Anda di halaman 1dari 39

MANAJEMEN KEUANGAN

BUKU :
➢ Dasar-Dasar Manajemen Keuangan, Jilid I,
oleh J.Fred Weston & Eugene F. Brigham
➢ Manajemen Keuangan Perusahaan, oleh
Dewi Astuti
➢ Manajemen Keuangan – Teori, Konsep dan
Aplikasi, oleh SUTRISNO
MANAJEMEN KEUANGAN
Pokok Bahasan :
➢ Pengertian & fungsi Manajemen Keuangan
➢ Lingkungan Manajemen Keuangan
➢ Analisis Laporan Keuangan
➢ Anggaran Kas dan Anggaran Pengumpulan Piutang
➢ Perencanaan dan Pengendalian Keuangan
➢ Konsep Modal Kerja dan Penentuan Modal Kerja
➢ Aktiva Tetap dan Capital Budgeting
PENGANTAR MANAJEMEN KEUANAGN
PENGERTIAN

Manajemen adalah sebuah proses yang terdiri dari


perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan
pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
sebelumnya.

Secara etimologi, manajemen adalah sebuah seni


mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan utama sebuah
organisasi atau bisnis melalui proses perencanaan,
pengorganisasian, pengelolaan, dan pengawasan sumber daya
dengan cara yang efektif dan efisien.

Secara umum, manajemen dikenal sebagai sebuah proses


yang mengatur kegiatan atau perilaku sehingga menimbulkan
efek yang baik.
PENGERTIAN → Menurut Para Ahli

Menurut George R. Terry, 1997


Dikenal sebagai Bapak Ilmu Manajemen, George R. Terry dalam
bukunya Principle of Management menyebutkan pengertian
manajemen.
Manajemen adalah sebuah proses yang terdiri dari perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

Menurut Henry Fayol


Henry Fayol mendefinisikan arti manajemen hampir sama dengan para
ahli lain, yaitu sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, dan
pengawasan terhadap sumber daya yang ada untuk mencapai tujuan
yang efektif dan efisien.
Fungsi Manajemen

Menurut George R. Terry → POAC


Fungsi Manajemen
Menurut Henry Fayol
Fungsi-fungsi manajemen meliputi
➢ Perencanaan ( P = planning)
➢ Pengorganisasian (O = organizing)
➢ Pengarahan (C = commanding)
➢ Pengkoordinasian (C = coordinating)
➢ Pengendalian (C = controlling).

Kegiatan manajemen, antara lain:


1. Teknik produksi dan manufacturing produk
2. Komersial
3. Keuangan
4. Keamanan
5. Akuntansi
6. Manajerial
Bidang Manajemen
1. Produksi, bidang ini bertugas mengubah input menjadi output.
Semua sumber dikumpulkan kemudian diproses menjadi suatu hasil
produksi atau output.
2. Pemasaran, bidang ini berfungsi untuk mencari cara bagaimana
barang atau produk dari produsen bisa sampai ke konsumen.
3. Keuangan, bidang ini akan mencari cara bagaimana untuk
mendapatkan pemasukan, dan menggunakannya atau
mengolahnya.
4. Personalia, bidang ini menitikberatkan pada pegawainya,
bagaimana cara merekrut orang dan meningkatkan kinerja pekerja
atau pegawai.
5. Administrasi, bagian ini berperan dalam mengatur data dan alat
yang ada, seperti data karyawan, data client, data alat, dan lain-lain.
Kemudian mencari cara dalam mengorganisir alat tersebut agar
bisa karyawan gunakan dengan baik, sesuai dengan fungsi dan
kebutuhannya
Pentingnya Manajemen Bagi Perusahaan

▪ Membantu mencapai tujuan organisasi atau perusahaan.


▪ Mengoptimalkan sumber daya.
▪ Menunjang organisasi perusahaan yang baik.
▪ Menciptakan keseimbangan.
▪ Meminimalisir biaya.
MANAJEMEN KEUANAGN
Manajemen Keuangan → Pengertian secara umum

Adalah segala aktivitas perusahaan yang berhubungan


dengan bagaimana memperoleh dana, menggunakan dana
dan mengelola aset sesuai tujuan perusahaan secara
menyeluruh

Merupakan upaya perusahaan untuk melakukan


perencanaan keuangan, pengelolaan aset, penyimpanan
dana, dan pengendalian aset / dana perusahaan

Adalah suatu kegiatan yang didalamnya melibatkan


suatu perencanaan, penganggaran dana, pemeriksaan,
pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan
dana yang dimiliki oleh suatu organisasi atau suatu
perusahaan.
Manajemen Keuangan → Pengertian menurut para ahli

Bambang Riyanto ;
Adalah kegiatan setiap perusahaan terkait dengan upaya
untuk memperoleh dana yang diperlukan dengan biaya
minimum dan persyaratan yang paling menguntungkan
dan usaha untuk menggunakan dana tersebut seefisien
mungkin.

Sutrisno ;
Adalah semua kegiatan perusahaan dengan upaya untuk
memperoleh dana dari perusahaan biaya rendah dan
upaya untuk menggunakan dan menetapkan dana
tersebut secara efisien.
Manajemen Keuangan → Pengertian menurut para ahli

Weston dan Copeland ;


Manajemen keuangan dapat dirumuskan dengan fungsi
dan tanggung jawab dari administrator keuangan.
Fungsi utama dari manajemen keuangan adalah tentang
keputusan investasi, pembiayaan komersial dan
kegiatan pembagian dividen di sebuah perusahaan.

J. F. Bradley ;
Adalah bidang manajemen bisnis yang berorientasi
pada penggunaan modal dengan kehati-hatian dan hati-
hati memilih sumber modal untuk memungkinkan unit
pengeluaran untuk bergerak ke arah mencapai tujuan.
Gambaran Singkat Manajemen Keuangan
Hal.1

Awal tahun 1900-an :


Manajemen keuangan muncul sebagai suatu bidang ilmu
tersendiri
Penekanan : pada aspek hokum dari merger, konsolidasi,
pembentukan perusahaan baru, dan berbagai jenis
sekuritas yang diterbitkan oleh perseroaan.

Tahun 1930-an :
Terjadi perubahan yang radikal, yaitu dunia mengalami
masa resesi. Banyak kegagalan usaha, mengalihkan fokus
pada kepailitan dan reorganisasi, likuidasi perseroan, dan
pengaturan pemerintah terhadap pasar sekuritas.
Penekanan : upaya mempertahankan kelangsungan usaha
Gambaran Singkat Manajemen Keuangan
Hal.2

Tahun 1950-an :
Perubahan focus keuangan, dari sudut pandang pihak luar
ke sudut pandang pihak dalam perusahaan, dan keputusan-
keputusan keuangan di dalam perusahaan sebagai masalah
penting bagi keuangan perseroan.

Tahun 1960-an dan 1970-an :


Manajemen Keuangan perseroan dirancang guna
membantu manajemen umum mengambil tindakan
memaksimumkan nilai perusahaan dan kekayaan pemegang
sahamnya, dengan mengakui bahwa hasil keputusan
keuangan tergantung pada reaksi investor terhadap
keputusan tsb.
Gambaran Singkat Manajemen Keuangan
Hal.3

Tahun 1980-an :
Manajemen Keuangan berkembang pesat, karena
terciptanya berbagai macam “Lembaga Keuangan” dengan
berbagai macam produk keuangan, dan mulai dipikirkannya
inflasi.
Peluang Karir di Bidang Keuangan

Terdapat 3 bidang yang saling terkait, yaitu ;


1. Pasar Uang dan Pasar Modal
→Terkait dengan makro ekonomi dan Lembaga
Keuangan
2. Investasi
→Terkait keputusan perseorangan dan Lembaga
keuangan dalam memilih sekuritas untuk portofolio
investasi
3. Manajemen Keuangan / Keuangan Perusahaan
→Terkait dengan manajemen perusahaan
Peluang Karir Manajemen Keuangan

➢ Analis Keuangan
➢ Manager Keuangan
➢ Konsultan Keuangan
➢ Analis Kredit
➢ Manajer Pemasaran
➢ Auditor
➢ Bekerja di Bank
Manajer Keuangan

Adalah individu yang mengatur manajemen keuangan,


membuat strategi, membuat keputusan, dan
mengaplikasikannya sesuai tujuan perusahaan.
Tujuan manajer keuangan memimpin divisi keuangan dan
membuat laporan langsung pada direktur perusahaan.

Bidang Keuangan
Adalah hal yang berpengaruh besar pada perusahaan
karena menyangkut pendapatan perusahaan untuk
digunakan di berbagai kegiatan bisnis.
Manajer Keuangan
Hal.1

Tugas Utama :
Merencanakan pengadaan dan penggunaan dana
guna memaksimalkan nilai perusahaan

Tugas-tugas lainnya ;
1. Peramalan dan perencanaan
→ manajer harus berinteraktif dengan eksekutif
lainnya dalam memperkirakan dan menetapkan
masa depan perusahaan
Manajer Keuangan
Hal.2

Tugas-tugas lainnya ;

2. Mengambil keputusan dalam investasi dan


pembiayaan.
→ Harus mempertimbangkan keputusan tentang
penggunaan dana internal atau eksternal, dari
utang atau ekuitas, dan dari utang jangka
Panjang atau jangka pendek
Manajer Keuangan
Hal.3

Tugas-tugas lainnya ;

3. Pengkoordinasian dan pengendalian


→ manajer harus bekerja sama dengan eksekutif
bidang lainnya agar perusahaan beroperasi
seefisien mungkin.
→ Semua keputusan bisnis mempunyai implikasi
keuangan (Contoh : keputusan pemasaran
mempengaruhi pertumbuhan penjualan)

4. Interaksi dengan “Pasar Uang dan Pasar Modal”


Manajer Keuangan

Tanggung Jawab ;
1. Merencanakan dan mengatur anggaran keuangan
perusahaan
2. Menyusun laporan keuangan sesuai pedoman
akuntansi
3. Memastikan transaksi keuangan berjalan tertib
4. Mengelola pajak perusahaan dengan benar
5. Mengontrol arus kas
Kegiatan Utama Manajemen Keuangan

yaitu ;
1. Mendapatkan Dana
Sumber dana yang diperoleh bisa berupa modal (modal
sendiri, investasi, tabungan) dan hutang (Bank, Internal
dan eksternal perusahaan).
2. Menggunakan Dana
Biasanya penggunaan dana akan dialokasikan untuk
kebutuhan operasional, pembelian aset, ataupun
investasi.
3. Mengelola Aset
Aset yang dikelola secara efektif dan efisien dapat
memberikan keuntungan bagi perusahaan.
Fungsi Manajemen Keuangan
Hal.1

1. Perencanaan
Perusahaan dapat merencanakan seperti apa nantinya
prospek perusahaan kedepannya. Perusahaan dapat
membuat estimasi mengenai untung rugi sesuai dengan
kebutuhan perusahaan, baik itu dalam jangka panjang
maupun pendek.
2. Pengontrol
Biasanya setelah fungsi ini dijalankan akan dilakukan
evaluasi. Perusahaan akan mengetahui apa yang harus
dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan
keuntungan perusahaan., (mengetahui kejanggalan)
Fungsi Manajemen Keuangan
Hal.2

3. Audit
Pemeriksaan keuangan dilakukan untuk memastikan
bahwa pengelolaan keuangan di sebuah perusahaan
berjalan sebagaimana mestinya tanpa ada
penyimpangan, (mengurangi resiko)

4. Anggaran
Anggaran merupakan fungsi manajemen keuangan yang
berhubungan dengan alokasi dana untuk kebutuhan
agar dilakukan secara efisien untuk memperoleh hasil
maksimal
Fungsi Manajemen Keuangan
Hal.3

5. Laporan
Dengan manajemen keuangan, perusahaan dapat
mengetahui kondisi keuangan perusahaan yang dimiliki.
Laporan dapat mempermudah dalam mengambil
keputusan bisnis kedepannya, karena dapat melakukan
analisis terhadap bisnis yang sedang dijalankan.
Tujuan Manajemen Keuangan
Hal.1

1. Memaksimalkan Keuntungan
Tujuan pertama ini erat kaitannya dengan fungsi manajemen
keuangan terkait anggaran. Perusahaan dapat
memaksimalkan keuntungan dengan cara menekan biaya
anggaran perusahaan, pengelolaan dana yang baik, ataupun
investasi.
2. Pengawasan
Dari pengawasan yang dilakukan, akan ada evaluasi yang
akan menjadi bahan perbaikan untuk perusahaan kedepannya.
Pengawasan juga dilakukan agar seluruh prosedur yang
diberlakukan berjalan sesuai dengan sistem yang telah dibuat.
Tujuan Manajemen Keuangan
Hal.2

3. Menjaga Arus Kas Perusahaan


Menjaga ketidakseimbangan antara pemasukan dan
pengeluaran perusahaan, agar arus kas dapat dilihat dan
dikontrol dengan transparan.
4. Mengurangi Resiko
Mengurasi resiko adalah salah satu tujuan dari manajemen
keuangan yang dari awal akan dilakukan perusahaan. Dengan
manajemen keuangan yang disusun secara baik, dapat
membantu perusahaan dalam menentukan strategi apa yang
akan digunakan.
Tujuan Manajemen Keuangan
Hal.3

5. Pengembalian Dana Pemegang Saham


Modal yang didapat sering kali bersumber dari seseorang yang
disebut pemegang saham.
Dana yang diperoleh dari hutang, perusahaan berkewajiban
untuk mengembalikan berdasarkan kesepakatan yang telah
dilakukan.
Dengan manajemen keuangan yang baik, perusahaan dengan
terstruktur dapat membagi keuntungan secara adil antara
perusahaan dan pemilik saham berdasarkan ketentuan yang
diberlakukan sebelumnya.
Ruang Lingkup Manajemen Keuangan
1. Keputusan Investasi
Investasi merupakan langkah yang tepat bagi perusahaan
untuk pengembangan modal usaha di waktu yang akan
datang. Namun, untuk melakukan investasi bukan hal yang
mudah, perlu adanya strategi yang dipikirkan secara matang,
karena investasi juga memiliki resiko yang harus
diperhitungkan.
2. Pendanaan
Keputusan pendanaan atau financing decision adalah
keputusan yang diambil perusahaan berkaitan dengan struktur
keuangan. Keputusan ini berupa hutang jangka pendek, jangka
panjang, dan dana perusahaan. Keputusan harus dilakukan
dengan matang karena jika tidak, perusahaan akan mengalami
kerugian.
Ruang Lingkup Manajemen Keuangan
3. Pembagian Saham
Keputusan pembagian saham atau deviden decision berkaitan
dengan pengembalian dana yang harus diberikan perusahaan
kepada pemegang saham atau pengertian singkatnya
pembagian keuntungan.
4. Modal Kerja
Keputusan modal kerja adalah kebijakan perusahaan terkait
aktiva lancar, dan utang lancar. Aktiva lancar merupakan aset
yang hanya digunakan dalam waktu singkat, biasanya kurang
dari satu tahun. Misalnya, kas, sekuritas, putang, dll.
Sedangkan hutang lancar adalah kewajiban keuangan yang
harus segera dilunasi, misalnya pinjaman jangka pendek dari
bank.
Bentuk Perusahaan Bisnis

Terdapat 3 bentuk utama organisasi bisnis, yaitu ;


1. Perusahaan Perorangan
→Tidak berbadan hukum dan dimiliki oleh individu
2. Persekutuan (Firma & CV)
→Dibentuk oleh 2 orang atau lebih bergabung untuk
menjalankan perusahaan yang tidak berbadan hukum
3. Perseroan
→Badan hukum yang disahkan pemerintah dan ada
pemisahan antara pemilik dengan manajer perusahaan,
modalnya terdiri dari saham-saham
Bentuk Perusahaan Bisnis
Perusahaan Perorangan
Keunggulan, a.l ;
▪ Menerima seluruh keuntungan
▪ Mudah dalam pengorganisasian
▪ Biaya relative murah dan Pajak rendah
▪ Pemilik bebas menentukan apa yang dilakukan
▪ Rahasia terjamin
Kelemahan, a.l ;
▪ Tanggung jawab tidak terbatas
▪ Besarnya perusahaan terbatas
▪ Kontinuitas sangat terbatas
Bentuk Perusahaan Bisnis
Persekutuan → Firma
Keunggulan, a.l ;
▪ Kebutuhan modal dapat lebih mudah dipenuhi
▪ Tindakan dapat dipertimbangkan dengan baik

Kelemahan, a.l ;
▪ Tanggung jawab tidak terbatas
▪ Kemungkinan timbul perselisihan
▪ Kontinuitas terbatas
Bentuk Perusahaan Bisnis
Persekutuan → CV (Commanditaire Vennooschap)
Keunggulan, a.l ;
▪ Kebutuhan modal dapat lebih mudah dipenuhi
▪ Pimpinan dapat terdiri dari beberapa orang
▪ Tanggung jawab sekutu komanditer terbatas pada modal

Kelemahan, a.l ;
▪ Sekutu komanditer tidak ikut menjalankan perusahaan
▪ Tanggung jawab sekutu komplementer tidak terbatas
Bentuk Perusahaan Bisnis
Perseroan → PT
Keunggulan, a.l ;
▪ Mudah mendapatkan modal
▪ Tanggung jawab terbatas
▪ Kekayaan pemilik dan perusahaan terpisah
▪ Pimpinan orang yang berkompeten
▪ Kontinuitas perusahaan terjamin
Kelemahan, a.l ;
▪ Pajak besar
▪ Biaya pendirian dan organisasi besar
▪ Banyak Peraturan pemerintah
Bentuk Perusahaan Bisnis
Perseroan → PT
Keunggulan, a.l ;
▪ Mudah mendapatkan modal
▪ Tanggung jawab terbatas
▪ Kekayaan pemilik dan perusahaan terpisah
▪ Pimpinan orang yang berkompeten
▪ Kontinuitas perusahaan terjamin
Kelemahan, a.l ;
▪ Pajak besar
▪ Biaya pendirian dan organisasi besar
▪ Banyak Peraturan pemerintah
Thanks you

Anda mungkin juga menyukai