LK 2.

2 Penentuan Solusi

Masalah yang
Peneyebab Solusi yang
dipihih untuk Deskripsi Kelebihan Kekurangan Mitigasi
Masalah dipilih
diatasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Siswa cenderung Guru belum optimal Menggunakan Project Based Learning (PjBL) bertujuan untuk 1. Meningkatkan motivasi 1. Memerlukan banyak 1. Pemilihan project yang
pasif selama dalam pembelajaran menemukan pemecahan masalah, disamping belajar siswa dengan waktu untuk sederhana terkait
pembelajaran memanfaatkan dengan metode itu juga agar peserta didik mempelajari konsep mendorong mencari dan menyelesaikan dengan materi yang
mendalami keingintahuan masalah
Basis Data teknologi/inovasi Project Baesd cara pemecahan masalah dan mengembangkan dibahas.
menyelesaikan proyek 2. Ada beberapa
berlangsung. dalam Learning (PjBL) kemampuan berpikir kritis. Dalam 2. Mempraktikkan peserta didik yang 2. Pengembangan
pembelajaran. menggunakan mempelajari konsep dan kemampuan berpikir keterampilan berkomunikasi kurang aktif dalam kompetensi guru
media Termux. kritis tersebut peserta didik bekerja secara dalam proyek kelompok kerja kelompok dalam pemahaman dan
bersama‐sama dalam kelompoknya untuk yang dikerjakan bersama- 3. Topik yang diberikan pemanfaatan metode
mengkaji masalah-masalah riil. Pada sama. pada masing‐masing belajar yang berfariasi
mekanisme kelompok ini akan terjadi dialog 3. Meningkatkan keterampilan kelompok berbeda. serta memanfaatkan
siswa mencari dan 4. Adanya peserta
saling memberi dan menerima di antara teknologi baik melalui
mendapatkan informasi didik tidak bisa
anggota kelompok tersebut sehingga diperoleh secara cepat melalui sumber- memahami topik seminar, pelatihan,
pemahaman yang mendalam dan matang. sumber informasi. secara keseluruhan. MGMP, maupun secara
Adapun langkah – langkah pembelajaran PjBL 4. Meningkatkan kemampuan mandiri.
antara lain : siswa dalam memecahkan 3. Melakukan
1. Penentuan proyek masalah. percobaan/praktik
2. Perancangan langkah – langkah 5. Mendorong peserta didik secara kelompok.
untuk mengembangkan dan
penyelesaian proyek
mempraktikkan
3. Penyusunan jadwal pelaksanaan proyek keterampilan komunikasi.
4. Memonitor kemajuan proyek 6. Dapat digunakan peserta
5. Penilaian hasil didik ketika sedang berada
6. Evaluasi dirumah masing – masing.

Menggunakan LKPD sangat berperan penting dalam 1. Dapat memicu keaktifan 1. Bagi pserta didik yang Menyusun LKPD yang
Lembar Kegiatan peserta didik dalam proses menyukai hal yang semenarik mungkin,
menunjang proses pembelajaran karena
peserta Didik pembelajaran karena peserta instan akan
memudahkan guru dalam memberikan sebuah terutama dari sisi desain
(LKPD). didik dapat melatih menyontek atau
materi serta memudahkan peserta didik dalam nya, gambar-gambar
keterampilan, mencontohkan
memahami materi pembelajaran yang mengembangkan dan jawaban dari dalam LKPD ataupun
temannya. bahasa dan kalimatnya,
dijelaskan sehingga peserta didik dapat aktif mengkontruksi 2. Akan terasa agar LKPD yang dibuat
pada proses pembelajaran. Dengan adanya pengetahuannya sendiri. membosankan bagi dapat menarik perhatian
LKPD dapat membuat pembelajaran menjadi 2. Peserta didik dapat peserta didik yang peserta didik untuk
meningkatkan malas atau memiliki
sistematis karena disusun dengan proses menciptakan
pemahamannya terhadap minat belajar yang
langkah-langkah yang terstruktur, sehingga materi pembelajaran yang rendah. pembelajaran yang aktif
bisa mengembangkan keterampilan , dapat sedang dipelajari. dan menyenangkan dan
meningkatkan proses belajar dan pemahaman 3. Memberikan kemudahan dapat diterima oleh
konsep peserta didik sehingga bagi guru dalam peserta didik.
mengoptimalkan pencapaian hasil belajar. menyampaikan materi dalam
proses pembelajaran, karena
tidak terlalu banyak
menjelaskan materi.
4. Dapat mengefektifkan waktu
pembelajaran.