuk menyenangkan.
menentukan proyek membuat apa yang akan
Kelemahan:
dilaksanakan, mulai kapan akan dilaksanakan dan perlu
Membutuhkan banyak waktu
berapa lama penyelesaiannya (Soleh, 2021) untuk menyelesaikan masalah
dan menghasilkan produk,
4. Manfaat Pembelajaran model Project Based Learning membutuhkan biaya yang
pada pembelajaran materi teks prosedur yang penulis cukup, serta membutuhkan guru
peroleh yaitu siswa menjadi pembelajar aktif, yang terampil dan mau belajar.
pembelajaran menjadi lebih interaktif atau multiarah,
2. Guru menggunakan media
pembelajaran menjadi student centred, guru berperan mind mapping dalam
sebagai fasilitator, mengembangkan kemampuan berpikir pembelajaran menulis teks
tingkat tinggi siswa, memberikan kesempatan siswa prosedur.
memanajemen sendiri kegiatan atau aktivitas
penyelesaian tugas sehingga melatih mereka menjadi Kelebihan:
mandiri dan dapat memberikan pemahaman konsep atau Kelebihan dari model mind
mapping yakni siswa dapat
pengetahuan secara lebih mendalam kepada siswa. (Sri
mengemukakan pendapat secara
Yatiningsih, 2022) bebas. Selain itu, melalui mind
map materi yang banyak dapat
5. Penerapan model Project Based Learning sangat efektif disajikan hanya pada satu
dalam meningkatkan kemampuan menulis teks lembar kertas, sehingga
prosedure. Keberhasilan model pembelajaran ini pengkajian ulang materi
dibuktikan dengan pemahaman peserta didik yang menjadi lebih cepat dan mudah.
mengalami peningkatan hasil belajar peserta didik dalam
menulis teks prosedur. Oleh karena itu dengan model Kekurangan:
Project Based Learning yang dipadukan dengan teknik 1. Memerlukan latihan sehingga
mind maping akan meningkatkan hasil belajar peserta siswa terbiasa dan mahir.
Biasanya siswa akan ragu-ragu
didik. ( Netra Novita, 2022)
untuk
6. Media Canva menjadi salah satu solusi yang ditawarkan 2. Memerlukan waktu kreatif
lama dan teknik mencatat biasa
sebagai media pembelajaran yang inovatif. Media Canva
bila siswa masih dalam tahap
bisa sebagai media yang menyenangkan, karena peserta pemula.
didik menggunakan fitur-fitur yang menarik di dalam
membuat teks prosedur. Hasil penelitian ini berupa
 keberhasilan penggunaan media canva yang menarik dan
praktis ( Tuti Widiyastuti, 2001)

Alternatif solusi dari hasil wawancara dengan guru

Bahasa Inggris Senior
( Detty. M. Asterina, M.Pd ) :

1. Guru harus menggunakan model pembelajaran yang

dapat menarik minat peserta didik. Guru jangan terpaku
dengan sarana dan prasarana, gunakan model
pembelajaran lain jika sarana teknologi pendukung
disekolah kurang memadai.
2 Peserta didik kesulitan Peserta didik belum Kajian Literatur Berdasarkan hasil literatur dan
dalam memahami teks Berikut ini adalah kajian literatur terkait dengan penguasaan wawancara maka analisis
memiliki penguasaan
caption. kosa kata: alternatif solusi adalah:
kosa kata yang baik
1. Using the PBL approach, second language (L2) learners 1. Menggunakan model
may explore vocabulary meanings through teamwork, pembelajaran yang inovatif
and can formulate their own knowledge of proper yaitu Problem Based Learning
vocabulary usage in real-life contexts. (Ling, 2015) dan Project Based Learning
yang dapat mengembangkan
2. Langkah-langkah pembelajaran pada PBL yang meliputi penguasaan kosa kata peserta
orientating, organizing, investigating developing and didik melalui kerjasama
presenting analyzing and evaluating terbukti mampu kelompok.
membantu siswa untuk pencapaian kosakata dan
kemampuan menulis yang lebih baik. PBL merupakan Kekuatan:
pendekatan yang direkomendasikan bagi guru yang ingin Dalam pembelajaran metode
mengembangkan kosakata dan kemampuan menulis berbasis masalah terjadinya
siswa. (Budiman, 2016) pembelajaran yang bermakna.
Pembelajaran metode berbasis
3. Model Pembelajaran Ini Terdapat Perubahan Yang masalah meningkatkan
Signifikan Untuk Meningkatkan Kosakata Siswa, kemampuan berpikir kritis,
Membuat Proses Pembelajaran Menjadi Lebih Menarik menumbuhkan motivasi, dan
Dan Juga Memberikan Banyak Kesempatan Bagi Siswa mengembangkan hubungan
Untuk Menuangkan Ide-Ide Mereka. Kemudian Dapat antar personal dalam bekerja
Disimpulkan Bahwa Project Based Learning Model kelompok.
Terbukti Efektif Meningkatkan Pemahaman Kosakata.
(Vivi Aulina, 2019) Kelemahan:
Pembelajaran dengan metode
4. Tidak hanya peserta didik membutuhkan pemahaman berbasis masalah memerlukan
kosakata yang banyak, seorang pendidik juga harus waktu yang lama karena dalam
mempunyai perbendaharaan kosakata yang lebih prosesnya membutuhkan
banyak. Disesuaikan dengan materi yang diajarkan penelitian untuk mengumpulkan
apabila pendidik mengajar tentang menulis paragraf informasi berupa fakta atau
 sederhana, pendidik mampu memberikan aspek-aspek bukti tentang kebenaran. Peserta
penilaian dalam menulis. Selanjutnya pemberian didik yang tidak memiliki minat
pembelajaran kosakata, pendidik mampu menjelaskan atau tidak mempunyai
makna kosakata yang ada sehingga sebuah makna kepercayaan bahwa
kosakata yang mempunyai arti secara berhubungan dapat masalah yang dipelajari sulit
menjadi bahasa yang mempunyai makna. Wordwall untuk dipecahkan maka merea
adalah sebuah aplikasi yang menarik pada browser. ( akan merasa malas atau tidak
Idrus, dkk, 2021) mau mencoba.

1. Guru meningkatkan
Alternatif solusi dari hasil wawancara dengan Guru kemampuan penguasaan
Bahasa Inggris Senior ( Detty. M. Asterina, M.Pd ) : kosakata peserta didik
menggunakan metode PBL
1. Model PBL dapat meningkatkan kemampuan berfikir dengan media wordwall yang
kritis dan mendorong siswa untuk belajar secara aktif dapat membuat suasana belajar
lebih menarik.
dan kolaboratif sehingga dapat juga meningkatkan
perbendaharaan kosa kata siswa.
Kelebihan Wordwall:
1. Gratis untuk pilihan basic
dengan pilihan beberapa
template.

2. Permainan yang telah

dibuat dapat dikirimkan
secara langsung melalui
whatsapp, google
classroom, dll.
3. Permainan yang telah
dibuat bisa dicetak dalam
bentuk PDF, jadi akan
memudahkan siswa yang
memiliki masalah jaringan.
Kelemahan Wordwall:

Membutuhkan waktu lama

untuk membuatnya dan media
ini hanya dapat diliat tidak ada
suara karena merupakan media
visual