NAMA : AL MAHDI
NIM : 17206002
FAKULTAS : TEKNIK
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN
i
Laporan Pelaksanaan PPL 2 yang disusun oleh :
Nama : Al Mahdi
Nim : 17206002
Fakultas : Teknik
Diterima dan disetujui untuk dimasukkan ke UPT PPL 2 sebagai salah satu
hasil
Mengetahui, Penyusun,
Koordinator PPL 2 Fakultas Teknik
Menyetujui,
KATA PENGANTAR
ii
Puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan program pelaksanaan PPL di SMK Kristen 1 Tomohon.
Laporan program PPL ini merupakan bentuk pertanggung jawaban pelaksanaan
program PPL yang telah direncanakan pada PPL I.
1. Ibu Prof. Dr. Deitje A. Katuuk, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri
Manado.
2. Bapak Prof. Dr. Maurits H. Sumampouw, M.Pd, selaku Kepala UPT PPL
Universitas Negeri Manado.
3. Bapak Dr. Djubir R. E. Kembuan, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik
Universitas Negeri Manado.
4. Bapak Tendly S Maki, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan
Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado.
5. Bapak Drs. I Wayang Semueil, M.Pd Selaku kordinator PPL Fakultas
Teknik Universitas Negeri Manado
6. Bapak Drs. Metsi Daud, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Lapangan dalam
Program Pengalaman Lapangan ini.
7. Ibu Aitje S. Liuw, S.Pd, M.Pd,, selaku Kepala Sekolah SMK Kristen 1
Tomohon yang sudah berkenan memberikan kesempatan kepada penulis
untuk melaksanakan kegiatan Program Pengalaman Lapangan (PPL) 2 di
sekolah yang beliau pimpin.
8. Ibu Dra. Vera Lumopa, MAP selaku guru pamong yang sangat bermurah
hati membimbing dan mengarahkan penulis dalam melaksanakan kegiatan
Program Pengalaman Lapangan (PPL) 2 ini.
9. Bapak GL. Christ J. Sumilat, selaku guru mata pelajaran Pekerjaan Gambar
Teknik, yang telah mempercayakan saya membawakan dan mengajar
materi mata pelajaran ini kepada siswa selama Program Pengalaman
Lapangan (PPL) 2 ini.
10. Seluruh Majelis Guru dan Staff SMK Kristen 1 Tomohon.
11. Rekan mahasiswa Program Pengalaman Lapangan (PPL) 2 yang telah
bersama-sama melaksanakan PPL di SMK Kristen 1 Tomohon.
iii
12. Siswa-siswi SMK Kristen 1 Tomohon, yang telah membantu penulis untuk
mendapatkan pengalaman mengajar selama kegiatan belajar mengajar
dilaksanakan di SMK Kristen 1 Tomohon.
13. Keluarga yang telah memberikan motivasi dan do´a kepada penulis,
sehingga Program Pengalaman Lapangan (PPL) 2 ini dapat berjalan lancar
sesuai waktu yang telah ditentukan.
Penyusun
Al Mahdi
NIM. 17206002
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Keadaan Sekolah
SMK Kristen 1 Tomohon atau yang sering dikenal STM Tomohon, adalah
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kristen yang merupakan sekolah swasta
dibawah naungan Yayasan GMIM Ds. A.Z.R Wenas. SMK Kristen 1 Tomohon
juga merupakan sekolah unggulan dalam bidang kejuruan di Sulawesi Utara, tidak
sedikit prestasi yang telah dibuat dari Sekolah ini.
1. PNS 14 20 34
2. CPNS (Guru) - - -
C. Keadaan Pegawai
1. PNS - 2 2
1
4. Penjaga Sekolah / Security :
5. Waker 1 - 1
Jumlah 3 8 11
Keadaan siswa Smk Kristen 1 Tomohon per Bulan Maret 2021, yaitu :
L P L P L P
2
Otomotif 2
13. Multimedia 10 4 14 9 7 7
G. Akreditasi Sekolah
31-12-2018
3
SMK Kristen 1 Tomohon atau yang sering dikenal STM Tomohon, adalah
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kristen yang terletak di Jalan Tomohon-
Tondano No. 158, Matani Satu, Kecamatan Tomohon Tengah, Kota Tomohon,
Provinsi Sulawesi Utara.
I. Tujuan PPL 2
4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Masalah Pembelajaran
1. Pembelajaran daring
5
2. Siswa terlalu pasif
Situasi ini menyulitkan guru, guru sulit memastikan bahwa mereka telah
mengerti dan paham materi atau belum, Faktor yang menyebabkan anak pasif
dalam belajar, faktor yang pertama dari dalam diri sendiri kurangnya kecakapan
atau kemampuan, baik bakat maupun pengalaman belajar, kurang berminat
terhadap materi pembelajaran yang dipelajari sehingga tidak ada dorongan untuk
melakukan kegiatan belajar atau mendapat kesulitan dalam mempelajari materi
pembelajaran tersebut, factor kedua adalah dari luar diri sendiri adanya masalah di
luar lingkungan keluarga ataupun lingkungan teman temanya. Cara untuk
mengatasi siswa yang pasif dalam pembelajaran memberi sentuhan pada titik peka
anak sebagai orang tua sekaligus sebagai pendidik bagi anak, guru harus
membangkitkan rasa percaya diri karena percaya diri adalah motivasi bagi anak
untuk melakukan tantangan bahwa dirinya bisa. Setelah itu berikan pertanyaan
atau stimulus kepada siswa dan memberikan penghargaan atau penghormatan
kepada siswa yang bisa menjawab pertanyaan tersebut.
a. Disiplin yang tinggi, yaitu terletak pada jam apel pagi dan apel pulang yang
rutin dilakukan setiap hari, Setiap pagi guru guru yang datang lebih awal
ruting membersihkan area sekolah
b. Memiliki akreditasi A, dimana dengan akreditasi A ini membuktikan bahwa
fasilitas praktek lengkap di setiap jurusan dan dilengkapi wifi, yang mampu
bersaing dengan sekolah-sekolah lain dalam hal kualitas.
2. Kelemahan Sekolah
6
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pembahasan Bagian A
Masalah pada pembelajaran daring dan luring ini, memang disaat sekarang
sangat banyak kendala, diakibatkan pandemi covid-19 yang belum usai, diiringi
dengan bertambahnya jumlah positif covid-19, dan berdampak pada dunia
pendidikan, dimana semua pembelajaran dilakukan secara daring. Saat proses
belajar jarak jauh, yang menjadi persoalan diantaranya tidak semua siswa
memiliki smartphone. Persoalan berikutnya, blank spot (jaringan sinyal kkurang
bagus/tidak ada), yang menyulitkan pembelajaran jarak jauh kurang efisien.
Kendala yang lain adalah daya tangkap siswa sangat rendah. Terutama untuk
pembelajaran yang membutuhkan praktikum. Mengingat kondisi cakupan kota
tomohon tempat penulis ppl masih dalam kategori zona merah.
B. Pembahasan Bagian B
7
Kekuatan yang ada pada sekolah sudah penulis jelaskan di bab 2, dimana
tingkat kedisplinan yang tinggi, jam kerja dan jam pulang harus sesuai dengan
aturan yang sudah ditentukan, setiap pagi guru yang datang lebih awal langsung
membersihkan area sekolah sambil menunggu jam apel pagi masuk dan sebelum
apel pagi dimulai guru guru melaksanakan ibadah pagi setiah hari. Sehingga
sekolah tempat penulis melaksanakan Program Pengalaman Lapangan tepat
mendapat akreditasi A. namun demikian, dibalik kekuatan sekolah tersebut,
adapula kelemahan sekolah yang harus diperbaiki. Yaitu, fasilitas toilet yang
kurang memadai dan lapangan sekolah yang sudah mulai rusak dan jarang
digunkan lagi. Untuk solusi fasilitas toilet, sebaiknya dibeli perlengkapan tersebut
dan dilengkapi sihingga guru ataupun siswa nyaman dalam menggunakan fasilitas
toilet. Untuk lapangan agar segera di perbaiki agar dapat menunjang kegiatan dan
dapat di fungsikan kembali walaupun pandemic seperti sekarang ini siswa jarang
datang ke sekolah tetapi lapangan olahraga masih sering di gunakan oleh guru
guru.
8
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
9
DAFTAR PUSTAKA
kahaba.net 2020. Peran guru menghadapi siswa pasif saat proses mengajar.
URL: https://kahaba.net/opini/73057/peran-guru-menghadapi-siswa-pasif-saat-
prosespembelajaran.html. diakses pada 28 mei 2020
10