Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Perencanaan Pembelajaran Biologi yang diampu
oleh Dra. Triasiningrum A, S.U, Suci Siti Lathifah, M.Pd, dan Desti Herawati, M.Pd
Disusun oleh :
Kelas 6C
2017
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/Semester X
Materi : Virus
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
B. KOMPETENSI DASAR
3.4 Menganalisis struktur, replikasi dan peran virus dalam kehidupan
C. INDIKATOR
3.4.1 Menyebutkan ciri-ciri virus
3.4.2 Menjelaskan struktur tubuh virus
3.4.3 Mengklasifikasikan berbagai jenis virus
3.4.4 Menjelaskan proses replikasi virus
4. Menjelaskan cara penanganan dan pengobatan penyakit yang diakibatkan oleh virus
E. MATERI PEMBELAJARAN
Peranan virus dalam
kehidupan
Pada umumnya virus merupakan mikroorganisme yang merugikan karena bersifat
patogen. Akan tetapi, ada beberapa virus yang menguntungkan bagi kehidupan manusia.
a. Virus yang menguntungkan
1. Memprodusi Vaksin
Vaksin adalah patogen yang telah dilemahkan sehingga tidak berbahaya lagi.
Para ahli membuat vaksin dari virus yang dilemahkan atau virus yang telah mati.
Jika tubuh seseorang diberi vaksin maka tubuh orang tersebut akan memproduksi
antibodi sehingga jika suatu saat orang tersebut terkena patogen yang sesungguhnya,
tubuh telah kebal karena telah memiliki antibodi bagi patogen tersebut.
2. Memproduksi interferon
Virus dapat dimanfaatkan manusia melalui rekayasa genetik untuk
memproduksi interferon. Interferon merupakan protein kecil yang dihasilkan oleh sel
normal sebagai respon terhadap infeksi virus. Melalui rekayasa genetik, gen yang
mengendalikan produksi interferon dicangkokan ke dalam bakteri Escherichia coli.
Dalam medium yang cocok, pertumbuhan bakteri dapat berlangsung dengan cepat.
Dengan demikian gen “titipan” sebagia pengendali interferon akan berjumlah
banyak. Hal ini berarti produksi interferon dapat ditingkatkan.
3. Memproduksi Antitoksin
DNA hewan yang mengontrol suatu antitoksin terhadap suatu penyakit
dipindahkan oleh virus kepada bakteri tertentu. Dengan demikian bakteri tersebut
akan memiliki dan memproduksi antitoksin yang dimiliki oleh hewan. Setelah
bakteri tersebut dibiakkan dan dipanen maka antitoksin tadi dapat digunakan
kembali ke dalam tubuh hewan lainnya yang memerlukan antitoksin tersebut.
merupakan virus yang berukuran cukup besar, yaitu sekitar 150nm – 300nm.
Saat virus ini menyerang, unggas akan terlihat lemah dan tidak berdaya, pada
bagian matanya terlihat berair hingga seperti infeksi.
c. Penyakit mulut dan kuku pada ternak sapi dan kerbau disebabkan oleh virus
foot and mouth disease (FMD).
d. Cacar pada sapi disebabkan oleh virus Vaccinia.
2. Virus yang menyerang tumbuhan
a. Penyakit mosaik, yaitu adanya bercak kuning pada daun. Penyakit ini
disebabkan oleh Tobacco Mozaik Virus (TMV). Beberapa daun yang terserang
penyakit ini antara lain tembakau, kentang, tomat, gladiol, dan bunga tulip.
Penularan virus ini umumnya dilakukan oleh serangga.
b. Penyakit kerdil pada padi yang mengakibatkan pertumbuhan tanaman pada
terhambat yang disebabkan oleh virus Tungro. Oleh karena itu penyakit itu
disebut penyakit tungro. Penularan virus ini dilakukan oleh wereng coklat dan
wereng hijau.
c. Penyakit degenerasi pembuluh tapis (floem) pada tanaman jeruk atau yang
biasa disebut Citrus Vein Phloem Degeneration (CVPD). CVPD yang
menyerang pohon jeruk dan menghancurkan pembuluh tapis sehingga kulit
d. Polio disebabkan oleh virus Poliomyelitis. Virus ini menyerang susunan saraf
pusat dan dapat menyebabkan kelumpuhan. Virus ini dapat cepat menular
apabila lingkungan buruk dan penularannya melalui makanan, minuman dan
air liur.
e. Demam berdarah disebabkan oleh virus Dengue. Penyakit ini ditularkan dan
disebarkan oleh nyamuk Aedes aegepty.
f. Herpes disebabkan oleh virus Herpes simplex. Herpes simplex I (luka
disekeliling mulut), Herpes simplex II (luka pada alat kelamin), Herpes zoster
dapat menyerang saraf dan dapat menimbulkan nyeri yang sangat hebat.
seperti burung, babi, kuda, anjing laut, dan ikan paus. Unggas merupakan
hewan khusus bagi penyebaran virus tipe A dan berfungsi sebagai inang.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Langkah- Alokasi
Kegiatan
No Kegiatan langkah Waktu
pendekatan Guru Siswa
1 Kegiatan Mengkondisikan kelas 20 menit
Awal • Guru mengucapkan • Siswa menjawab
salam salam
• Guru mengecek
kehadiran siswa
Apersepsi
Motivasi
Mengorganisasikan
kegiatan pembelajaran
Membimbing penyelidikan
individual ataupun
kelompok
Mencoba • Guru membimbing siswa Siswa menjawab setiap
Mengembangkan dan
menyajikan hasil
penyelidikan
Mengasosi Guru membimbing setiap Siswa mengolah,
asikan kelompok untuk mengolah, menganalisis, dan
menganalisis dan menyimpulkan hasil data
menyimpulkan hasil data memecahkan masalah
formatif
•
Guru memberikan tugas Siswa menyimak tugas
salam
H. MEDIA/SUMBER PEMBELAJARAN
Media : Charta gambar
Alat : Alat tulis, Buku paket siswa, LDS, handout
Sumber :
1. Campbell, Neil A., Reece, Jane B. 2008. Biologi Edisi Kedelapan Jilid 1. Jakarta:
Erlangga
2. Syamsuri, Istamar.dkk. 2007. Biologi Untuk SMA Kelas X. Erlangga, Jakarta.
I. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian : Tes
2. Instrumen Penilaian : Lembar Observasi dan Uraian
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
Guru Kelas,
Rasa
Total
Kel Nama Tanggung Nilai
ToleransiKerjasamaIngin Keaktifan skor
jawab
Tahu
dinilai 1 2 3
tetapi guru selalu memotivasi dengan baik tanpa motivasi dari guru
Rasa InginTidak peduli terhadap pendapatMenghargaipendapatyangPedulidalammemberi
Tahu yang dikemukakan oleh teman dikemukakan oleh teman tetapikesempatantemanuntuk
tidak ditanggapi berpendapatdan ikut
berpartisiapasi
mengeluarkan pendapat
diskusi didalam kelompoknya dalam kelas tetapi lebih banyak mengikuti proses
bercanda pembelajaran
Tanggung Tidak mempunyai rasa tanggungMempunyai sedikit rasaMempunyai rasa tanggung
jawab jawab yang tinggi terhadap tugastanggung jawab jawab yang tinggi
(LKS) yang diberikan oleh guru
b. Penilaian komunikasi
4
Rubrik penilaian komunikasi
dinilai
1 2 3
Penguasaan Tidak memahami dan Memahami dan menguasai Memahami dan menguasai seluruh
materi yang mengusai materi yang di sebagian materi yang materi yang dipresentasikan
di presentasikan dipresentasikan
presentasikan
Kemampuan Kurang mampu Menyampaikan materi dengan Menyampaikan materi dengan baik
dalam menyampaikan materi dengan baik namun apa kurang tepat dan tepat
n materi
Menjawab Tidak mampu menjawab dan mampu menjawab dan Mampu menjawab dan menanggapi
pertanyaan menanggapi pertanyaan menanggapi pertanyaan dengan pertanyaan dengan baik, tepat dan
dan dengan baik dan tepat, serta baik dan tepat, serta tidak membutuhkan waktu yang
Jumlah 2 2 2 2 2 10
HANDOUT
memproduksi interferon. Interferon merupakan protein kecil yang dihasilkan oleh sel
normal sebagai respon terhadap infeksi virus. Melalui rekayasa genetik, gen yang
mengendalikan produksi interferon dicangkokan ke dalam bakteri Escherichia coli.
Dalam medium yang cocok, pertumbuhan bakteri dapat berlangsung dengan cepat.
Dengan demikian gen “titipan” sebagia pengendali interferon akan berjumlah
banyak. Hal ini berarti produksi interferon dapat ditingkatkan.
3. Memproduksi Antitoksin
DNA hewan yang mengontrol suatu antitoksin terhadap suatu penyakit
dipindahkan oleh virus kepada bakteri tertentu. Dengan demikian bakteri tersebut
akan memiliki dan memproduksi antitoksin yang dimiliki oleh hewan. Setelah
bakteri tersebut dibiakkan dan dipanen maka antitoksin tadi dapat digunakan
kembali ke dalam tubuh hewan lainnya yang memerlukan antitoksin tersebut.
b. Virus yang merugikan
1. Virus yang menyerang hewan
a. Rabies (Anjing gila) disebabkan oleh virus neurotrop yang biasa menyerang
susunan saraf pusat. Virus ini dapat menyerang anjing, kera, kucing dan
manusia.
b. Tetelo atau Sampar Ayam pada unggas disebabkan oleh Newcastle Disease
Virus (NCD). Virus ini termasuk dalam famili paramyxoviridae. Virus ini
merupakan virus yang berukuran cukup besar, yaitu sekitar 150nm – 300nm.
Saat virus ini menyerasng, unggas akan terlihat lemah dan tidak berdaya, pada
bagian matanya terlihat berair hingga seperti infeksi.
c. Penyakit mulut dan kuku pada ternak sapi dan kerbau disebabkan oleh virus
foot and mouth disease (FMD).
d. Cacar pada sapi disebabkan oleh virus Vaccinia.
c. Penyakit degenerasi pembuluh tapis (floem) pada tanaman jeruk atau yang
biasa disebut Citrus Vein Phloem Degeneration (CVPD). CVPD yang
menyerang pohon jeruk dan menghancurkan pembuluh tapis sehingga kulit
pohon menjadi terkelupas dan akhirnya menjadi kering.
d. Penyakit Tristeza pada tanaman jeruk yang disebabkan oleh virus tristeza.
Daun tanaman menjadi menguning, pucuk daun melilit, kayu cabangberlubang,
dan akhirnya mati. Virus ini ditularkan oleh kutu atau melalui tunas mata
tempel.
3. Virus yang menyerang manusia
i. Ebola disebabkan oleh virus Ebola. Virus ini ditularkan melalui kontak
langsung dengan cairan tubuh atau kulit.
j. Flu Burung disebabkan oleh virus Avian influenza dari galur H5N1. Virus ini
merupakan virus influenza tipe A yang dapat menjangkiti beberapa jenis hewan
seperti burung, babi, kuda, anjing laut, dan ikan paus. Unggas merupakan
hewan khusus bagi penyebaran virus tipe A dan berfungsi sebagai inang.
karena virus yaitu kemoterapi, imunisasi, dan pemakaian zat-zat yang menginduksi
pembentukan interferon atau mekanisme pertahanan tubuh, serta cara lainnya yaitu dengan
Kelompok:
2. ............................ 5. ........................
3. ............................ 6. ........................
Petunjuk :
HIV / AIDS
HIV (Human Immunodeficiency Virus)
adalah suatu virus yang menyerang sistem
kekebalan tubuh manusia, yang dapat
menyebabkan penyakit AIDS. AIDS sebenarnya
penyakit yang berasal dari Negara Afrika dan
hanya terdapat pada kera, dan tanpa disadari virus
HIV tersebut menular ke manusia dan dari situlah
virus HIV menyebar ke berbagai negara. Sampai
sekarang ini masih banyak kasus HIV/AIDS di
berbagai negara, mungkin karena kurangnya pengetahuan penduduknya atau karena
penduduknya yang menganggap penyakit HIV/AIDS hanya penyakit biasa saja.
Di Indonesia masih banyak kasus HIV/AIDS, dan pada tahun 2014 negara
Indonesia mendapat rapor merah dari The Joint United Nation Program On
HIV/AIDS (UNAIDS). Indonesia mendapat rapor merah karena dianggap kurang
memperhatikan pasien-pasien penderita penyakit HIV/AIDS dan kematian penderita penyakit
HIV/AIDS di Indonesia masih tinggi. Sampai saat ini Indonesia juga merupakan negara
dengan kasus HIV/AIDS yang tinggi karena tiap tahunnya kasus HIV/AIDS di Indonesia
selalu meningkat.
Penyakit HIV tidak hanya menular pada orang dewasa saja, tetapi penyakit HIV juga
menular kepada anak kecil sejak anak tersebut masih dalam kandungan. Penyakit HIV/AIDS
menular kepada anak kecil di karenakan orangtua nya menderita HIV/AIDS. Akan tetapi
banyak orang tua tidak mengetahui bahwa dia menderita penyakit HIV/AIDS, dan ada juga
orang tua yang membiarkan penyakit tersebut. Sehingga anaknya juga menderita penyakit
yang mereka derita.
Masyarakat Indonesia masih banyak yang kurang memiliki pengetahuan tentang
bahayanya terkena HIV/AIDS dan menyebabkan masih banyak orang yang terkena atau pun
menderita penyakit HIV/AIDS. Dan ada juga kesalahan yang tidak di inginkan misalnya,
penularan dari pasien ke perawat juga sering terjadi, dikarekan perawat tersebut kurang
berhati-hati dalam merawat pasien penderita HIV/AIDS.
Sumber : Abdul Haris R Pangulu (http://www.bem.fkm.uad.ac.id/?p=259)
Jawablah pertanyaan dibawah ini!
1. Apa pokok permasalahan dari artikel tersebut ?
2. Buatlah rumusan masalah dari artikel tersebut ?
3. Jenis virus apakah yang menyebabkan penyakit AIDS ?
4. Bagaimana cara penularan penyakit tersebut?
5. Bagaimanakah cara pencegahan dan penanganan penyakit AIDS?
6. Berikan kesimpulan dari diskusi yang telah kalian lakukan!
Kunci Jawaban Lembar Diskusi Siswa
HIV / AIDS
1. Pokok masalah dari wacana tersebut adalah semakin meningkatnya orang yang menderita
AIDS di indonesia dan kurang nya penanganan terhadap pasien pasien penderita penyakit
aids.
2. Rumusan masalah : bagaimana cara menanggulangi penyakit AIDS di indonesia yang
semakin meningkat setiap tahun nya?
3. Human Immunodeficiency Virus, yaitu suatu virus yang menyerang sistem kekebalan
tubuh manusia
4. Virus HIV dapat ditularkan melalui perilaku hubungan seks bebas, suntikan, dan tranfusi
darah.
5. Cara Pencegahan terhadap penyakit HIV/AIDS adalah :
a. Memberikan penyuluhan kepada masyarakat terutama para pemuda
b. Tidak melakukan hubungan seks bebas atau hanya berhubungan seks dengan satu
orang yang tidak mengidap infeksi HIV/AIDS
c. Menghindari narkoba
d. Tidak menggunakan jarum suntik sembarangan
Sedangankan cara pengobatan penyakit ini belum diketahui, namun meski belum ada obat untuk sepenuhn
ini cukup efektif. Pengobatan yang dilakukan bisa memperpanjang usia hidup penderita HIV dan merek
Terdapat obat-obatan yang dikenal dengan nama antiretroviral (ARV) yang berfungsi
menghambat virus dalam merusak sistem kekebalan tubuh. Obat-obatan tersebut diberikan dalam
bentuk tablet yang dikonsumsi setiap hari. Anda akan disarankan melakukan pola hidup sehat.
Misalnya makanan sehat, tidak merokok, mendapatkan vaksin flu tahunan, dan vaksin
pneumokokus lima tahunan. Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko terkena penyakit
berbahaya.
Kelompok:
2. ............................ 5. ........................
3. ............................ 6. ........................
Petunjuk :
Tomat, adalah salah satu tanaman yang rentan terkena penyakit yang diakibatkan oleh
serangan virus. Karenanya virus termasuk salah satu penyakit penting atau utama yang
menyerang tanaman tomat. Hampir semua tomat yang ada saat ini belum ada yang memiliki
daya tahan kuat bila sudah terserang. Selama ini, penyakit virus yang dominan dan seringkali
menyerang tanaman tomat adalah TMV (Tobacco Mozaic Virus). Namun, ternyata tidak
hanya TMV saja yang menyerang melainkan ada lebih dari 18 jenis virus yang kini
menyerang tanaman tomat. Bahkan mungkin jumlah itu bisa bertambah. Beberapa hasil
penelitian menunjukkan bahwa kerusakan yang ditimbulkan penyakit virus dapat
menyebabkan kehilangan produksi. Kehadiran TMV yang berat dapat menekan produktifitas
hingga 0,2 sampai 50% tergantung varietas (Duriat,1979). Sedangkan di Jepang, mampu
menekan produktifitas hingga 20 – 50% (Oshima,1979). Serangan terparah terjadi di lembah
Alsace Perancis oleh CMV yang menghancurkan sebagian pertanaman tomat yang ada.
Virus pada tanaman tomat dikelompokkan pada penyakit penting di berbagai negara.
Neinhaus (1981) mengungkapkan bahwa di negara tropis dan subtropis dilaporkan ada 18
jenis virus yang menyerang. Sedangkan Kranz, et al (1977) melaporkan ada sekitar 12 jenis
dengan menimbulkan gejala yang berbeda tergantung jenis virusnya. Kasus lain terjadi di
Jepang dimana menurut Oshima (1979) menyebutkan ada enam jenis virus yang sering
menyerang tanaman tomat di Jepang diantaranya: virus mosaic tembakau (TMV), virus
mosaik ketimun atau cucumber mosaic virus (CMV), virus streak ganda atau double streak
virus (DSV), virus bercak layu tomat atau tomatto spotted wilt virus (TSWV), virus kerupuk
tomat atau tomato leaf curl virus (TLCV) dan virus kentang Y atau potato virus Y (PVY).
Meskipun demikian, tidak semua penyakit yang disebabkan virus tersebut dapat dijumpai di
seluruh negara baik tropik maupun sub tropis. Terkadang serangnnya hanya pada daerah
tertentu saja
Di Indonesia serangan penyakit virus dilaporkan pertama kali oleh Duriat dan Suyatno
(1976). Hasil indentifikasinya menyimpulkan bahwa TMV, PVY, CMV, PVX dan TRSV
(tobacco ring spot virus) ditemukan menyerang tomat. Tahun berikutnya Duriat (1977)
kembali ditemukan penyakit akibat virus yaitu TYNV (Tomato Yellow Net Virus).
Sedangkan penelitian yang berkaitan dengan virus tomat selanjutnya merupakan konformasi
dari hasil identifikasi di atas seperti mosaik pada tomat yang disebabkan oleh CMV (Duriat
dan Iriawati,1990) , virus TMV CMV dan PVY pada sampel tomat yang dikumpulkan dari
kecamatan Lembang Kab. Bandung (Sutarya, 1989) atau gabungan PVX dan TMV yang
menyebabkan penyakit kerdil pada tomat (Sutarya,1992).
Sumber : https://christiyoda.blogspot.co.id/2016/05/tanaman-tomat-yang-terserang-virus.html
Kelompok:
2. ............................ 5. ........................
3. ............................ 6. ........................
Petunjuk :
FLU BURUNG
"Kalau dilihat datanya memang kasus flu burung pada unggas tahun 2016 lebih banyak
daripada tahun sebelumnya," papar Ketut saat jumpa pers di Kementerian Pertanian, Jakarta,
Senin (16/5/2016).
Ketut memaparkan, meningkatnya kasus flu burung yang terjadi disebabkan oleh El
Nino yang menyerang Indonesia belum lama ini. "Kami memperkirakan hal ini terjadi karena
cuaca ekstrem El Nino yang menyerang Indonesia akhir tahun lalu," ujar dia. El Nino dinilai
membuat beberapa wilayah di Indonesia mengalami kekeringan dan disertai beberapa hari
hujan deras. Akibatnya, hal ini pun menyebabkan daya tahan tubuh unggas melemah
sehingga lebih mudah terserang infeksi flu burung.
"Memang sudah dilakukan vaksinasi. Tapi cuaca ekstrem tahun lalu itu mengurangi
efektivitas vaksin dan banyak peternak juga tidak menggunakan booster sehingga unggasnya
lebih mudah mengalami infeksi," tutur Ketut.
Selain itu, penyebab meningkatnya kasus flu burung tahun ini juga karena adanya virus
baru yang sudah kebal dengan vaksinasi. Ketut juga menilai, kurangnya perhatian atau
kewaspadaan peternak dengan ancaman flu burung membuat kasus ini kembali meningkat.
Flu burung merupakan jenis penyakit influenza yang ditularkan oleh unggas kepada
manusia. Jenis virus influensa tipe A ini diketahui bisa menyebar ke spesies lain seperti babi,
kucing, anjing, harimau, hingga manusia.
Sumber : https://lifestyle.sindonews.com/read/1108906/155/ini-faktor-utama-meningkatnya-
kasus-flu-burung-pada-2016-1463388533
Jawablah pertanyaan dibawah ini!
1. Apa pokok permasalahan dari artikel tersebut ?
2. Buatlah rumusan masalah dari artikel tersebut ?
3. Jenis virus apakah yang menyebabkan penyakit flu burung?
4. Bagaimana cara penularan penyakit tersebut?
5. Bagaimanakah cara pencegahan dan penanganan penyakit tersebut?
6. Berikan kesimpulan dari diskusi yang telah kalian lakukan!
Kunci Jawaban Lembar Diskusi Siswa
Flu Burung
1. Pokok permasalahan : Kurang nya pemahaman dan penanganan virus flu burung di
masyarakat sehingga masih banyak kasus flu burung dan terus bahkan menjadi semakin
meningkat
2. Rumusan Masalah : bagaimana penularan virus flu burung dari unggas ke manusia?
3. Avian influenza/influenza tipe A (H5N1)
4. Virus ini dapat disebarkan melalui unggas. Unggas yang terinfeksi menyebarkan virus
melalui air liur, buangan pernapasan, dan kotoran.
5. Cara Penanggulangan atau pengobatan virus flu burung adalah :
a. Oksigenasi bila terdapat sesak napas.
b. Hidrasi dengan pemberian cairan parenteral (infus).
c. Pemberian obat anti virus oseltamivir 75 mg dosis tunggal selama 7 hari.
d. Amantadin diberikan pada awal infeksi , sedapat mungkin dalam waktu 48
e. jam pertama selama 3-5 hari dengan dosis 5 mg/kg BB perhari dibagi dalam 2
dosis. Bila berat badan lebih dari 45 kg diberikan 100 mg 2 kali sehari.
Sedangkan untuk mencegah terinfkesi virus ini, dapat dilakukan dengan cara :
a). Pada Unggas:
1. Pemusnahan unggas/burung yang terinfeksi flu burung
2. Vaksinasi pada unggas yang sehat
b). Pada Manusia :
1. Mencuci tangan dengan desinfektan dan mandi sehabis bekerja.
2. Hindari kontak langsung dengan ayam atau unggas yang terinsfeksi flu burung.
3. Menggunakan alat pelindung diri. (contoh : masker dan pakaian kerja).
4. Membersihkan kotoran unggas setiap hari.
5. Imunisasi
6. Mengolah unggas dengan cara yang benar, yaitu : Pilih unggas yang sehat (tidak
terdapat gejala-gejala penyakit pada tubuhnya) dan memasak daging ayam sampai
dengan suhu ± 800C selama 1 menit dan pada telur sampai dengan suhu ± 640C
selama 4,5 menit.
6. Kesimpulan : Penularan virus flu burung dari unggas ke manusia dapat melalui air liur,
buangan pernapasan dan kotoran unggas. Penularan ini bisa saja terjadi ketika kita
sedang kontak langsung dengan unggas, seperti ketika sedang memegang atau
membersihkan kandang unggas. Selain itu penularan ini virus ini bisa ketika kita sedang
mengkonsumsi unggas yang ternyata sudah terjangkit virus H5N1 dan cara pengolahan
yang tidak sesuai.
LEMBAR DISKUSI SISWA
Kelompok:
2. ............................ 5. ........................
3. ............................ 6. ........................
Petunjuk :
CEGAH VIRUS MERS, MENKES NILA MINTA JEMAAH HAJI HINDARI UNTA
Dia mengatakan, pihaknya telah bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Arab
Saudi untuk memperhatikan penyebaran virus Mers.
"Kami sudah menemui Menteri Kesehatan Arab Saudi mengenai virus Mers. Kami
meminta kepada Menteri Kesehatan Arab Saudi untuk kiranya diperhatikan. Beliau (Menkes
Arab Saudi) juga memperhatikan virus mers ini," ucap dia.
Sedangkan untuk menjaga kesehatan jemaah haji saat ibadah di Arab Saudi, pihaknya
juga menyiapkan balai pengobatan.
"Kami juga mempersiapkan balai pengobatan. Kami juga kerja sama dengan rumah
sakit Arab Saudi," ujar Nila.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin juga mengingatkan kepada jemaah haji
untuk menjaga kesehatan selama menunaikan ibadah di Tanah Suci. Apalagi diperkirakan
cuaca di Arab Saudi pada bulan ini lebih panas.
"Ya tentu yang penting adalah tetap menjaga kondisi kesehatan. Karena kesehatan itu
s y a ra t m u tl a k a g i j e m a a h h a j i un tu k
ta n a h s uc i b e rbe d a d e n g a n k on d i si d i
b i sa m e nj a la n k a n i b d ah .
T a na h A i r. T i d a k h an y a
H ru s d i s ad a r i ten t u k o n d i s i
c uac a y a n g l e b ih p a na s , t a p i
juga budaya dan kebiasaan masyarakat di sana," kata Lukman Hakim Saifuddin di Asrama
Haji Pondok Gede Jakarta.
Sumber : http://news.liputan6.com/read/2572563/cegah-virus-mers-menkes-nila-minta-
jemaah-haji-hindari-unta
Cegah virus mers, menkes nila minta jemaah haji hindari unta
1. Pokok permasalahan dari wacana tersebut adalah jemaah haji yang dihimbau untuk
mendekati unta agar tidak terkena virus MERS
2. Rumusan masalah: bagaimana cara pencegahan agar tidak terserang penyakit MERS
3. Corona virus
4. Penyakit ini dapat ditularkan melalui bersin atau batuk, penularan lewat benda-benda
yang sudah terinfeksi virus MERS, dan kontak langsung dengan penderita
5. Cara pencegahan terhadap infeksi MERS-CoV dilakukan melalui penerapan PHBS
(Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), menghindari kontak erat dengan penderita,
menggunakan masker, menjaga kebersihan tangan dengan sering mencuci tangan
memakai sabun dan menerapkan etika batuk ketika sakit. Kebersihan tangan mencakup
mencuci tangan dengan sabun dan air atau menggunakan antiseptik berbasis alkohol.
Penggunaan APD tidak menghilangkan kebutuhan untuk kebersihan tangan. Kebersihan
tangan juga diperlukan ketika menggunakan dan terutama ketika melepas APD. Tidak
mendekati unta juga perlu dilakukan karena penularan bisa saja terjadi dari air liur unta,
atau berasal dari air susu unta.
Cara pengobatan MERS-CoV yang bersifat spesifik hingga saat ini masih belum ada,
begitu juga dengan vaksinnya. Pengobatan hanya bersifat suportif tergantung kondisi
pasien. WHO tidak merekomendasikan pemberian steroid dosis tinggi.
6. Kesimpulan : Cara pencegahan agar terhindar dari penyakit MERS maka para jemaah haji
diminta untuk tidak mendekati atau tidak melakuan kontak fisik dengan unta, karena
penularan bisa melalui air liur atau air susu unta. Selain itu kita juga harus menghindari
kontak langsung dengan penderita dan terus memperhatikan kesehatan tubuh dengan cara
pola hidup bersih dan sehat, menjaga kebersihan tangan, dan memakai masker.
TES FORMATIF
Nama :.........................
Kelas :.........................
Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d atau e sesuai dengan jawaban yang
paling tepat !
1. Para ahli menganggap virus berada di perbatasan antara benda mati dan makhluk hidup.
Virus dianggap sebagai makhluk hidup disebabkan........(C1)
a. Dapat menyebabkan penyakit bagi manusia
b. Dapat diisolasi dan dijadikan kristal
c. Dapat memperbanyak diri pada sel hidup
d. Dinding selnya terdiri dari protein
e. Dapat berpindah dari satu organisme ke organisme
2. Berdasarkan kandungan asam nukleat nya orthomyxovirus termasuk kedalam kelompok virus
.......(C1)
a. Deoksiribovirus
b. Ikosahedral
c. Helikal
d. Ribovirus
e. Kompleks
1) Berukuran ultramakroskopis
2) Tubuh terdiri dari dua asam nukleat ( DNA dan RNA )
3) Virus tidak dapat dikristalkan
4) Virus merupakan parasit sejati
5) tubuhnya dilengkapi oleh sitoplasma dan organel-
organel Yang termasuk ciri-ciri virus yang benar adalah
(C2)
a. 1,2 dan 4
b. 1,3 dan 5
c. 2,4 dan 5
d. 1,3 dan 4
e. 1,2 dan 5
4. Kehidupan virus memerlukan tempat yang spesifik. Agar dapat tetap hidup, virus
memerlukan habitat yang berupa......(C2)
a. Embrio ayam dalam telur
b. Ranting-ranting tembakau yang jatuh
c. Kentang yang sudah busuk
d. Bangkai burung
e. Sisa makanan yang mengandung protein
5. Virus adalah organisme yang tidak dapat dilihat dengan mata langsung. Mengapa virus
dapat dikatakan sebagai organisme aseluler ?(C4)
a. Karena virus tidak mempunyai sel dan memiliki dua macam asam nukleat yaitu DNA
dan RNA
b. Karena virus memiliki dinding sel, protoplasma, sitoplasma, dan nucleus serta terdiri
dari satu asam nukleat saja (DNA atau RNA)
c. Karena virus tidak memiliki dinding sel, proplasma dan sitoplasma serta terdiri dari
dua asam nukleat (DNA dan RNA)
d. Karena virus tidak mempunyai sel dan hanya memiliki salah satu macam asam
nukleat (RNA atau DNA)
e. Karena virus hanya memiliki kapsid dan dua asam nukleat yaitu DNA dan RNA
b. Tidak melakukan hubungan seks, tidak menggunakan alat minum yang sama dan
tidak menerima transfusi darah dari penderita AIDS
c. Tidak melakukan hubungan seks, tidak menggunakan jarum suntik bekas
pengguna narkoba dan tidak menerima transfusi darah dari penderita AIDS
d. Tidak menggunakan toilet secara bersamaan, menghindari narkoba dan tidak bertukar
baju dengan penderita AIDS
e. Tidak menggunakan toilet secara bersamaan, tidak satu rumah dengan penderita
AIDS dan mendapatkan donor darah dari orang yang sehat
7. Salah satu cara agar tanaman tembakau yang kita tanam tidak terkena virus TMV adalah
dengan melakukan......(C3)
a. Tidak menanam tembakau di lahan bekas tanaman tembakau yang sudah
terserang TMV
b. Mengaktifkan antibodi yang terdapat pada tanaman agar tanaman kebal terhadap virus
c. Tidak membersihkan tangan setelah memegang daun yang telah terinfeksi virus TMV
d. Menggunakan varietas varietas yang umum dipasaran
8. Ketika musim hujan, banyak orang yang terkena penyakit influenza. Penyakit ini bisa
saja terjadi pada orang yang sudah terkena influenza sebelumnya. Mengapa orang mudah
terserang influenza? (C4)
a. Saat musim hujan daya tahan tubuh kita menurun dan dapat dengan mudah tertular
penyakit
b. Saat musim hujan daya tahan tubuh kita akan menurun yang menyebabkan virus
influenza ini dapat mudah tertular dari orang lain melalui kontak fisik
c. Saat musim hujan virus influenza dapat berkembang biak dengan cepat dan akhirnya
semakin banyak tumbuh virus tersebut dalam tubuh yang dapat mengakibatkan
seseorang mudah tertular influenza
d. Saat musim hujan virus influenza dapat ditularkan secara mudah dan tubuh tidak bisa
mempertahankan daya tahan tubuh nya dengan baik.
e. Saat musim hujan daya tahan tubuh kita akan menurun dan virus influenza
yang ada didalam tubuh berkembang biak sangat cepat yang mengakibatkan
antibodi tidak mampu melawan virus ini.
9. Ketika Ani mengalami penyakit AIDS yang gejalanya demam, berkeringat di malam hari,
mengalami pembengkakan kelenjar, mengalami penurunan berat badan yang drastis,
hingga rusaknya kekebalan tubuh. Benarkan AIDS dapat merusak kekebalan tubuh ?
...(C5)
a. Benar, karena RNA virus AIDS merusak sel-sel limfosit tubuh dan menyebabkan
kekebalan tubuh menjadi rusak
b. Benar, karena virus mengadakan poliferasi terus-menerus sehingga makanan
inang habis dan menyebabkan kekebalan tubuh menjadi rusak
c. Benar, karena virus AIDS mengeluarkan racun untuk merusak kekebalan tubuh
d. Salah, karena virus hanya menyisipkan RNA virus ke DNA sel inangnya saja
e. Salah, karena RNA virus AIDS hanya merusak sel-sel hati penderita
10. Polio merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dan mudah menular melalui
kontak fisik dari orang ke orang. Virus polio ini dapat menyebabkan kelumpuhan bagi
penderita nya. Benarkah polio dapat menyebabkan kelumpuhan?
a. Benar, karena virus polio menyebabkan infeksi saraf dan juga menyerang sumsum tulang belakang serta otak
b. Salah, karena virus polio tidak menyerang sistem saraf melainkan menginfeksi saluran
pencernaan yang masuk melalui mulut sehingga tidak dapat menyebabkan
kelumpuhan
c. Benar, karena virus polio dapat berkembang biak dengan cepat dan semakin banyak
yang akhirnya akan menginfeksi seluruh bagian tubuh dan menyebabkan kelumpuhan
d. Salah, karena virus polio tidak akan menyerang otak dan saraf manusia, dan hanya
akan menyerang otot sehingga otot menjadi lemah
e. Benar, karena virus polio akan langsung menyerang otak manusia yang akan
menyebabkan otot menjadi lemah dan kelumpuhan pada tubuh