Anda di halaman 1dari 10

RESUME MATERI MULTIMEDIA PEMBELAJARAN FISIKA

Penulis
Nama : Rosalinda Alvialli
NPM : 2113022049
Kelas : 21A

P.S : Pendidikan Fisika


Mata Kuliah : Multimedia Pembelajaran Fisika
Dosen : Prof. Dr. Agus Suyatna, M.Si.
Dimas Permadi, S.Pd.,M.Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
03 September 2022
A. Pengertian Multimedia
Multimedia berasal dari dua kata, media yang berarti alat penyampai informasi
sementara multi yang berarti banyak atau lebih dari satu. Multimedia adalah gabungan
dari beberapa alat penyampai informasi berupa teks, audio, gambar, video dan juga
animasi, dengan kata lain multimedia alat yang dapat membuat presentasi yang
dinamis dan interaktif dengan mengkombinasikan teks, audio, grafik, video dan
animasi. Multimedia adalah penggunaan komputer untuk berkomunikasi dalam
menyajikan informasi dengan menggunakan berbagai macam media.

Mengapa harus multimedia? Yang pertama, dengan multimedia pengguna akan


mendapatkan output yang jauh lebih kaya. Yang kedua, melalui penggunaan
multimedia informasi yang di sampaikan akan lebih informatif dan interaktif sehingga
akan lebih efektif. Dan terakhir, menarik indra dan minat.

Berdasarkan hasil riset Computer Technology Research orang mampu mengingat 20%
dari yang dilihat, 30% dari yang didengar, 50% dari yang di dengar dan di lihat dan
80% dari yang dilihat, didengar dan dilakukan sekaligus.

B. Sejarah Multimedia
Multimedia mulai di kenal pada era koran sekitar abad ke 17. Koran merupakan media
masa pertama dengan teks grafik dan gambar.

 Pada tahun 1830 an, gambar bergerak pertama mulai di buat.


 Pada tahun 1887 ditemukan kamera gambar bergerak pertama, yang di temukan
oleh Sir Thomas Alfa Edison.
 Tahun 1895 radio di temukan oleh Guliermo Marconi dari Italia.
 Pada tahun 1945-1970-an era pengembangan hipermedia dan program hiperteks
mulai di kenal di dunia.
 Pada 1945 Negroponte dan Wiesner mengumumkan kembali MIT Media Lab
untuk penelitian video dan multimedia digital.
 Pada 1990 Kristina Hooper Woolsey memimpin Apple Multimedia Lab.
 Tahun 1991 dikenal sebuah standar Internasional video digital pertama yaitu
MPEG-1.
 Pada tahun 1992 dikenal sebagai standar Internasional gambar digital JPEG.
 Tahun 1996 teknologi DVD mulai di kenalkan dan mulai di adopsi oleh komputer
mulai dari audio, video, hingga video games.
 Pada tahun 1998 device pemutar MP3 mulai di kenalkan.

C. Pembagian Multimedia
1. Multimedia Content Production
Pemrosesan dari gabungan beberapa media dengan teknologi komputer untuk
menghasilkan produk multimedia.

2. Multimedia Comunication
Proses mempublikasikan atau menyiarkan sebuah informasi melalui konten
multimedia.

D. Jenis – jenis Multimedia


1. Multimedia interaktif
User dapat mengontrol apa dan kapan elemen-elemen multimedia akan di
kirimkan atau di tampilkan.

2. Multimedia Hiperaktif
Mempunyai struktur dan elemen-elemen terkait dengan user yg dapat
mengerahkannya melalui tautan atau link yang menghubungkan elemen-elemen
multimedia yang lain.
3. Multimedia Linear
Multimedia Liner adalah jenis multimedia yang berjalan lurus. User hanya akan
menjadi penonton dan menikmati produk multimedia yg di sajikan mulai dari awal
sampai akhir.

4. Multimedia Presentasi Pembelajaran


Multimedia presentasi pembelajaran adalah alat bantu guru dalam proses
pembelajaran dikelas dan tidak menggantikan guru secara keseluruhan.

5. Multimedia Pembelajaran Mandiri


Multimedia pembelajaran mandiri adalah sofware pembalajaran yang dapat
dimanfaatkan oleh siswa secara mandiri tanpa bantuan guru.

6. Multimedia Kits
Multimedia kits adalah kumpulan pengajaran bahan pembelajaran yang melibatkan
lebih dari satu jenis media dan diorganisir sekitar topik tunggal.

E. Karaktersitik Multimedia
1. Multimedia merupakan sistem yang dikontrol oleh komputer dengan teks, audio,
gambar, video dan juga animasi yang terintegrasi.
2. Informasi yang ditangani direpresentasikan secara digital agar antarmuka tampilan
akhir yang ditampilkan dapat interaktif.
3. Bersifat mandiri, dalam pengertian memberi kemudahan dan kelengkapan isi
sedemikian rupa sehingga pengguna bisa menggunakan tanpa bimbingan orang
lain.
F. Media pembelajaran
Pembelajaran pada dasarnya adalah interaksi antara pendidik dengan peserta didik
semakin tinggi interaktivitas yang tercipta akan semakin efektif kegiatan yang
dilakukan. Media pembelajaran mengambil mengambil peran dalam posisi interaksi
pendidik dengan peserta didik yaitu mempermudahkomunikasi antara keduanya
sehingga tercipta interaksi.

Media itu secara harfiah memiliki arti kata perantara atau pengantar yang kemudian
berfungsi mengantarkan pesan pembelajaran dari pendidik kepada peserta didik atau
dari satu peserta didik kepada peserta didik lainnya. Istilah media mengacu pada
apapun yang membawa informasi antara sumber pesan kepada penerima pesan, dalam
hal ini sumber pesannya adalah pendidik dan juga peserta didik. Tujuan penggunaan
media pembelajaran adalah untuk memfasilitasi komunikasi dalam pembelajaran
media.

Untuk mengenal format media kita perlu mengenal yang namanya kerucut Del.
Kerucut Del ini adalah kerucut pengalaman dari konkrit ke abstrak yang dikemukakan
oleh Del tahun 1946. Dari kerucut ini kelihatan bahwa 90% kegiatan atau materi yang
bisa diingat oleh peserta didik itu berupa bermain peran melakukan simulasi dan
mengerjakan hal yang nyata, artinya Pada saat mereka berbuat dan terlibat 90% mereka
akan mengingat hal tersebut. Berbeda dengan kalau tingkat keterlibatan yang hanya
cepat siswa mereka hanya bisa mengingatnya 30% saja, seperti melihat gambar
diagram melihat video dan melihat demonstrasi dan yang paling sedikit mereka ingat
itu 10% nya itu membaca. Karena keterlibatannya tidak terlalu banyak hanya sekedar
membaca teks yang ada persentase yang dikemukakan, ini menjadi rekomendasi bagi
kita dengan karakteristik materi tertentu format mana atau Media apa yang akan
dipakai pada materi pembelajaran tertentu.
G. Klasifikasi Multimedia
1. Klasifikasi Multimedia Secara Umum
a. Perception
Merupakan penggunaan media dalam membantu manusia untuk merasakan
lingkungannya. Bagaimana manusia menerima informasi pada lingkungan
computer? Persepsi informasi melalui penglihatan atau pendengaran?
Penerimaan informasi yang diterima manusia melalui indera “pendengaran”
dan atau “penglihatan” tentunya akan mengalami perbedaan persepsi.
b. Presentation (media penyajian)
Tool dan device yang digunakan untuk proses input dan output informasi.
Melalui media apa informasi disajikan oleh computer? Output :kertas, layer,
speaker Input : keyboard, mouse, kamera, microphone.
c. Representation
Representation terdiri dari beberapa sub yaitu :
 Aspek Representation space : sesuatu yang terkandung dalam presentasi
secara nyata. Misalnya kertas, layer, slide show, banner, poster dst.
 Aspek Representation Values : nilai-nilai yang terkandung dalam
presentasi self contained (isi presentasi itu sendiri) , Predifined Symbol set
(makna dari symbol) misalnya teks, ucapan, gerak tubuh
 Aspek Representation Dimension
 Ruang (space)
 Waktu (time) : Time independent (tidak bergantung terhadap waktu),
discreet (text, grafis). Time dependent (bergantung terhadap waktu)
continous media (video, audio sinyal dari sensor yang berbeda)
 Representation (media yang digunakan untuk mempresentasikan informasi)
dalam hal ini dengan format apa informasi akan disajikan.
d. Storage (media penyimpanan)
Pembawa data yang mempunyai kemampuan untuk menyimpan informasi.
Dimanakah informasi akan disimpan (micro film, hard disk, floppy disk, flash
disk, CD-ROOM, DVD, VCD, SDCard dsb.
e. Transmission (Media Pengiriman)
Pembawa informasi yang memungkinkan terjadinya transmisi (pengiriman)
data secara kontinyu (tidak termsuk media penyimpanan). Bagaimana informasi
dari tempat yang berbeda dapat dipertukarkan? (melalui jaringan menggunakan
kabel (coaxial, fiber optic) atau melalui udara terbuka (wireless).
f. Information Exchange (media penukaran informasi
Pembawa informasi untuk transmisi, contoh : media penyimpanan dan media
transmisi. Bagaimana informasi yang berbeda saling dipertukarkan? (direct
transmission dengan jaringan computer, combined (storage dan transmission
media), web yang berisi informasi, e-book, forum.

2. Klasifikasi Multimedia Sebagai Media Pembelajaran


Kemp & Dayton (1985) Mengelompokkan media ke dalam delapan jenis, yaitu:
a. Media Cetakan
Yaitu meliputi bahan-bahan yang disiapkan di atas kertas untuk pengajaran dan
informasi. Misalnya buku teks, lembaran penuntun, penuntun belajar, penuntun
instruktur, brosur, dan teks terpogram.
b. Media pajang
Pada umumnya digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi di depan
kelompok kecil. Misalnya papan tulis, flip chart, papan magnet, papan kain,
papan buletin, dan pameran.
c. OHP dan transparansi
Transparansi yang diproyeksikan adalah visual baik berupa huruf, lambang,
gambar, grafik atau gabungannya pada lembaran tembus pandang atau plastik
yang dipersiapkan untuk diproyeksikan ke sebuah layar atau dinding.
d. Rekaman audiotape
Pesan dan isi pelajaran dapat direkam pada tape magnetik sehingga hasil
rekaman itu dapat diputar kembali pada saat diinginkan.
e. Seri slide (film bingkai) dan filmstrips
Adalah suatu film transparansi yang berukuran 35 mm dengan bingkai 2 x 2
inci. Bingkai tersebut terbuat dari karton atau plastik. Film bingkai
diproyeksikan melalui slide proyektor. Program kombinasi film bingkai
bersuara pada umumnya berkisar 10 sampai 30 menit dengan jumlah gambar 10
sampai 100 buah.
f. Penyajian multi-image
Media berbasis visual (image atau perumpamaan) dapat memberikan hubungan
antara isi materi pelajaran dengan dunia nyata. Bentuk visualnya berupa gambar
representasi seperti gambar, lukisan atau foto yang menununjukkan bagaimana
suatu benda. Diagram yang melukiskan hubungan konsep, organisasi, dan
struktur materi.
g. Rekaman video dan film hidup
Film atau gambar hidup merupakan gambar-gambar dalam frame di mana
frame demi frame diproyeksikan melalui lensa proyektor secara mekanis
sehingga pada layar terlihat gambar hidup.
h. Komputer
Mesin yang dirancang khusus untuk memanipulasi yang diberi kode, mesin
elektronik yang otomatis melakukan pekerjaan dan perhitungan sederhana dan
rumit. satu unit komputer terdiri atas empat komponen dasar, yaitu input
(keybord dan writing pad), prosesor (CPU: unit pemroses data yang diinput),
penyimpanan data (memori permanen/ROM, sementara RAM), dan output
(monitor, printer).

3. Klasifikasi Multimedia Berdasarkan Bentuk dan Ciri Fisiknya


a. Media pembelajaran dua dimensi
yaitu media yang penampilannya tanpa menggunakan media proyeksi dan
berukuran panjang kali lebar saja serta hanya diamati dari satu arah pandangan
saja. Misalnya peta, gambar bagan, dan semua jenis media yang hanya dilihat
dari sisi datar saja.
b. Media pembelajaran tiga dimensi
yaitu media yang penampilannya tanpa menggunakan media proyeksi dan
mempunyai ukuran panjang, lebar dan tinggi/tebal serta dapat diamati dari arah
pandang mana saja. misalnya meja, kursi, mobil, rumah, gunung, dan
sebagainya.
c. Media pandang diam
yaitu media yang menggunakan media proyeksi yang hanya menampilkan
gambar diam di layar (tidak bergerak/statis). Misalnya foto, tulisan, atau
gambar binatang yang dapat diproyeksikan.
d. Media pandang gerak
yaitu media yang menggunakan merdia proyeksi yang dapat menampilkan
gambar bergerak dilayar, termasuk media televisi dan video tape recorder
termasuk media pandang gerak yang disajikan melalui layar (screen) di
komputer atau layar lainnya.

H. Karakteristik Media Audio-Visual Pembelajaran Fisika


Karakteristik media Audio-visual adalah memiliki unsur suara dan unsur gambar.
Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi kedua
jenis media yaitu media audio dan visual, Yusufhadi Miarso dalam Atoel (2011:18).

Djamarah S. B, dkk, (Juliantara, 2010:22) menyatakan bahwa sebagai alat bantu


(media pembelajaran) dalam pendidikan dan pengajaran. Media audiovisual
mempunyai sifat sebagai berikut:
1) Kemampuan untuk meningkatkan persepsi.
2) Kemampuan untuk meningkatkan pengertian.
3) Kemampuan untuk meningkatkan transfer (pengalihan) belajar.
4) Kemampuan untuk memberikan penguatan (reinforcement) atau pengetahuan
hasil yang dicapai
5) Kemampuan untuk meningkatkan retensi (ingatan)

Anda mungkin juga menyukai