Anda di halaman 1dari 2

PENATALAKSANAAN MANAGEMENT

TERPADU

TB RESISTEN OBAT ( MTPTRO )

No.Dokumen :

No.Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman :
Toto Suharto , SKM ,
M.Kes
Puskesmas Depok III
19680512 198903 1
015
1. Pengertian Tuberkulosis merupakan penyakit menular lewat droplet ,diobati
dengan OAT, sedangkan TB Resistan Obat adalah keadaan dimana
kuman Mycobakterium tuberkulosis sudah tidak dapat lagi dibunuh
dengan obat anti TB ( OAT )

Terdapat 5 katagori resistensi terhadap OAT :

1. Monoresistance : resistan terhadap salah satu OAT ,misalnya


resisten isoniazid ( H )
2. Polyresistensi : resistensi lebih dari satu OAT, selain
kombinasi isoniazid ( H ) dan rifampisin ( R ) . misalnya
resistensi isoniazid dan Etambutol ( HE ), rifampisisn etambutol
( RE ) , isoniazid etambutol dan streptomisisn ( HES ),
rifampisisn etambutol dan streptomisin ( RES )
3. Multy drug Resistance ( MDR ) : risesten terhadap isoniazid
dan rifampisin, dengan atau tanpa OAT lini pertama yang
lain ,misalnya HR,HRE,HRES,
4. EXTENSIVELY DRUG RESISTAN ( XDR ) TB MDR disertai
resistensi terhadap salah satu obat golongan fluorokuinolon
dan salah satu dari OAT injeksi lini kedua ( kapremisin ,
kanamisin dan amikasin )
5. TB Resistenasi Rifampisin ( TB RR ) Resistans terhadap
rifampisin ( monoresistan , poliresistan, TB MDR , XDR ) yang
terdeteksi menggunakan metode fenotip atau genotip dengan
atau tanpa resistan OAT lainnya. Perlu dibuat prosedur
penatalaksanaan MTPTRO di tingkat Puskesmas .
2. Tujuan Mengurangi angka kematian dan kesakitan akibat TB MDR dan
memutus mata rantai penularannya di masyarakat dengan cara
menemukan dan mengobati sampai sembuh semua pasien TB MDR.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No ... tentang Penatalaksanaan TB DOTS

4. Referensi Buku PEDOMAN NASIONAL PENGENDALIAN TUBERKULOSIS TH


2014.

5. Prosedur/ 1. Petugas melakukan monetoring hasil pengobatan pasien TB BTA +


Langkah - dengan kartu TB 01 .
langkah 2. Menentukan suspek TB MDR :
3. Merujuk Suspek TB MDR ke Poli TB MDR ,RS Dr Sarjito , dengan
mengunakan blangko TB MDR .
4. Meneruskan pengobatan TB MDR ( rawat jalan rujukan balik dari
RS Dr Sarjito )
5. Pelayanan di Ruang TB MDR yang sesuai standar Operasinal
Pelayanan.
6. Dibuatkan surat perjanjian pengobatan yang ditanda tangani
pasien dan 2 orang saksi .
7. Dilakukan tindakan sesuai prosedur terapi yang ditetapkan oleh
dokter .
8. Dilakukan Monetoring dan Evaluasi sampai pengobatan selesai.

Anda mungkin juga menyukai