OLEH :
KELOMPOK 3
ASNIAR 201801004
INNA 201801008
RESKY SHAFA 201801011
SUTRIANI WARDANI 201801015
YUNIAR 201801105
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya,
sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah dengan judul Keamanan Dan
Khasiat Jamu, Herbal Medicine, Terapi Nutrisi sebagai tugas mata kuliah Keperawatan
Komunitas III.
Pembuatan makalah ini tidak akan terlaksana tanpa adanya kerjasama, bantuan,
dukungan, bimbingan dan pengarahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan
ini kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang membantu penyusunan
makalah ini.
Kami menyadari makalah ini banyak kekurangan, untuk itu penyusun mohon kritik dan
saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan makalah ini, yang diharapkan dapat
Demikian makalah ini disusun, apabila banyak kesalahan saya mohon maaf dan semoga
A. Latar Belakang
Bangsa Indonesia telah lama mengenal dan menggunakan tanaman berkhasiat
sebagai salah satu upaya dalam menangani masalah kesehatan. Pengetahuan tentang
tanaman berkhasiat obat berdasar pada pengalaman dan keterampilan yang secara
turun termurun telah diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Menurut
WHO, negara-negara di Afrika, Asia dan Amerika Latin menggunakan obat
tradisional sebagai pelengkap pengobatan primer yang mereka terima. Faktor
pendorong terjadinya peningkatan penggunaan obat tradisional di negara maju adalah
usia harapan hidup yang lebih panjang pada saat prevalensi penyakit kronik
meningkat, adanya kegagalan penggunaan obat modern untuk penyakit tertentu
diantaranya kanker serta semakin luas akses informasi mengenai obat tradisional di
seluruh dunia (Sukandar, 2006). WHO telah merekomendasikan penggunaan obat
tradisional dalam pemeliharaan kesehatan masyarakat, pencegahan dan pengobatan
penyakit, terutama untuk penyakit kronis, penyakit degeneratif dan kanker. WHO juga
mendukung upaya-upaya dalam peningkatan keamanan dan khasiat dari obat
tradisional (WHO, 2003).
Obat tradisional baik berupa jamu maupun tanaman obat masih banyak
digunakan oleh masyarakat, terutama dari kalangan menengah kebawah. Dari segi
efek samping memang diakui bahwa obat alam atau obat tradisional memiliki efek
samping yang relatif lebih kecil dibandingkan dengan obat modern, tetapi perlu
diperhatikan bila ditinjau dari kepastian bahan aktif dan konsistensinya yang belum
dijamin terutama untuk penggunaan secara rutin (Katno, 2008).
Adapun disamping obat tradisional, terapi nutrisi tidak kalah pentingnya.
Nutrisi didapat dari apa yang kita makan, jika makanan yang kita makan itu baik,
mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh secara lengkap maka tubuh kita tidak
akan kekurangan nutrisi dan secara otomatis kekebalan tubuh kita akan sangat baik.
Banyak penyakit disebabkan oleh pola makan atau makanan yang buruk. Seperti
mengonsumsi makanan cepat saji misalnya junkfood. Kadar lemak dan kalori dari
makanan cepat saji sangat banyak, sehingga ketika kita mengonsumsinya kita akan
menjadi kelebihan berat badan.
Pola makan yang buruk dan makanan yang mengandung toksin dapat
mengakibatkan usia sel tubuh kita bisa jadi lebih tua dari usia sebenarnya. Hal ini
dikarenakan terlalu banyak sel-sel yang sudah tua dan rusak sementara kemampuan
regenerasi sel tubuh kita rendah. Terapi nutrisi membantu tubuh menyingkirkan sel
yang rusak dan menggantinya dengan sel baru yang lebih sehat dan lebih kuat
sehingga kesehatan meningkat.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Keamanan dalam mengonsumsi Jamu?
2. Apa Saja Khasiat Jamu?
3. Apa itu Hebal Medicine?
4. Apa yang dimaksud dengan Terapi Nutrisi?
C. Tujuan
Untuk mengetahui tentang keamanan dan khasiat jamu ; herbal medicine ; dan terapi
nutrisi.
BAB II
PEMBAHASAN
B. Khasiat Jamu
No. Nama Jamu Khasiat
Menambah nafsu makan dan dapat membuat
1. Beras Kencur
tubuh lebih bugar dan meredakan pegal-pegal.
D. Terapi Nutrisi
Terapi nutrisi adalah terapi yang diberikan kepada pasien yang mengalami
gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi.
Jenis Terapi
a. Oral Feeding
Pemberian makan melalui oral adalah memasukan nutrisi melalui mulut.
Tujuan :
- Memperoleh nutrisi yang optimal
- Memberikan kekuasaan fisik dan psikologis yang dihubungkan
dengan makan.
- Meningkatkan berat badan.
- Meningkatkan control diri dengan mampu melakukan aktifitas
harian secara mandiri.
Indikasi :
- Pasien yang dapat makan melalui oral.
- Pasien dengan ketidakmampuan yang membutuhkan bantuan
sebagian atau total untuk makan.
A. Kesimpulan
Tanaman obat atau obat tradisional dapat bermanfaat untuk meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat, lebih-lebih dalam upaya preventif dan promotif bila
dipergunakan secara tepat. Sebaliknya tanaman obat atau obat tradisional pun dapat
berbahaya bagi kesehatan bila kurang tepat penggunaannya atau memang sengaja
disalahgunakan. Oleh karena itu diperlukan informasi yang lengkap tentang tanaman
obat atau obat tradisional, untuk menghindari hal-hal yang merugikan bagi kesehatan.
B. Saran
Penulis menyadari dalam penyusunan makalah ini belum sepenuhnya
sempurna. Untuk itu dapat kiranya pembaca memberikan kritik dan saran mengenai
makalah ini. Walaupun demikian kami berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi
kita semua.
DAFTAR PUSTAKA