telah ditetapkan.
2. Untuk itu, langkah-langkah perancangan pembelajaran
inovatif dengan pendekatan STEAM akan difokuskan
pada komponen RPP yang terkait langsung dengan
unsur STEAM, yaitu: Tujuan Pembelajaran, Materi
Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Media
Pembelajaran, Sumber Belajar, Langkah-langkah
Pembelajaran, dan Penilaian Hasil Pembelajaran.
3. langkah-langkah perancangan pembelajaran inovatif
dengan pendekatan STEAM sebagai pedoman saudara
untuk menyusun RPP-nya. Langkah-langkah tersebut
meliputi:
6) Penilaian Pembelajaran
misalkan pornografi.
5. Daya dukung aplikasi Cisco Webex
Cisco memperluas pengalaman kolaborasi pada
peranti Telepon pintar terkemuka. Melalui Cisco
WebEx TM Meeting memungkinkan para pengguna
telepon pintar untuk tetap terhubung satu sama lain
walaupun mereka sedang tidak berada di sekolah atau
rumah. Guru dapat melakukan pertemuan bersama
siswa, kolega ataupun mitra sekolah secara produktif
semudah menggunakan telepon.
6. Teknologi online learning dengan aplikasi SEVIMA
EdLink
Aplikasi Sevima EdLink memang diperuntukkan
untuk dunia pendidikan guna membantu pelaksanaan
pembelajaran yang lebih baik dan mudah dengan
mengandalkan kolaborasi antara pendidik dan peserta
didik. Aplikasi ini sangat cocok digunakan pendidik
dan pastinya akan lebih terlihat profesional.
7. Teknologi e-learning dengan aplikasi Google
Classroom
Google Classroom (atau dalam bahasa Indonesia
yaitu Ruang Kelas Google) adalah suatu serambi
pembelajaran campuran yang diperuntukkan terhadap
setiap ruang lingkup pendidikan yang dimaksudkan
untuk menemukan jalan keluar atas kesulitan dalam
membuat, membagikan dan menggolong-
golongkan setiap penugasan tanpa kertas. Perangkat
lunak ini telah diperkenalkan sebagai keistimewaan
Google Apps for Education lalu itu disudahi dengan
pengeluaran kepada khalayak sejak 12 Agustus 2014.
8. Kelebihan dan Kekurangan Google Classroom
adanya Google Classroom sebagai aplikasi Android
khusus untuk dunia pendidikan sangat mendukung
terhadap kegiatan belajar dan mengajar. Agar lebih
praktis, hemat waktu. Dan membantu para guru
menciptakan dan mengumpulkan tugas dari siswa.
Aplikasi Google Classroom ini juga menciptakan
folder drive untuk setiap tugas siswa. membantu dan
menjaga semua dokumen secara terorganisir. Namun
kekurangan aplikasi berbasis pendidikan ini,
diantaranya, yaitu; menuntut siswa harus punya
laptop, tablet, smartphone, dan gadget yang
mendukung terhadap fitur google classroom. Kalau
anda tidak memilikinya, maka terpaksa harus pergi ke
warnet. Sebagai seorang guru, sebaiknya
pertimbangkan lebih matang untuk menerapkan
metode mengajar dengan google classroom. Karena
tidak semua siswa memiliki laptop atau android dan
lainnya.
9. Teknologi e-learning dengan aplikasi Zoom Cloud
Meeting
10. Teknologi e-learning dengan aplikasi Edmodo
Edmodo adalah platform pembelajaran berbasis
jejaring sosial yang diperuntukan untuk guru, murid
sekaligus orang tua murid.
11. Teknologi e-learning dengan aplikasi Moodle.
MOODLE (singkatan dari Modular Object-Oriented
Dynamic Learning Environment) adalah paket
Modul 4 Pedagogik