DOKUMEN
FAKULTAS KEPERAWATAN
PRODI S-1 KEPERAWATAN
FORM PP-05
LEMBAR KERJA MAHASISWA
Dosen Pengampu Mata kuliah : Ns. Yeni Fitria, M.Kep.
Pokok Bahasan : Asuhan keperawatan kesehatan jiwa pada klien
dengan gangguan jiwa (SPTK)
Model Pembelajaran : Case Method
IDENTITAS MAHASISWA
Nama/NIM/Kelas DEVI ELISA DOSTYA AINUL QOYYIMAH
Pertemuan Ke 1
Hari/Tanggal 25 Agustus 2022
BAHAN DISKUSI
1. Bacalah Buku text Book Prinsip dan praktik keperawatan Kesehatan jiwa stuart (2013)
atau Buku Ajar Keperawatan Kesehatan Jiwa (Wuri, EW dkk, 2019) sebagai panduan
dalam menyusun strategi pelaksanaan Tindakan keperawatan (SPTK)
2. Pilihlah 1 diagnosa keperawatan jiwa dan 1 implementasi dari diagnosa tersebut
3. Tuliskan SPTK Tindakan keperawatan tersebut pada form yang telah disiapkan (terlampir)
4. Laporan SPTK diupload di MMP
5. SPTK yang disusun akan digunakan sebagai bahan roleplay saat praktikum topik terkait
6. Bobot penilaian tugas ini adalah 5% dari dari 100% penilaian mata kuliah ini
HASIL
Tuliskan SPTK pada format yang telah disediakan!
FORMAT
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
SP ISOLASI SOSIAL PASIEN
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi klien
a. Definisi
Isolasi sosial adalah perilaku kehilangan orang/sosial yang berkepanjangan
setelah kehilangan pasangan, saudara kandung, anak, atau teman dekat sehingga
ragu untuk terlibat dalam hubungan dekat dengan orang lainnya (Stuart, 2013).
Isolasi sosial adalah keadaan di mana seorang individu mengalami penurunan atau
bahkan sama sekali tidak mampu berinteraksi dengan orang lain di sekitarnya;
pasien merasa ditolak, tidak diterima, kesepian, dan tidak mampu membina
hubungan yang berarti dengan orang lain (Nurhalimah, 2016).
2. Diagnosa keperawatan
Isolasi sosial adalah ketidakmampuan untuk membina hubungan yang erat,
hangat, terbuka, dan interdependen dengan orang lain (PPNI, 2016).
2. Evaluasi/validasi
Ibu Arsa, saya mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Jember. Saya ingin
sedikit berbincang-bincang dengan Ibu. Bagaimana perasaan Ibu Arsa hari ini?
3. Kontrak
Topik : Baiklah Ibu Arsa, bagaimana kalau sekarang kita berdiskusi tentang
hubungan Ibu dengan keluarga serta teman-teman.
Waktu : Berapa lama kita berdiskusi? Bagaimana kalau 30 menit?
Tempat : Ibu Arsa mau berdiskusi di mana? Bagaimana kalau kita berdiskusi
di taman atau di ruang tamu?
b. Fase Kerja
Dengan siapa Ibu Arsa tinggal serumah? Siapa yang paling dekat? Apa yang
menyebabkan ibu deket dengan orang tersebut?
Siapa anggota keluarga dan teman yang Ibu Arsa merasa tidak dekat? Apa yang
membuat Ibu tidak dekat dengan orang lain?
Apa saja kegiatan yang biasa Ibu lakukan saat bersama keluarga?
Bagaimana dengan teman-teman yang lain?
Apakah ada pengalaman yang tidak menyenangkan ketika bergaul dengan orang lain?
Apa yang menghambat Ibu dalam berteman atau bercakap-cakap dengan orang lain?
Menurut Ibu Arsa apa saja keuntungannya kalau kita mempunyai teman? Wah benar,
ada teman bercakap-cakap. Apa lagi? (sampai pasien dapat menyebutkan beberapa)
Nah kalau kerugiannya tidak mampunyai teman apa ya Bu Arsa? Iya Ibu, apa lagi?
(sampai pasien dapat menyebutkan beberapa)
Jadi, banyak ruginya ya Ibu apabila tidak mempunyai teman. Kalau begitu inginkah
Ibu Arsa belajar bergaul dengan orang lain?
Nah untuk memulainya sekarang ibu latihan berkenalan dengan saya dahulu.
Begini Bu Arsa, untuk berkenalan dengan orang lain kita sebutkan terlebih dahulu
nama kita dan nama panggilan yang kita sukai. Contoh: Nama Saya Ibu Felisa, senang
dipanggil Lisa.
Selanjutnya Ibu menanyakan nama orang yang diajak berkenalan. Contohnya begini:
Nama Bapak/Ibu siapa? Senang dipanggil apa?
Ayo Ibu Arsa sekarang dicoba. Misalnya saya belum kenal dengan Ibu. Coba Ibu
berkenalan dengan saya.
c. Fase Terminasi
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
Evaluasi subjektif : Bagaimana perasaan Ibu Arsa setelah latihan berkenalan
ini?
Evaluasi objekif : Coba Ibu Arsa peragakan lagi cara berkenalan dengan
orang lain.
DAFTAR PUSTAKA
Nurhalimah (2016) MODUL BAHAN AJAR CETAK KEPERAWATAN JIWA. Pertama. Jakarta:
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Available at:
http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2017/08/Keperawatan-Jiwa-
Komprehensif.pdf.
PPNI (2016) Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia Definisi dan Indikator Diagnostik. Cetakan
I. Jakarta Selatan: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia.
Rahmawati, P.M. (2019) Modul Praktikum Keperawatan Jiwa. 1st edn. Edited by I. N.I. Lumajang:
KSU Mulia Husada (KMH) Lumajang.
Stuart, G.W. (2013) Principles and Practice of Psychiatric Nursing. Tenth. Elsevier.