Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

KONSEP MULTIMEDIA

Dosen pengampu:

Wawan Muliawan, M.Pd

Di susun oleh:

1. Wiwin agus salim


2. Sibianul khair
3. Siti Hafizah Naily Rohmatin
4. Baiq Solatiah
5. Eti Ratnasari

Universitas hamzanwadi

Fakultas ilmu pendidikan (FIP)

Prodi pendidikan guru sekolah dasar

2021/2022

i
Kata pengantar

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga
makalah ini dapat tersusunnya makalah tentang “Konsep Multimedia” ini dapat kami sampai
selesakani. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang
telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Bagi kami sebagai penyusun merasa
bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan
pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL……………………………………………………………………….i

KATA PENGANTAR……………………………………………………………………...ii

DAFTAR ISI……………………………………………………………………………….iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang……………………………………………………………………..1
B. Rumusan Masalah………………………………………………………………….1
C. Tujuan ……………………………………………………………………………..2

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Media…………………………………………………………………..3
B. Pengertian Multimedia…………………………………………………………….3
C. Penerapan Aplikasi Multimedia……………………………………………………4
D. Fungsi Dan Mamfaat Multimedia …………………………………………………5
E. Penggunaan Multimedia dalam Pembelajaran……………………………………..7

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan ………………………………………………………………………..9
B. Saran ……………………………………………………………………………….9

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………..10

iii
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Multimedia merupakan sarana (media) yang memiliki berbagai bentuk kombinasi mulai
dari tulisan, suara, gambar, animasi, dan video yang disampaikan dengan komputer atau
dimanifulasi secara digital dandapat di control secara interaktif.

Video merupakan jenis multimedia yang paling sering digunakan. Video juga bisa
dikatakan sebagai gabungan gambar-gambar mati yang dibaca berurutan dalam suatu waktu
dengan kecepatan tertentu. Format video terdiri dari avi, mpeg, wmv, DiVX, mp4, 3gp, flv,
dan ASF.

Kompresi merupakan proses mengubah suatu input data menjadi data dengan ukuran
yang lebih kecil, atau peruses pengkodean dari satu data untuk mengurangi kebutuhan akan
media penyimpanan. Konpresi terdiri dari dua jenis yaitu lossless compression dan lossy
compression.

1. Lossless compression merupakan konpresi dengan algoritme yang tidak akan


mengulangkan informasi berlebihan misal pada Algoritma Run Length Enconding
(RLE) yaitu algoritma yang menggunakan pendekatan ruangan. Pendekatan
ruangan yang dimaksud disini yaitu jika diambil pixel secara acak maka ada
kesemptan bahwa pixel-pixel akan memiliki warna yang sama, sehingga pada saat
kompresi, system akan mencari baris demi baris dengan warna yang sama
2. Algoritma Huffman adalah pengkodean entropi untuk kompresi data lossless
istilah ini merujuk kepada penggunaan tabel kode yang memiliki panjang
bervariasi (variable length code) dimana tabel kode tersebut diturunkan dengan
cara tertentu berdasarkan probabilitas kemunculan setiap nilai dengan sumber
data.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian media?
2. Apa pengertian multimedia?
3. Bagaimana penerapan aplikasi multimedia?
4. Apa fungsi multimedia?
1
5. Bagaimana cara penggunaan media dan multimedia?
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian media
2. Mengetahui pengertian multimedia
3. Mengetahui cara penerapan aplikasi multimedia
4. Mengetahui fungsi multimedia
5. Mengetahui cara penggunaan media dan multimedia

2
BAB II PEMABAHASAN

A. Pengertian Media

Media adalah sarana atau alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari
pengirim kepada penerima pesan, dengan tujuan meningkatkan pemahaman penerima pesan.
Sudjana dan Rivai’i mengatakan bahwa media pembelajaran dapat meningkatkan hasil
belajar siswa, yaitu:

1. Mengajar akan menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motivasi


belajar.
2. Makna materi pelajaran akan lebih jelas sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa-
siswa, dan memungkinkan siswa untuk lebih menguasai tujuan pembelajaran.
3. Metode pengajaran akan lebih bervariasi, tidak hanya narasi verbal melalui kat-kata
guru. Agar siswa tidak bosan, dan guru jangan sampai kehabisan tenaga apalagi saat
guru mengajar setiap pelajaran.
4. Siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar, karna tidak hanya mendengarkan
deskripsi guru tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan,
mendemostrasikan, dan lai-lain.
B. Pengertian Multimedia

Multimedia berasal dari kata Multi dan Media. Multi berasal dari bahasa Latin yaitu
nouns yang berarti banyak atau bermacam-macam. Sedangkan kata media berasal dari bahasa
Latin, yaitu Medium yang berarti perantara atau sesuatu yang diapaki untuk menghantarkan,
menyampaikan, atau membawa sesuatu. Kata Medium dalam American Heritage Electronic
Dictionary diartikan sebagai alat untuk mendistribusikan dan mempresentasikan
informasi.Berdasarkan itu multimedia merupakan perpaduan antara berbagai media(format
file)yang berupa teks ,gambar(vector atau bitmap)grafik,sound,animasi ,video,intraksi dan
lain-lain yang telah dikemas menjadi file digital(komputerisasi),digunakan untuk
menyampaikan atau menghantarkan pesan kepada publik.

Multimedia dapat dibagi menjadi beberapa jenis yaitu:

1. Ada yang berbentuk network-online (internet) dan multimedia yang offline/stand


3
2. alone (tradisional). Jenis jasa multimedia terdiri dari dua, yaitu berdiri sendiri (stand
alone/offline), seperti pengajaran konvensional/tradisional dan terhubung dengan
jaringan telekomunikasi (network-online) seperti internet.
3. Multimedia pun bisa dibagi menjadi 2 kategori yaitu multimedia linierdan multimedia
interaktif. Multimedia linier adalah multimedia yang tidak dilengkapi dengan alat
pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna.
4. Merujuk pada elemen-elemen multimedia dan operasi yang bisa dioperasi yang bisaa
melakukan multimedia dapat dikategorikan menjaadi:
 Multimedia bukan temporal (non-temporal multimedia)
 Multimedia temporal (temporal multimedia)

Istilah multimedia yang digunakan dalam pembahasan ini berarti sebuah program
untuk menyampaikaan konten digital secara keseluruhan dengan menggunakan kombinasi
terpadu aantaar teks, audio, gambar dua dimensi (2D), dan tiga dimensi (3D), video dan
animasi. Pengertian multimedia yang digunakan dalam pengembangan ini adalah presentasi
pembelajaran/ intruksional yang mengkombinasikan tampilan teks, grafis, video dan audio
serta dapat menyediakan interaktivitas.

C. Penerapan Aplikasi Multimedia

penerapan multimedia dalam kehidupan sehari-hari, multimedia mempunyai banyak


mamfaat dalam semua bidang kehidupan manusia. Apalagi dengan perkembangan
teknologi yang sangat pesat sekarang ini memungkinkan multimedia selalu hadir dan
menjadi kebutuhan setiap orang. Dengan multimedia, informasi yang disampaikan
menjadi lengkap dan mudah dimengerti. Berikut ini penggunaan multimedia di
berbagi bidang sehari-hari:

a. Bidang pendidikan, apalikasi multimedia dalam bidang ini mengubah proses


belajar mengajar yang konvensional menjadi lebih menarik dan interaktif,
sehingga proses belajar mengajar tidak terlalu monoton. Contoh aplikasi untuk
meningkatkan kemampuan membca pada anak-anak, aplikasi tersebut dapat
disisipkan animasi-animasi yang tentunya menarik bagi anak-anak sehingga
dapat membantu meningkatkan minat mereka dalam membaca maupun belajar
hal lainnya.
b. Bidang bisnis, multimedia mempunyai peranan penting dalam bidang bisnia
4
c. karean dapat digunakan sebagai promosi. Dengan promosi yang inovatif,
kreatif, dan intrsktif, daya saing sebuah produk menjadi lebih tinggi.
Multimedia memiliki kelebihan untuk menarik indra dan minat, karena
merupakan gabungan antara pandangan, suara, dan gerakan. Pemasaran
sebuah produk lebih cepat dan efektif dengan menampilkan sebuah iklan yang
menarik dan mudah dimengerti. Selain itu, multimedia juga digunakan dalam
menampilkan grafik dan angka perkembangan saham, data rahasia perusahaan
dan informasi mengenai klien bisnis.
D. Fungsi Dan Mamfaat Multimedia Dalam Proses Pembelajaran
Fungsi Multimedia
1) Mengubah titik berat pendidikan formal, yang artinya, dengan media
pembelanjaran yang sebelumnya abstrak menjadi konkret, pembeljaran
yang sebelumnya teoritis menjadi fungsional praktis.
2) Memperjelas penyajian pesan dan informasi
3) Memberikan stimulasi belajar atau keinginan untuk mencari tahu
4) Membangkitkan motivasi belajar
5) Mengulang apa yang telah dipelajari
6) Menyediakan stimulus belajar
7) Mengaktifkan respon siswa
8) Memberikan umpan balik dengan segara
9) Menggalakkan latihan yang serasi

Mamfaat Multimedia

1.Bidang pendidikan
Berikut ini adalah kelebihan –kelebihan yang dimiliki teknologi
multimedia untuk menjadi alat bantu pilihan bagi kegiatan kegiatan belajar
mengajar.Multimedia membuat pelajar mengerti isi pelajaran,multimedia
membuat siswa mengingat dengan mudah tentang isi pelajaran,Multimedia
menyampaikan isi pelajaran dengan canggih dan berkesan,Multimedia
mampu menjadi sumber pengetahuan,Multimedia mampu menunjukkan
dunia sekitar yang kaya dengan ilmu pengetahuan,Multimedia mampu
menghibur selama proses pembelajaran.
2.Bidang Kesehatan
5
Mempermudah dokter dan perawat dalam memonitor kesehatan pasien
monitor detak jantung pasien lewat monitor komputer,aliran
darah,memeriksa organ dalam pasien dengan sinar X.
3.Bidang Tranportasi
Dengan komputer semua jadwal dan jalur penerbangan yang transit
dibandara bisa diprogram dan dijadwalkan dengan komputer.Untuk
penerbangan sendiri pesawat dilengkapi dengan peralatan komputer.
Dengan komputer,narigasi kapal laut bisa ditentukan koordinat dan arah
gerak kapal.demikian jugak penjualan tiket dibandara,stasiun,dan terminal
bus dilayani dengan cepat menggunakan komputer.
4.Bidang perdagangan
Multimedia mengubah cara orang berbelanja.daripada lelah
menelusuri toko ketoko lain untuk memperoleh barang dengan ukuran dan
corak yang anda inginkan dan kemudian anda harus antri dikasir,dengan
layanan teleshopping atau home shopping memungkinkan anda berbelanja
dari rumah.

E. Penggunaan Multimedia

Penggunaan media pembelajaran yang dapat menghadirkan visialisasi dari materi


pelajaran akan sangat membantu tidak hanya guru dalam menyampaikan materi tetapi juga
siswa sebagai subjek pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Penggunaan
multimedia adalah dalam rangka menjawab kebutuhan tersebut. Dengan multimedia materi
dapat disajikan dalam bentuk gambar dengan dua dimensi maupun tiga dimensi tampilan teks
yang interaktif, efek animasi (gambar bergerak), kombinasi warna yang menarik serta alat
bantu suara (audio) yang membantu siswa memahami materi dengan lebih mudah. Selain hal
diatas, penggunaan multimedia juga memberikan peranan penting dalam hal mampu
menimbulkan rasa senang kepada para siswa selama proses KBM berlangsung. Hal ini akan
menambah motivasi siswa selama proses KBM berlangsung sehngga tujuan pembelajaran
dapat tercapai dengan maksimal.
Adanya alat peraga yang kontekstual dengan materi pelajaran akan semakin menguatkan
pemahaman siswa terhadap materi yang dipelajari. Aalat peraga dapat diambil dari
7

lingkungan atau dapat pula dirancang dan dibuat sedemikian rupa dari barang-barang
sederhana yang ada dilingkungan. Penggunaan multimedia dan alat peraga dalam
pembelajaran adalah suatu upaya untuk menciptakan suasana belajar kreatif dan inovatif
tanpa menguarangi tujuan belajar yang sesngguhnya yaitu adanya perubahan tingkah laku
siswa yang dapat diukur dan di amati. Menciptakan suasana yang belajar yang menarik bagi
siswa tentulah hal yang ingin dicapai oleh guru dimanapun dan kapanpun juga. Dengan
menarik perhatian siswa pada KBM tentulah motivasi belajar siswa akan meningkat
demikian pula pemahaman akan konsep materi pelajaran yang tentu saja berdampak pada
hasil beljar siswa yang meningkat pula.

.
8

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Media adalah sarana atau alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari
pengirim kepada penerima pesan, dengan tujuan meningkatkan pemahaman penerima pesan.
Sedangkan Multimedia adalah perpaduan antara berbagai media (format file) yang berupa,
teks, gambar, (vector, atau bitmap) grafik, sound, animasi, video, intraksi dan lain-lain yang
telah dikemas menjadi file digital (komputerisasi), digunakan untuk menyampaikan atau
menghantarkan pesan kepada pihak publik.

Penerapan multimedia dalam kehidupan sehari-hari , bisa dilihat dalam berbagai


bidang. Diantaranya: Bidang pendidikan untuk mengubah proses belajar mengajar menjadi
lebih menarik dari konvensional menjadi lebih menarik dan intraktif. Bidang bisnis salah
satunya adalah media promosi, dan masih banyak lagi.

Multimedia memiliki fungi dan mamfaat yang dapat memudahkan seseorang untuk
berkomunikasi dengan efektif dan efisiensi. Manfaat multimedia terlihat dalam berbagai
bidang seperti; bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang transportasi dan bidang
perdagangan. Penggunaan Multimedia dalam pembelajaran akan membuat belajar semakin
menarik bukan hanya untuk para siswa akan tetapi para guru juga akan dengan mudah untuk
menjelaskan suatu materi pelajaran. Demgan menarik semangat belajar siswa maka tentulah
motivasi siswa untuk terus belajar akan meningkatkan dan dampak positif nya dapat dilihat
dengan meningkatnya kreatifitas siswa atau prestasi siswa.

B. Saran

Dengan adanya multimedia maka kegiatan belajar mengajar menjadi lebih inovatif
dan efektif. Materi yang sulit akan lebih mudah untuk dipelajari karna adanya media sebagai
jembatan pembelajaran. Media yang bersifat inovatif sehingga menarik para peserta didik
untuk belajar serta menumbuhkan semangat.Dan juga saat pelajaran berlangsung peserta
didik tidak merasa tertekan dengan materi yang disampaikan. Semoga dengan adanya
makalah ini dapat menambah pengetahuan serta wawasan pembaca tentang multimedia.
9

DAFTAR ISI

Sharon E. Smaldino, Deborah L. Lowther, James D. Russell. 2019. Teknologi Pembelajaran


dan Media Pembelajaran. PRENADAMEDIA GROUP

Drs. Daryanto. 2013. Media Pembelajaran. GAVA MEDIA

https://pintek.id. 2018. Diakses pada 5 Oktober 2021 pukul 09.15 WITA

https://dspace.uii.ac.id. Diakses pada 5 Oktober 2021 pukul 09.40 WITA

https://dwiasihrahayu.blogspot.com. Diakses pada 5 Oktober 2021 pukul 10.25 WITA

https://drahmanisa.blogspot.com. Diakses pada 5 Oktober 2021 pukul 10.40 WITA

https://muhfathurrohman.wordpress.com. Diakses pada 5 Oktober 2021 pukul 11.00 WITA

Rahmadhani. 2014. Perkembangan Multimedia Pembelajaran. Repository.upi.edu


10

Anda mungkin juga menyukai